NovelToon NovelToon
Diganggu CEO Dingin

Diganggu CEO Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / CEO / Nikah Kontrak / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Kehidupan di Kantor
Popularitas:3.8k
Nilai: 5
Nama Author: Ekawati

Hallo namaku adalah echayanti aku adalah gadis yang begitu menyayangi kekasihku, bahkan aku menabung uang gajihku selama 5 tahun ini hanya untuk membangun cita-cita kami untuk hidup bersama❤️ Aku adalah davin marcos aku sangat benci wanita-wanita yang seperti ulat bulu, bahkan aku paling benci yang namanya cinta🫵

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ekawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kenyataan pahit

sesampainya mereka didalam ruangan sudah terdapat 2 orang duduk disofa dengan pemandangan lapangan golf disebelahnya

Andrew dan Echa berjalan mendekat, "selamat siang tuan anderson, maaf tuan Davin tidak bisa hadir karena hari ini dia ada urusan penting tuan" ucap andrew dengan membungkukkan badanya

"iya tidak apa-apa, davin sudah menelpon ku tadi katanya kau yang mewakili dan sekretarisnya" jawab anderson

"iya tuan ini Echa sekretaris pribadi tuan Davin" Echa menghentangkan tanganya untuk bersalaman dengan anderson

"Echa tuan, senang bisa bertemu dengan orang penting seperti anda" ucapnya tulus dan tersenyum manis

"cantik dan lucu sekali gadis ini, kenapa jantungku berdebar-debar ya masak aku jatuh cinta pada pandangan pertama, konyol sekali" batinya dengan senyum-senyum sendiri

"tuan heeyy tuan anderson" pangil Echa karena anderson tak kunjung melepaskan tanganya

Andrew yang melihat itu sedikit terkejut, entah kenapa Echa seperti magnet yang selalu menarik orang untuk mendekatinya

"jika tuan Davin melihat ini, pasti dia akan mengamuk disini!" batin Andrew tapi ia hanya bisa menyimak obrolan dari keduanya

"tuan anderson!" panggil Echa kembali dan mengibaskan tanganya diwajah anderson yang menatapnya

"eehh maaf cha, ohh ya kamu darimana? Wajahmu seperti orang asia?" tanya anderson memastikan

Wajah Echa memang seperti orang China campuran orang jepang anderson bertanya lu hanya ingin memastikan saja

"saya orang indonesia tuan, Bali tepatnya!" jelas Echa membuat anderson sangat terkejut

"haaahh saya juga orang indonesia," anderson kini menggunakan bahasa indonesia, Echa juga sangat terkejut setelah mengetahui asal asli anderson

setelah berbincang-bincang akhirnya Echa tahu jika anderson keturunan orang indonesia dan Amerika

percakapan mereka begitu nyambung, bahkan anderson dan Echa berbicara sambil tertawa ringan

Andrew hanya menyimak, karena 2 orang itu seperti tidak ada yang ingin menjeda percakapan mereka

"hhmm echa, bisakah saya meminta nomber telepon kamu nanti saya bisa menghubungimu saat membahas kerjasama kita" ucap anderson dengan nada tenang

"tentu tuan, ini" Echa menyodorkan iphonenya dan terlihat jelas senyum anderson terukir diwajahnya

Andrew menghela nafas panjang "tuan, jika anda terlambat sedikit saja, saya yakin nona Echa akan menjadi milik orang lain!" batinya

Setelah semua percakapan dan sedikit penjelasan dari Echa, akhirnya anderson menerima kesepakatan itu

"cha, bagaimana nanti kalau kita makan malam bersama, sekalian saya ingin menyerahkan dokumen tentang pembangunan hotel nanti" jelasnya

"hhmm baiklah tuan nanti anda bisa hubungi saya" jelasnya dan mereka akhirnya kembali

"jangan panggil tuan, cukup panggil anderson saja!" pintanya membuat Echa kikuk

"tap,..Pi tuan" keluhnya

"tidak ada tapi-tapian" tegasnya Echa hanya mengangguk

Setelah itu pertemuan mereka akhirnya selesai jam 3 sore dan mereka memutuskan untuk kembali bekerja

Didalam mobil "nona, apakah nona dan tuan anderson dari negara yang sama?" Andrew sedikit penasaran karena ia tadi tidak banyak berbicara

"iya, tuan anderson dari jakarta, tapi dia tinggal diamerika" jelasnya lagi

Dipertemuan tadi Echa sudah menjelaskan semua Andrew juga sangat beruntung jika Davin mempekerjakan Echa sebagai sekretaris

