NovelToon NovelToon
Kisah Senja

Kisah Senja

Status: sedang berlangsung
Genre:Dosen / Nikahmuda / Spiritual / Duniahiburan / Mafia / Cintapertama
Popularitas:4.5k
Nilai: 5
Nama Author: yulia weni

Di sebuah kampung yang sejuk dan dingin terdapat pemandangan yang indah, ada danau dan kebun teh yang menyejukkan mata jika kita memandangnya. Menikmati pemandangan ini akan membuat diri tenang dan bisa menghilangkan stres, ada angin sepoi dan suasana yang dingin. Disini bukan saja bercerita tentang pemandangan sebuah kampung, tapi menceritakan tentang kisah seorang gadis yang ingin mencapai cita-citanya.
Hai namaku Senja, aku anak bungsu, aku punya satu saudara laki-laki. Orangtuaku hanya petani kecil dan kerja serabutan. Rumahku hanya kayu sederhana. Aku pengen jadi orang sukses agar bisa bantu keluargaku, terutama orangtuaku. Tapi kendalaku adalah keuangan keluarga yang tak mencukupi.
Apakah aku bisa mewujudkan mimpiku?
yok baca ceritanya😁

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yulia weni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 34

Semuanya pada pulang, tapi Senja, Susan, Mega, dan teman sekelas perempuan yang lainnya masih datang ke rumah Novi. Mereka ingin menunjukkan rasa simpati dan dukungan mereka kepada keluarga Novi.

Orang tua Senja masih di rumah duka, membantu apa yang bisa dibantu. Mereka membawa makanan dan minuman untuk keluarga Novi dan tetangga-tetangga yang masih berkumpul di rumah duka.

Senja, Susan, Mega, dan teman-teman lainnya duduk di ruang tamu, berbicara tentang kenangan mereka dengan Novi. Mereka masih dalam keadaan sedih, tapi mereka mencoba untuk saling menghibur.

"Aku masih tidak percaya, Novi sudah pergi," kata Susan, suaranya tercekik air mata.

"Aku juga, dia selalu ada di pikiranku," jawab Mega, sambil menangis.

"Kita harus kuat, teman-teman. Novi pasti ingin kita bahagia," kata Resi, mencoba menghibur teman-temannya.

Mereka semua menangis bersama, merasakan kehilangan yang mendalam. Mereka tahu bahwa Novi akan selalu ada di hati mereka, dan mereka akan selalu mengingat kenangan indah bersama Novi.

Suara azan zuhur terdengar, menandakan bahwa waktu sholat zuhur telah tiba. Senja mengajak teman-teman perempuannya pulang ke rumahnya untuk sholat zuhur berjamaah, dan mendoakan sahabat mereka, Novi.

"Ayo, teman-teman, kita pulang ke rumahku untuk sholat zuhur berjamaah. Kita juga bisa mendoakan Novi bersama-sama," kata Senja.

Teman-teman Senja mengangguk setuju, dan mereka semua beranjak pulang ke rumah Senja. Di sana, mereka melakukan sholat zuhur berjamaah, dan mendoakan Novi agar dia diterima di sisi Allah SWT dan diberi tempat yang terbaik di surga.

Setelah sholat, mereka duduk bersama, berdzikir dan berdoa untuk Novi. "Ya Allah ampunilah dosa Novi, terimalah semua amal ibadahnya, kami menjadi saksi bahwa dia orang yang baik ya Allah dan terimalah dia di sisimu ya Allah," doa Senja.

"Aamiin," ucap yang lain.

"Kita harus terus mendoakan Novi, agar dia diberi tempat yang terbaik di surga," tambah Mega.

"Insyaallah, kita semua akan selalu mengingat dan mendoakan Novi," kata salah satu teman mereka.

Senja teringat dengan surat yang diberikan Novi kepadanya kemarin sore. Dia masih ingat kata-kata Novi, "Senja, baca surat ini hari ini, ya."

"Aku penasaran, apa isi surat ini?" kata Senja pada dirinya sendiri.

Senja mengambil surat itu dari tasnya dan membuka amplopnya.

"Apa itu Sen?" tanya Susan.

"Ini surat dari Novi, kemarin sore Novi kasih aku surat ini," balas Senja.

"Coba baca Sen, kami ingin mendengarnya," kata Mega yang penasaran.

"Hmm baiklah. Senja mulai membaca dengan keras, agar teman-temannya bisa mendengar.

To Senja

Sahabat Terbaikku

From: Novi sahabat baikmu hehe.

