NovelToon NovelToon
Kau Rebut Pacarku, Kunikahi Papamu

Kau Rebut Pacarku, Kunikahi Papamu

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Balas Dendam / CEO / Konflik etika / Cinta Terlarang / Kehidupan di Kantor
Popularitas:10.3k
Nilai: 5
Nama Author: misshel

"Ini putri Bapak, bukan?"
Danuarga Saptaji menahan gusar saat melihat ponsel di tangan gadis muda di hadapannya ini.
"Saya tahu Bapak adalah anggota dewan perwakilan rakyat, nama baik Bapak mesti dijaga, tapi dengan video ini ditangan saya, saya tidak bisa menjamin Bapak bisa tidur dengan tenang!" ancam gadis muda itu lagi.

"Tapi—"

"Saya mau Bapak menikah dengan saya, menggantikan posisi pacar saya yang telah ditiduri putri Bapak!"

What? Alis Danu berjengit saking tak percaya.

"Saya tidak peduli Bapak berkeluarga atau tidak, saya hanya mau Bapak bertanggung jawab atas kelakuan putri Bapak!" sambung gadis itu lagi.

Danu terenyak menatap mata gadis muda ini.

"Jika Bapak tidak mau, maka saya akan menyebarkan video ini di media sosial!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon misshel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 23. Lilin Jumbo

Sekitar jam 3 sore yang begitu panas, Beby baru saja selesai mandi dan keramas. Hari ini mungkin pawang hujan bekerja maksimal sehingga hari yang biasanya mendung atau gerimis, sekarang terang benderang, bahkan awan pun enggan menaungi kota ini.

"Seger banget rasanya." Beby duduk di sofa, di depannya 4 teman baiknya duduk sambil makan rujak dan es cendol kecebong, menyaksikan siarang langsung dari stasiun televisi lokal yang menayangkan kampanye akbar para caleg partai Biru.

Zizah lebih dulu menoleh ke arah Beby. "Katanya minggu mau pulkam, mau pulang pergi dari desa aja," ujarnya seraya menirukan gaya bicara Beby waktu itu, plus bibirnya dibuat monyong biar sarkasnya nyampe ke Beby.

Moa juga tampak ingin menimpali. "Kan ada Mas Danu sekarang, malamku tidak menakutkan lagi, juga tidak dingin lagi!"

Dewi dan Anggun yang benar-benar anggun itu tertawa kecil.

"Kalian kenapa sih?" Beby kesal. Mereka tidak tau saja—

"Enak ya enak-enak?" sergah Moa tanpa basa-basi. "Gede?"

"Segede ini?" timpal Zizah seraya mengeluarkan lilin jumbo dari bawah meja yang mereka pinggirkan demi menonton kampanye akbar Mas Danu-nya Beby.

Moa dan Zizah menanti jawaban Beby begitu penasaran. Mereka masih terpaku pada wajah Beby yang kebingungan.

"Apanya?"

"Itu-nya, apalagi?"

"Mana aku tau!" Beby gerah.

"Kok bisa gak tau? Kan kerasa!" Zizah tidak Terima sehingga ia berpindah ke sofa. "Perih atau gak bisa jalan gitu!"

"Apanya sih? Orang aku sehat, kok! Kenapa gak bisa jalan?" Beby kini justru heran dengan apa yang Zizah katakan.

"Bukannya kalian semalam menginap di sini?" Dewi yang tidak banyak bicara itu akhirnya menyimpulkan. "Serius gak terjadi apa-apa?"

"Apa yang terjadi emang?" Beby bukan sok polos, tapi heran saja, bukannya semalam mereka chat gibah sampai subuh? Kok bisa mereka kepikiran kalau semalam terjadi sesuatu? Danu bahkan ke rumah sakit setelah makan nasi goreng di warung depan.

"Ck, dia pura-pura!" simpul Zizah seraya menunjuk kepala Beby yang basah setelah keramas. "Kita datang aja dia baru bangun! Mana mukanya kumel kek habis kelahi sama beruang sekampung!"

