Alya Nisa Putri seorang gadis cantik dan juga ceria, tapi hari dimana dia akan mengambil surat kelulusan nya di SMA bersama kedua orang tuanya, kabar mengejutkan dia dapat, kedua orang tuanya mengalami kecelakaan saat sedang dalam perjalanan menuju sekolahnya.
Kecelakaan itu merenggut nyawa kedua orang tua Alya, kesedihan nya begitu mendalam apalagi tepat di hari pemakaman kedua orang tuanya, Alya mendapatkan kabar lain kalau dia sudah di jodohkan oleh Ayahnya, karena bagi Alya itu adalah amanat terakhir ayah nya jadi terpaksa Alya menerima perjodohan ini.
****
Kenan Putra Abraham seorang CEO di perusahaan Abraham grup, wajahnya yang tampan banyak membuat para kaum HAWA ingin menjadi kekasihnya.
“Aku gak mau di jodohkan Pa” ucap nya dengan emosi.
Bagaimana kisah rumah tangga Alya dan Kenan ?? ikuti kisahnya disini..
Follow IG nya aku ya “Indah_ry214”
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Indah R Y, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 24
Alya memandangi mobil suaminya dengan perasaan sedih, saat mobil Kenan sudah tidak terlihat lagi, Alya bergegas masuk kedalam, entahlah apa yang akan dia lakukan selama Kenan pergi, yang pastinya dia akan merasa waktu akan sangat lambat dalam berputar.
Duduk termenung di dalam kamarnya, memandang keluar jendela dengan perasaan sedih. Rindu ?? itulah yang saat ini gadis itu rasakan, baru beberapa jam sang Suami meninggalkan nya tapi dia sudah merasa sudah sangat lama mereka berpisah.
“Hah-----” desahnya tertahan, menghembuskan nafas pelan dan menghirupnya lagi.
Sedetik, dua detik, dia masih tak bergeming disana, melirik ponselnya untuk melihat adakah pesan dari sang suami atau tidak.
Ternyata kosong, tak ada satupun pemberitahuan dari ponselnya.
“Kak Kenan aku rindu”
Belum juga sehari Kenan pergi tapi rasa rindu itu sudah menggerogoti pikiran nya, bagaimana jika sebulan ataupun setahun Kenan pergi apa yang akan terjadi dengan Alya ??
Tidak !! jangan sampai Kenan pergi selama itu, pikirnya.
Ting.
Sebuah pesan masuk di ponselnya, berharap itu adalah sang suami, tapi ternyata itu hanya lah pesan dari operator Telkomsel.
Jengkel, itu yang saat ini dia rasakan, memandang ke layar benda pipih yang ada di telapak tangan nya.
*
*
*
Sementara di negara lain, setelah menempuh perjalanan kurang lebih 7 jam dua puluh menit Kenan sudah berada di negara yang memiliki 4 musim tersebut, negara Jepang yang sering di sebut negeri sakura itu tempatnya menjalankan perusahaan yang lain.
perbedaan waktu indonesia dan jepang adalah 2 jam, jepang lebih cepat 2 jam dari Jakarta.
Kenan melirik jam di pergelangan tangan nya menunjukan pukul 03 sore berarti di indonesia 01 siang, Kenan langsung mengambil ponselnya untuk menghubungi sang istri, mengabarkan kalau dirinya sudah sampai dengan selamat.
Kenan Langsung mencari kontak sang istri, memencet tombol untuk menelfon Alya, dia lakukan dengan sambungan video call.
Di sudut Alya baru saja terbangun dari tidur siang, kepergian Kenan membuatnya tak bersemangat dalam melakukan apa-apa, hingga saat ponselnya berdering dengan semangat empat lima dia meraih ponselnya, senyum nya mengembang sempurna saat sang suami melakukan video call dengan nya.
Tak ingin menunggu terlalu lama Alya langsung menjawab panggilan sang suami, sehingga nampak lah wajah tampan Kenan dengan senyuman nya.
“Baru bangun tidur" tanya Kenan langsung, saat melihat rambut sang istri yang sedikit berantakan tapi tetap memancarkan wajah cantik nya.
“He,em" jawab Alya sembari menganggukan kepalanya, membuat Kenan sangat gemas dengan istri kecilnya.
“Kenapa wajahnya kusut gitu ??” tanya Kenan berpura-pura tidak tau.
“Kangen” kata itu langsung lolos begitu saja di mulut kecilnya.
“Sama Kakak juga kangen" /Kenan.
“Kapan pulang ??” /Alya.
“Belum tau sayang, kakak juga baru sampai disini, tapi kakak janji akan membereskan semua masalah disini dengan cepat, biar langsung pulang”
“Iya kak, Hemmm kakak udah makan ??”
“Belum, kakak baru aja sampai hotel" jawab Kenan, ada raut lelah di wajahnya, hingga membuat Alya kasihan.
“Kakak makan dulu !! nanti lanjut telfon lagi”
“Iya sayang, kamu juga jangan lupa makan ya !! jaga diri baik-baik”
“Iya kak”
Setelah panggilan terputus Alya kembali merasa sedih, tapi dia sejenak berpikir, dia tidak boleh seperti ini, jauh dengan suami bukan hanya di laluinya satu kali saja, pasti di kemudian hari Kenan akan kembali meninggalkan dirinya.
