NovelToon NovelToon
Kembalinya Sang Pewaris

Kembalinya Sang Pewaris

Status: sedang berlangsung
Genre:Kebangkitan pecundang / Diam-Diam Cinta / Bepergian untuk menjadi kaya / Bullying dan Balas Dendam / CEO Amnesia / Persaingan Mafia
Popularitas:123.4k
Nilai: 5
Nama Author: enny76

Zidane Alvaro Mahesa adalah pewaris ketiga dari kelurga terkaya di Asia Tenggara Reno Mahesa, yang menempuh pendidikan di Inggris. Pria tampan dan cerdas ini telah salah pergaulan hingga berakhir menyedihkan. Demi mendapatkan hukuman dari sang Daddy, Zidane di asingkan untuk mendapatkan pelajaran.

Hidup tanpa keluarga dan tidak memiliki aset apapun membuat Zidane merasa sendiri. Hingga ia bertemu dengan sekelompok genk yang menjerumuskan dirinya semakin dalam dan menuju jalan kematian.

Zidane harus menjalani hidupnya penuh kesialan, tuduhan atas pembunuhan dan pemerkosaan seorang gadis telah membuatnya masuk kedalam jeruji besi. Berbagai siksaan dan intimidasi ia peroleh. Hukuman mati telah menanti, Namun Zidane tidak tinggal diam.

Berhasilkah sang pewaris membalas dendam pada orang-orang yang telah membuatnya menderita?

Yuk ikuti kisah selanjutnya, ada juga kisah-kisah romantis anak-anak Reno yang lain.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon enny76, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Keberanian Zidane

Mariska sudah berada di sebuah dealer motor, ia memilih motor roda dua keluaran terbaru. Setelah memilih warna dan model. Mariska membayar dengan uang cash serta memberikan alamat yang harus di antarkan.

Selesai dari dealer, Mariska berkunjung ke sebuah makam sang ibu yang sudah satu bulan belum ia kunjungi.

Pada siang hari, cuaca begitu cerah. Tidak ada tanda-tanda akan turun hujan. Di hari weekend bengkel milik Victor sudah di padati pengunjung. Zidane sejak pagi belum istrahat, ia masih terus berkerja dan menyelesaikan beberapa mobil yang sedang ia perbaiki.

Sebuah mobil bak terbuka membawa sebuah motor terbaru dari sebuah Dealer, dan berhenti di depan bengkel Victor. Salah seorang pria muda turun dari mobil dan berbicara dengan Victor yang kebetulan berada di depan toko

"Apa benar di sini ada karyawan bernama Alvaro?"

"Iya betul, ada perlu apa?"

"Saya mau mengantarkan motor atas nama Alvaro."

Victor mengeryit kan alisnya. "Untuk Alvaro? Apa Anda tidak salah kirim."

"Tidak pak, alamat nya benar disini."

"Tunggu sebentar, saya akan panggilkan Alvaro."

Tak lama kemudian Zidane dan Victor datang untuk menemui karyawan dealer.

"Saya dari dealer di kota Kingston. Untuk mengantarkan motor itu." tunjuk pria tersebut kearah motor yang masih di atas mobil.

"Tapi saya tidak pernah pesan motor itu."

"Motor ini di beli oleh nona Mariska, dia memberikan alamat ini untuk di berikan pada Alvaro."

"Mariska?" Zidane terkejut. Ia tidak tahu kalau Mariska akan memberikan motor untuknya. Zidane berencana menghubungi nya nanti, sebab masih banyak pekerjaan di hari weekend.

"Turunkan saja di sana." perintah Zidane.

Sore harinya Zidane sudah menyelesaikan pekerjaannya, ada beberapa anak buah Victor yang ikut membantu, jadi pekerjaan Zidane cepat selesai.

Setelah mandi, Zidane membaringkan tubuhnya di atas kasur sambil menghubungi Mariska. Namun tidak ada jawaban. Rasa penasaran membuat Zidane ingin mendatangi rumah Mariska. Gegas ia memakai jaket kulit hitam dan Kacamata hitam bertengger di hidung mancungnya.

Zidane melajukan motor yang di berikan Mariska menuju kota Kingston, untuk sampai Kota tersebut menempuh perjalanan tiga jam.

Motor sudah berhenti di persimpangan jalan menuju rumah Mariska, Namun telepon tetap tidak di angkat. Zidan memberikan pesan berkali-kali tetap tidak ada respon.

Lama menunggu di persimpangan jalan dengan cemas, Zidan berniat ingin menemui Aldo di rumah nya, tiba-tiba ada telepon masuk dengan nomor tidak di kenal. Awalnya Zidan ragu untuk mengangkatnya, tapi perasaan nya mulai tidak enak. Zidan menggeser tombol warna hijau dan terdengar suara teriakan seseorang.

"Alvaro... Tolong aku!" seru suara seorang wanita di ujung telepon.

Itu adalah suara Mariska, Zidane terkejut. "Mariska... Kau di mana?!"

"Alvaro.... tolong.." suara lolongan Mariska begitu menyayat, membuat Zidane panik.

"Mariska! Katakan kau dimana?!

