NovelToon NovelToon
Lahirnya Kaisar Pembasmi Iblis

Lahirnya Kaisar Pembasmi Iblis

Status: tamat
Genre:Fantasi Timur / Epik Petualangan / Pusaka Ajaib / Tamat
Popularitas:3.3M
Nilai: 4.6
Nama Author: Achmat sodiq

Fan Lao sangat terkejut ternyata dirinya sekarang telah di teleportasi ke dimensi tempat para manusia , siluman dan iblis saling membunuh untuk memperebutkan wilayah .

Fan Lao bertekad harus menjadi kuat jika berada di dalam dimensi ini , sebelum para iblis menyerap tubuhnya , karena yang kuat akan berkuasa dan yang lemah akan di tindas.

Jika Fan Lao ingin kembali ke dimensi Roh , maka dia harus memiliki kekuatan yang sangat tinggi dan merebut artefak yang ada di tangan Raja iblis Mo Wuyue , karena kunci ini di gunakan untuk membuka belenggu dimensi ini agar bisa keluar dari sana.

Akankah Fan Lao bisa bertahan di dalam dimensi ini...? Dan mendapatkan kunci yang di gunakan untuk keluar dari dimensi ini..!!!!

Yukk... ikutin kelanjutan cerita perjalanan Fan Lao akan seperti apa nantinya...? .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Achmat sodiq, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps 25 : Kebersamaan dengan Nona Xing Zhie.

.

.

Nona Xing Zhie langsung mencekik leher Fan Lao dengan satu tangan nya sambil mengangkat tubuh Fan Lao ke atas .

Sehingga membuat Fan Lao kesulitan bernafas .

'' Kau harus mati baji*gan....'' Ucap nona Xing Zhie sambil melotot menatap Fan Lao.

'' Ka..kal... kalau kamu ingin membunuh ku , maka cepat lakukan saja tidak perlu ragu lagi . Jika itu memang bisa menyelesaikan masalahmu dan memuaskan hatimu ...'' Ucap Fan Lao gelagapan karena dia sulit berbicara.

Tapi tiba tiba Nona Xing Zhie teringat masa masa indah yang dia lewati bersama pemuda ini tadi pagi .

Sehingga nona Xing Zhi perlahan lahan melepaskan cekikan di leher Fan Lao sambil meneteskan air mata.

'' Aku ingin kamu melupakan kejadian tadi pagi dan menguburnya dalam dalam , tadi pagi aku memang bersalah . Tapi kamu juga ceroboh karena seharusnya kau menyimpan dengan hati hati cairan Afrodisiak itu...'' ucap nona Xing Zhie sambil memberikan pukulan yang tidak terlalu keras di dada Fan Lao.

'' Ya , kedepannya aku akan menyimpan cairan itu lebih berhati hati lagi agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi ...''

'' Asal kamu tahu saja yang di rugikan dalam hal ini adalah aku , sedangkan kamu justru sangat beruntung . Sekarang lebih baik kita segera tidur , karena aku yakin besok siang segel di dalam tubuhku ini akan menghilang . Jadi persiapkan dirimu untuk membantuku mendapat kan cairan yang terkandung di dalam batu Kristal Ungu sebagai penebus kesalahanmu . Aku akan menghadapi rintangan sesulit apapun demi mendapatkan cairan yang ada di dalam batu kristal ungu itu ...''

'' Iya nona Xing Zhie aku mengerti...''

Kemudian nona Xing Zhie langsung berjalan ke tempat biasanya dia tidur , sedangkan Fan Lao langsung merebahkan dirinya di atas batu tempat tadi pagi dia tidur .

Fan Lao sangat lega mendengar nona Xing Zhie ternyata mau memaafkan dirinya , meskipun nona Xing Zhie mengatakan ingin melupakan kejadian tadi pagi .

Tapi Fan Lao yakin kalau nona Xing Zhie tidak akan mungkin bisa melupakan kejadian ini begitu saja .

Fan Lao berharap suatu hari nanti nona Xing Zhie meminta pertanggung jawaban kepada nya atas kejadian tadi .

Kemudian Fan Lao langsung mencoba menutup mata untuk segera tidur .

