NovelToon NovelToon
Kakakku, Kekasih Suamiku

Kakakku, Kekasih Suamiku

Status: sedang berlangsung
Genre:Pelakor / Pelakor jahat / Nikahmuda / Poligami / Penyesalan Suami / Selingkuh
Popularitas:3.9k
Nilai: 5
Nama Author: Dini Nuraenii

Pernikahan Adelia dan Reno terlihat sempurna, namun kegagalan memiliki anak menciptakan kekosongan. Adelia sibuk pada karir dan pengobatan, membuat Reno merasa terasing.
​Tepat di tengah keretakan itu, datanglah Saskia, kakak kandung Adelia. Seorang wanita alim dan anti-laki-laki, ia datang menumpang untuk menenangkan diri dari trauma masa lalu.
​Di bawah atap yang sama, Reno menemukan sandaran hati pada Saskia, perhatian yang tak lagi ia dapatkan dari istrinya. Hubungan ipar yang polos berubah menjadi keintiman terlarang.
​Pengkhianatan yang dibungkus kesucian itu berujung pada sentuhan sensual yang sangat disembunyikan. Adelia harus menghadapi kenyataan pahit: Suaminya direbut oleh kakak kandungnya sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dini Nuraenii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 24

Pagi hari di ibu kota menjanjikan awal yang baru, namun bagi Adelia, itu hanyalah sebuah sandiwara yang harus ia jalani.

Ia berdiri di depan cermin, mengoleskan senyum yang tidak sampai ke mata, mempersiapkan topengnya.

Di dalam hatinya, musim semi telah mati, digantikan oleh musim dingin yang panjang dan dingin.

Di dalam diri Reno, rasa lega tumbuh menjadi keangkuhan yang mematikan.

Di antara keduanya, sebuah rencana disusun—sebuah jaring tak terlihat yang siap menjerat sang suami.

Adelia hidup dalam dua dunia. Di luar, ia adalah istri yang sempurna bagi Reno, tenang, penuh kasih, dan mendukung suaminya setelah melewati 'masa sulit' pencarian Dion dan masalah bisnis sensitif. Di dalam, ia adalah arsitek kehancuran, wanita yang diam-diam mengumpulkan senjata dan merencanakan waktu yang tepat untuk menyerang.

Ia mulai memerhatikan Reno dengan intensitas yang mengerikan, seperti seorang ilmuwan yang mempelajari spesimennya. Ia mencatat kelegaan di mata Reno, tawa yang semakin sering muncul, dan sentuhan yang kini kembali hangat.

Reno merasa aman. Reno merasa dia telah menang. Keangkuhan Reno justru menjadi sumber kekuatannya. Reno terlalu yakin bahwa Adelia hanya mencurigai masalah uang, padahal Adelia sudah memegang kunci rahasia mereka: syal Saskia dengan inisial 'S'.

"Kamu terlihat bahagia, Mas," kata Adelia suatu malam, memijat bahu Reno saat suaminya membaca di ruang kerja.

"Tentu, Sayang," jawab Reno santai. "Semua sudah di jalur yang benar. Masalah bisnis sudah beres. Pencarian Dion sudah kita serahkan ke jalur yang tepat. Aku hanya ingin fokus padamu sekarang. Aku janji, tidak ada lagi rahasia. Tidak ada lagi jarak di antara kita."

Adelia tersenyum dan mencium bahu Reno. Tidak ada lagi rahasia, katamu? Kamu bahkan tidak menyadari bahwa kebohonganmu yang paling kecil telah menjadi benang yang mengikat lehermu. Adelia berjanji pada dirinya sendiri bahwa ia akan menikmati setiap detik kelegaan palsu Reno.

Tiga hari kemudian, Maria, asisten Adelia, memberikan laporan tertulis yang tebal. Adelia membacanya di kantornya, di balik pintu tertutup, sambil menyesap teh tanpa gula ia butuh ketajaman. Laporan Maria sangat rapi.

