NovelToon NovelToon
Survival On The Last Earth

Survival On The Last Earth

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Zombie / Dikelilingi wanita cantik / Identitas Tersembunyi / Evolusi dan Mutasi / Penyelamat
Popularitas:1k
Nilai: 5
Nama Author: Richieus El Velerira

Saya berhasil mengalahkan raja iblis dan menyelamatkan dunia lain. Setelah itu, saya kembali ke Bumi dengan harapan dapat menjalani kehidupan normal. Namun, apa yang saya temukan bukanlah kehidupan normal.

Saya melihat kehancuran di mana-mana. Bangunan-bangunan runtuh, mobil-mobil terbakar, dan mayat-mayat berserakan di jalan. Saya tidak percaya apa yang saya lihat. Apa yang terjadi di Bumi?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Richieus El Velerira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

19

Tiba-tiba, suara gemuruh dan langkah kaki yang berat terdengar dari koridor laboratorium. Kaito dan teman-temannya memandang ke arah suara itu dengan waspada.

"Apa itu?" tanya Lila dengan suara yang bergetar.

Kaito memandang ke arah koridor dan melihat beberapa zombie muncul dari kegelapan. Mereka bergerak dengan lambat dan tidak terkendali, dengan mata yang kosong dan kulit yang berjerawat.

"Zombie!" seru Kaito. "Kita harus pergi dari sini!"

Dr. Sophia memandang ke arah zombie-zombie itu dengan takut. "Aku tidak tahu bagaimana mereka bisa masuk ke dalam laboratorium ini."

Akane memandang ke arah Kaito dengan serius. "Kita harus melawan mereka. Kita tidak bisa membiarkan mereka menyerang kita."

Kaito mengangguk dan mengambil posisi siap untuk melawan zombie-zombie itu. "Aku akan menghadapi mereka. Lila dan Akane, kalian harus melindungi Dr. Sophia."

Lila dan Akane mengangguk dan berdiri di samping Dr. Sophia, siap untuk melindunginya. Kaito maju ke arah zombie-zombie itu, siap untuk melawan mereka dengan kemampuan yang ia miliki.

Pertempuran antara Kaito dan zombie-zombie itu sangat sengit. Kaito menggunakan semua kemampuan yang ia miliki untuk mengalahkan zombie-zombie itu, tapi mereka terus muncul dan tidak berhenti.

"Kita harus pergi dari sini!" seru Kaito kepada teman-temannya. "Kita tidak bisa melawan mereka semua!"

Lila dan Akane mengangguk dan membantu Kaito melawan zombie-zombie itu. Mereka berjuang untuk keluar dari laboratorium itu dan mencari tempat yang aman. Tapi, zombie-zombie itu terus mengejar mereka, tidak berhenti sampai mereka berhasil keluar dari laboratorium itu.

"Seandainya aku bisa menggunakan seratus persen kekuatanku!" gumam Kaito kerepotan. Ia bahkan tak bisa memakai 10% kekuatan aslinya sebagai Pahlawan yang mengalahkan Raja Iblis di dunia lain.

Namun, Kaito dan teman-temannya akhirnya berhasil keluar dari laboratorium itu, tapi mereka tahu bahwa zombie-zombie itu masih mengejar mereka. Mereka berlari secepat mungkin untuk mencari tempat yang aman.

Setelah beberapa menit berlari, mereka akhirnya melihat sebuah bangunan yang terlihat kokoh dan aman. "Ayo, kita masuk ke dalam!" seru Kaito.

Lila dan Akane mengangguk dan mengikuti Kaito ke dalam bangunan itu. Dr. Sophia memandang ke arah bangunan itu dengan harapan. "Mungkin kita bisa menemukan tempat yang aman di dalam sini."

Mereka berempat masuk ke dalam bangunan itu dan mencari tempat yang aman. Setelah beberapa saat mencari, mereka akhirnya menemukan sebuah ruangan yang terlihat kokoh dan aman.

"Kita harus beristirahat sejenak," kata Kaito. "Kita tidak bisa terus berlari."

Lila dan Akane mengangguk dan duduk di lantai, sementara Dr. Sophia memeriksa ruangan itu untuk memastikan bahwa tidak ada zombie yang bersembunyi di dalamnya.

Setelah beberapa saat, Dr. Sophia memandang Kaito dengan serius. "Kita harus memikirkan rencana untuk menyelamatkan kota ini. Kita tidak bisa terus bersembunyi di sini."

