NovelToon NovelToon
Jangan Takut Jadi Janda, Kita Berhak Bahagia

Jangan Takut Jadi Janda, Kita Berhak Bahagia

Status: tamat
Genre:Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Dendam Kesumat / Teman lama bertemu kembali / Chicklit / Tamat
Popularitas:59.3k
Nilai: 5
Nama Author: Nur hapidoh

Amira mendapat kenyataan bahwa suami yang dia cintai ternyata hanya memanfaatkan dirinya demi kepentingan keluarganya yang selalu menggantungkan hidup mereka kepada Amira yang merupakan pewaris dari sebuah perusahaan besar setelah ayahnya meninggal karena kecelakaan. Apa yang akan di lakukan oleh Amira kepada suami dan keluarga benalunya saat Amira tahu kalau Alvin sang suami ternyata diam-diam punya istri baru bahkan sudah punya anak berusia 3 tahun?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur hapidoh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19. Cemburu?

Alvin masih terlihat mondar mandir. Saat ini dia sedang berada di apartemen bersama dengan Marina. Wajah wanita itu terlihat khawatir saat mendengar kabar anak mereka sekarang di culik oleh Amara.

"Gimana sih, Mas? Masa kamu jagain anak kita saja tidak bisa, sih? Bisa-bisanya Mba Amara sampai menculik anak kita! Ceroboh sekali!" Marina melirik ke arah Sassy yang sejak tadi cemberut karena merasa kesal sudah di salahkan.

Sassy hanya diam saja, karena dia tidak ingin mencari masalah dengan kakaknya dan Marina. Sassy kenal karakter Marina yang suka nekat dan bar-bar kalau merasa tidak menyukai sesuatu.

"Sassy tidak pernah menduga kalau Amara akan berbuat nekat begitu. Udah jangan marahin Sassy lagi, kasihan dia!" Alvin berusaha untuk membela adiknya yang sejak tadi terus dipojokan oleh Marina.

Alvin sebisanya berusaha untuk membela adiknya agar tidak sedih lagi. Dia juga tidak ingin persatuan mereka pecah di saat seperti itu.

"Kak Amara pasti tahu kalau kalian berdua sudah mengkhianatinya dan menipunya. Kak Marina bilang akan mengalah dan meninggalkan Mas Alvin, tetapi kalian ternyata malah melakukan pertemuan di belakang dia. Kalian benar-benar orang yang tidak punya hati nurani. Padahal Kak Amara sudah berlapang dada mau mengurus anak kalian dan memaafkan kecurangan Mas Alvin dalam pernikahan kalian." Alvin dan Marina sontak melotot ke arah Sassy yang malah membelah Amara.

Sassy tidak bergeming sama sekali melihat tatapan tidak suka yang ditujukan oleh Marina kepadanya.

"Kakak sudah mau pergi, kaka kamu yang terus saja membujukku untuk kembali ke sisinya. Apakah itu menjadi kesalahanku?" Marina masih berkelit dan tidak mau mengakui bahwa dia memang sengaja muncul di hadapan Alvin karena ingin kembali kepadanya. Marina tidak bisa hidup tanpa uang Amara yang selama ini Alvin berikan padanya.

Selama berhari-hari Marina sudah menyamar dan terus berada di sekitar Alvin. Marina terus mencari kesempatan untuk muncul di hadapan Alvin secara tiba-tiba tanpa sepengetahuan Amara.

Semua rencana yang sudah dia susun dengan begitu rapi akhirnya berhasil. Alvin ternyata memang masih mencintainya dan meminta dia untuk kembali padanya. Marina sangat bahagia karena Amara ternyata kembali mempercayai lelakinya dan mengembalikan semua fasilitas dan pekerjaan yang waktu itu sempat dicabut oleh Amara.

