NovelToon NovelToon
Kembalinya Sang Jenius

Kembalinya Sang Jenius

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / Dikelilingi wanita cantik / Crazy Rich/Konglomerat / Dokter Genius / Romansa
Popularitas:536.7k
Nilai: 4.3
Nama Author: Pascall97

Jimy Gate Seorang Jenius yang memiliki uang, status, prestasi, teman,dan segalanya. Tapi sayangnya dia selalu merasa bosan dan kesepian (itu berkaitan dengan masa lalunya), oleh karena itu dia menyamar sebagai manusia biasa agar bisa merasakan hidup sebagai manusia normal. Dia menjalani hidupnya di Leaftown dengan menyembunyikan identitasnya, Jimy juga bersikap pura-pura bodoh dan polos, agar bisa mengetahui karakter seseorang. Namun dia memiliki tujuan untuk mencari penyebab kematian orang tuanya dan membalas dendam. (S1)

Note : Mungkin ada adegan yang mirip dengan Novel "Charlie Wade"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pascall97, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 21

' \= Monolog dalam hati atau pikiran, yang tidak terucapkan

" \= percakapan biasa yang diucapkan melalui mulut

Shinta Wang di atas panggung melirik Nyonya Jensen, wajahnya menjadi dingin: “Direktur meminta saya untuk memberi tahu semua orang”

“Mulai sekarang, Emmerall Group akan membatalkan kerja sama dengan keluarga Jensen. Kontrak yang ditandatangani dinyatakan batal!”

“Apa….?!”

Suara kaget semua orang bergema di ruangan. Tidak ada yang mengira Shinta Wang akan benar-benar mengumumkan pembatalan itu. Perubahan mendadak ini membuat semua hadirin tercengang.

Wanita tua Jensen menjadi pucat dalam sekejap, dia bertanya keheranan, “Wakil Direktur Wang, kenapa ini? Apa ada yang salah dengan keluarga Jensen kami?”

Nyonya Jensen mengundang banyak orang terpandang di Leaftown, menggunakan kesempatan ini untuk menaikkan reputasi keluarga Jensen di Leaftown.

Jika banyak orang melihat langsung pembatalan kerja sama ini, keluarga Jensen akan dihina dan diinjak-injak oleh semua orang.

Shinta Wang berkata: “Direktur kami memberikan proyek kerja sama ini karena pengakuan terhadap Nona Clea. Tetapi Anda membuat keputusan sendiri dan menunjuk orang lain yang untuk bertanggung jawab dalam proyek ini sebagai direktur. Maaf, kami tidak menerima keputusan konyol ini!”

Selesai berbicara, Shinta meletakkan mikrofon dan berjalan keluar tanpa melihat ke belakang.

Wajah Nyonya Jensen pucat pasi, dia terdiam di atas panggung. Dia tidak pernah bermimpi skenarionya akan merusak kesempatan berharga seperti ini!

Jika dia tahu situasi akhirnya seperti ini, dia tidak akan menukar Clea dan mengangkat Ronald sebagai direktur, walau seseorang mengancam membunuh dirinya.

Ronald juga dilanda kebingungan, Tampaknya Shinta sengaja menargetkan dirinya, padahal dia belum pernah menyinggung perasaannya.

Ronald bertanya pada Nyonya Jensen dengan putus asa, “Nenek, penunjukan direktur telah diumumkan, kamu tidak akan menyesal dengan keputusan ini bukan?”

Nyonya Jensen berdiri tegak, mengangkat tangan dan menampar wajah Ronald.

“Kamu bajingan, masih bisa memikirkan soal posisi direktur saat ini! Ayo pergi dan cari Clea!”

Setelah Jimy menyusul keluar, dia menyadari bahwa Clea tidak pergi jauh. Dia berjongkok di sisi pilar di luar hotel. Dia sedih dan menangis.

Jimy mendekati perlahan, melepas jas lalu mengenakannya pada Clea.

