Anna N Mr Ben

Disebuah gedung perkantoran beberapa jam yang lalu..

Tampak seorang pria gagah yang menduduki kursi bertuliskan CEO di meja kerjanya sedang menopang kan dagu di kedua tangan nya sambil menatap serius pada layar televisi di ruangan kantornya...

Tampak dia sedang menyimak berita yang mengabarkan keretakan rumah tangga seorang CEO Giant Enterprise Group bernama Benedict Clinton dengan sang istri yaitu seorang Artis papan atas Rebecca Cloper..

Ya..dia adalah Michael Delanov atau yang biasa mereka sebut sebagai Mr Mike..seorang CEO dari sebuah perusahan Entertainment besar bernama 'Shine Entertainment' juga merupakan pebisnis sukses di dunia perhotelan dan juga restoran..

Mike adalah orang yang awalnya tanpa sengaja melakukan malam panas bersama Rebecca Cloper..

Namun entah mengapa sejak malam panas itu pikiran dan hatinya selalu saja memikirkan Becca..padahal Mike sendiri sudah memiliki tunangan yang di jodohkan oleh kakek nya ..

Sungguh Mike sudah berusaha menentang hati nya karena ia sadar bahwa Becca adalah wanita baik baik Becca juga bukan wanita single ..ia adalah wanita yang telah bersuami dan suami Becca bukan lah pria yang bisa dianggap sembarangan di dunia bisnis ataupun dunia sosial di kalangan elit nya..

Namun siang ini ia sungguh terkejut mendapati berita yang sedang ramai diperbincangkan oleh media..

Mike bukan tidak tahu selama ini sudah sering kali berita keretakan rumah tangga Ben dan Becca muncul di media, namun apapun berita itu selalu lenyap raib tertutup diredam oleh Ben seketika itu juga..dan itu yang membuat Mike yakin bahwa sosok Ben begitu mencintai sang istri..

Namun pemberitaan kali ini cukup mengejutkan karena disertai video Becca yang tengah berhadapan dengan pengacara Ben yang mereka tau sebagai pengacara terkenal dan sepertinya kali ini berita tersebut memang benar adanya dan sengaja tidak di redam oleh pihak suami Becca

Mike berdiri dari duduknya..berjalan kearah jendela besar dibelakang kursi kebesarannya..kemudian memandang ke arah luar jendela pandangan matanya menatap pada pemandangan gedung gedung pencakar langit di luar sana tapi sesungguhnya pikirannya menerawang jauh kembali mengingat kepingan kepingan malam malam panas yang ia dan Becca lakukan malam itu..

Bahkan setelah malam panas itu Mike yang berusaha melupakan semuanya merasa tak mampu menolak pesona Becca..Becca selalu memenuhi pikirannya semenjak saat itu..

Beberapa kali semenjak malam panas itu mereka kembali bertemu..dan sesuai kesepakatan yang telah mereka sepakati Mike dan Becca berusaha melupakan nya..namun pada kenyataannya mereka berdua tampak kesulitan bersikap biasa biasa saja...terkadang mereka Saling melirik satu sama lain ketika ada acara yang mempertemukan keduanya..seperti ada magnet yang saling menarik satu sama lain yang dirasakan oleh Mike maupun Becca ..namun begitu keduanya tetap berusaha menahan diri dan tak Saling bertegur sapa..

Flash Back On

saat itu suatu malam..mereka sama sama menghadiri malam penghargaan di luar negeri..setelah selesai acara inti, ada pesta ramah tamah gala dinner yang diselenggarakan oleh panitia penghargaan..para diva ..artis papan atas dan produser turut hadir didalamnya termasuk Mike dan Becca ..

Awal nya Becca dan Mike bercengkrama dengan kolega masing masing meski Mereka memang saling melirik namun seperti yang sudah sudah mereka tetap berusaha tak saling menyapa..

POV Becca

Becca kelelahan rasanya ..sebelum menghadiri acara penghargaan mood nya sudah jatuh ..ia menelpon Ben dan berujung pada pertengkaran ...

kini ia pamit undur diri dari pesta .. malam ini hingar bingar pesta tampak tak menarik baginya dia berdiri dipinggir tangga atas .mengamati ballroom yang terletak satu lantai dibawah ..ia menarik nafas kemudian berbalik dan berjalan kearah lift dan memencet tombolnya..

Entah mengapa kakinya terasa pegal..becca melepaskan high heels nya dan menentengnya ..ia yakin smua orang ada di ballroom sedang menikmati pesta, maka ia akan bersikap masa bodoh berjalan dengan bertelanjang kaki..

"Ting.." suara pintu lift terbuka Becca mendongak kan kepala sambil akan melangkahkan kakinya..ketika mata nya melihat seseorang di dalam lift dan itu adalah Mike..seorang laki laki tampan yang mampu membuat jantungnya berdebar selain pada suaminya..sepersekian detik becca terpaku dan berniat mengurungkan langkah kaki telanjangnya ke dalam lift...tapi diluar dugaan nya Mike menyapa nya " Masuklah Rebecca"

POV Mike

Mike bosan menghadiri sebuah pesta yang dihadiri oleh sutradara terkenal dan artis artis di dunia entertainment..

Mike sebenarnya sungguh malas menghadiri acara acara penghargaan seperti ini tapi itu adalah salah satu pekerjaan yang terkadang tak bisa Mike lewatkan..

Malam ini Mike tak bisa bertahan lebih lama untuk berada di pesta, rasanya ia muak sekali melihat beberapa sutradara atau bahkan artis artis itu mencoba mendekatinya hanya sekedar menjilat untuk mendapatkan proyek film..semua artis berlomba mendekati nya kecuali satu orang Rebecca..ya hanya Rebecca artis yang dinilai Mike memiliki kemampuan multitalenta yang pantas diperhitungkan di dunia entertainment dan memiliki attitude yang memukau menurutnya..Mike tahu Becca tidak pernah menjilat orang orang sepertinya..semua pencapaian Becca adalah hasil jerih payah nya.

