Andriana Gabriels seorang model serta kekasih dari Peter Orlando Smith. Peter adalah seorang CEO muda tampan dari perusahaan SMITH. Tiga tahun menjalin hubungan dengan andriana akhirnya peter memutuskan untuk menikah dan mengikat janji suci dengan andriana. mereka memulai kehidupan baru sebagai pasangan suami istri.
kehidupan awal mereka berjalan dengan baik hingga di tahun kedua pernikahan mereka semua berubah kehidupan pernikahan mereka hanya diisi dengan kebohongan.
Andriani fanya, seorang karyawan yang bekerja di salah satu anak perusahaan SMITH yang memiliki banyak rahasia didalam hidupnya. pertemuan yang tidak sengaja terjadi menyebabkan masalah baru dalam kehidupan mereka.
Lalu bagaimana perasaan Peter terhadap Andriana setelah ia bertemu Andriani?
Kepada siapakah cinta peter Akan berlabuh?
Siapakah yang akan dipilih oleh Peter?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elizabethlizy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 21
Jam sudah menunjukkan waktu pukul dua siang. Peter yang merasa kehadirannya ditengah Andriana dan maxxime memutuskan untuk segera pulang. Andriana mengantarkan Peter hingga pintu apartemen.
Peter menuju lobby apartemen dan mencari taxi untuk pulang kerumahnya. Selama diperjalanan pikiran Peter terasa tak karuan. Lamunannya yang jauh membuatnya telah sampai ditujuan , supir berhenti didepan pagar rumah mereka.
Peter turun dari taksi dan memberikan uang cash, dengan berat ia melangkahkan kaki nya menuju rumah mereka. Saat membuka pintu rumah disana terlihat Andriani sedang bermain bersama alex.
"darimana saja tidak pulang semalaman?"peter hanya berjalan tidak menghiraukan perkataan andriani. Andriani terus berjalan mengikuti peter dari belakang sambil memanggil namanya.
"peter jawaab aku darimana saja semalam?"peter menoleh pada andriani dengan wajah kecewa.
"apa peduli mu bahkan kau sudah mengkhianati ku!"jawab peter ia masuk kedalam kamar sambil membanting pintu.
Peter membuang semua barang kelantai hingga hancur berantakkan banyak kaca yang pecah dimana mana.
Peter duduk ditepi ranjang mengacak rambutnya kasar. ia sadar bahwa semua ini adalah karma terhadap dirinya dulu saat bersama andriana.
Ia juga berfikir akan memperbaiki ini semuanya memulainya dari awal.
Peter keluar dari kamar meninggalkan kamar yang sudah seperti kapal pecah itu ia kebawah untuk pergi menemui andriana kembali tapi ia melihat seseorang yang tergeletak dilantai ruang tamu
"andriani"peter mendatanginya lalu mengangkat tubuhnya wajahnya sudah pucat dan hidungnya mengeluarkan darah peter panik melihat keadaan andriani yang seperti ini. langsung saja peter mengambil mobilnya dan memasukkan andriani kedalam mobil. Tak lupa alex ia dudukkan disampingnya dengan car sehatnya. Peter terus menerus berusaha menenangkan Alex yang sedang menangis sambil berusaha fokus pada jalanan.
Peter dengan cepat membawa mobilnya menuju rumah sakit yang terdekat dengan rumahnya.
Peter langsung memanggil dokter saat ia tiba. Perawat langsung membawa andriani ke ruang ICU untuk melakukan pertolongan.
Kondisi Peter saat ini tidak bisa dijelaskan rasa cemas , bingung dan sedih menjadi satu. Tangan nya terus menerus menimang Alex yang tidak berhenti menangis sejak tadi seolah olah tahu keadaan ibu nya saat ini sedang sakit.
Peter menimang nimang alex yang belum juga berhenti menangis seakan ia tahu keadaan ibu nya saat ini yang sedang sakit. Peter ingin pergi ke supermarket untuk membeli susu untuk Alex karena dia tidak sempat membawanya karena terburu buru. Tapi Peter takut jika nanti dokter akan mencari nya.
Peter hanya berjalan mondar mandir di depan ruang ICU untuk menunggu dokter keluar.
Dokter keluar bersama perawat dibelakangnya. Dokter menjelaskan bahwa saat ini Andriani telah mengidap sakit leukimia stadium tiga.
