NovelToon NovelToon
DENDAM SANG PENDEKAR LANGIT

DENDAM SANG PENDEKAR LANGIT

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Epik Petualangan / Reinkarnasi / Balas Dendam
Popularitas:4.5k
Nilai: 5
Nama Author: wee nakk

Lin Feng, seorang Pendekar Langit yang dihormati di seluruh Dunia Langit Surgawi, berhasil mencapai pencapaian legendaris: membangkitkan Seni Pedara Naga Terbang, teknik kuno yang hilang yang mampu membuka Gerbang Surgawi. Namun, kesuksesannya justru menjadi bumerang. Kaisar Langit Xuan, penguasa dunia, diliputi keserakahan dan rasa iri, merancang konspirasi keji untuk mencuri kekuatan Lin Feng—kekuatan yang hanya bisa diambil dengan membunuh pemiliknya.

Dijebak, difitnah sebagai pengkhianat, dan disiksa di penjara paling kelam, Gua Pengasingan Langit, Lin Feng menyaksikan hidupnya hancur berantakan. Bahkan Mei Ling, istri yang dicintainya, dirampas dan dijadikan selir oleh Pangeran Ke-7. Dalam detik-detik terakhir sebelum ajal menjemput, hati Lin Feng dipenuhi amarah dan penyesalan yang mendalam.

"Jika ada kehidupan lain... aku akan membalaskan semuanya!"
Namun, kematian bukanlah akhir baginya. Roda takdir berputar dengan cara yang tak terduga. Jiwa Lin Feng yang penuh dendam.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wee nakk, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

TAMAN SURGAWI TERSEMBUNYI

Angin senja berhembus lembut, membuat dedaunan menari-nari.

Di bawah pohon sakura yang bermekaran, seorang wanita berjubah biru duduk ditemani dua spirit beast, menunggu seorang pemuda sadar dari pingsannya.

Mereka telah diam cukup lama sejak Xiao Lei membawa Lin Feng keluar dari ruang dimensi.

Ming Yue menikmati senja dengan secangkir teh di tangan, sesekali menghela napas pelan.

"Haruskah aku mengantarnya besok pagi?" Seekor serigala perak yang lebih kecil dari Xiao Lei memecah keheningan. Spirit beast itu sesekali menyentuh wajah Lin Feng dengan ujung kakinya.

"Bukan cuma mengantar. Kau harus menemaninya juga. Berhenti mengganggunya, Bai Yun!" Xiao Lei menegur.

"Aku tidak mau. Aku nyaman di sini, lagipula aku masih muda. Tidak cocok berkeliaran di luar." Serigala perak itu menggeleng, berdiri dengan dua kaki seperti manusia.

Xiao Lei menggeram, menunjukkan wibawanya sebagai Raja Serigala. "Kalau begitu jangan anggap aku ayahmu! Percuma kau hanya bermain di Pegunungan Raja Monster tanpa peningkatan!"

Ming Yue tersenyum, mengelus kepala Bai Yun. "Bai Yun, dengarkan ayahmu. Menemaninya tidak ada ruginya. Suatu hari kau akan jadi raja berikutnya. Ini kesempatan bagus."

"Di sini aku bisa bicara dengan siapa pun termasuk Ibu Yue. Kalau ikut anak ini, aku jadi bisu. Lalu orang akan mengira aku kucing. Tidak mau!"

"Kau yakin tidak mau, Bai Yun?" Ming Yue tersenyum lebar, tapi senyum itu membuat Bai Yun bergidik.

Bai Yun mendesah. "Baiklah! Aku mau. Lagipula aku penasaran dengan kehidupan manusia."

"Anak pintar! Tunjukkan kalau kau Spirit Beast langka yang baru naik ke level Surgawi." Ming Yue mengusap kepala Bai Yun lalu menatap Xiao Lei yang masih memandangi Lin Feng.

"Apa kau ragu dengan keputusanku?" tanya Ming Yue.

