Naiya adalah gadis miskin yang diabaikan ibunya. Karena ketidak mampuan sang kakek membuat Naiya harus terpaksa mengikuti ibunya untuk tinggal bersama dengan ibunya yang sudah menikah kembali.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon myranda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
episode 24
" Apa yang paman katakan, aku tidak memiliki ayah" Kata Marvel
" Apa??? "
" Tidak memiliki ayah,,? "
" Apa kamu berbohong? " Kata Risky
" Aku berkata benar paman, aku tidak memiliki ayah. memangnya kita boleh berbohong?"
"mamah bilang berbohong itu dosa dan masuk api neraka nanti"
" Atau apakah paman mau menjadi ayah untuk ku? " Kata Marvel
" Marvel,,,, "
" Tapi ibumu bilang pada ku kamu punya ayah.... " Kata Risky
" Pasti mamah bilang ayah bekerja di kampung dan akan datang sesekali menemui kami. "
" Mamah selalu mengatakan itu kepada orang-orang "
" Tapi kenyataan nya itu tidak benar "
" Sejak kecil aku tinggal bersama kakek dikampung dan tidak ada ayah. "
" Saat orang-orang bertanya dimana ayahku mamah akan bilang ayah bekerja di kota. Setelah kakek meninggal kami pindah ke kota dan setelah tiba di kota mamah akan mengatakan yang sebaliknya, namun kenyataannya aku tidak memiliki ayah"
" mamah melarang ku berbohong padahal mamah sendiri berbohong. orang dewasa memang seperti itu. " Kata Marvel
" Lalu apa kamu tidak pernah bertanya dimana ayahmu? " Kata Risky
" Mamah tidak akan menjawab, mamah selalu mengalihkan nya " Kata Marvel
" Lalu sepasang sepatu dan pakaian pria yang ada dirumah kamu itu milik siapa" Kata Risky
" Itu mamah yang beli dan sengaja menaruhnya disana, mamah bilang jika ada sepatu dan baju itu orang-orang akan berpikir bahwa ada pria dewasa di rumah dan itu akan sedikit membantu keamanan kami" Kata Marvel
" Jadi selama ini kamu tidak memiliki ayah? " Kata Risky
" Kalau aku memiliki ayah, mungkin mamah tidak akan lelah bekerja sepanjang hari. "
" Mamah akan bekerja sepanjang hari mencari uang untuk biaya berobat kedokter " Kata Marvel
" Siapa yang sakit " Kata Risky
" Sejak lahir aku sampai berumur empat tahun ibu akan membawa ku setiap bulannya kerumah sakit untuk menjalani terapi. Tapi sudah beberapa bulan kami tidak kerumah sakit karena kata dokter aku sudah sembuh" Kata Marvel
" Kasihan sekali kamu dan ibumu "
" Lalu katakan berapa usia mu saat ini " Kata Risky
" Bulan September nanti aku lima tahun " Kata Marvel
Risky pun kembali mengingat saat kejadian dia bersama dengan Naiya.
" Jika itu dia, seharusnya lahir dibulan November. Itu artinya sebelum itu Naiya sudah hamil hampir dua bulan, tapi jelas-jelas waktu itu yang pertama kalinya untuknya dan bagaimana mungkin ini bisa terjadi. "
" Kemungkinan Marvel lahir prematur, jika prematur itu artinya Marvel anakku " Batin Risky terkejut.
" Katakan apa kamu lahir prematur? " Kata Risky
" Paman apa itu prematur, tapi mamah sering membawa ku setiap bulan berobat ke rumah sakit " Kata Marvel
" Baiklah.... Paman mengerti " Kata Risky
" Paman....nenek dan nenek buyut dimana? " Kata Marvel
" Oh.... Mereka sedang pergi ke tempat yang sangat jauh.. " Kata Risky
" Apa mereka juga pergi bekerja ke bintang? " Kata Marvel
" Bisa dibilang begitu" Kata Risky
" Berarti mamah juga akan bertemu dengan nenek dan nenek buyut nanti disana. "
" Apa paman tahu, sebentar lagi mamah juga akan pergi ke bintang"
"Dan apa aku juga akan tinggal bersama dengan kalian nanti jika mamah pergi ke bintang? "
" Mamah bilang aku akan tinggal bersama dengan banyak teman-temanku yang orang tuanya juga pergi ke bintang " Kata Marvel
" Marvel apa maksud mu berkata seperti itu" Kata Risky terkejut dengan perkataan Marvel.