"Kami berdua saling mencintai tidak mungkin bisa hidup tanpa satu sama lain. Sassy, sebaiknya kamu menjaga mulutmu agar tidak menyakiti perasaan siapapun di sini. Kami yang merupakan keluargamu, bukan Amara!" Marina menatap sengit ke arah Sassy yang tambah kesal padanya.

Sassy akhirnya mengungkapkan semua uneg-uneg yang selama ini ada di kepalanya yang tidak berani dia katakan karena menghormati Alvin sebagai kakaknya.

"Kak Amara itu adalah kakak iparku yang baik. Dia yang selama ini selalu memberikan uang bulanan untuk semua kebutuhanku. Bukan Kak Marina!" Sassy kemudian pergi menuju kamarnya setelah mengadakan kata-kata pedas kepada Marina.

Marina marah luar biasa mendengar perkataan Sassy yang secara langsung telah membandingkan dirinya dengan Amara yang jauh lebih baik.

"Aku adalah keluargamu karena aku yang dicintai oleh kakak kamu! Amara itu, dia hanya menang karena hartanya yang melimpah. Dia masih ada manfaatnya makanya Mas Kamu ini belum bersedia untuk menceraikan dia." Marina begitu percaya diri.

Padahal sejak tadi Alvin terlihat sedang melamun karena memikirkan Amara yang saat ini sedang bersama dengan Abimana.

Entah kenapa Alvin merasakan hatinya cemburu ketika membayangkan istrinya terus saja menghabiskan waktunya sepanjang hari bersama Abimana yang bisa dikatakan lebih tampan darinya.

'Bagaimana kalau sampai Amara berselingkuh dengan Abimana untuk membalas dendam padaku? Ah, sial! Aku benar-benar tidak sanggup kalau harus kehilangan Amara yang juga aku cintai. Kedua istriku memiliki kelebihan masing-masing yang aku sukai. Ah, Tuhan! Kenapa sih tidak bisa berjalan beriringan dan hidup berdampingan bersama? Kenapa harus ribet kayak gini? Bikin kesel aja!' batin Alvin yang terlihat begitu kalut ketika memikirkan rumah tangganya sekarang sedang berada di ambang kehancuran.

Kedekatan dan interaksi antara Amara dan Abimana memang sudah lama meresahkan dirinya.

Bahkan Abimana pernah secara khusus menemui Alvin dan meminta kepada laki-laki itu untuk menceraikannya.

"Aku rela memberikan satu cabang perusahaan keluargaku untukmu, asal kau mau melepaskan Amara untukku. Alvin, lepaskan Amara kalau kau memang lebih mencintai Marina dan kedua anak kamu." Alvin yang geram waktu itu langsung menonjok wajah Abimana yang sudah sangat lancang meminta istrinya untuk dia nikahi.

Abimana hanya menyeringai dan menatap sinis pada Alvin. "Kalau orang tidak tahu tentang pengkhianatanmu selama bertahun lamanya bersama Marina, mereka pasti mengira kalau kau adalah suami yang begitu mencintai istrinya. Hahahaha! Kau bahkan menolak perusahaan besar yang ku tawarkan untukmu hanya untuk bersama dengan Amara. Alvin, ketahuilah! Amara seharusnya sekarang adalah istriku karena dia adalah tunanganku sejak kecil. Tetapi aku datang terlambat dari luar negeri sehingga kau berhasil mencurinya dariku." Alvin benar-benar terkejut mendengarkan apa yang dikatakan Abimana.

Sebuah fakta yang baru dia ketahui dari mulut sopir pribadi istrinya yang ternyata bukanlah orang biasa.

"Jadi kau adalah tunangan Amara yang pernah dia ceritakan itu? Apa itu artinya kamu adalah seorang konglomerat yang sedang menyamar menjadi sopir pribadi hanya untuk dekat dengan istriku?" Tanya Alvin dengan senyum mengejek ke arah Abimana yang hanya tersenyum.