"Bukan. Saat memandangnya dalam keadaan seperti ini, aku merasa dia punya jiwa terhormat dan aura agung. Aneh, sebelumnya tidak terasa."

Ming Yue meletakkan cangkir tehnya, mendekati tempat tidur Lin Feng. "Awalnya aku tidak percaya, tapi kini aku yakin. Ada aura samar mirip penguasa surgawi kuno. Entah ini benar atau tidak, tapi aku tak bisa membaca kedalaman jiwanya."

"Dia benar-benar luar biasa. Seperti katamu, jiwanya bukan jiwa biasa, melainkan jiwa leluhur yang kembali, menyimpan sesuatu yang dalam. Jika ini takdir, lalu apa jalan yang harus ditempuhnya?"

Bai Yun hanya diam mendengarkan, tidak mengerti pembicaraan mereka. 'Apa istimewanya anak ceroboh ini?' pikirnya dalam hati.

"Kenapa tidak bawa ke akademi? Dia bisa berkembang lebih baik di sana," saran Xiao Lei.

Ming Yue menggeleng. "Belum waktunya! Biarkan dia selesaikan urusannya dan berkembang sesuai jalannya sendiri."

"Alasanmu mengasingkan diri berkaitan dengan gerakan Akademi Bulan Perak, kan? Dia bisa jadi pilihan tepat jika kau latih langsung!"

"Tidak semudah itu, Xiao Lei. Bulan Perak tidak akan bertindak dalam dekade ini. Biarkan dia tumbuh sesuai takdir."

Percakapan mereka terhenti saat Lin Feng mulai bergerak, lalu membuka mata.

"Sudah bangun? Nyaman tidur di bawah bunga sakura?" goda Ming Yue.

"Waaa! Kenapa wajahmu begitu dekat!" Lin Feng kaget dan langsung bangun.

Ming Yue tertawa melihat Xiao Lei menggeleng. "Jangan salah sangka, Xiao Lei jantan! Dia tidak tertarik padamu!"

Beberapa waktu kemudian, Lin Feng duduk bersama Ming Yue memandangi senja. Xiao Lei sudah pergi, sementara Bai Yun masih setia di pinggir kolam, bermain dengan ikan mas.

"Besok pagi Bai Yun akan mengantarmu. Mungkin saat kau tiba, turnamen junior sudah dimulai. Dengan kekuatanmu sekarang, aku yakin kau akan menang meski bukan juara pertama," kata Ming Yue.

"Setelah ini, aku ada banyak urusan. Bisa berlatih di sini sungguh di luar bayanganku. Terima kasih, Senior Ming!"

Ming Yue tersenyum sambil memegang setangkai bunga. "Tidak masalah. Aku senang mengenalmu. Hati-hati dengan yang kau pelajari."

Lin Feng hanya tersenyum. Meski tersesat, dia dapat banyak keuntungan. Kekuatannya sekarang Tahap Qi Inti Lapisan Keempat, bisa menyimpan banyak Qi Sejati, dan yang terpenting—keberadaan Xuan Ji di Gerbang Jiwa.

Meski belum tahu pasti, Lin Feng yakin Xuan Ji bukan makhluk biasa.

Setelah pulang, Lin Feng sudah rencanakan banyak hal: gunakan Kristal Jiwa Phoenix, tambang Inti Naga, pelajari seni bela diri baru, dan simpan Tendangan Naga Mengudara sebagai senjata rahasia.

Pikirannya terhenti saat melihat bunga di tangan Ming Yue.

"Senior, apa yang kau pegang?" tanya Lin Feng.

Ming Yue memiringkan kepala. "Ini bunga anggrek yang kutanam. Kenapa?"

Lin Feng hampir menangis. Bunga ungu itu bukan tanaman hias biasa—itu Bunga Jiwa Abadi, sumber daya kelas tinggi untuk pil level dewa.