Dion Wirayudha memang ada di catatan sipil, tetapi alamat dan riwayat pekerjaannya sebagai kontraktor di pinggiran kota adalah fiktif.

Laporan itu mencantumkan bahwa Dion adalah identitas yang baru terdaftar beberapa bulan lalu, dan semua jejak digitalnya dibuat secara terburu-buru. Yang paling penting, Maria menemukan bahwa pendaftaran legal Dion terhubung dengan kantor pengacara kecil yang pernah digunakan oleh perusahaan Reno untuk urusan properti minor.

Adelia tersenyum dingin. Bukan Dion yang melakukannya. Reno yang melakukannya. Bukti ini mengunci semua keraguan terakhir Adelia. Saskia memang berbohong di telepon, karena ia menjalankan skenario yang dibuat oleh Reno.

Maria juga mencatat pergerakan aneh dana dari rekening pribadi Reno dalam jumlah signifikan, tepat sebelum Reno dan Adelia berangkat ke Bali.

Sejumlah besar dana telah ditransfer ke rekening baru yang sangat rahasia. Adelia menyimpulkan, itu adalah 'dana pengasingan' untuk Saskia dan anak mereka. Adelia kemudian menelepon Maria.

"Maria, kerja bagus. Sekarang, aku ingin kamu melacak rekening baru itu secara diam-diam. Jangan pernah masukkan nama 'Dion Wirayudha' lagi dalam laporanmu.

Cari tahu, di mana rekening itu dibuka, dan apakah ada transaksi pembelian properti atau sewa dalam jumlah besar di pinggiran kota atau di luar ibu kota baru-baru ini." Adelia kini memegang benang merah. Reno telah menyelipkan bukti keuangan tepat di bawah hidungnya, karena ia terlalu fokus pada kebohongan Dion.

Adelia memutuskan untuk menguji Reno di area yang Reno yakini Adelia curigai: uang. Malam itu, Adelia membawa Reno ke ruang kerja. "Mas, aku sudah memikirkan tentang investasi kita. Aku rasa ini waktu yang tepat. Aku ingin menyuntikkan dana pribadi dalam jumlah besar, sekitar lima miliar, untuk memperluas proyek properti yang kamu tangani di pinggiran kota."

Reno terkejut, namun segera tersenyum lega. Ini menegaskan bahwa Adelia tidak curiga pada perselingkuhan, tetapi hanya pada uang. Dia ingin berinvestasi di bisnisku. Dia benar-benar percaya aku sedang stres karena bisnis.

"Itu ide yang bagus, Sayang," kata Reno, berusaha terlihat antusias. "Tapi saat ini, bukankah lebih baik jika kita menunda sedikit? Dana kita sedang berputar untuk masalah sensitif, dan aku tidak ingin uangmu terjebak di sana." Adelia pura-pura cemberut.

"Kenapa, Mas? Apa kamu tidak percaya padaku? Atau ada sesuatu yang kamu sembunyikan tentang likuiditas perusahaan?" Reno segera menepis.

"Tentu saja tidak, Sayang! Hanya saja, alangkah baiknya jika lima miliar itu kamu masukkan ke rekening gabungan kita dulu. Aku akan mengurusnya setelah masalah bisnis di pinggiran kota ini mereda. Pokoknya, jangan khawatirkan dana. Aku sudah mengamankannya."

Reno tanpa sadar telah memberikan kunci kedua pada Adelia rekening gabungan. Ini adalah bukti bahwa Reno memiliki uang dalam jumlah besar yang ia sembunyikan dari Adelia (dana yang seharusnya ia alihkan ke Saskia). Adelia mengangguk puas.

Ia tidak akan memasukkan uang itu, tetapi ia sudah mendapatkan informasi yang ia butuhkan.

Di tengah malam, Reno terbangun. Ia menatap Adelia yang tidur pulas di sebelahnya. Ia merasakan gelombang kelegaan yang luar biasa.

