NovelToon NovelToon
Jodoh Karna Allah

Jodoh Karna Allah

Status: tamat
Genre:Romantis
Popularitas:390.8k
Nilai: 5
Nama Author: devyanti

Assalamualaikum warahmatullahi Wb. Wr
kali ini novel islami yang saya hadirkan .
menceritakan tentang bagaimana pondok pesantren, ta'aruf , dan pernikahan.

Mohon dukungannya ya ..
serta jangan lupa saran walupun kritik nya .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon devyanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

20

" Keluar yuk , pengen jalan-jalan. Dek Putri besok masih ikut ke pesantren , kapan lagi kita pergi jalan-jalanya ?"

"Putri malu, masa gak dandan kan kusem . Apalagi tadi habis putri nyuci pakaian banyak "

"Cantik kok, mana yang kusem" .

Deg!! Selamatkan hatiku dari bualan pria dihadapanku . saya bahkan semakin menunduk saat dia sedang memiringkan kepalanya untuk melihat wajahku .

"Ya udah , emang A Farhan mau kemana ? " Pertanyaan bodoh apa lagi yang saya lontarkan saat ini. " Dek Putri mau ke warnet ya? , kan biasa santri begitu , ke warnet biar kabari gebetannya, jangan bilang..-"

"Ga punya " Jawabku cepat , membuatnya tertawa lepas . Dia sepertinya senang sekali mengerjai ku seperti itu .

"Putri ke asrama dulu kalau gitu ? "

"Ngapain? "

"Ganti seragam perijinan "

Seluruh santri memang harus memakai seragam perijinan untuk identitas , walaupun beberapa santri akan pada bandelnya santri akan menggantikan segaram diluar pesantren .

"Ga papa kok pake baju itu "

"Nanti kotor gimana , pada pake baju putih polos "

"Ga suka ya ? "

" Suka sih , tapikan "

"Pakai baju itu aja dulu , nanti mampir di tempatku dulu "

"A Farhan emang udah punya rumah ya ? , kan baru lulus " .

Dia hanya mengendalikan bahunya yang enggan mau menjawab ku .

"Pakai jaket mau gak , biar gak terlalu mencolok " . Ia memberikan saya jaket dengan senang hati saya terima. Style ku sekali jika diasrama . Style ku kaos pendek , rok jeans, dan jaket tebal .

Benar saya tidak terlalu mencolok , walaupun dibawahnya masih berwarna putih , bukan hitam yang seperti peraturan yang ada .

"Motor A Farhan ada dimana ?" .

"Motor ada dibelakang , kalau mobil masih di dealer, mau naik apa ? " Lelucon macam apa itu , saya hanya mengembungkan pipi . tak semua pertanyaan harus dijawab , setidaknya itu yang saya yakini .

"Tapi , nanti lewat santri ikhwan gak papa? " saya seketika gugup saat ingat jika gerbang utama harus melewati asrama Ikhwan .

"Ga papa , ketutupan helm " Saya tak merasa benar dengan ucapannya , memang anak ustad tak selamanya seperti dengan ayahnya. Tapi kenapa pria dihadapanku seperti menggampangkan sesuatu .

"Hei" Saya tersadar dari lamunanku , "Kenapa melamun ? " Tanya lagi , membuat menggigit bibir bawahku tidak bisa menjawab .

" Dek Putri mau jalan aja ?, Nanti dijemput di gerbangx . Tanya lagi dan kali ini saya tak menolak , ini yang terbaik daripada harus melewati asrawa Ikhwan .

"Maaf ya, memang saya selalu menggampangkan masalah " Seakan menjawab permasalahan ku . saya hanya mengangguk kecil .

" A Farhan kalo putri ganti baju perijinan boleh ? Saya juga gak pernah mau dispesialkan di asrama " Dia hanya mengangguk kecil . Saya langsung ke Asrama , mengabaikan sorokan bahagia dari setiap jalan kulewati.

Asrama mulai terasa sepi , memang santri kebanyakan keluar . Saya bisa lebih tenang tanpa banyak pertanyaan . mungkin dia hanya menunggu sedikit lebih lama , karna saya memilih untuk berdandan setidaknya pelembab , bedak dan lipbalm untuk mengurangi kekusemanku . dan masker kain . Masker kain ya memang selalu kupake untuk perijinan .

"Kencan Nih Putri " Teman seangkatanku yang kini bertugas sebagai petujas perijinan .

"Hussth , malu tahu ".

"Ceritain tahu "

"Nanti kuceritain , udah ditunggu " Kekehku kecil .

"Mata Ummi Aisyah , kamu dikasih ijin sampai besok kok ".

"Ya, udah kalo gitu Assalamualaikum " Pamitku dan setelah beberapa langkah , hatiku merasa sakit dengan ucapannya .

"Kok mau sih nikah sederhana bangat , walaupun anak ustad tapi bagaimana gitu ? kalau saya jadi dia , saya sih gak mau " .

Saya hanya diam , saya juga gak mau jika sesederhana ini , Tapi semua sudah terjadi begitu saja .

Kulihat wajah cerah A Farhan dari kejauhan , sembari melambaikan tangannya kearahku . Saya tersenyum lebar dibalik maskerku . Walau bulir mstaku sangat ingin jatuh dari sudut mataku .

....

Jangan lupa like , komen , dan vote sebanyak banyaknya . makasihh ..

1
Dessy Christianti
Luar biasa
Rasya Fay
makin uhuk aja deh
Rasya Fay
aku baca selalu cepet thor karena emang dikit bingit ente nulis babnya
Rasya Fay
haiyaaa first nightnya gmna Put 🤭
Rasya Fay
iyahh Pengantin baru 🙈
Rasya Fay
aku mau gantiin Putri ajalah, sini aa buat Manda. dikasih uang saku ditolak huh dasar
Rasya Fay
Manda sayang aa Farhan.. 🤭
Rasya Fay
aku yang pertama yahh A.. nanti jadi yg terakhir juga kan 🥰
Rasya Fay
aku ngambeklah ish aa kgak peka
Rasya Fay
Jatuh cinta emng cepet Put.. namun melupakannya harus menghabiskan waktu seumur hidup
Rasya Fay
menghitung tanggal subur... 🤣
Putri dah siap banget hihi
Rasya Fay
oh my God... 🙈
Rasya Fay
Aku lepas yahh tapi kamu merem wikikik
Rasya Fay
tidak ada panggilan menyenangkan selain SAYANG..... 😅🤭
Rasya Fay
Emang boleh seromantis itu.... haish ngiri dah
Rasya Fay
Uh dunia novel sma kek dunia maya... menyenangkan
Rasya Fay
Aku kesel tapi seneng 🤣
Rasya Fay
ish gemes yahh
Rasya Fay
bukan di pipi Put.. ish gimana sih
Rasya Fay
Menghalu emang asik ya Put.. apalagi nanti jadi kenyataan 🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!