"Senior, jangan bohongi aku. Ini Bunga Jiwa Abadi, bahan dasar pil level tertinggi!" Lin Feng tersenyum getir.

"Kau tidak percaya? Lihat sendiri. Aku punya banyak koleksi bunga." Ming Yue menunjuk ke seberang kolam, tempat puluhan jenis bunga tumbuh.

Lin Feng terkesima. 'Astaga! Kenapa aku tidak sadar dari tadi!'

"Ini semua kukumpulkan dari Pegunungan Raja Monster karena suka, lalu kutanam di sini," kata Ming Yue polos.

"Senior dari mana? Kok tidak tahu? Semua tanaman di sini sangat berharga! Jika dijual di Paviliun Angin Timur, senior akan kaya raya!" Lin Feng menjelaskan dengan semangat.

Ming Yue tertawa. "Sudahlah. Jika kau butuh, ambil saja. Aku bukan peracik pil. Ini cuma tanaman hias bagiku."

Tentu Lin Feng tidak menyia-nyiakan kesempatan. Dia lihat beberapa sumber daya yang dibutuhkan untuk membentuk Segel Langit.

Seperti yang diharapkannya, dia temukan semua yang diperlukan tepat di depan mata.

Ming Yue tersenyum kecut melihat Lin Feng tanpa sungkan memetik berbagai bunga favoritnya. Dengan gelang dimensi, Lin Feng bisa membawa banyak tanpa khawatir penuh.

'Eh, jangan kosongkan tamanku! Aku hanya suruh ambil beberapa, bukan panen semuanya!' Ming Yue menggeram dalam hati.

Tak lama, beberapa bagian taman hanya tinggal tanah kosong. Meski tidak mengambil semua, Lin Feng hampir mengambil separuhnya. Ming Yue hanya bisa menangis dalam hati.

"Sudah kuambil yang kubutuhkan. Terima kasih atas kebaikan Senior Ming!" Lin Feng kembali dengan senyum lebar, memberi hormat penuh syukur.

Ming Yue menahan jengkel. Urat halus di pelipisnya berdenyut. "Ayo kita kembali. Membiarkanmu di luar terlalu lama berisiko." Dia berdiri dan berjalan mendahului ke pondok.

1
Intan
untuk bab 31 sebentar lagi bakal author update
Nanik S
Lanjutkan
Nanik S
Tanaman Roh dari Ming Yue kan banyak dan Lelang saja
Joe Maggot Curvanord
gass thorr
di sebelah udah ampe jauh bgt ini ceritanya
Nanik S
Laaanjut
Nanik S
paviliun Harta
Nanik S
Ternyata ibunya dari Klan Yin
Nanik S
Lanjut yerus
Wayan Sudarta
waktu di dimensi Ming Yue lin Feng sudah berada di q inti kok sekarang q memadat
Intan: MAAF YA SEBELUM NYA AUTHOR SALAH TULIS DAN AUTHOR SUDAH REVISI ULANG 🙏🙏🙏
total 1 replies
Nanik S
Spirit Best tingkat tinggi tapi kayak Kucing ya sama saja
Nanik S
Hubungan apa
Nanik S
Ternyata Lapar
Nanik S
Panter yang bisa diajak bertarung
Nanik S
Dunia dimensi memang berbeda dengan Dunia Fana
Intan
AUTHOR MAU MINTA MAAF DARI BAB 2, 3, 4, 23, 24, 25. BANYAK PENYEBUTAN NAMA TOKOH YANG SALAH DAN SECEPATNYA AUTHOR AKAN REVISI ULANG 🙏🙏🙏
Nanik S
Masa mau berguru ke Ming Yu
Nanik S
Lin Feng jangan tinggalkan Ayah ibumu
Nanik S
Laaaaanjuuuuut
Nanik S
Lin Feng... jangan biarkan merebut Harta Phonik
Nanik S
Phonik melindungi calon Anak2nya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!