Peter diam mendengar penjelasan dari dokter. Hatinya teriris bagaimana bisa Andriani menyembunyikan penyakitnya selama ini . Pantas saja dia terus menerus meminta hal yang tidak wajar. Dengan lemas ia berjalan keruang ICU untuk menemui Andriani disana.
"kenapa kamu berbohong padaku ! Kenapa kamu menyembunyikan masalah sebesar ini dariku ! Apa ini alasan mu menjauhi ku sayang"
"jawab aku ! Kenapa diam saja !" peter semakin menangis karena andriani tak merespon nya.
Peter duduk disamping andriani memegang kedua tangannya memberikan kehangatan.
"maafkan aku sayang kumohon bukalah matamu" Perawat masuk kedalam ruangan itu memberitahu peter jika ia tidak boleh terlalu lama disana dokter ingin pasien dapat beristirahat dengan baik tanpa gangguan apapun.
"sayang kamu pasti lelah kita pulang dulu yah"peter berjalan menggendong alex yang sudah tertidur. peter berjalan menuju lorong.
Keluar dari rumah sakit dan kembali kerumahnya untuk beristirahat.
...****************...
Didalam kamar kylie hanya mengurung diri tidak keluar untuk makan ataupun minum. entah kenapa mood nya sedang buruk hari ini setelah melihat kejadian itu hatinya merasa kesal dan panas. Saat ini Kylie ingin sekali berteriak sekencang kencangnya meluapkan segala kekesalan yang ada dihatinya.
"kylie apa kau tidur...."andriana mengetuk pintu kamar kylie
"tidak kak.. "jawab kylie dari dalam ia cepat cepat menghapus air matanya lalu keluar mendatangi andriana
"ada apa?"tanya kylie
"mom bilang ada yang mencarimu dibawah kakak tidak tau , sana datangi dia kakak ingin menidurkan katherine"andriana masuk kedalam kamar katherine
Kylie turun kebawah sambil merapikan penampilannya yang sedikit kacau
"sayang ada yang mencarimu"ucap rachel dari sofa.
Kylie terus berjalan menuju pintu ia melihat yang datang adalah rio yang menunggu diluar. padahal rachel sudah menyuruhnya untuk masuk tapi Rio bilang ia akan menunggu diluar.
"untuk apa kau kesini,pergi saja dari rumah k"kylie mengecilkan suaranya dan menutup pintu
"yang kemarin kau lihat itu tidaklah benar aku tidak melakukannya dengan andriani"rio memegang tangan kylie menjelaskan semua kesalahpahaman yang terjadi
"pergilah aku tidak ingin bertemu dengan mu"kylie berbalik arah hendak masuk kedalam tapi sebuah tangan mencegahya untuk masuk
"lepaskan!"kylie menarik tanganya agar terlepas tetapi genggaman itu semakin kuat membuat kylie meringis kesakitan.Akhirnya Rio melepaskan tangannya dan malah memojokkan tubuh kylie. kedua tangan rio bertumpu pada pintu hingga kylie tidak dapat keluar posisi mereka saat ini sangat dekat hingga dapat merasakan deru nafas masing masing.
Seolah tubuh Kylie memiliki listrik yang kuat hingga rio mendekatkan wajahnya lalu mencium bibir kylie.Kylie hanya memejamkan matanya merasakan ciuman itu.itu adalah ciuman pertama untuk kylie.Ia membuka matanya dan menatap mata rio terdapat rasa penyesalan yang besar disana.
"maaf aku ada urusan"kylie melepaskan tangan rio yang mengurungnya. ia kembali kedalam berpura pura ada sebuah urusan padahal ia hanya ingin menghindari rio. dia tidak ingin rio mendengar detak jantungnya yang berdetak cepat.
"kenapa tidak disuruh masuk sayang"tanya rachel saat kylie masuk.
"dia sudah pulang mom"kylie langsung berlari cepat menaikki tangga menuju kamarnya ia menutup pintu kamar lalu menguncinya.
"astaga ada apa dengan jantungku..."ucap kylie sambil merasakan detak jantungnya yang tidak normal.
Kylie berlari kearah jendela kamarnya ia melihat mobil rio sudah tidak ada lagi diperkarangan rumah. dapat dipastikan jika pria itu sudah pergi dari sana.
Kylie menatap langit yang cerah dari balkon kamarnya ia berfikir sejenak tentang perasaannya saat ini. apa mungkin cinta atau sesuatu yang lain kylie harus mencari tau jawaban atas perasasnnya ini yang datang secata tiba tiba.