Dia tidak tahu dari mana awalnya, rumah tangganya bisa menjadi semakin terasa dingin. Dia sebagai kepala rumah tangga, sudah berusaha sebaik mungkin menjadi tulang punggung keluarganya.
Mike Bennett, pria sederhana yang memiliki kepribadian hangat, dan bertanggung jawab menjadi kepala rumah tangga, dikhianati istrinya!
Amelia Bennett, istri Mike, menggugat cerai Mike, saat Mike menangkap basah Amelia bersama selingkuhan istrinya tersebut di sebuah hotel.
Amelia bersama kekasih gelapnya, menganiaya Mike hingga nyaris meregang nyawa. Dan disaat Mike sekarat, ia di tolong seorang wanita cantik kalangan atas.
Mike yang malang akhirnya merasakan bagiamana rasanya dicintai dengan tulus, dan menjadi kepala rumah tangga yang dihormati.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KGDan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 25.
Butler dan Hank, Asisten Ayah Priscilla, tergesa-gesa masuk ke ruang keluarga Garrett.
"Nona, ada apa memanggil kami?" tanya Hank dengan wajah bingung.
"Butler! kemari!" panggil Priscilla sembari tangannya ia gerakkan ke arah Butler untuk datang mendekat kepadanya.
"I.. iya, Nona!" jawab Butler gugup, dan sedikit ragu untuk mendekat, karena ia tahu apa yang membuat nada suara putri tunggal majikannya itu terdengar galak.
"Eh, tunggu dulu! sebentar!" terdengar suara Sean, yang tiba-tiba menyadari sesuatu.
Ia mengerutkan keningnya memandang Mike.
Sedari tadi Sean tidak memperhatikan ada bekas luka, dan lebam pada wajah serta lengan Mike.
"Ada apa, Sean?" tanya Victoria bingung.
"Siapa yang telah menindas menantu ku! lihat! dia sepertinya baru saja mengalami penganiayaan!!" kata Sean, lalu mulai memeriksa keadaan tubuh Sean.
Victoria pun menajamkan tatapannya memperhatikan kondisi tubuh Mike, dan ia pun menyadari kalau Mike mengalami luka dan lebam.
"Priscilla, nak! siapa yang sudah begitu lancang menindas menantu keluarga Garrett? apa dia tidak sayang dengan hidupnya?!" dengan nada tinggi, mata Victoria membulat melihat keadaan Mike.
Priscilla menepuk keningnya mendengar pertanyaan Ibunya, yang terdengar marah.
Kini saatnya ia akan mengatakan kepada ke dua orang tuanya, kalau ia dan Mike tidak memiliki hubungan apa pun.
"Butler! siapa yang menyampaikan kepada Papa, dan Mama soal Mike? kenapa mereka menjadi salah paham begini??" tanya Priscilla memandang Butler.
Butler seketika terperanjat mendengar nada galak Priscilla bertanya padanya. Ia pun jadi gugup untuk menjawab Priscilla.
"Eng... i.. itu, ta.. tadi.. saya.. saya mau menyampaikan.. !"
"Nak! katakan siapa yang telah menindas suami mu! Papa akan mengerahkan pengawal handalan Garrett untuk membalas mereka!!"
Sean memotong perkataan Butler dengan nada marahnya yang terdengar begitu marah, dengan wajahnya yang terlihat begitu serius dengan apa yang ia katakan.
"Papa, dengar! ada kesalahpahaman disini, sepertinya Papa dan Mama salah mendengar laporan Butler atau mungkin Hank kepada Papa dan Mama!" jawab Priscilla untuk meluruskan kesalahpahaman tentang Mike.
"Kesalahpahaman apa? Papa hanya ingin tahu siapa yang sudah menindas suamimu?" tanya Sean.
"Tuan, saya bukan... !"
"Nak, kamu jangan takut! keluarga Garrett adalah pengusaha nomor satu di ibukota! siapa yang telah lancang menyinggung salah satu anggota keluarga Garrett, akan ku ratakan mereka! apakah mereka menganggap remeh padamu, hanya karena kamu calon menantu tidak sekaya keluarga Garrett? dan mereka pun menindas mu?" tanya Sean memotong perkataan Mike.
Priscilla kembali menepuk jidatnya mendengar apa yang dikatakan Ayahnya. Sepertinya kesalahan pahaman ini tidak ingin didengar oleh Ayahnya.
"Ayo duduk dulu, mari ke sini!" Victoria meraih lengan Mike, dan menariknya untuk duduk di sofa.
Mike melirik Priscilla, dan Priscilla menganggukkan kepalanya, agar Mike menurutinya saja apa yang dikatakan Ibunya.
Priscilla terpaksa menahan untuk sementara menjelaskan siapa Mike sebenarnya kepada orang tuanya.
Setelah mereka sudah reda oleh rasa gembira, barulah ia akan menjelaskan kepada Ayah dan Ibunya tentang Mike.
Mike duduk di sofa dengan perasaan canggung yang semakin membuat ia menjadi kaku.
Keluarga atasannya sangat ramah dan tampak begitu peduli padanya. Membuat Mike menjadi sangat segan.
"Ayo, ceritakan kepada kami siapa yang telah menindas mu!" Sean tidak sabaran ingin mendengar penjelasan Mike tentang luka yang ia dapatkan.
"Ini.. bermula dari lokasi proyek hotel yang sedang di bangun!" jawab Mike dengan nada sedikit ragu untuk menjelaskan.
"Lalu.. ?" Victoria terdengar antusias ingin mendengar penjelasan Mike.
"Semua berawal dari pengawas proyek sebelumnya berbuat curang, dia menggelapkan uang pembangunan proyek hotel milik kita, Mike mengetahui bahan-bahan yang dibelinya adalah bahan yang murah, dan dapat mengakibatkan bangunan runtuh! Mike menegur pengawas proyek untuk menukar kembali bahan bangunan itu, tapi pengawas itu tidak mau, malah menganiaya Mike hingga babak belur!"
"Apa kamu sudah pecat dia? keterlaluan! siapa yang merekomendasikannya bekerja pada proyek hotel tersebut?" tanya Sean tidak senang.
"Seorang kenalan Paman yang merekomendasikan pria itu, Papa tenang saja! aku sudah memecat pria itu, dan bahkan memasukkan nya ke dalam buku hitam, agar dia tidak dapat bekerja di manapun!" jawab Priscilla.
"Bagus! Papa puas mendengarnya!" kata Sean tersenyum lega.
"Tapi, nak! luka dan lebam ini sepertinya masih baru, apakah siang ini kejadian penganiayaan yang dilakukan pria kurang ajar itu pada menantu kami?" tanya Victoria memandang luka pada daerah rahang dan pelipis Mike.
"Oh, kalau itu... !" Priscilla menghentikan jawabannya.
Ia harus pikirkan sebentar untuk menjelaskan kepada Ayah dan Ibunya, agar tidak shock setelah mendengar penjelasannya, kalau Mike tidak memiliki hubungan apa pun dengannya.
Bersambung......
selamat menikmatinya, Mike 🙂
dulu Amrlia dan keluarganya menindas serta memanfaatkan kebaikkan Mike
sekarang mereka ditindas dan dimanfaatkan oleh Hale, karena kebodohan dan sifat materialistis mereka sendiri