NovelToon NovelToon
Suamiku Tuan Muda Lumpuh

Suamiku Tuan Muda Lumpuh

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Kisah cinta ini bikin baper!
Popularitas:8.5M
Nilai: 4.6
Nama Author: Nadia

Arabella, gadis manis berparas cantik yang berumur 18 tahun. Ia kerap di pangil Rara/Bela.

Rara harus rela mengorbankan masa muda nya untuk menikah dengan Alfian lelaki yang sama sekali tidak di cintai nya demi balas budi kepada keluarga angkat nya, yaitu Ibu angkat nya yang mengalami kecelakaan dan membutuhkan biaya untuk menjalani operasi.

"Ayah aku mohon berhenti lah mabuk-mabukan seperti ini. " Ucap Rara memegang botol bir ayah nya.

"Kau itu hanya anak angkat jadi tidak perlu melarang ku! Dasar anak tidak tau Terima kasih! " Bentak ayah Rara sambil merampas kembali botol bir dari tangan Rara.

Bagaimana kisah selanjutnya mari simak episode-episode berikut.
☺☺☺☺☺

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

*20

Rara mengumpul kan semua keberanian nya untuk bangun dan mendekati Alfian.

Dengan kondisi kamar yang begitu gelap Rara berjalan ke arah kasur Alfian sambil meraba-raba sekitar nya, saat menyadari ia berada di sisi kasur Alfian ia pun mulai membangun kan Alfian.

"Tuan muda, bangun lah, aku takut ini gelap. "Ucap Rara menahan dingin dan rasa takut nya.

Ternyata Alfian juga sudah bangun dan hanya diam saja sedari tadi.

" Lalu mengapa? "Ucap Alfian yang membuat Rara kaget.

" Tuan muda sudah sadar? "Tanya Rara lagi.

" Kau pikir aku koma? Sampai tidak dengar jika hujan turun? "Ucap Alfian ketus.

"Bukan begitu tapi... " Perkataan Rara terputus saat petir menyambar dengan kuat nya.

"Aaaaa! " Teriak Rara menghamburkan ke atas badan Alfian dan memeluk erat Alfian.

Tangan mungil itu terasa gemeteran, sangat terlihat jika sekarang Rara sedang sangat takut.

Alfian yang kaget dengan tingkah Rara membelalakan mata nya.

"Apa yang kau lakukan? Menjauh lah dari ku! " Ucap Alfian melepaskan pelukan Rara.

Rara yang menyadari itu pun mulai melepaskan pelukan nya dan menunduk takut.

Alfian mengambil senter dari laci samping tempat tidur nya kemudian menyala kan senter tersebut dan menaruh nya di atas nakas, meskipun tidak terlalu terang tapi itu bisa membuat nya melihat wajah takut istri nya itu.

"Tuan muda aku mohon biar kan aku di sini sampai petir itu berhenti. " Ucap Rara takut.

"Huhh, terserah kau saja. " Ucap Alfian menaikan selimut nya dan ingin kembali tidur.

Namun lagi-lagi petir menyambar dengan kuat bahkan lebih kuat dari sebelumnya.

"Aaaaaa! " Jerit Rara kembali memeluk Alfian kali ini sangat erat lebih erat dari sebelum nya.

Alfian yang menyadari jika Rara benar-benar takut terhadap petir pun menjadi kasihan.

Terdengar isak tangis kecil dari mulut Rara.

"Hey? Apa kau menangis? " Tanya Alfian memegang dagu Rara.

Posisi mereka saat ini adalah Rara memeluk erat Alfian dan kepala nya berada di atas lengan Alfian.

Rara hanya diam membungkam mulut nya dengan air mata yang terus turun membasahi pipi nya dan juga bibir gemeteran menahan takut.

Sungguh Alfian tidak tega ia pun mulai berusaha menenangkan Rara dengan mendekap erat Rara sambil mengelus rambut Rara pelan.

Karena cuaca yang begitu dingin mereka pun akhirnya tidur dengan pose yang sangat mengemaskan di mana Alfian memeluk erat tubuh mungil istri nya itu dan sebaliknya juga Rara melingkar kan tangan nya ke perut Alfian tampa sadar pastinya, bahkan mereka berada di satu selimut keduanya saling menghangatkan .

Malam berlalu begitu cepat kini matahari mulai muncul untuk menyinari dunia kambali.

06.30 Pagi.

Alfian mengerjapkan mata nya ia merasa pegal di lengan bagian kanan nya, ia pun menoleh dan melihat Rara yang masih tertidur pulas.

"Astaga, tadi malam? " Ucap Alfian pelan.

Alfian pun kembali mengingat kejadian tadi malam di mana Rara menangis dan memeluk erat tubuh nya cuma karena petir.

"Cantik juga. " Gumam Alfian saat menatap wajah damai Rara yang sedang tertidur pulas.

"Huh, apa yang aku pikir kan, dia jelek dia sangat jelek. " Batin Alfian membantah.

Alfian perlahan menarik tangan nya yang pegal akibat Rara, dan hal itu pun membuat Rara terbangun.

"Aaaaaaaa! " Ucap Rara saat menatap Alfian yang berada sangat dekat dengan nya.

Dengan cepat Alfian menutup mulut Rara.