Mike berjalan kearah lift berniat meninggalkan pesta ..pesta tak lagi terlihat menarik karena dia melihat sekeliling dan tak mendapati Becca disana..Ya kadang dia bisa bertahan di sebuah pesta hanya karna ingin melihat seseorang yang mampu membuat jantungnya berdebar..ditekannya lantai dimana kamarnya berada..baru satu lantai lift itu berjalan pintu lift kembali terbuka..

Bibir Mike tersenyum tipis ketika dilihatnya wanita yang baru saja ada dipikirannya sedang menunggu lift sambil menunduk dan bertelanjang kaki...

Oh Tuhan mengapa kaki jenjang yang tak beralaskan apapun itu terlihat sungguh sexy dimata Mike..

Saat Becca menatapnya jantung nya berdebar..perasaan yang tak pernah muncul meskipun Mike dikelilingi wanita wanita cantik..bahkan tidak pada tunangannya..

Saat dilihatnya Becca ragu untuk melangkahkan kaki masuk kedalam lift..Mike buru buru menyapanya " masuklah Rebecca" ucap nya tegas tapi juga memohon seolah tak rela jika Becca berbalik pergi..

Kini keduanya berada dalam satu lift..becca berdiri didepan Mike..masih dengan menenteng sepatunya..saat lift tertutup dilihatnya Becca menekan lantai yang sama dengannya ..tentu saja Mike tersenyum senang..seakan takdir berpihak padanya..lalu Mike memberanikan diri menyapanya..

"Apa kau mabuk Bec.." tanyanya

"Tidak.." jawab Bec singkat padahal sejujurnya Becca memang banyak minum malam ini pertengkaran nya dengan Ben melalui ponsel membuatnya meminum banyak wine yang di antar berkeliling oleh para waiters..

"Kau dilantai tiga puluh satu..??" tanya Mike kembali

"Hmmm.." Jawa. Becca

Mike tersenyum..hanya Becca yang bersikap acuh tak acuh..

Mike sungguh ingin memeluk wanita didepannya ini..namun tentu saja ia harus menahan diri..

"Ting" pintu lift terbuka dan itu adalah lantai tempat kamar mereka .. Becca melangkah keluar diikuti Mike..

Becca jalan sempoyongan kadang kearah kanan dan kearah kiri..

Saat dia hampir terjatuh Mike menahannya dari belakang..mata mereka saling menatap satu sama lain

" Tuan Mike.." lirih Becca sambil memegang wajah tampan Mike..

"hmmmmm aku disini Bec...Apa kau banyak minum..? Kau mabuk Bec.."

"Tidak..aku tidak mabuk..." ucap Bec masih mengelus elus pipi Mike keatas dan kebawah..tentu saja gerakan itu sukses membuat junior Mike terbangun..

" berapa kamar mu Bec..aku akan mengantarmu.."

"1125.." ucap Becca dan itu sukses membuat Mike terkejut kamarnya tepat didepan kamar Becca..

"Oh Tuhan pengaturan macam apa ini.." batin Mike

Mike memapah tubuh Becca..sungguh Mike saat ini menahan diri nya sekuat tenaga Aroma tubuh Becca di pelukannya ini mampu membuat hasratnya menjerit seakan minta dituntaskan..tapi Mike masih memiliki akal dan menahannya sekuat tenaga..

Mereka sampai di depan kamar Becca..becca membuka kuncinya dengan key card lalu saat pintu terbuka Becca berbalik badan..

"Terimakasih tuan Mike.."ucapnya..

"hmmmmm..masuklah.." perintah Mike

Becca mengangguk...tapi tak mengalihkan pandangan matanya dari arah mata Mike..keduanya saling bertatapan mata..

Tiba tiba kedua tangan becca menjatuhkan sepatunya dan menarik jas tuan Mike..

"Oh Tuhan..mengapa aku seolah terhipnotis oleh mu." ucap Becca sambil mendongak kan wajah nya ke wajah Mike .kini bibir mereka hanya berjarak beberapa senti saja hembusan nafas keduanya pun telah sama sama terasa satu sama lain dan membangkitkan gairah mereka..

"Jangan memancingku Becca.."lirih Mike.." Kau mabuk.." sambungnya kembali..

"Tidak aku tidak mabuk Mike..aku memang minum beberapa gelas tapi aku masih dalam kesadaran ku.."ucapnya..

Mereka masih saling menatap..dengan posisi yang sama ..hembusan Napas mereka masih saling memburu..

"Persetan dengan semua itu .." ucap Mike melumat bibir Becca.. Becca pun membalas ciuman Mike..Mike mengangkat tubuh Becca dan masuk kedalam kamar Becca lalu menutup pintunya dengan salah satu kakinya.. Mereka berciuman dengan penuh gairah sambil melepaskan baju masing masing..

Kini Becca hanya tinggal mengenakan sepasang underwear berenda berwarna hitam..sedang Mike bertelanjang dada dengan masih memakai celana panjangnya ..

cecapan demi cecapan mereka rasakan saling melumat saling menyesap bermain dengan lidah yang saling membelit.. Mike menempelkan tubuh Becca di tembok dekat sofa melepaskan ciumannya..lalu menempelkan keningnya pada kening Rebecca..

"Becca ..katakan jika kau ingin berhenti..?? karena setelah ini aku tidak akan bisa berhenti...aku tak mau kau terbangun menyesal seperti tempo dulu..saat kau mabuk hmmmmm..??"