“Ok aku gak boleh gini, aku harus menjalani semuanya, ingat Alya Kak Kenan bukan pergi selamanya, tapi hanya sementara” ucapnya menyemangati dirinya sendiri.
*
*
*
Di sebuah apartemen mewah Diana sedang menunggu kabar dari orang suruhan nya, hingga tidak lama kemudian pintu apartemen nya di ketok dari luar, dengan segera Diana membuka pintu apartemen, 2 orang berbadan tegap berdiri disana.
“Masuk" perintahnya dengan tegas.
Kedua orang pria itu langsung menurut mereka masuk dan duduk di ruang tengah.
“Apa informasi yang kalian dapat ??” tanya Diana dengan tegas.
“Banyak bos” jawab Pria yang satu.
“Jelaskan semuanya !!”
Dengan segera kedua pria itu menjelaskan hasil pencarian nya selama ini.
“Menurut informasi yang saya dapat sekarang tuan Kenan sedang berada di luar negeri sementara istrinya tidak ikut, mereka berdua tampak sangat saling mencintai”,
Mendengar itu Diana sangat emosi, dia tidak terima jika Kenan mencintai orang lain, Kenan hanya milik nya, pikir Diana.
“Jelaskan yang lain saja !! tidak usah yang itu”
“Baik bos”
“Ada satu rahasia penting yang tuan Kenan sembunyikan dia tidak ingin kalau nona Alya tau hal itu”
“Apa itu ??" tanya Diana lagi.
“Ternyata penyebab kematian kedua orang tua Alya adalah Tuan Kenan, walaupun itu tidak di sengaja tapi tuan Kenan lah yang menabrak ayah dan ibu nona Alya hingga mereka meninggal dunia”
Mendengar itu Diana tersenyum, pikiran picik nya melintas di pikirian nya, sekarang dia punya senjata ampuh untuk memisahkan Kenan dan Alya.
“Kita lihat, apa Alya masih akan bertahan jika tau kalau Kenan yang menyebabkan kedua orang tuanya meninggal" batin Diana tersenyum picik.
“Ini bayaran kalian, jika ada informasi lain nya silahkan hubungi saya lagi," ucap Diana sambil meletakkan amplop coklat di atas meja.
Mengambil amplop itu kedua pria itu lantas pergi meninggalkan Diana.
“Aku akan membiarkan kalian bersama dulu, dan nanti baru aku akan memberi tahu Alya kalau Kenan lah yang menyebabkan kedua orang tuanya meninggal” ucap Diana.
*
*
*
Malam kembali datang Alya baru saja sampai di kediaman papa Bayu, iya dia memutuskan untuk tinggal disana saat Kenan pergi keluar negeri.
“Kamu sudah sampai nak ?? bagaimana kabar kamu ??” tanya papa Bayu dengan lembut.
Menyambut tangan sang mertua Alya kemudian menjawab “Alhamdulillah Alya sehat pa”
“Syukurlah, kalau begitu silahkan istirahat ke kamar, papa mau keluar sebentar tidak apa-apa kan??”
“Tidak apa-apa pa, hati-hati dijalan”
Papa Bayu mengangguk kemudian meninggalkan Alya disana, setelah kepergian sang mertua Alya hendak pergi ke kamar nya, tapi dia melihat Rian akan pergi juga.
“Loh Rian kamu mau kemana ??” tanya Alya.
“Biasa kakak ipar, pacaran” jawab nya santai.
Alya hanya ber O saja, setelah kepergian Rian, Alya langsung masuk kedalam kamar sang suami, disana ada banyak foto Kenan sehingga membuat Alya semakin merasakan rindu.
“Kak Kenan semoga cepat pulang !!” ucap nya pelan sambil memperhatikan salah satu foto Kenan saat wisuda.
Mengingat tentang wisuda, Alya rasanya ingin untuk kuliah, tapi untuk berbicara kepada sang suami Alya belum punya keberanian. Dia hanya takut Kenan tak memberikan izin.
*
*
......**LIKE DAN KOMEN......
MULAI SEKARANG NOVEL INI AKAN UPDATE SETIAP HARI YA, MAKANYA JANGAN LUPA DUKUNG AUTHOR TERUS, SUPAYA AUTHOR TAMBAH SEMANGAT**..
ngapain buat GPS kalo Keenan gak bisa mantau istrinya 24 jam malah ada kek syarat kalau keberadaan istrinya dmn sekarang? yaitu dibuka GPS-nya.
bukannya Kenan diam" memasangkan GPS kan? trus ngapain diam" kalo benda itu aktif jika dibuka sedangkan kata diam" itu artinya Aliya tdk tau🤦
rada" otak lo Thor🤭🤦
setelah ini gw harap gw menemukan kalimat
" selama ini perasaan gw keduana hanya bla bla bla, bukan cinta"
baru gw percaya dengan kalimat Lo Thor yg gw komentari ini.
jangan jadi othor lain, sdh sampe tamat tapi gak ada kenyataan seperti itu. trus ngapain Lo oade buat kalimatseperti yg diucapkan Keenan seolah" dya gak tau rasanya jatuh cinta. tapi selalu mengatakan cinta dimasa lalunya pdhl si cowok itu baru ngerasin cinta ..
cih menjengkelka