NovelToon NovelToon
Mengandung Anak Psikopat Kejam

Mengandung Anak Psikopat Kejam

Status: tamat
Genre:Romantis / Misteri / Badboy / Balas Dendam / Tamat
Popularitas:3.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: Vitanov

Perhatian...

Bagaimana jika kau di paksa menjadi milik seorang Psikopat sebagai tumbal atas dosa masa lalu dan menjadikanmu pemuasnnya.....?


Yukk...silahkan berharu ria dan jangan lupa komen dan Like dan Vote....

Dukung Author ya....🥰❤️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Vitanov, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Memberi Pelajaran

Alea sedikit meronta ketika Darren membuka pintu mobil dan membawanya masuk...namun gadis itu meronta dengan kesedihan yang dalam..apalagi menyadari nasib Adam akan sangat mengerikan...

''Lepaskan Adam, Darren...aku mohon, dia sama sekali tak bersalah dalam hal ini...aku mohon padamu...'' isak Alea dengan bibir yang gemetar...

''Kau membelanya Alea..kau membelanya...''

''Tapi ini kesalahanku Darren,..aku yang memaksanya untuk membawaku pergi...aku mohon jangan lakukan apapun kepadanya..bawa aku saja...''

Darren sungguh marah,.....

''Terlambat bagimu Alea...kau telah kehilangan kesempatan...'' desis Darren dengan menahan geram..

''Darren tolonglah...aku mohon..dia masih punya masa depan...'' tangis Alea gemetar...

Namun Darren tak bergeming..ia tidak iba sedikitpun melihat airmata di wajah Alea..apalagi kenyataan kalau Alea telah menghianatinya dengan pergi bersama Adam,..tidak dia tak akan pernah membiarkan Adam lolos...seorang penghianat akan di perlakukan seperti penghianat..bukankah ia sudah mencoba bersiap baik..bukankah ia sudah memberi kelonggaran pada Alea..? namun gadis ini malah tidak menghormati dirinya...

Jadi..apa yang harus di lakukan Darren...? pria itu mendekatkan wajahnya..ia sudah biasa melihat tangisan dari para penghianat yang merasa diri korban, padahal merekalah yang jahat..dan tangisan Alea mengingatkan Darren akan sang ibu yang juga menangis sebelum menghianati mereka dengan pergi....

''Kau akan melihat betapa pria itu akan menangis darah karna tak tahan akan penyiksaan yang akan dia alami..sebaiknya kau tak usah mengkhawatirkan orang lain karna kau akan merasakan hukumanmu juga sayang...''

Darren lalu mendorong tubuh Alea masuk lalu ia pun mengikutinya dan segera menutup pintu mobil...

***********************************************

Mobil milik Darren memasuki sebuah gerbang tinggi di hadapannya, menuju sebuah gudang yang yang kokoh dengan para penjaga berwajah batu disana...

Lalu mobil akhirnya berhenti dan beberapa anak buah Darren mengeluarkan tubuh Adam dari bagasi mobil dengan kasar..sementara Darren ikut turun dan membawa Alea keluar bersamanya...pria itu tersenyum ketika melangkah mendekat dengan tatapan membunuh...malam ini ia ingin membiarkan Alea melihat bahwa ia tidak pernah main-main dalam memberi hukuman...bahwa ia tak akan pernah membiarkan dirinya di permainkan...tidak...

Dua orang anak buah Darren memegang masing-masing tangan Adam membuat pria itu tak berdaya di hadapannya, sementara ALea merasa begitu bersalah karna untuk kesekian kalinya..ialah yang membawa Adam pada situasi yang mengerikan....

Jika waktu dapat di putar..ingin sekali Alea menghentikan rencana Adam...ia sungguh tak tahan melihat keadaan Adam yang lemas menanti hukuman..rasanya teramat sakit sekali..

''Jadi kau punya nyali untuk membawa lari Alea dariku yah...kau sangat nekad dan aku mengakuinya..'' suara Darren masih datar tak ada emosi disana...

Hingga Adam tertawa sinis...

''Kau seperti seorang monster tuan Darren, apakah kau merasa kurang percaya diri sehingga menculik gadis yang bahkan masih kecil..''

Darren tertawa hingga terdengar sangat mengerikan...dengan santai ia membuka jassnya dan melemparnya begitu saja..lalu melonggarkan dasinya hingga Alea merasa ketakutan..

''Darren..aku mohon...jangan sakiti dia...ini salahku ini kesalahanku...'' tangis Alea dengan airmata yang menetes sedih...

Pembelaan Alea justru membuat Darren semakin meradang, dengan begitu kuat ia menghantam wajah Adam hingga Adam mengerang...ketika mulutnya pecah penuh darah,....

Alea menjerit seketika melihat kenyataan di depannya...

''Tidak.....''jerit Alea menangis histeris...

''Beraninya kau membawa milikku pergi...kau sama sekali tidak tau apa yang kau katakan...''

Adam memuntahkan darah segar ketika Darren kembali memberikan pukulan segar di perutnya..pria itu mengerang lemas...

Alea yang melihat itu semua tak tahan...ia kemudian mendekati Darren dan menghalangi pria yang sangat marah itu...mengapa rasanya sulit sekali hanya untuk melepaskan diri...? mengapa sangat sulit...? ia hanya ingin hidup tenang dan menjadi serakah ketika Adam datang dan menawarkan harapan...seharusnya Alea sadar saat itu siapa yang menjadi lawannya...siapa...?

Darren menatap Alea dengan gusar ketika gadis ini memlihi membela Adam.....