“Clea sayang, tidak perlu bersedih. Posisi direktur keluarga Jensen bukanlah segalanya. Kamu bisa meraih yang lebih baik.”

“Kamu tidak paham. Jika aku menjadi direktur, orang tuaku bisa berdiri tegak di hadapan keluarga Jensen. Bagaimana nenek bisa ingkar dengan kata-katanya?” Clea berkata sambil terisak.

Jimy menghiburnya, “Mungkin mereka akan datang dan meminta maaf padamu agar kamu bisa menjadi direktur. Jika terus menangis mukamu akan sembab, tidak akan cantik lagi saat berdiri di atas panggung.”

“Bagaimana mungkin, nenek sudah mengatakannya di depan umum. Tidak ada kesempatan lagi untuk kembali. Kamu masuk saja, aku ingin sendirian sementara waktu.”

"Clea ada pepatah 'jika kamu berbuat baik pada orang lain, maka hal baik akan datang padamu' dan kamu sudah banyak melakukan perbuatan baik, aku yakin kamu mendapatkan balasannya" Ucap Jimy tenang dan menghibur.

"Jangan bicara omong kosong" jawab Clea sedikit kesal.

Pada saat ini, Nyonya Jensen dan Ronald juga menyusul berlari keluar dari ruangan. Sudah semakin tua, dia terengah-engah kehabisan napas. Di belakangnya, kerumunan besar orang juga ikut keluar untuk melihat drama ini.

Ronald melihat Jimy dan Clea. Dia bergegas ke depan, menatap Clea, yang sedang menangis.

“Clea, cepat dan kejar Nona Wang. Beritahu dia untuk tidak memutuskan kerja sama dengan keluarga Jensen!”

Clea bingung: “Pemutusan kerja sama? Mengapa?”

Ronald mengeram, “Tidak usah berpura-pura tidak tahu. Kamu pasti telah meminta Wakil Direktur Wang untuk membuatku malu di depan umum. Jika kamu tidak membereskan masalah ini, aku tidak akan memaafkanmu!”

Plaaak!!

Nyonya Jensen menampar Ronald lagi dan mengumpatnya.”Kamu bajingan, kamu berbicara dengan sepupumu seperti itu! Dia adalah direktur Jensen Group!”

Ronald cemas, “Bukankah nenek setuju aku yang mengisi jabatan direktur?”

“Kamu telah mencuci otakku, sehingga aku berubah pikiran. Jika kelakuanmu seperti ini terus, segera keluar dari keluarga Jensen!”

Mendapat 2 tamparan di wajahnya oleh wanita tua itu, Ronald sangat marah, tetapi dia tidak berani mengatakan apa-apa. Dia hanya bisa menerima keadaan.

'Sialan kenapa semuanya jadi seperti ini' Umpat Ronald dalam hati.

Pada saat ini, Nyonya Jensen berkata kepada Clea, “Clea, nenek memohon, kamu adalah direktur Jensen Group sekarang. Cepat jelaskan kepada Nona Wang. Jika tidak, keluarga kita akan tamat!”

Clea menatap Jimy dengan kebingungan. 'Eh kenapa, persis yang dikatakan Jimy?'

Jimy mengangkat bahu dan berkata sambil menyeka air mata Clea, “Tadi aku sudah bilang, mereka akan memintamu menjadi direktur. Kamu malah tidak percaya. Lihat, riasan di wajahmu menjadi luntur karena menangis.”

Claire tersipu dan langsung mengeluarkan Hp nya. “Aku akan menghubungi Nona Wang.”

Dia membuka ponselnya. Mencari kontak Shinta Wang dan meneleponnya. Semua orang masih menyaksikannya.

Setelah beberapa saat, panggilan terhubung. Clea berkata, “Halo, nona Wang. Nenek telah meminta saya untuk menjelaskan bahwa saya sudah dipromosikan menjadi direktur Jensen Group dan bertanggung jawab atas kerja sama dengan Emmerall Group. Bisakah kamu memberi kami kesempatan kembali?”