"Eh!" kesal Beby dibuatnya. "Kalian dengar ini!" Beby menunjuk semua orang penuh peringatan.

"Kami emang nikah, tapi Pak Danu tidak serta merta ngajakin aku kawin kaya pengantin pada umumnya!"

"Impoten?" celetuk Moa seraya melotot.

"Sembarangan!" balas Beby tak kalah galak.

Sebuah tepukan dari Zizah membuyarkan fokus mereka. "Berarti udah kepake dia!" ceplos Zizah sok tau.

Beby menggeram kesal karena terus diabaikan dan disela terus oleh mereka. Terutama Zizah.

"Lalu tau dari mana kalau Pak Danu tidak impoten kalau nggak lihat dan ngerasain langsung?" simpulan Zizah seperti itu. Darimana taunya kalau tidak melihat? Ngarang bebas? Nggak mungkin banget.

Beby jadi terdiam. Iya juga. Tapi tadi bukan jawaban karena dia sudah tahu. Maksudnya tidak mungkin pria segagah Danu impoten, kan? Tubuhnya maskulin dan macho kok, pun dengan auranya, magnetik banget bagi kaum hawa. Ya pastinya yang seumuran. Kalau Beby kan hanya kepepet saja, dan kebetulan pas dengan perencanaan perekonomian hidupnya di masa depan.

"Ya sudah sih, tua juga nggak apa-apa, Beb! Asal dapur ngepul terus, jajan lancar, shoping jalan terus, healing terjadwal, kami hanya bisa mendoakan semoga Pak Danu jodoh kamu dunia akhirat," doa Moa seraya menengadahkan tangan.

"Sebenarnya, kami tidak terlalu setuju kamu sama Pak Danu karena masalah umur dan masih beristri, Beb ... tapi plis deh, Beb ... mundur aja meski udah sangat terlambat!" Dewi menasehati, tapi nasehat yang ia berikan tidak membantu sama sekali. Membuat down malah.

"Harusnya kan, mundur aja mumpung belum terlambat, Dewi Azani harum mewangi kaya melati!" Zizah kesal pada Dewi. Dewi benar-benar ya! Harusnya biarkan saja, tidak usah memberi nasehat apapun kalau tidak bisa kasih nasihat. Hidup dia saja tidak benar, sok menasehati! Ck!

"Pak Danu gak ada niat mau putusin aku, kok! Semalam dia bilang begitu, malah ngajak pacaran secara halal!" Beby merosot ke lantai sambil menyendok rujak, "kayaknya susah kalau minta cerai! Ya, istrinya secantik aku soalnya!"

"Beby!" pekik kesal mereka semua berbarengan.

Beby tertawa sedikit tertahan. "Serius Pak Danu bilang gitu, dan aku iyain—"

"Ya ampun, Beb!" Zizah pun hanya bisa melongo saking tidak habis pikir pada jalan pikiran Beby yang mulai belok.

Mata Beby sekilas menyapu pandangan semua temannya, lalu berakhir pada layar televisi dimana Danu sedang berorasi. Siapa sangka, orang sebesar Danu merendahkan diri dan meminta wanita seperti dirinya untuk tidak meninggalkan dia selamanya. Rasanya seperti mimpi.

"Aku tau aku salah, tapi mereka juga salah nggak sih ke aku? Bu Mila juga mendukung penuh anaknya yang nyata-nyata salah ... jadi nggak jahat rasanya kalau aku tetap di posisi sekarang! Malah rencananya aku ingin terus mendekat ke mereka!"

Bagaimana Mila dan Clara menabur garam ke luka yang dirasakannya, rasanya apa yang dia lakukan sekarang bukan apa-apa. Mereka masih hidup dengan baik, tanpa pelecehan gila seperti yang dialaminya.

"Prang-Prang!"

"Aaaaa ...."

Semua orang di ruangan itu memekik kaget. Mereka berhamburan untuk bersembunyi.

"Keluar kau pelakor!"

