kisah ini merupakan Season dua dari buku dengan judul Ku Berikan Ginjal Untuk Papah Mu Tetapi Ku Kau Tinggalkan ( KBGUPMTKKT)
Sinopsis : Salah ku telah menyia- nyiakan kesetiaan kekasih ku yg kini dia telah tiada karna satu ginjal nya di berikan kepada papah ku diriku sangat menyesali nya karana kesetiaan nya ku balas penghianatan. sungguh ini semua salah ku , kini aku hidup di hantui rasa bersalah atas kematian nya .semua kenangan itu ku selalu mengingat nya meski kadang diri ini merasa berdosa karna telah menyia- nyiakan dia .diriku telah mendapat karma nya yaitu mengandung benih dari lelaki yg memuaskan hasrat nya saja. sungguh penyesalan ku sangat besar pada nya .kini Dia telah tenang di Syurga sana. dia begitu baik dan sabar dalam menghadapi ku yg emosian pemarah dan tak menghargai nya . ini merupakan penyesalan terbesar dalam hidup ku . ginjal nya ada di tubuh papah ku .
ikuti kisah ku penyesalan (Diani)
selamat membaca .bagi yg tak tau kisah awal nya baca dulu season 1 nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon delita bae, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ep 18" Kembaran Gerry
Aku kaget ketika Gerry membawa pria berkacamata wajah nya mirip sekali dengan nya ku kira Gerry putra tunggal ternyata punya kembaran.
Dia membawa kembaran nya ke rumah ku untuk di kenalkan .
Dia telah sampai di rumah ku sambil tersenyum nakal.
Mamah dan papah kaget ketika melihat kembaran Gerry.
" Assalamualaikum om , tan , ini kembaran ku nama nya Harry , dia sekarang sibuk mengurus bengkel milik nya jadi jarang ke sini" Gerry merangkul serta mengenalkan nya.
" Waalaikum salam , salam kenal ya , tante Syntia dan ini Om Aby" mamah tersenyum melihat wajah Harry.
" iyah tan , aku tak pernah datang kemari karna sibuk baru tadi malam aku datang ke rumah emak"Harry wajah nya memang mirip dengan Gerry tapi tingkah laku nya berbeda jauh, dia lebih kalem , tenang ,sabar , tak suka minuman beralkohol. Tidak pernah mabuk, sangat baik ramah dan menghormati perempuan .
" Har udah nikah belum? Papah membuka suara nya sambil tersenyum manis .
" belum , aku tidak mau menikah dulu karna belum sanggup untuk membina rumah tangga " Harry tersenyum sambil memandangi papah.
" oh iya sih, kenalin ini Putri kami satu- satu nya nama nya Rindiani biasa di panggil Diani , dia juga sedang hamil anak nya kakak mu" Mamah mengenalkan aku pada Harry.
" iya aku Diani , di dalam rahim ku ada benih nya kakak kembar mu" aku muncul sambil mendekati nya dengan dingin.
" maafkan ya karna kakak itu tipe lelaki buaya" Harry tersenyum sambil melirik mata Gerry.
" hihi buaya , oh iya tan om aku mau ke rumah sakit menjenguk Idham sekalian mengenalkan Harry" Gerry mengangkat bokong nya lalu mencium tangan mamah dan papah secara bergantian.
" iyah , ke sana aja , om dan tante nanti ke sana nya karna mau ke kantor dulu" papah tersenyum sambil mengelus Gerry.
" oke , maaf ya telah menganggu" Gerry melangkah menuju motor nya lagi di susul Harry .
Mereka ke rumah sakit , aku , mamah dan papah ke kantor .
Mereka sudah sampai di rumah sakit , dengan bahagia mereka masuk.
" Assalamualaikum" Gerry membuka pintu ruangan Idham di susul Harry.
" Waalaikum salam" jawab mereka sambil tersenyum.
" Ger ini kembaran mu?" Angela kaget sambil tak percaya.
" iyah , Harry nama nya" Gerry tersenyum sambil mendekati brankar Idham.
" oh salam kenal ya Har" Angela tersenyum sambil memandangi nya.
" iyah , sakit apa ?" Harry mendekati Idham sambil tersenyum .
" paru - paru nya bermasalah" paman Hadi menjawab sambil tersenyum .
" sabar ya , insyaallah akan sembuh jika berusaha terus akan sembuh" Harry mengelus kepala Idham.
" iyah , aku akan berusaha terus sampai sembuh"Idham membuka mata nya melihat ke arah Harry.
" sabar ya aku yakin akan sembuh ,kau itu orang baik , pasti akan sembuh , aku juga sebenarnya baru sembuh dari sakit " Harry memberitahu nya .
" sakit apa kalau boleh tau?" mamah muncul membawa makanan.
" Demam tan " Harry menoleh karna kaget mamah ada di rumah sakit.
" oh , iya kira in sakit apa , ini makanan dan kue buat kalian" mamah memberikan nya makanan dan kue itu sambil mendekati.
" tan kata nya ada perlu ke kantor? " Gerry merapihkan rambut nya.
" iyah , udah beres , jadi tante ke sini aja" mamah menarik kursi yg kosong.
" oh , ini aku boleh minta?" Gerry meminta izin pada mamah untuk memakan kue kesukaan nya.
" boleh , ambil aja" mamah tersenyum .
" makasih tan " Gerry memakan nya sambil tersenyum.
Uhukkk Uhukkk" suara batuk Idham membuat kaget mereka.
" bang ini minum dulu" Bima mengambilkan Air minum itu dari meja .
" makasih " Idham meminum nya lalu menaruh kembali ke meja.
" iya sama - sama" Bima tersenyum sambil mengelus kepala Idham.
" nak kau semakin pucat , apakah sudah terlalu parah?" mamah mengelus tangan Idham .
" iyah tan , aku juga takut kalau sampai tidak bahagia , aku ingin membuat kenangan indah bersama ayah , tapi rasa nya sulit" Idham memandangi mamah dengan lemas.
" sabar ya , tante yakin ayah mu akan datang ke sini "mamah memeluk nya sambil tersenyum tipis.
" iyah , aku ingin sekali mendapatkan kasih sayang itu , sebelum semua nya terlambat" Idham mengelus pipi mamah.
Mamah hanya tersenyum sambil mengelus kepala nya.
Aku senang bisa mengenal Idham karna dia aku merasakan kembali sosok David , walau beda tapi aku nyaman sekali. Ingin menjadikan nya suamiku.tapi aku tau dia belum bisa menerima ku.
tetapi aku akan menunggu nya dengan sabar.
"