''Minggir....minggir dari sana Alea...''

''Tidak...aku mohon...jangan membunuhnya...aku mohon..'' isak Alea menjatuhkan tubuhnya dengan posisi berlutut hingga dalam kesakitannya Adam merasa hancur melihat Alea merendahkan dirinya..

Jemari Adam terkepal dengan begitu kuat......

''Jadi kau tetap membelanya Alea....baik...kau akan melihat kematiannya...''ucap Darren dengan tajam...

Pria itu lalu mengeluarkan sebuah pisau kecil yang telah ia siapkan di saku jassnya..hingga Alea mengerang....

''Tidak....Darren...aku mohon...jangan...'' suara Alea tercekat di tenggorokannya....

Pisau itu mengkilap di bawah cahaya lampu..akan sangat mengerikan jika tertusuk di tubuh Adam...tidak mungkin Alea membiarkan Adam mati karna dirinya bukan...?

Darren mendekat.....mencekal tangan Alea dan menghempaskannya di pinggir..sembari pisau itu terangkat ke udara....

Alea menggeleng histeris....

''Darren tidak.......Darren......''

Srreeett!!!

Pisau itu berhasil menembus perut Adam hingga pria itu menjerit keras.....

''Tidak.....''

Tangis ALea pecah ketika tubuh Adam tersungkur penuh darah di lantai...pria itu langsung menutup matanya..dan membuat Alea semakin menggila karna rasa sakit....Alea berlari dan memeluk Adam yang bersimbar darah...

''Oh...Adam..aku mohon...aku mohon....jangan pergi,...Adam....'' jerit Alea dengan begitu keras...

Darren lalu mendekat meraih tubuh Alea yang lemah dan menariknya menjauh....keduanya bertatapan tajam....

''Kau sangat kejam..kau monster..kau menjijikan...'' jerit Alea tak perduli...

''Yah...akulah itu semua Alea,...apalagi? kau harus belajar bagaimana menghormati aku....jika kau mencoba pergi maka orang yang membawamu akan menemui kematian,.....''

Alea menggeleng frustasi, ia tau Adam masih bernafas disana..setiap detik sangat berharga....Bahkan bekas darah Adam masih tertinggal di tangannya...

''Hidupkan dia Darren aku mohon...selamatkan dia...aku mohon....'' jerit Alea dengan ekspresi hancur...

Namun Darren bergeming....

Ia malah menyeret tubuh Alea pergi dari tempat itu..meninggalkan tubuh Adam yang tertinggal disana dengan sangat mengenaskan...

Sedangkan Lukas mendekat dan menatap tubuh Adam yang babak belur..pria itu hanya menggelengkan kepalanya...

''Kau sangat keras kepala anak muda..'' desisnya dengan dingin...

************************************************

Mobil milik Darren kembali kerumah besarnya, beberapa mobil mengikutinya dari belakang...

Pintu gerbang terbuka dan mobil memasuki halaman rumah yang terlihat sangat megah itu..

Darren keluar dari sana dengan tatapan dingin tak lupa menyeret Alea dengan kasar menuju ke dalam rumah besar itu..para pelayan hanya terdiam dan ketakutan..

Sementara Erland yang baru turun dari tangga membeku melihat sang kakak menarik tubuh Alea dengan kasar menuju lift di ruang tengah tanpa sedikitpun bicara...

Darren melewatinya seakan Erland tidak berada disana...

Erland menatap sosok Alea yang terlihat mengenaskan..

Apa yang akan terjadi lagii...?? desahnya sembari mengepalkan tangannya....

********************************************

Darren membuka pintu kamar dengan kasar lalu menarik Alea menuju toilet dan mendudukan tubuh Alea di bawah shower yang mengalir...

''Bersihkan dirimu sekaligus renungkan kesalahanmu Alea....'' desis Darren lalu meninggalkan toilet...

Alea memejamkan matanya...membayangkan jika Adam mungkin telah mati membuat hatinya begitu hancur.....

''Adam...'' jerit Alea begitu sedih......

1
Ashraf Ahmad
same lh sesak dada aku baca nafas aku rasa terputus putus
Ira Valencia
5maaf sy uda berulang,, baca ini seru 💪
Ira Valencia
semoga alea baik,, aja😍
Suyono Qisod
Luar biasa
Linda Hidayatullah
sesak bacanya, sumpah
Kevin 🎃
😹
Yurika23
kapan2 mampir di ceritaku ya..."Psikiater,psikopat dan Pengkhianatan" makasih...
Yurika23
dah Alea sama Erland ajah...
Lilly
keknya Aiden udh lama m*ti
Fareza Gmail.Com
😱😱😱
Fareza Gmail.Com
bukannya harris yah 😔
Fareza Gmail.Com
kemaren danar sekarang wahyu.. adam thor adam, he he
santa theresia
Luar biasa
Wina Syifa
Lumayan
Wina Syifa
Luar biasa
Rhmad Flash
biasa pria yg kejam bl udah jth cinta syngnya minta smpuun
Women-Stars🍁 Al-Zha
kak ini aku Alena
Women-Stars🍁 Al-Zha: Hallo kka ku syg, kita sll ketemu dimana sja, love kka Lea😘
Vitanov: Alena......😁👋🤗
total 2 replies
Neca Necca
alea jadi aira kadang2 jadi ana.. ah author ni typo nya bikin bingung saja
Shelly Tefa
baru juga mau bahagia,pengangunya sudah ada saja😔😔
Ariani Wah
bagus 👍
Women-Stars🍁 Al-Zha: hai kak Lea, ini aku Alena😁
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!