Kaito mengangguk. "Aku tahu. Aku sudah memikirkan rencana. Kita harus mencari obat untuk menyembuhkan zombie-zombie itu."

Lila memandang Kaito dengan penasaran. "Bagaimana kita bisa menemukan obat itu?"

Kaito memandang Lila dengan serius. "Aku memiliki beberapa ide. Kita harus mencari informasi tentang obat itu dan bagaimana cara untuk mendapatkannya."

Akane mengangguk. "Aku siap untuk membantu. Kita harus bekerja sama untuk menyelamatkan kota ini."

Dr. Sophia memandang mereka dengan harapan. "Mungkin kita bisa menemukan obat itu dan menyelamatkan kota ini."

Kaito dan teman-temannya memutuskan untuk mencari informasi tentang obat yang dapat menyembuhkan zombie-zombie itu. Mereka mencari di internet dan mencari dokumen-dokumen yang terkait dengan virus zombie itu.

Setelah beberapa jam mencari, mereka akhirnya menemukan sebuah dokumen yang menjelaskan tentang obat yang dapat menyembuhkan virus zombie itu. Obat itu disebut "Antivirus Z" dan dikatakan dapat menyembuhkan virus zombie itu secara efektif.

"Aku rasa kita telah menemukan apa yang kita cari," kata Kaito dengan gembira.

Lila memandang Kaito dengan penasaran. "Tapi, di mana kita bisa menemukan obat itu?"

Kaito memandang Lila dengan serius. "Aku tidak tahu, tapi aku yakin kita bisa menemukannya. Kita harus mencari informasi lebih lanjut tentang lokasi obat itu."

Dr. Sophia memandang mereka dengan harapan. "Mungkin kita bisa menemukan obat itu di sebuah laboratorium penelitian yang terkait dengan virus zombie itu."

Akane mengangguk. "Aku siap untuk membantu. Kita harus bekerja sama untuk menemukan obat itu."

Kaito dan teman-temannya memutuskan untuk mencari laboratorium penelitian yang terkait dengan virus zombie itu. Mereka berangkat ke lokasi laboratorium itu dengan harapan bahwa mereka bisa menemukan obat yang dapat menyembuhkan zombie-zombie itu.

Setelah beberapa jam perjalanan, mereka akhirnya tiba di lokasi laboratorium itu. Mereka memasuki laboratorium itu dengan hati-hati, siap untuk menghadapi apa pun yang ada di dalamnya.

Tapi, apa yang mereka temukan di dalam laboratorium itu? Apakah mereka bisa menemukan obat yang dapat menyembuhkan zombie-zombie itu?

1
☆White Cygnus☆
ya bakal ada ituannya lah, biasa
☆White Cygnus☆: njeer
Ash: gk ada. ini bkn gue yg nulis
total 2 replies
☆White Cygnus☆
Si taro siap menggarap ciwi" ketika mc lengah
☆White Cygnus☆
malah ada ciki taro
☆White Cygnus☆
lami = kami
☆White Cygnus☆
ini judulnya berubah bang, gw kira ilang
Ash
sederhananya, kalau belum 20 epsd lebih, itu artinya masih kerangka dasar dan belum dibenahi.. tapi aku rilis krna tkut kedelet kalau simpan di draft.. lagian sepi pembaca jga, jd g mslh aku lgsg publisvh.. /Facepalm//Facepalm/
Ash: wkwkkw
🐉⃟⛧⃝ UHUY𓂃ʌʀʌ s'ɴʌɢʌ⃟☘︎Λ𝐋𝐒: :v gabutttt, gomen/Pray/
total 4 replies
☆White Cygnus☆
kayak lagi baca kerangka cerita bang,
Ash: mau dibikin bgus jga ini cma novel mt yg gk bkl dpt apa2
☆White Cygnus☆: terlalu singkat dan kaku, jadi adegan ke adegan gak nge flow alurnya ...
total 4 replies
☆White Cygnus☆
langsung diiwik deh ...
☆White Cygnus☆
agak ngeganggu sih, penyebutan Saya nya, harusnya Aku aja biar lebih santai ...
Ash: aku terbiasa baca novel luae versi terjemah sih
total 1 replies
☆White Cygnus☆
nyimak dulu bang, soalnya temanya menarik
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!