" Mamah bilang, sebentar lagi dia akan pergi kebintang untuk mencari uang yang banyak.dan tidak boleh membawa anak kecil. "
" Tapi paman sudah dewasa tapi nenek dan nenek buyut tidak menjemput paman ikut ke bintang. "
" Apa nanti mamah juga tidak akan menjemput ku" Kata Marvel
" Kenapa ibumu berkata seperti itu" Kata Risky
" Kata mamah dia sudah kelelahan bekerja, dan sebentar lagi dia akan dipanggil ke bintang. Mamah bilang tidak boleh tidak pergi" Kata Marvel
"Sayang Itu tidak akan pernah terjadi " Kata Risky memeluk Marvel dan mencium kepala Marvel.
Setelah Marvel tertidur Risky pun menghubungi seseorang.
" Tolong periksa informasi ini, semuanya cari tahu jangan ada yang terlewat " Kata Risky
Keesokan paginya kini ke empat pria itu sarapan bersama. Saat makan Risky dan Marvel sama-sama menyisihkan daun bawang dari piring mereka. Melihat keduanya Moses dan Lindon pun sama-sama tersenyum.
" Mereka benar-benar mirip, tapi semoga saja keras kepala nya tidak " Kata Lindon
" Kamu tidak makan daun bawang juga? " Kata Risky melihat piring Marvel
" Tidak, daun bawang rasanya bau" Kata Marvel, melihat itu Risky pun semakin yakin bahwa Marvel adalah anaknya. Kini Risky menyadari pandangan ayah dan kakeknya.
" Kenapa kalian menatap ku seperti itu. " Kata Risky
" Tidak ada.... "
" Kami hanya menatap cucu kami" Kata Lindon
Namun kini ponsel Risky pun berdering.
" Pah... Kakek.... Aku angkat telepon dulu. " Kata Risky pamit pergi ke dalam kamarnya.
" Hallo" Kata Risky
" Pak anak itu anak kandung bapak. "
"Enam tahun yang lalu nona Naiya terpaksa bekerja di sebuah Bar karena kakeknya sangat membutuhkan uang sebanyak 75 juta dimana sebuah perusahaan membangun pabrik di tanah bekas kuburan ayahnya nona Naiya."
"'Kebetulan kuburan itu hanya masih diisi beberapa orang membuat pemilik tanah menjual tanahnya dan memberikan kompensasi kepada keluarga sesuai harga tanah."
" Namun semua pemakaman yang ada di kampung pada saat itu sudah penuh. Kepala desa pun memberikan tawaran bersedia membantu keluarga itu akan tetapi sebagai imbalan Nona Naiya harus bersedia menikah dengan putranya. Kakek nya pun menolak lamaran tersebut membuat keluarga terpaksa harus mengubur jenazah ayah nona Naiya dikota. Karena pemakanan tersebut terletak di jalan lintas kota membuat harga tanah sangat tinggi sehingga keluarga nona Naiya kekurangan uang sebanyak 75 juta. " Kata asisten pribadi. Risky pun mengingat kejadian malam itu, saat itu memang Naiya meminta uang itu dengan jumlah yang sama. Ternyata uang itu digunakan untuk hal ini dan ternyata saat itu Risky pun salah paham terhadap Naiya.