1
YPermana
beby kamu kereeeeen 🤣🤣🤣🤣
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
balas dendam memang tidak dianjurkan, tapi memberi pelajaran juga sangat tidak dilarang, asalkan setimpal.
Tri Lestari Endah
lanjutkan beby
sampai Danu mencerailan mila dan clara sadar diri bahwa dia hanya anak sambung yg menyianyikan kasih sayang ayah sambungnya 💪
🅡🅞🅢🅔
🤣🤣🤣🤣🤣 𝚙𝚞𝚊𝚜 𝚋𝚊𝚗𝚐𝚎𝚝 𝚋𝚊𝚌𝚊𝚗𝚢𝚊 🤣
D_wiwied
karma dibayar kontan ya Cla, sekalian sama bunga2 nya🤣🤣
D_wiwied
uuhhh aku suka gayamu Beb... 😆🤣
Bunda Aish
mau kasihan tapi justru Clara pelakor dan perusuh dari awal...ya sekarang nikmatilah akibat dari sebab perbuatan mu sendiri 😉
Siti Siti Saadah
yes beby aku dukung. kan nya bener beby satu" nya Istri SAH
Siti Siti Saadah
cerita yg jelas beda . seru ngga monoton
🅡🅞🅢🅔
𝙱𝚎𝚋𝚢 𝚎𝚍𝚊𝚗 🤣🤣🤣
Tri Lestari Endah
beby nikah sama suami orang tapi bujangan 😄
mila mila sombongnya tdk ketulungan sm Danu
merasa dulu cantik anak pejabat
D_wiwied
lah Beb, sadar kan kamu pas ngomong gini ga ngelindur kan kamu😆😆
YPermana
🤣🤣🤣kepalang gila beb.... lanjoootkan sah halal ini
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
bener beby. mantapkan langkah & hatimu. pak Danu lelaki baik & masih perjaka walau sudah tua. 🤭
Siti Siti Saadah
iya beb ikat aja pa danu bujangan yg hampir lapuk. udah mah istri sah anak sah lagi menang banyak beby.
Bunda Aish
lha Beby kenapa? 🤭 nyebur sekalian ya Beb
Bunda Aish
kan bener, pasti Beby yang diincar sama Mila & Clara.... semoga kasus nya jadi heboh dan justru mempermalukan mereka sendiri
Indhira Sinta Dewi
Bagus menarik ceritanya
🅡🅞🅢🅔
𝙼𝚊𝚜 𝚑𝚊𝚜𝚊𝚗 𝚖𝚊𝚜 𝚑𝚊𝚜𝚊𝚗, 𝚔𝚊𝚖𝚞 𝚊𝚓𝚊 𝚍𝚒𝚋𝚘𝚑𝚘𝚗𝚐𝚒 𝚊𝚙𝚊𝚕𝚊𝚐𝚒 𝚍𝚊𝚗𝚞🤣 𝚙𝚊𝚜𝚝𝚒 𝚍𝚒𝚊 𝚜𝚎𝚛𝚒𝚗𝚐 𝚍𝚒𝚋𝚘𝚑𝚘𝚗𝚐𝚒 𝚍𝚊𝚗 𝚍𝚒𝚛𝚎𝚖𝚎𝚑𝚔𝚊𝚗 𝚓𝚞𝚐𝚊. 𝚍𝚒𝚍𝚒𝚔 𝚊𝚍𝚒𝚔 𝚔𝚊𝚖𝚞 𝚖𝚊𝚜, 𝚐𝚔 𝚊𝚙𝚊 𝚝𝚎𝚛𝚕𝚊𝚖𝚋𝚊𝚝, 𝚍𝚛𝚙𝚍 𝚝𝚎𝚛𝚕𝚊𝚖𝚋𝚊𝚝 𝚋𝚊𝚗𝚐𝚎𝚝🤣
Siti Siti Saadah
karena danu hanya dianggap keset sama mila. dah ayo datangi beby kasian
Tiktok: misshel_author: bentar masih mau sibuk sama istri tua🤣
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!