"Senja, aku tahu kamu pasti kaget kan, aku kasih kamu surat untuk pertama kalinya. Sen, aku hanya bisa menulis ini untuk kamu. Kamu adalah sahabatku yang paling baik dan tidak ada tandingannya. Terimakasih ya selalu ada untuk aku baik suka dan duka. Sen, ketika kamu baca surat ini, berarti aku sudah tidak ada lagi, kamu jaga diri baik2 ya, jaga kesehatan kamu. Dan yang terpenting kamu harus wujudkan mimpi kamu. Aku yakin kamu akan menjadi orang yang sukses kedepannya. Senja, aku ingin kamu tahu bahwa aku sangat menyayangimu dan teman2 lainnya, seperti Susan, Mega dan yang lainnya. Aku berharap kamu dan yang lain bahagia terus dan sukses di masa depan. Jangan lupa untuk selalu menjaga diri dan mendoakan ku ya. Aku tahu aku tidak bisa lagi bersama kalian, tapi aku ingin kamu tahu bahwa aku akan selalu ada di hati kalian. Aku berharap kamu bisa menjadi kuat dan tegar menghadapi kehilangan ini. Senja, aku ingin kamu menjadi sahabat yang baik bagi teman2 lainnya. Aku percaya kamu bisa menjadi contoh baik bagi mereka. Jangan lupa untuk selalu tersenyum dan bahagia. Ku titip keluargaku ya, sering2 lihat ibu, ayah dan adikku, sebagai pelepas rindunya padaku. Aku sekarang sudah sembuh, Sen."

Senja merasa bahwa Novi telah meninggalkan pesan yang sangat berarti dan menyentuh hatinya. Dia menangis sambil membaca surat itu, dan dia merasa bahwa Novi akan selalu ada di hatinya.

"Ya Allah, Nov... apa kamu sudah tahu bahwa kamu akan pergi?" ucap Senja, suaranya tercekik oleh air mata.

Susan, Mega, dan yang lainnya ikut menangis saat mendengar kata-kata Novi.

"Senja, kamu harus kuat, kita semua akan selalu ada untuk kamu," kata Susan sambil memeluk Senja.

"Kita akan selalu mengingat Novi dan mendoakannya," tambah Mega.

Teman-teman lainnya juga mengangguk setuju, dan mereka semua berdoa bersama untuk Novi. "Semoga Novi diterima di sisi Allah SWT dan diberi tempat yang terbaik di surga_Nya," ucap Mega.

"Aamiin, ya Allah," ucap yang lain.

"Ya Allah... apa aku bisa kuat...," ucap Senja lirih.

"Aku rindu Novi... aku tidak siap melepaskannya...," kata Senja sambil menangis.

Teman-temannya memeluknya erat, mencoba menghiburnya. "Kita semua ada di sini untuk kamu, Senja. Kita akan selalu mengingat Novi dan mendoakannya," kata Susan.

Senja hanya bisa mengangguk, masih terus menangis. Dia merasa kehilangan yang sangat besar, dan dia belum siap untuk melepaskan Novi.

Susan mengingat perkataan Novi yang pernah dia katakan kepadaNya, "Jika aku telah tiada, apa kamu akan menangis, San?"

"Aku kira kamu hanya bercanda, Nov," kata Susan sambil menangis. "Ternyata kamu memang benar-benar pergi meninggalkan kami."

Senja masih terus menangis, dan dia tidak bisa menjawab apa-apa. Dia hanya bisa merasakan kesedihan yang mendalam dan kehilangan yang sangat besar.

"Kenapa kamu tidak bilang apa-apa, Nov?" kata Mega sambil menangis. "Kenapa kamu pergi begitu saja?"

"Pantasan saja Novi hari Rabu itu bahagia sekali," kata Resi sambil menangis. "Foto bersama, ambil video... aku belum sanggup lihat kenangan itu."

"Aku juga masih belum sanggup," kata Susan. "Aku masih belum bisa menerima bahwa Novi sudah pergi."

"Apa aku bisa lewat di rumahmu lagi, disaat kamu tidak ada lagi, Nov..." lirih Senja.

Senja tidak bisa menyelesaikan kata-katanya, karena air matanya kembali mengalir. Dia merasa bahwa dia tidak akan pernah bisa melihat Novi lagi, dan itu membuatnya sangat sedih.

"Insyaallah kamu pasti bisa Sen, kamu adalah sahabat yang kuat," ucap Susan menghibur.

Senja hanya bisa mengangguk, masih terus menangis. Dia merasa bahwa dia akan selalu merindukan Novi, dan dia tidak tahu bagaimana cara untuk melepaskan kesedihan itu.

"Aku akan rindu Nov, tentang kamu selalu bilang aku hebat, tausiah..." Lirih Mega.

"Ya kami akan selalu ingat denganmu," ucap Susan.

"Bahagia disana ya Nov, sahabatku...," tambah Susan.

1
iqbal nasution
💪💪💪
Yulia Weni
Mohon juga baca karyaku yang lain ya, "Rindu Tanpa Ayah"😁
Yulia Weni
Bagaimana kisah selanjutnya ya, mohon di pantau terus dan beri masukan ya, 😁
fazwaa awaa
sangat bagus dan cocok di saya
Miska Irawati
ceritanya bagus
Yulia Weni
Karya bagus, apalagi mengingat tentang sebuah perjuangan mencapai mimpi
Grecia Amiel
Ini author beneran jago banget, keren! 👍
Yulia Weni: terimakasih telah mampir kk, mohon supportnya
total 1 replies
Yulia Weni
mohon supportnya ya teman2 hehe
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!