Tapi sekuat apapun dia memejamkan matanya , dia tetap tidak bisa karena teringat kejadian tadi pagi .

Fan Lao teringat rasanya yang sangat nikmat tak bisa di ungkapkan dengan kata kata .

Kemudian Fan Lao langsung menepuk kedua pipinya agar tidak terus berkhayal seperti ini .

Plak....plak....

Suara tamparan tangan Fan Lao , sehingga nona Xing Zhie langsung melihat ke arahnya .

'' Apa maksud mu menampar pipi mu sendiri , apakah kamu masih waras ...?''

'' Ya , aku masih waras . Hanya saja ada masalah yang menganggu di pikirin ku ...''

'' Sunguh aneh...''

'' Maafkan aku nona Xing Zhie , kalau aku menganggu kenyamanan istirahatmu...''

Kemudian Fan Lao langsung memejamkan matanya dan membuang jauh jauh pikiran mesumnya , karena itu sunguh sangat memalukan.

.

****

Keesokan harinya Fan Lao dan nona Xing Zhie bangun pagi seperti biasanya .

Kemudian Fan Lao langsung menawari nona Xing Zhie apakah mau kalau dirinya akan membuat daging bakar .

'' Ya aku mau saja , tapi kalau sampai kau mencampurinya dengan cairan Afrodisiak. Maka aku tidak akan segan lagi membunuhmu....''

'' Simpanlah cairan afrodisiak ini , nanti ketika kita berpisah tolong kembalikan lagi kepadaku...'' Ucap Fan Lao sambil memberikan botol giok berwarna merah .

Fan Lao bisa mengerti apa yang di rasakan oleh nona Xing Zhie, pasti sekarang hatinya telah hancur mengingat dirinya sekarang tidak suci lagi .

Fan Lao sangat yakin nona Xing Zhie ini masih ada hubungannya dengan keluarga kekaisaran Xing , apalagi biasanya kekaisaran itu selalu menjodohkan gadis mereka untuk pernikahan politik demi memperkuat hubungan dengan klan klan besar .

Nanti jika sampai itu terjadi maka pemuda yang menjadi suami nona Xing Zhie pasti akan sangat kecewa ketika mengetahui nona Xing Zhie sudah tidak perawan lagi .

Karena setiap gadis yang pertama kali melakukan hubungan suami istri pasti akan mengeluarkan darah ketika berhubungan untuk pertama kalinya .

Kemudian Fan Lao langsung berdiri lalu berjalan untuk mengambil 2 potongan daging , sedangkan nona Xing Zhie tetap berada di sana untuk membuat api unggun.

Setelah sampai di mulut goa kemudian Fan Lao langsung mencuci muka agar wajah tampannya terlihat lebih segar , lalu mencuci dua potongan daging itu.

Hari ini seharusnya sudah saatnya Fan Lao melepaskan balutan kain putih yang menutupi luka di dada nona Xing Zhie, karena Fan Lao yakin pasti lukanya sudah kering seperti luka yang ada di lengannya .

Itu jika nona Xing Zhie yang memintanya , tapi jika dia tidak memintanya maka terpaksa di birkan begitu saja biar nanti sesampainya di kekaisaran Xing baru di lepas .

Setelah Fan Lao selesai mencuci daging itu kemudian langsung berjalan masuk ke dalam goa .

Sesampainya di tempat nona Xing Zhie berada kemudian Fan Lao langsung duduk di dekat api unggun bersama dengan nona Xing Zhie.

Kemudian langsung menusuk kedua daging dengan kayu bakar lalu membakarnya .

Mereka berdua tanpa sepatah pun di sana seperti orang yang tidak saling kenal .

Fan Lao melihat nona Xing Zhie sedang menatap Api dengan tatapan kosong dan mata yang berkaca kaca seperti orang yang sedang bersedih .

Sehingga suasana di sana menjadi sangat canggung .

'' Nona Xing Zhie, apakah kamu ingin membakar sendiri...?'' ucap Fan Lao mencoba mencairkan suasana .

Nona Xing Zhie langsung mengambil daging bakar itu lalu membakarnya sendiri .

