Laras ialah cewek primadona di kampusnya. Parasnya yang cantik bak cewek bule dan wajah imutnya membuat ia banyak disukai kaum adam. Suatu hari Laras diajak sang kakak bernama Fito ke kantor tempat kakaknya bekerja. Laras tidak sengaja tertidur di ruangan kerja Fito. Saat yang bersamaan ada pemeriksaan ruangan karyawan oleh CEO. Ketika CEO masuk ke ruangan Fito betapa terkejutnya ia melihat ada seorang cewek yang disembunyikan karyawannya di dalam ruangan kerja. Bagaimanakah nasib Fito akankah ia dipecat oleh sang CEO? Atau bisakah Laras membantu sang kakak untuk meluruskan kesalahpahaman tentang keberadaannya di ruangan sang kakak? Mari simak ceritanya agar tidak penasaran!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mai story, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Rahasia Laras dan Sandy
Fito senang Celia yang merupakan sahabat Laras ternyata juga bekerja di perusahaan Bryan's Corp.
"Celia, aku kira siapa karyawan barunya? "kata Fito.
"Iya kakak baru tau emangnya Laras nggak kasih tau, kalau Celia juga kerja disini? "tanya Celia.
"Laras nggak tau, kakak kerja di perusahaan ini. Kakak belum cerita sama dia "jawab Fito.
"Berarti Laras nggak tau kak Fito kerja di perusahaannya oppa Bryan"
"Tapi apa mungkin Laras tau, gue kerja disini? "kata Celia dalam hati.
Celia hanya menganggukkan kepalanya setelah mendengarkan jawaban dari Fito.
"Kak, aku mau tanya seandainya Laras pacaran, apa kakak bakalan mengizinkannya? "tanya Celia.
"Jika pacarnya itu bisa membawa pengaruh positif bagi Laras, kakak sih setuju-setuju aja ya. Karena walaupun sebenarnya kakak terlihat suka melarang atau mengatur tentang kehidupan Laras karena memang kakak punya alasannya. Bagaimana pun Laras adalah adik satu-satunya yang pastinya harus aku sayang dan jaga dengan sebaik-baiknya "jawab Fito.
"Jadi intinya kak Fito nggak pernah melarang Laras pacaran. Selama itu menurut dia baik buat Laras. Dan gue rasa kak Fito akan merasa bahagia kali ya, kalau dia tau sekarang adik kesayangannya itu pacaran sama bosnya"
"Heh... Apalagi yang gue denger kak Fito selalu kena semprot oppa Bryan karena hasil kerjaannya yang kurang memuaskan menurut oppa Bryan "kata Celia dalam hati.
"Kenapa emangnya Laras curhat sama kamu bahwa sekarang dia sudah punya pacar? "tanya Fito.
"Em, nggak sih kak. Aku cuma penasaran aja gimana respon kakak soal Laras punya pacar "jawab Celia berbohong.
Di perjalanan menuju kampus, Sandy memanfaatkan waktu tersebut untuk berbincang-bincang dengan Laras mengenai tuan mudanya itulah pastinya ya.
"Nona, tadi saya tidak sengaja melihat salah satu karyawan tuan muda Bryan keluar dari rumahnya kakak nona "kata Sandy.
"Maksudnya kak Fito, iya dia kakak aku pak Sandy. Kalau tempat kerjanya aku nggak tau, soalnya aku nggak pernah tanyain. Tapi emang bener kak Fito adalah karyawannya kak Bryan? "tanya Laras.
"Loh nona nggak tau?"
"Tuan muda Fito itu sudah lama bekerja di Bryan's Corp perusahaannya tuan muda Bryan "jawab Sandy.
"Hah, kak Bryan punya perusahaan? "tanya Laras.
"Nona baru tau ya, kalau tuan muda Bryan punya perusahaan sendiri? "tanya Sandy balik.
"Nggak tau, soalnya kak Bryan tuh nggak pernah cerita. Dia malah nakutin aku pak, dia bilang kalau dia seorang mafia. Dan dia nggak pernah bilang kalau dia punya perusahaan "jawab Laras.
"Bryan's Corp adalah perusahaan bergerak di bidang desain yang didirikan oleh tuan muda Bryan dan sampai saat ini Bryan's Corp dikenal sebagai perusahaan yang memiliki saham terbesar di Indonesia. Hal ini dikarenakan Bryan's Corp mampu menarik investor baik dalam atau luar negeri untuk bekerjasama atau hanya menanamkan sahamnya "kata Sandy.
