33 Surga, tempat para Dewa menguasai berbagai Dunia. Memiliki kemampuan menghancurkan apa saja menggunakan kekuatan mutlak.
Di salah satu Dunia di 33 Surga, tepatnya di Bintang Brahma, perang terus berkecamuk tanpa henti.
Ren Jie, Pemimpin para Naga, pemuda yang terseret oleh perang tiada akhir, dan itu akan membawanya menuju tahta Kaisar 33 Surga.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DeaLova, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pergerakan Kekuatan Besar Lainnya
Benua Kekacauan
Beberapa kekuatan besar telah mengincar Istana Kaisar Surgawi yang baru saja selesai di bangun dalam waktu kurang dari 2 minggu.
Saat ini, Ren Jie masih dalam proses terobosan Kultivasinya. Dibutuhkan waktu lebih dari seminggu hanya untuk menembus satu tahapan tingkat Dewa Kelas 3.
Para Samurai juga saat ini telah bergerak ketika mendengar kabar bahwa beberapa Tetua Klan Orc keluar dari Klan Orc.
Pergerakan para Orc selalu diperhatikan oleh para Samurai karena mereka merasa bahwa Dewa Orc sangat berbahaya. Ini juga pengalaman yang cukup membuat Samurai merasakan pahit di masa lalu ketika Dewa Orc memimpin banyak Tetua Klan Orc pergi lalu mereka kembali dengan sangat banyak mayat.
Dan semua mayat itu digunakan untuk melawan Samurai. Inilah penyebab dari para Samurai selalu berpatroli dan sangat fokus pada pergerakan Klan Orc karena mereka tidak ingin mengulangi hal yang sama di masa lalu.
Di tempat tertentu di Tebing Kematian, banyak Samurai yang sudah bergerak atas perintah Panglima Tertinggi Samurai.
Di Klan Samurai, pemimpin Klan Samurai disebut sebagai Shogun, dan dibawahnya, ada satu Panglima Tertinggi.
Lalu di bawah Panglima Tertinggi, terdapat banyak Jenderal, kekuasaan yang mereka pegang sama seperti Tetua di Klan lainnya, mereka semua berada di bawah pimpin langsung Panglima Tertinggi.
“Apakah empat Jenderal harus pergi menghadang kali ini?” Tanya salah satu Jenderal tersebut dengan nada heran. Ia adalah seorang pria paruh baya, dengan dua Katana berada di pinggangnya.
“Ya, Dewa Orc telah mengirim banyak Tetua Klan Orc, kita harus menghadangnya! Menurut informasi, mereka ingin pergi ke Istana Kaisar Surgawi, kekuatan tingkat ketiga yang baru saja dibentuk.” ucap Jenderal lainnya.
Pertarungan antara Samurai muda melawan Yu Mei telah tersebar di seluruh Klan Samurai sehingga mereka langsung mengidentikkan Istana Kaisar Surgawi sebagai kekuatan tingkat ketiga.
“Tampaknya Istana Kaisar Surgawi itu sangat menarik perhatian para Orc. Aku juga mendengar rumor bahwa mereka menggunakan sumber daya sebanding dengan miliyaran batu roh kelas atas hanya untuk membuat formasi segel melindungi kota.” ucap Jenderal lainnya dengan nada aneh. Ia seolah-olah tidak percaya dengan hal itu karena kekuatan Tingkat kedua juga mungkin hampir tidak mampu mengeluarkan biaya penciptaan formasi segel semahal itu.
Para Samurai lainnya dalam jumlah besar yang menggunakan amor hanya mendengarkan keempat Jenderal berdiskusi satu sama lainnya.
“Mereka datang!” Salah satu Jenderal yang memiliki pelacakan luar biasa memasang ekspresi serius.
Dikejauhan, terlihat pasukan mayat hidup yang bergerak ke arah Istana Kaisar Surgawi di pimpin oleh empat Tetua Klan Orc.
“Ck! Lagi-lagi... Beraninya Dewa Orc itu mempermainkan rekan-rekan kita! Sungguh tidak bisa dimaafkan!” ucap Jenderal yang tampak sudah sangat tua. Rambut dan janggutnya yang berwarna putih berkibar saat niat pedang setra qi miliknya meletus.
Katana di pinggangnya juga bergetar keras seolah-olah ikut marah. Dengan kecepatan yang tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, Samurai tua itu mencabut Katana dari sarungnya lalu menyerang menggunakan kekuatan penuhnya.
“Teknik Satu Pedang, Bilah Udara!”
Sraing!
Jrezzh!
Bilah raksasa berwarna putih yang tidak lain adalah udara yang di kompres sepadat mungkin melesat dengan kecepatan tinggi ke arah keempat Tetua Orc yang memimpin pasukan mayat hidup.
Keempat Tetua Orc yang menatap itu memasang wajah gelap.
“Jenderal Shu!”
Keempat Tetua Orc langsung kenal dengan serangan kompresan udara tersebut karena diantara para Jenderal Klan Samurai, hanya dia yang sedikit menggunakan qi diserap serangannya, tetapi serangannya menjadi salah satu yang terkuat di Klan Samurai.