"Diam! Apa kau gila? Mama akan mendengar mu berteriak dan akan menuduh ku menganiaya mu bodoh! " Bentak Alfian kepada istri nya.

"Aaaa, lepas kan tangan mu tuan muda ini sangat bau. " Ucap Rara lagi.

Alfian hanya begitu vkesal dan melepaskan tangan nya dari mulut Rara.

"Tuan muda mengapa aku bisa ada di sini dan mengapa tuan muda tidur dengan memeluk ku? " Tanya Rara seperti seorang detektif.

"Hey, wanita tidak tahu malu, dengar kan aku, pakai lah otak mu untuk meningat apa yang terjadi. " Ucap Alfian sambil menoel kepala Rara.

"Aih."Kesal Rara sambil mencoba mengingat apa yang terjadi tadi malam.

Rara pun memejamkan mata nya dan kembali mengingat kejadian tadi malam, setelah beberapa menit ia pun ingat jika dirinya lah yang meminta untuk tidur bersama Alfian sambil menangis karena ketakutan.

Ia menutup wajah nya dengan kedua tangan nya karena merasa malu kepada Alfian.

"Bantu aku. " Ucap Alfian yang hendak turun dari kasur nya.

"Tuan muda tunggu, mau kemana? " Tanya Rara menahan lengan Alfian.

"Apa kau tidak lihat? Jam sudah menunjukkan pukul berapa. " Ucap Alfian kesal.

"Iya aku lihat, tapi tunggu lah sebentar. " Ucap Rara turun dari ranjang king size itu.

"Mau kemana kau? " Tanya Alfian heran.

"Sudah tunggu saja. " Ucap Rara berjalan masuk ke kamar mandi.

Ia menepis semua rasa malu nya kemudian masuk kekamar mandi untuk menyiapkan sabun, dan juga air hangat untuk Alfian mandi.

Beberapa saat kemudian Rara pun kembali keluar dari kamar mandi dan menuju lemari pakaian Alfian dan mengambil stelan jas untuk hari ini, ia juga mengambil handuk dan kembali berjalan masuk ke kamar mandi, tetapi itu tidak lama ia kembali keluar dan tersenyum kepada Alfian.

"Sudah siap. " Ucap Rara berdiri di depan Alfian.

"Apanya? " Tanya Alfian judes.

"Air madi hangat. " Ucap Rara lagi.

"Siapa suruh menyiapkan air mandi hangat. " Ucap Alfian menatap Rara.

"Tidak ada, tuan muda lihat lah cuaca sedang dingin bekas hujan tadi malam, dan aku pikir air hangat bagus untuk mandi pagi ini. " Jawab Rara pintar.

Alfian terdiam ia tidak menduga jika Rara begitu perhatian pada nya, bahkan tidak pernah mengeluh dengan apa yang ia lakukan selama ini, bahkan perkataan kasar dari nya pun tidak di masuk kedalam hati oleh Rara.

"Tuan muda, mengapa melamun? Cepat lah sebelum air nya dingin kembali karena aku telah mengisi air dari shower ke dalam bathup. " Ucap Rara dengan polos nya.

"Astaga, bodoh sekali mengapa harus di isi ke dalam bathup? " Tanya Alfian terlihat kesal.

"Karena ku pikir tuan muda akan mandi dengan cara berendam seperti kerbau. "Ucap Rara blak-blakan.

" Apa katamu? Beraninya kau! "Ucap Alfian terputus saat Rara menutup mulut nya.

" Diam, lah jangan marah-marah dulu ini masih pagi mama akan mengira kita berkelahi. "Ucap Rara dengan tangan masih tertempel di mulut Alfian.

Alfian menatap kesal Rara sambil menepis tangan Rara dari mulut nya.

" Diam lah lama-lama aku bisa gila jika terus mendengar ocehan mu. "Ucap Alfian memegang tangan Rara untuk turun dari ranjang nya.

Rara pun hanya tersenyum jahil sambil membantu Alfian untuk duduk di kursi roda nya.

....

1
Ria Eka
Kecewa
Ria Eka
Buruk
Sya'wanah
Baylor nya d ganti Alendra ya kak
tetap semangat wlpn d koreksi dikit2.biar tetap asik yg baca
Sya'wanah
kesayangan(mu) ya kak bukan (ku).
maaf kak
Sya'wanah
ucap Alfian d ganti ucap Daniel.
maaf ya kak
Sya'wanah
ucap Rara d ganti ucap Caca.
maaf ya kak
Author me
kAsIhAn
Febby Fadila
Rasain tu alfian..
Febby Fadila
pisahin alfian sama rara dulu thor.. biar alfian sadar
Febby Fadila
Astaga kok aku yg takuuuuutttt
Febby Fadila
daniel. alfin cepatlah datanh
Febby Fadila
Astaga ko aku jd deg deg kan siiii
Febby Fadila
semoga sj rencana vino tdak berhasil
Febby Fadila
semoga rencana busuk mereka di ketahui oleh alfian..
Febby Fadila
kasihan rarA alfian melupakan istrinya
Febby Fadila
aothornya pakai skip..😂😂😂
Febby Fadila
vino jangan main2 dgn alfian
Febby Fadila
yg di tabrak Rara mgkin daniel ya 🤔🤔
Febby Fadila
Alfian sdah mulai buka hati ni
Febby Fadila
kayakx alfian mau cari tw tentang Rara de
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!