"Tuuttt.. Tuuttt.. Tuuttt...

Telepon tiba-tiba msti, Zidane terus menghubungi Mariska, Namun tidak ada jawaban. Ia mulai melacak keberadaan Mariska dari ponsel yang tadi menghubungi nya.

"Ketemu! Di sini titiknya!"

Gegas Zidane starter motor besar itu dan melaju dengan cepat menuju tempat yang sudah ia ketahui tempatnya.

Sementara di tempat yang jauh dari keramaian. Mariska masih ketakutan. Saat ia menghubungi Zidan, pria itu berhasil merebut ponselnya.

Tiga orang pria berpostur tubuh kekar, berwajah sangar, berusaha mendekati Mariska yang sangat ketakutan. wanita cantik itu berjalan mundur kebelakang sambil berusaha mencari celah untuk kabur. Tempat yang ia lalui sangat sepi dan jarang ada kendaraan yang lewat.

"Mau apa kalian! Tolong jangan ganggu aku!" seru Mariska dengan ketakutan.

Ketiga pria itu semakin berjalan mendekat seakan ingin menerkam. Mariska tidak punya pilihan lagi, ia berlari sekuat tenaga untuk menghindari pria-pria menakutkan itu.

Sekuat-kuatnya tenaga wanita, tetap saja kalah dengan tiga pria perawakan tinggi besar tersebut. Mariska yang berusaha lari berhasil di tangkap oleh tiga pria tersebut.

"Lepaskan!

"Tolongggg.....!"

"Tolongggg....!"

Udara malam itu sangat dingin, angin berhembus sangat kencang menerpa pepohonan yang berada di sekitar. Di saat bersamaan sebuah motor melintas di jalanan raya sepi.

"Berhenti! Suara itu berasal dari pria pengendara motor.

Motor hitam itu di tepikan di pinggir jalan. Pria itu membuka helm yang menutupi wajahnya.

"Alvaro...." Mariska berteriak.

"Lepaskan wanita itu!" teriak Zidane.

Zidane menarik ikat pinggangnya yang terbuat dari kulit. Matanya mulai menggelap, aura mencekam mulai terasa. Zidane mulai berani menunjukkan jati dirinya, setelah mendapatkan ilmu beladiri dari Victor. Setiap malam Zidane di latih oleh Victor menjalankan olahraga tinju dan taekwondo.

(All... Nama Marissa, di ganti jadi Mariska ya, biasalah bunda suka oleng 😅)

💜💜💜

1
Sugiharti Rusli
tapi tumben tuh sipir mau mendengar aduan si Alex, bukannya sudah disuap yah sama musuh si Zidane,,,
Sugiharti Rusli
tapi beruntung akhirnya si Alex bisa lolos dan memberitahu ke sipir dan polisi, entah akan seperti apa nasib si Zidane yah,,,
Sugiharti Rusli
karena Alex melawan, jadi deh rencana dirubah dan mereka menyerang Alex sampai terdesak dan memancing Zidane ikut dalam perkelahian,,,
Sugiharti Rusli
tapi Alex tahu kalo itu bukan perbuatan Zidane, tapi kesengajaan orang yang memberi roti pada para napi,,,
Sugiharti Rusli
karena mungkin awalnya si Alex juga tidak percaya kalo mereka berkonspirasi memisahkan mereka dengan cara memfitnah Zidane,,,
Sugiharti Rusli
memang sih yah terlihat kalo mereka menghindari si Zidane memiliki teman dalam penjara,,,
Wuri Amirah
kasihan zidan. semoga baik2 saja
yatun divia
Berharap semoga Xidane dan Alex bisa segera kekuar dari penjara dalam keaadaan baik baik saja dqn semioga Reno segera tahu nahwa orang lepercayaannya yv dotugaskan memanfau keadaan Zidane adalah seorang pengkhianat
yatun divia
Siap Bundq..deg deg ser so far makin ke sini makkn seru 👍👍😍
yatun divia
Memang sudah di setting seperti itu agae si Bantot berhasil mencelakai Zidane bahkan bisa membunuhnya
yatun divia
Sepertinya ini roti sengaja di berikan untuk dimakan Zidane tapi bersuukur Zidane tidak mengambilnya tp kasihan alex yg terkena imbasnya
Yhanie Shalue
sedih tiap kali baca partnya zidan, ga tega tapi selalu bikin penasaran,,
bunda berhasil bikin hatiku ikut ga karu2an tiap kali bacanya😰
Eni Syifa
spot jantung bacanya
Irma Juniarti
ngeri2 sedap bunda,tapi sedih juga.
Dewi Ambarwati
duh Bun gmn yaaa...deg2an Mulu bawaanya takut kena mental🤣🤣🤣
Irma Juniarti
pasti si Aldo yg menjenguk Zidane.
Irma Juniarti
untung ada para sipir dan polisi.
Irma Juniarti
ya Allah Zidane semoga ada yg menolongmu.
Irma Juniarti
ini memang udah di sengaja,berhati2 lah Zidane kamu harus bisa melawan mereka semangat.💪💪💪
Irma Juniarti
untung Zidane tak memakanya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!