Meskipun baru 5 bulan, tapi kemampuan Echa sudah sangat fropesional, selain wajah yang cantik dan imut Echa juga mempunyai daya tarik tersendiri

Ia berencana akan menjelaskan pertemuan nanti setelah balik ke perusahaan

"tuan Andre" pangil Echa dan andrew menoleh

"iya nona, nona Echa bisakah panggil saya asisten Andrew saja!" pintanya dan melihat sekilas kearah Echa "saya tidak nyaman dengan panggilan tuan nona!" jelasnya lagi dan diangguki oleh Echa

"nona mau bicara apa?" tanya Andrew dan berhasil membuyarkan lamuanan Echa

"tidak, tidak jadi" Echa hanya tersenyum simpul

Mereka akhirnya kembali keperusahan, dengan langkah cepat Echa balik keruangnya

saat melewati ruangan Davin ia melihat sekilas dengan langkah yang melambat

"apa tuan Davin sudah datang!" pikirnya kembali dan ia memutuskan untuk pulang kemansion karena tugasnya sudah selesai

dalam perjalanan ia hanya fokus menyetir dan sedikit bersenandung dalam perjalanan yang membuat hatinya sedikit lebih tenang

sesampainya dimansion ia hanya melihat para pelayan tidak nampak ada Davin disana Echa berpikir mungkin davin sedang kencan dengan wanita tadi yang bukan lain adalah tunangan Davin

jam 6 sore Echa sudah selesai membersihkan diri, ia menyiapkan berkas-berkas tadi untuk meminta tandatangan Davin

"bunyi mobil datang sepertinya tuan Davin sudah pulang" gunggamnya dan sedikit tersenyum

Echa langsung menuruni anak tangga dan pergi kepintu keluar,,

tepat berada dipintu keluar ia menangkap sosok laki-laki yang saat ini Echa tunggu-tunggu dengan senyuman manisnya ia melihat kearah Davin yang saat ini melihat kearahnya dengan tatapan datar

"tuuan,,"

"dav, tolong bawakan koperku!" deg senyuman manisnya pudar seketika saat melihat wanita yang Davin bawa kemansion miliknya

"dav, dia bukanya sekretarismu? Dia tinggal disini?" tanya wanita itu dengan melihat Echa dan Davin secara bergiliran

"nyonya ma.."

"iya bi tapi hari ini dia akan pergi kok dari sini,! "tegas Davin membuat Echa semakin tidak menyangka dengan apa yang Davin katakan

"apakah dia mengusirku?" batinya dengan menatap sayu kearah davin, ia memejamkan matanya dan sedikit meremas file yang ada ditanganya

"benar nyonya Bianca, sebelum itu saya hanya ingin meminta tandatangan dari tuan Davin" Echa menyerahkan dokumen-dokumen itu

Davin menerimanya dan menandatangani berkas-berkas itu, Davin tidak menyangka jika Echa bisa mendapatkan kontrak itu dengan mudah

"cha, kamu bisa menunggu Andrew untuk mengantarmu keapartemen!" suara Davin berhasil menghentikan langkahnya

ia berbalik dan tersenyum begitu manis kearah davin "tuan tidak usah repot-repot! Saya punya kaki, mata dan tangan. Lagian saya juga bisa menyetir sendiri .. Dan ohh ya tuan ini kunci mobil anda!" Echa menyerahkan kunci mobil yang selama ini ia bawa pergi kekantor

kepergian Echa membuat hati Davin begitu sakit, sedangkan Bianca mengepalkan tanganya kuat, baru kali ini ia melihat Davin begitu peduli dengan seorang wanita

Echa menarik kopernya dan tidak lupa berterimakasih kepada semua pelayan yang ada disana

Banyak pelayan yang menyayangkan kepergian Echa, hanya ada 1 pelayan yang merasa puas yaitu anak buah Bianca

setelah kepergian Echa Davin dengan cepat melangkah pergi kemakarnya dan meninggalkan Bianca sendiri

"davinn, davinn jangan tinggalkan aku sendiri disini!!" teriaknya merasa frustasi

Davin tidak menghiraukan itu, ia berjalan tanpa menoleh sedikitpun

Bianca yang merasa sangat marah menyuruh salah satu pelayan untuk membawa kopernya kekamar sebelah Davin berada

Davin yang mendengar ada keributan keluar dari kamarnya, ia melihat Bianca yang kini ingin masuk kekamar tepat dimana kamar Echa dulu

"Bianca!! tidur dikamar tamu!! jangan dikamar ini" Davin mengunci kamar itu dan pergi kekamarnya ia menutup pintu rapat-rapat setelah mengusir Bianca kekamar tamu

1
Rusi Erviana
semangat thor 😊💪💪👍👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!