NovelToon NovelToon
Duda Luar Biasa

Duda Luar Biasa

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda / CEO / Janda / Ibu Pengganti
Popularitas:4.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: Vey Vii

Amber Kemala, janda yang memiliki trauma atas kegagalan pernikahannya itu bekerja sebagai seorang pelatih tari balet anak-anak. Namun ia mendapatkan tawaran khusus dari seorang duda tampan untuk menjadi pengasuh putri kecilnya, yang tidak lain adalah murid Amber sendiri.

Arion Maverick, duda dengan segudang pesona. Ia melakukan sebuah kesalahan pertama yang membuatnya semakin tergila-gila pada pengasuh sang anak. Laki-laki itu selalu merasakan hasrat yang memuncak dan keinginan yang menggebu-gebu setiap kali bersama Amber.

Sekali saja bibir Arion pernah mengecap hangat tubuh wanita bernama Amber, selamanya laki-laki itu tidak bisa melupakannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vey Vii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Saling Mengenal

Menjalani sebuah mahligai rumah tangga atas dasar paksaan hanya akan menimbulkan perasaan tertekan bagi keduanya. Mereka bisa saja melakukan hubungan tanpa rasa cinta, karena saat hasrat dan keinginan sudah memuncak, laki-laki dewasa dan perempuan dewasa tidak akan mampu membendungnya terlalu lama.

Amber tidak bisa menyalahkan Arion ataupun Claire karena keduanya menikah tanpa cinta namun sampai melahirkan seorang anak. Namun yang paling disayangkan adalah, mereka memutuskan untuk memiliki anak tanpa pertimbangan yang matang hanya demi menyenangkan orang lain. Pada akhirnya, anaklah yang menjadi korban dari keegoisan kedua orang tuanya.

Tuntutan keluarga, keegoisan orang tua, membuat anak menerima nasib yang tidak mereka inginkan. Seorang anak tidak pernah ingin dilahirkan, namun mereka lahir karena keinginan sebuah pasangan.

"Bisakah aku meminta nomor telepon atau apapun untuk menghubungi Nona Claire? Aku sendiri yang akan bicara padanya," ucap Amber.

"Kau yakin?"

"Hmm, ini demi kebaikan Aara. Aku tidak akan tega mendengarnya mengeluh rindu pada ibunya setiap hari."

"Baik, aku akan kirimkan nomornya padamu nanti," jawab Arion setuju.

"Apa aku boleh pulang malam ini? Aara sudah tidur nyenyak. Aku akan datang kembali besok pagi," pinta Amber. Sudah dua hari ia tidak sempat pulang ke rumahnya karena harus menginap di rumah ini.

Meskipun tidak ada keperluan apapun, wanita itu ingin tidur nyenyak di rumahnya sendiri.

"Kenapa? Bukankah lebih enak jika kau tidur di sini?" tanya Arion.

"Rasanya tidak nyaman tidur di rumah orang lain. Kalau bisa, aku ingin tetap pulang setiap hari."

"Kau merasa tidak nyaman karena ini bukan rumahmu?"

"Hmm."

"Semegah apapun rumah orang dan seburuk apapun rumahku. Tempat terbaik adalah milikku sendiri," jawab Amber.

Arion menatap Amber, memperhatikan wanita itu dari ujung rambut hingga ujung kaki. Tatapan mata wanita itu, hidungnya, bibirnya, Arion menyukainya. Wanita itu cantik, kecantikan yang sederhana namun mengagumkan.

Arion bisa menebak, bahwa wajah Amber adalah wajah yang murni tanpa sentuhan operasi plastik, berbeda dengan Claire yang hampir tiap tahun selalu memperbaiki bentuk wajah dan tubuhnya untuk kepentingan pekerjaan yang mengharuskannya selalu tampil sempurna.

Bibir tipis dengan warna merah muda itu begitu menggoda bagi Arion. Ia sudah terlalu sering melihat wanita cantik dan seksi, bahkan Arion bisa dengan mudah menikmati mereka dengan suka-suka, namun godaan itu tidak sekuat Amber. Wanita yang ia kenal kurang dari satu bulan, namun sudah membuatnya mabuk kepayang.

"Bisakah kau menemaniku malam ini?" tanya Arion. Amber menyipitkan matanya, menemani? Untuk apa?

"Kau tahu, Nona Amber. Aku sudah menahan diri cukup lama tanpa menyentuh wanita. Tapi nyatanya kau terlalu sayang untuk dilewatkan," ungkap Arion terus terang.