"Berarti kak Bryan lah selama ini bos yang selalu berhasil kak Fito stress setengah mati? "tanya Laras.
"Nona, nona Laras beneran nggak tau ya?"
"Padahal berita tentang tuan muda Bryan dan perusahaannya saat ini menjadi headline news di semua media baik cetak maupun online. Memangnya nona tidak pernah mendengar atau melihat beritanya ya? "tanya Sandy.
"Aduh pak, aku tuh nggak suka liat atau baca berita begitu. Apalagi tentang perusahaan, pusing aku liatnya pak. Aku tuh senengnya drama Korea atau drama Cina gitu, yang romantis-romantis gitu loh pak. Aku nggak suka yang serius-serius kayak berita. Apalagi zaman sekarang keakuratan beritanya perlu dipertanyakan, karena lebih banyak hoaxnya "jawab Laras.
"Nona Laras ini benar-benar unik ya "kata Sandy sambil tersenyum.
"Aaaaaaaa, akhirnya gue seneng banget!"
"Setelah sekian lama dendam gue terbalaskan"
"Oh thank you, kak Bryan! "kata Laras berkata pelan namun masih dapat didengar oleh Sandy.
"Pak Sandy, tolong ya jangan dikasih tau kak Bryan atau pun kak Fito tentang hal ini. Cukup kita berdua aja yang tau, jadi rahasia kita ya pak "kata Laras.
"Tapi nona, saya justru ditugaskan tuan muda Bryan untuk mencari hal tentang nona. Saya takut tuan muda Bryan marah atau bahkan memecat saya kalau saya terbukti menyembunyikan kebenaran ini dari dia "kata Sandy.
"Pak Sandy tenang aja, kalau memang bapak benar-benar terdesak atau tidak bisa mengelak pak Sandy boleh cerita kok. Nanti kalau pak Sandy kena marah atau dipecat lapor aja sama aku. Aku selalu di pihak pak Sandy kok! "kata Laras.
"Baik, terimakasih nona Laras "kata Sandy.
Bryan sangat kelelahan karena terlalu banyak meeting dan pertemuan hari ini di Bryan's Corp jadi dia memutuskan untuk memanggil dokter pribadi ke apartemennya untuk mengecek kondisi tubuhnya saat ini.
"Tuan muda Bryan, Anda hanya perlu istirahat yang cukup, saya sudah berikan resep obatnya tadi kepada pak Sandy. Jika Anda beristirahat dengan cukup maka besok Anda bisa beraktivitas kembali seperti semula "kata dokter.
"Baik terima kasih dokter! "kata Bryan.
Mengetahui Bryan sakit dari laporan Sandy. Laras langsung menemui sang kekasih. Kebetulan Laras kerja kelompok di rumah temannya yang berlokasi tidak jauh dari apartemen Bryan.
"Kak Bryan, gimana kondisinya pak? "tanya Laras.
"Tuan muda Bryan kelelahan karena mungkin ibi hari pertama beliau masuk kerja lalu langsung disambut dengan meeting dan beberapa pertemuan dengan para investor "jawab Sandy.
"Kasihan banget!"
"Em, aku izin liat kak Bryan sebentar boleh nggak pak? "tanya Laras.
"Tentu saja boleh nona, silahkan saja temui tuan muda Bryan di kamarnya! "jawab Sandy.
Laras lalu menemui Bryan di kamarnya. Ia melihat Bryan telah tertidur dengan pulas.
"Kak Bryan. Cepat sembuh ya jangan sakit! "kata Laras sambil mencium pipi Bryan.
"Em, my baby Laras I miss you "kata Bryan saat masih tertidur sambil memeluk erat tubuh Laras.
Yaps Bryan mengigau saat tertidur dan ia juga tidak sadar bahwa yang ia rindukan sudah berada di pelukannya saat ini.
"Ih, sadar atau nggak sama aja suka gombal "kata Laras sambil menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Bryan.
"Untung tadi gue udah chat kak Lana buat nginep di rumah temen alasan kerja kelompok, kalau nggak bisa-bisa dicariin ke seluruh Indonesia sama kak Fito "kata Laras dalam hati.
"Cepat sembuh ya, pacar alienku "kata Laras sambil mencium bibir Bryan sekilas lalu menyembunyikan kembali wajahnya di ceruk leher Bryan.