" Untuk mendapatkan uang tersebut diapun terpaksa bekerja diberbagai tempat hingga suatu hari sebuah inseden pun terjadi antara nona Naiya dengan Anda. "
" Setelah nona Naiya mendapatkan uang dari anda, dia juga sudah berhenti pada saat itu dari pekerjaan itu. "
" Akan tetapi setelah satu bulan lebih berlalu saat anda sudah berada di luar negeri nona Naiya pun mendapati dirinya hamil. "
" Awalnya dia sempat ingin menggugurkan anaknya namun entah apa yang terjadi dia pun membatalkan nya. "
" Anak anda memang lahir prematur tujuh bulan dua minggu. " Kata sekretaris Risky menjelaskan sangat detail semua tentang informasi Naiya kepada Risky.
" Kenapa bisa prematur, apa penyebabnya? " Kata Risky
" Pecah ketuban sebelum waktunya pak"
" Menurut informasi dari dokter yang menanganinya anak itu memang sakit sejak lahir. "
" Saat lahir umurnya masih tujuh bulan dua minggu, berat badan nya pun hanya 1300 gram sementara tinggi badan juga hanya 2500cm. Jika melihat dari berat dan tinggi badan anak sebenarnya itu belum bisa dilahirkan. "
"Akan tetapi pada saat ingin memberi obat penguat janin, air ketuban sudah kering dan plasenta sudah mengempis hingga menghempit tubuh bayi dan akibatnya membuat bayi kekurangan oksigen. "
" Akhirnya dengan keadaan terpaksa anak itu pun harus dilahirkan dan melanjutkan perawatan didalam inkubator. "
" Setelah lahir anak itu harus tinggal dirumah sakit dan dirawat beberapa bulan diruang Nicu, setelah beberapa bulan berat badan dan tinggi badan pun naik sama seperti bayi pada umumnya. Akan tetapi ada masalah di bagian paru-paru, karena terlahir prematur membuat paru-paru belum matang sempurna dan akibatnya dia sering mengalami penyumbatan dan sulit untuk bernafas dan membuat anak itu kembali lagi harus dirawat dirumah sakit. "
" Setelah berumur enam bulan anak itu mulai menunjukkan perkembangan kesehatannya, dari umur enam bulan sampai satu tahun dia akan menerima perawatan rutinitas setiap minggunya."
" Dan setelah berumur satu sampai empat tahun dia harus menerima perawatan rutinitas setiap bulannya. "
" Dan hingga dokter menyatakan bahwa penyakit anak itu sudah benar-benar sembuh. "
" Dan anak itu berhenti menerima perawatan sekitar lima bulan yang lalu. " Kata asisten tersebut menceritakan masalah nya.
Mendengar itu Risky pun merasa sangat sedih dan sakit didalam hatinya, dia pun membayangkan betapa sulitnya Naiya menghadapi semua itu dengan seorang diri.
" Lalu apa ada sesuatu yang terjadi padanya belakangan ini" Kata Risky
" Beberapa minggu yang lalu nona Naiya tidak sadarkan diri saat diwarung, tetangganya pun membawanya kerumah sakit. "
" Saat dirumah sakit dokter pun mendiagnosis bahwa nona Naiya menderita kanker perut stadium akhir dan hanya bisa bertahan paling lama enam bulan " Kata sekretaris
" Apa...? "
" Kanker perut? "
" Itu tidak mungkin... "
" Bagaimana itu bisa terjadi " Kata Risky
" Sejak anak anda lahir nona Naiya sangat membutuhkan uang yang banyak untuk membiayai perobatan anaknya. "
" Demi bekerja bahkan dia sering melewatkan makan yang teratur dan sebelum itu demi menghemat dia sering mengkonsumsi makanan yang hampir kadaluwarsa " Kata Asisten pribadi
Mendengar itu hati Risky sangat sakit dia pun menangis membayangkan betapa sulitnya kehidupan yang dijalani Naiya.
" Cepat cari tahu rumah sakit terbaik yang bisa menyembuhkan dia, bila perlu cari sampai keseluruh dunia " Kata Risky
" Baik pak.... " Kata Asisten tersebut.