Aku berhasil, pikir Reno penuh keangkuhan. Aku menyelamatkan pernikahan ini. Aku menyelamatkan istriku dari aib. Aku menjauhkan Kakakku ke tempat yang aman bersama anak kami.

Aku adalah suami yang baik dan ayah yang bertanggung jawab. Reno mencium tangan Adelia. Ia merasa dirinya adalah pahlawan yang tragis, yang harus menanggung beban kebohongan demi kebahagiaan orang lain.

Ia merencanakan liburan kedua, lebih romantis, untuk menebus kesalahan penolakannya di Bali. Adelia adalah wanitaku, dan dia akan selalu menjadi yang pertama. Reno memeluk Adelia erat-erat, tidur dengan keyakinan penuh bahwa kebenaran telah mati di malam ia bertemu Saskia di apartemen itu.

Adelia bangun sebelum fajar. Ia menuju ruang kerjanya. Ia membuka file-nya, melihat bukti-bukti yang ia kumpulkan: foto syal kasmir milik Saskia sebagai bukti cinta terlarang, laporan Maria yang mengunci Dion fiktif sebagai kebohongan yang dibuat-buat, dan catatan alamat GPS Apartemen Mawar yang mengonfirmasi lokasi pertemuan rahasia. Semua bukti itu kini tersusun rapi di mejanya, menjadi satu narasi kebohongan yang utuh.

Adelia membuka peta digital dan melacak alamat pinggiran kota tempat Maria menduga dana itu dialihkan lokasi yang Reno tunjuk sebagai tempat proyek properti.

Adelia menyimpulkan bahwa tempat persembunyian Saskia tidak jauh dari lokasi itu, di luar ibu kota. Ia harus melihatnya. Ia harus menyaksikan dengan mata kepala sendiri bagaimana suaminya mengasingkan saudara kandungnya.

Adelia memutuskan bahwa ia tidak akan menggunakan asistennya. Perjalanan ini harus dilakukan sendiri, sebagai pengadilan pribadinya. Ia membuka laptop dan mulai memesan tiket bus atau kereta ke pinggiran kota yang dituju.

Ia merencanakan alibi kunjungan mendadak ke kantor cabang perusahaan di luar ibu kota untuk mengawasi 'proyek baru' Reno.

Adelia menutup laptop-nya. Wajahnya keras, tanpa ekspresi. Perasaan sedih dan marah telah menguap, digantikan oleh tujuan tunggal Menghancurkan kebohongan itu hingga ke akarnya. Kamu memberiku peran istri yang sempurna, Mas? Aku akan memainkannya. Dan akhir dari sandiwara ini, hanya aku yang tahu.

1
Dew666
🍡🍡🍡🍡
Dew666
Kenapa up nya lama sekali thor😭
Dini Nuraeni: kak makasih ih udah mampir dari bab 1 aku kehilangan akses ke akun noveltoon baru bisa di pulihkan jdi baru bisa up

maaf yah kak novel nya kurang memuaskan terimakasih dukungan nya🙏
total 1 replies
Dew666
Thor jangan lama lama update nya
Dew666
👄👄👄👄👄
Dew666
Up juga nih… yg banyak up nya penasaran kapan Adel tau pengkhianatan mereka
Ibu negara
aku kok masih bingung
Dew666
Kapan Adelia tau perselingkuhan mereka 😭😭😭
Dew666
Poor Adelia 😭😭😭
Dew666
👄👄👄👄👄
Dew666
Kasian Adelia 😭😭😭😭😭
Dew666
Kapan Adel tau perselingkuhan mereka😭😭😭
Dew666
Lanjut… kapan Adel tau kebusukan mereka?
Dew666
Lanjut… ayo langsung ketauan aja, biar Adelia gak d bohongi lama-lama, kasian Adelia..
Dew666
🍒🍒🍒
Dew666
Kasian Adelia….
Dew666
😍👍
Dew666
😍😍😍
Dew666
Kalian berdua jahat👹
Dew666
🌻❤️
Dini Nuraeni: Terimakasih sudah mampir kak😍
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!