Shinta Wang terkekeh ringan. “Jika Anda direkturnya dan bisa bertanggung jawab dengan proyeknya, itu bagus. Kerja sama akan berlanjut, tetapi jika itu orang lain, maaf kami akan membatalkannya.”

“Nona Wang terima kasih banyak”

Clea masih bingung tentang masalah ini dalam hati. 'Ini aneh. Kenap dari awal hingga akhir, Emmerall Group selalu ada di pihaknya untuk membantu.'

“Ini ide direktur kami. Beliau mungkin akan menjelaskannya secara langsung kepada Anda secara pribadi.” Shinta Wang menjelaskan sambil tersenyum.

Clea menjadi lebih bingung. 'Siapa kah direktur ini? Aku belum pernah bertemu dengannya. Mengapa dia mau membantunya setiap saat?'

“Aku akan merepotkanmu lagi, bisakah Anda kembali ke perjamuan?” Clea bertanya dengan gugup.

Shinta pergi karena dibuat marah oleh wanita tua keluarga Jensen. Dalam situasi ini sebenarnya sulit untuk mengundangnya kembali. Tapi dia tidak menyangka Shinta Wang bersedia datang kembali tanpa keraguan.

Tak berapa lama, semua orang bisa melihat mobil Shinta kembali ke hotel. Semua orang menatap Clea dengan perasaan kagum sekaligus takut.

Semua orang kembali ke ruang perjamuan, Nyonya Jensen menggandeng tangan Clea dan mengajaknya ke atas panggung.

tersenyum ramah, dia berkata, “Aku benar-benar minta maaf atas yang telah terjadi, aku tua dan bodoh. Faktanya, Clea adalah keturunan Keluarga Jensen yang luar biasa. Ini adalah saatnya keluarga Jensen bekerja sama dengan Emmerall Group. Clea telah berusaha keras untuk kita semua.”

Shinta Wang berdiri di samping nyonya tua Jensen, memberinya tatapan jijik, dia melambaikan tangan memberi tanda agar dia berhenti bicara.

“Saya ingin meluruskan. Nona Clea bukan hanya telah melakukan upaya besar, namun juga dengan sepenuh hatinya untuk kerja sama ini. Dan ini tidak ada hubungan dengan siapa pun.”

1
Samadi Kelana
ibu mertuanya disuruh merawat anjing saja
Rahmi Abdulmuiz
kaban jimi akan membuka jati dirinya
yanto Basnah
Luar biasa
yanto Basnah
Lumayan
Pandapotan Batahan
lanjut
Bagus Handoko
Luar biasa
Sak. Lim
dewa perang trllu lebay byk omgan kosong ngabisin chapter ja ga jelas
Sak. Lim
anak sama dengan ibu nya ga lihat kenyataan yg sudah di depan mata sendiri tpi ga menerima kenyataan apa yg terjadi
Sak. Lim
banci kaleeeng 😂😂🤣😂😂😂😂🤣😂🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Siti Nglempoh
aku wongmu thor
Hary
pisah dong sama mertua...!!!
ngapain serumah lagi dg ibu mertua gila
🤣🤣🤣🤣🤣
Hary
Mack merasa penduduk kelas 1 di selatan tapi tinggal numpang di kel. Carson... KERE... nginap dong di hotel...
🤣🤣🤣🤣🤣
Hary
# sialan
Hary
kawini, punya istri dua dr pada punya ibu mertua siapan... 😂😂😂
Hary
pecat ibu mertua gembel... 😂
Firda Firda
semangay tor kopi masih menunggu cerita mu
Buang Sengketa
benar kata Celine... hahahaha
Buang Sengketa
Tah berapa kali kalimat hampir menangis. kenapa gak nangis aja ya. 🤣🤣🤣🤣🤣
Randy
hahaha kena mental gk tuh..belum tau apa2 ud belagu jiny dewa perang ryu ko di lawan lewatlah kalian org2 sombong2 prikitewwww haha lanjut tjor gaskenn
tirta arya
woooweew..mantaaopppp
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!