Kemudian Fan Lao mengeluarkan botol giok berisi garam dan kayu manis .

Lalu mengitruksikan nona Xing Zhie menaburi dengan kedua bumbu itu .

Dengan sikap dinginnya nona Xing Zhie langsung membuka kedua tutup botol giok itu lalu menaburi garam dan bubuk kayu manis .

Lalu membakarnya lagi tanpa sepatah katapun .

Fan Lao langsung menggaruk kepalanya meskipun tidak gatal , tapi bukan Fan Lao jika dia harus menyerah begitu saja .

Kemudian Fan Lao langsung mengeluarkan 3 botol giok untuk pengobatan .

'' Nona Xing Zhie , apakah kamu belum pernah belajar jenis cairan untuk mengobati luka seperti cairan ini...?''

Non Xing Zhie langsung menganggukkan kepalanya sambil mengangkat kedua alisnya .

'' Apakah kamu mau jika aku mengajarimu jenis cairan ini , agar kejadian seperti kemarin tidak pernah terjadi lagi...?''

'' Iya...'' ucap nona Xing Zhie sambil menganggukkan kepalanya .

Kemudian Fan Lao langsung menjelaskan kegunaan cairan Afrodisiak yang di simpan nona Xing Zhie , kalau cairan Afrodisiak itu berwarna merah .

Kegunaannya adalah untuk mengobati luka yang sangat dalam atau daging tubuh kita yang telah hilang tekena tebasan pedang .

Lalu Fan Lao menceritakan satu persatu tentang cairan pengering luka , cairan penghilang rasa sakit akibat tusukan pedang dan cairan penghilang rasa nyeri di dalam organ dalam kita akibat terkena pukulan yang sangat keras .

'' Terima kasih atas penjelasannya , ini adalah pengetahuan baru untukku...'' ucap nona Xing Zhie .

Fan Lao sangat puas melihat nona Xing Zhie sudah mau berbicara .

Setelah daging bakarnya telah matang kemudian mereka berdua langsung menikmatinya sambil membicarakan rencana mereka nanti untuk berkunjung ke goa tempat siluman Harimau berada .

Nona Xing Zhie memberikan Fan Lao sebuah batu berbentuk prisma berwarna biru , batu prisma ini akan bersinar ketika dekat dengan Batu Kristal Ungu .

Jadi nanti Fan Lao bertugas untuk mencuri batu Kristal Ungu ini , sedangkan nona Xing Zhie akan mengalihkan para siluman Harimau agar mau keluar dari goa tempat batu Kristal Ungu berada.

.

.

...[ Bersambung ] ™...

1
spooky836
baru dengar kelelawar boleh hinggap dn berdiri. biasa tergantung je kelelawar ni. aku rasa cerita ni boleh di buang dh ni.
Rudy Rustandi
Luar biasa
Markinyo
sudah ketebak..
Markinyo
benar2 bodoh..
Markinyo
thor yg bnr to, awal blg jgn ksh th org lain..
ini dgn mudahny d obral sm org lain..

oon tahu?
Ndank 79: mc nya kehabisan obat X wekawekaweka
total 1 replies
Whawa Ayu
yang nulis mati . gk ngelanjutin hidup .
Handry Thomas
Luar biasa
Purwanto aza
ceritanya cuma masalah keluarga aja dari puluhan bab
spooky836
dimensi roh boleh masuk iblis. nama dimensi patut xde sapa2 boleh masuk. baik letak kampong atau desa. rumah taman kw. thor otak kosong. bagi pembaca sial macam thor juga bosan.
Imron Rusyadi: bacot doang cok bisa bikin kagak
total 1 replies
Erwin Martha
Luar biasa
DoNg@Na
MC bodoh, tolol, bego, goblok,
Rhyan Banderas
Luar biasa
Syahril
mantap gan
Rob Abas
Luar biasa
wayang
terimakasih author 👍👍👍 😊😊😊😊
Sang M
sampah payah
Sang M
dancokkk Thor. cerita yg benar. Host lemah kau tampilkan. payah lu. stop aja cerita ini
Sang M
bedebah lemah...
Sang M
👊
Sang M
lewatttt, cookk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!