"Kau yakin, Tuan Maverick? Bukankah gosip di semua media mengatakan bahwa kau selalu meniduri setiap model yang bekerja untuk perusahaanmu?" tanya Amber. Entah keberanian dari mana, wanita itu mengungkapkan rasa penasarannya.

Arion tersenyum, ia hampir tertawa.

"Kau percaya itu? Apa aku terlihat semudah itu tergoda oleh wanita?" Arion balik bertanya.

"Kau tidak ingat, Tuan Maverick? Kau bahkan hampir memper*kosaku di rumah balet."

Arion menggeser tempat duduknya, mendekatkan tubuhnya agar bisa meraih tubuh wanita itu. Amber tersentak, ia berusaha mundur namun sebelah tangan Arion tengah merangkul pinggangnya.

Arion membelai rambut Amber, mengusap pipi lalu menghentikan jarinya di depan bibir tipis wanita itu.

"Aku suka saat kau menari polae dance. Itu membuat gairahku memuncak dan aku tidak bisa menahannya. Kau beruntung, aku masih sadar dan tidak serta merta memasuki tubuhmu dengan paksa," ucap Arion dengan suara berat.

"Bukankah kau menginginkanku setiap waktu?" tebak Amber. Bahkan dari napasnya, sudah terdengar jelas jika laki-laki itu menginginkannya.

"Kau benar."

"Tapi, kau tidak melakukannya saat aku setengah mabuk beberapa hari lalu. Kenapa?" tanya Arion penasaran.

"Karena aku ingin melakukannya bersama dalam keadaan saling menginginkan. Bukankah itu lebih nikmat dan menyenangkan?"

Amber terdiam, ia tersenyum tipis. Ia merasa Arion memang bukan laki-laki yang mudah tergoda oleh sembarang wanita. Arion pun bukan tipe laki-laki yang suka memanfaatkan keadaan. Terlihat jelas, ia adalah laki-laki yang mampu mempertanggung jawabkan perbuatannya.

"Aku tidak ingin melakukannya bersama laki-laki yang baru saja aku kenal," jawab Amber.

"Kau mengenalku, bukan? Atau aku harus menunjukkan cara bermainku agar tubuh kita juga bisa saling mengenal?"

...🖤🖤🖤...

1
Dini Dadi
Luar biasa
mang tri
keren banget sih mama amber 😍
mang tri
silahkan di test dl amber 🤭
Marina Tarigan
sebagai orang tua seorang anak harus menghormati orang tapi bukan sewenang 2memperlakukan menantu sesuka hati karena menantu adalah kehidupan bagi seorang laki2
Marina Tarigan
makanya sebagai seorang ibu jgn terlampau serakah dan egois tdk memikirkan kebahagiaan anaknya sedikitpun akibatnya sangat menyakitkan kan betubahlah ibu jgn arogan Amber tdk bisa kamu tekan
Rahmawati
main serang aja aroon
mang tri
astaga arion lancang banget kamu 🤭
Yuli
Luar biasa
Rahmawati
aku mampir thor
Marina Tarigan
suka2nya Dayana mencampuri urusan anak sm cucunya maunya masukkan kembali Arion ke rahim ibu biar dufuk manis disana bisa d ibawa ke mana2
Marina Tarigan
ibu uu Amber itu bukan prt jgn sok2an menyuruh akhirnya ibu kecewa kan
Marina Tarigan
tdk ada manusia hidup didunia ini sempurna contoh Arion punya segala rmh tgga hancur mamanya Ara punya karier hebat dan kekayaan super tapi tdk perduli dgn anak kandungnya sendiri hebat kan apa yg manusia ini cari dlm hidupmya aaneeh kan
Rafly Rafly
akhir yg membahagiakan... kesabaran dan ketulusan akhirnya bisa menyatukan cinta mereka ber2.../Smile/
Rafly Rafly
kamu terlalu baik sama mertua bak ular beludak itu nyonya amber... Harus biarkan saja..usir pergi dari rumah suami mu /Smile/
Rafly Rafly
Luar biasa
Rafa Pratama
bagus👍
Ervina T
Luar biasa
Vivi Wong
karya bagus
zeus
Amber hrs kasih batasan jls Soal dayana & Caroline, selblm Hal itu beres jgn mau menjalin hubungan dg maverivks
zeus
Amber kasih syarat ja ke mav klo menjalin hubungan ma Dia, jauh Kan para durjana
Klo tdk sanggup ya tinggal Kan Drpd makan ATI.. Claire sdh jd contohnya, bodoh klo ngulangi yg sdh tjd
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!