Abimana tidak pernah menyangka kalau Alvin bisa Semarang itu ketika dia menawarkan sebuah perjanjian dan kesepakatan untuk menyerahkan Amara kepadanya.

Bagaimana pun juga Abimana sangat mencintai Amara dan keluarganya juga sudah mendesaknya untuk segera menikah. Waktu Abimana hanya setengah tahun. Kalau dia gagal menjadikan Amara sebagai istrinya, maka Abimana harus menerima perjodohan yang sudah disiapkan oleh keluarganya.

Alvin meraup wajahnya kasar saat sadar kembali gegara Marina yang menepuk bahunya dengan kasar. Terlihat Marina yang kesal karena suaminya malah melamun di saat mereka sedang membicarakan hal yang begitu penting tentang kedua anak mereka yang sekarang berada di tangan Amara dan Abimana.

Alvin sangat khawatir dengan keselamatan kedua anaknya. Alvin sudah mengetahui identitas Abimana yang sesungguhnya. Karena dia sudah menyelidiki Abimana dengan seksama, dia menyewa seorang detektif handal yang bisa dipercaya.

Alvin terlihat begitu gusar karena sedang sibuk membayangkan Amara sedang bersama Abimana. Kecemburuan tidak bisa di hindari lagi. Alvin mengepalkan jemarinya hingga memutih.

Marina bisa merasakan kalau suaminya saat ini sedang memikirkan sesuatu yang sangat serius. Tapi dia juga tahu kalau hati dan pikiran suaminya tidak sedang berada di tempatnya saat ini.

"Kamu sebenarnya sedang memikirkan apa, Mas? Kenapa begitu serius? Apa kamu nggak peduli dengan keselamatan kedua anak kita?" Marina terus saja memojokkan Alvin yang sekarang menatap tajam ke arahnya dengan kesal.

1
Soraya
bodoh aja klo amara mau menerima anak selingkuhan Alvin
Soraya
mampir thor
Ika
bodoh bgt si amara
Sumar Sutinah
amara wanita bego, males banget klw begini
Nur hapidoh: begitu lah kak wanita kalau sudah dibuatkan oleh cinta
total 1 replies
adie_izzati
jadi jikik terus... mau2 ja disentuh padahal sda tahu klo suami selingkuh...mmg dasar perempuan bodoh..maaf sya move on. malas baca mc begini
adie_izzati
bego tahap dewa .. nga guna bisnes besar tp suami selingkuh nga sedar...ada otak tp otak di kaki
adie_izzati
jumpa pulak mcny yg sda la bodoh, sombong lagi..mo di tolong tp berlagak..lagak ja lebih tp bego nga ketulungan..benci mc begini.
Cunani Anu Mmh
amara telah di butakn sm yg nm ny cinta
Nur hapidoh: kadang cinta memang ga masuk logika
total 1 replies
Cunani Anu Mmh
jangan sampai kembali lgi dm ALvin amara
Cunani Anu Mmh
makan tuh cinta Alvin
🍁Dhita❣️💋🅰ℹ️➌👻ᴸᴷ
amara oon..
Cunani Anu Mmh
jodoh gk akan kemana abimana
Cunani Anu Mmh
semangaat thor
Cunani Anu Mmh
mampir thor
Ambar Wati
/Good/
Atmita Gajiwi
😆😆😆😃
Hotma Gajah
nggak mungkin lah amara sekolah tinggi begitu bodohnya thor kira kira dong halunya
Olla Malaika
males kalau lihat wanita yang menye menye
Yunerty Blessa
Makasih banyak kak thor buat karya nya
teruslah berkarya dan sehat selalu..😘😘
Nur hapidoh: sama2 kak, doa yg sama buat akak dan keluarga. jangan lupa mampir di karya baru saya ya kak, terima kasih
total 1 replies
Yunerty Blessa
memang padan muka mu Alvin...
makasih kak thor buat karya nya...
Nur hapidoh: sama2 kak, yuk mampir di karya baruku kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!