Tetua Klan Orc dengan warna kulit abu-abu, melapisi tubuhnya dengan qi dan konsep lalu melompat ke depan sambil mengayunkan tinjunya yang diselimuti oleh aura hitam pekat.
Bam!
Blar!
Bilah tersebut langsung dihancurkan seketika. Untuk Tetua Klan Orc kulit abu-abu itu, wajahnya sedikit terdistorsi dan lengan kanannya bergetar sedikit karena merasakan sakit luar biasa. Jika saja kekuatan tubuhnya tidak tinggi, mungkin lengan kanannya akan hilang.
“Hm? Tetua Zhang?” Jenderal Shu menyipitkan matanya dengan tajam karena ia kenal dengannya. Ia telah bentrok berkali-kali dengan Tetua Zhang, ia tau dengan jelas ketangguhan tubuh Tetua Zhang termasuk yang terbaik di Klan Orc.
“Apa yang membawa kalian para Samurai ke perbatasan Wilayah Klan Orc?” Tanya Tetua Zhang dingin menahan rasa sakit di lengan kanannya.
“Apakah kau masih perlu memberitahumu? Kembalilah ke sarangmu atau kami memusnahkan kalian semua!” ucap Jenderal Shu dingin.
“Tampaknya tidak ada negosiasi, maka matilah!” Teriak Tetua Zhang saat tubuhnya melesat dengan kecepatan tinggi, seolah-olah meninggalkan bayangannya dan muncul di depan Jenderal Shu.
Jenderal Shu mendengus dingin dan langsung mengayunkan Katananya sekuat tenaga.
Trang!
Blar!
Disaat keduanya bentrok, tiga Jenderal dan tiga Tetua juga langsung menyerang bersama dengan pasukan masing-masing. Pertempuran Intens pun tidak terhindarkan lagi.
**
Pertempuran para Samurai dan Orc tidak diketahui oleh kekuatan manapun. Ketika pertempuran itu pecah, Organisasi Rubah Neraka dan Sekte Seribu Bunga telah mendekat ke Istana Kaisar Surgawi.
Karena Organisasi Rubah Neraka jauh lebih dulu pergi ke Istana Kaisar Surgawi, mereka tentu akan tiba lebih cepat walaupun Sekte Seribu Bunga lebih dekat dengan Istana Kaisar Surgawi.
“Tempat yang cukup luar biasa!” salah satu Petinggi Organisasi Rubah Neraka berkata dengan nada takjub ketika melihat pemandangan lautan bunga mawar.
“Tampaknya mereka memiliki seseorang yang menggunakan kemampuan tumbuhan.” ucap Petinggi lainnya sambil mendengus.
Pemimpin Organisasi Rubah Neraka hanya menatap semua tumbuhan mawar itu dengan mata menyipit.
“Ini bukan jebakan.” ucap Pemimpin Organisasi Rubah Neraka lalu ia terus melayang perlahan diikuti semua bawahannya melewati lautan bunga mawar yang tampak biasa.
Mereka semua mengira bahwa itu hanya dekorasi yang sengaja dibuat agar Istana Kaisar Surgawi tampak indah.
Sementara itu, di suatu tempat di kota yang baru saja selesai di bangun, Yu Mei yang sedang bersantai, tiba-tiba menaikkan sedikit alisnya.
“Banyak kultivator yang mendekat.” ucap Yu Mei dan berdiri dari tempat ia bersantai.
Huan Caiyi, Xiao Yuu dan Lan Qinzhu yang sedang bersama dengan Yu Mei, memasang wajah serius.
“Laporkan kepada kakek Xiao Chen bahwa ada pasukan kultivator yang mendekat!” Perintah Huan Caiyi kepada beberapa Minotaur yang masih membangun bangunan besar khusus untuk tempat tinggal ketiga wanita itu.
“Baik!” Minotaur tingkat Kaisar Abadi tahap puncak langsung menghilang dan mencari Xiao Chen.
“Apakah mereka kuat?” Tanya Huan Caiyi kepada Yu Mei.
“Ya. Salah satu dari mereka adalah Dewa Kelas 2 tahap menengah. Selain dari itu, ada banyak eksistensi tingkat Dewa Kelas 3 lainnya!” ucap Yu Mei dengan wajah serius.
“Ayo pergi, jika mereka mencari masalah, kita akan menghancurkan mereka!” Ucap Lan Qinzhu dingin.
Keempat wanita itupun langsung menghilang dan pergi ke arah gerbang kota untuk melihat siapa sebenarnya yang datang.
Sementara itu, Xiao Chen yang telah menerima berita, memasang wajah dingin. Ia langsung mengumpulkan banyak petarung kuat bersama dengan Xun Hai dan Zhan Ming yang merupakan eksistensi Dewa Kelas 3 tahap menengah.
“Jika mereka mencari masalah, ini merupakan waktu yang tepat untuk menunjukkan kekuatan sejati Istana Kaisar Surgawi!” ucap Xiao Chen saat ia mendarat di atas menara pengawas, menatap dingin ke arah kejauhan.
spt biasa nt bikin prank