NovelToon NovelToon
Satu Gadis Dua Duda

Satu Gadis Dua Duda

Status: tamat
Genre:Tamat / Duda / Wanita Karir / Keluarga / Romansa / pengasuh / Pembantu
Popularitas:2.6M
Nilai: 4.8
Nama Author: Uni Ramadhani

Bagaimana rasanya di kejar kejar 2orang duda tampan?

Hanya Azzura yang tau bagaimana rasanya,
Kira kira Azzura akan pilih yang mana?
Ikutin terus yahh ceritanya 🤗

Happy Reading

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Uni Ramadhani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sudah Seperti Teman

Setelah semalam melepas rindu dengan keluarga, Azzura kembali ke rumah Arya dengan wajah ceria. Semangatnya kian bertambah karena usahanya selama ini sudah membuahkan hasil, buktinya Arya sudah sadar dan mungkin sebentar lagi kesehatannya akan kembali pulih seperti sedia kala. Ada kebahagiaan sendiri bagi Azzura karena bisa membantu orang lain, terlebih yang di bantu adalah orang yang baik.

Sampai di rumah Arya, Azzura tidak melihat Arka dan Rena. Kata bude Keduanya belum pulang dari rumah orang tua Rena. Bagus! dengan begitu Azzura bisa memanfaatkan waktu itu untuk melakukan terapi pada Arya. Lalu Azzura pamit kepada Bude Ratih untuk melakukan pekerjaannya, sebelum Rena pulang kerumah.

Ceklek

Azzura membuka pintu kamar dan masuk kedalam kamar Arya. Tak lupa gadis itu mengunci pintu karena takut jika bude atau orang lain tiba tiba masuk kedalam kamar

"Tuan,,, apa anda sudah bangun?" ucap Azzura saat menghampiri Arya

Arya membuka mata, pertama kali yang dia lihat saat membuka mata adalah wajah cantik Azzura yang saat itu sedang tersenyum manis.

"Baru saja bangun,," jawab Arya dengan tersenyum lembut

"Duh! pagi pagi gini sudah di senyumin manis gitu! meleyottt deh jadinya!" Azzura membatin. Cepat cepat Azzura menggelengkan kepala, mengusir pikirannya yang ngawur

"Sepagi ini sudah sampai di sini?" tanya Arya

"Iyah, karena kan harus membersihkan tubuh,,, anda tuan" Jawab Azzura pelan, wajahnya tiba tiba memerah karena pikirannya selalu teringat pada hal yang sering berdiri di balik kain penutup tubuh Arya.

"Ehm,,,ya sudah lakukan tugas mu,," jawab Arya lalu memalingkan wajahnya karena merasa malu,

"Tuan,,, bisakah anda memejamkan mata saat saya melakukan tugas saya?" tanya Azzura

"Kenapa harus memejamkan mata?" tanya Arya

"Saya,, malu tuan,," jawab Azzura terlihat sekali jika sangat canggung

"Emm,, baiklah,, saya akan memejamkan mata saya,," jawab Arya.

Arya benar benar memejamkan matanya saat Azzura mulai membersihkan tubuhnya. Mulai dari tangan kanannya berlanjut ke yang kainnya.

Mungkin karena tidak pernah merasakan belaiann wanita, Arya jadi merinding, bahkan pikirannya sudah melayang ke alam bebas saat merasakan sentuhan lembut itu menyentuh kulitnya.

Arya membuka mata dan saat membuka mata, pria itu melihat Azzura tersenyum manis di atas tubuhnya. Arya membalas senyum itu dan tangannya terulur menyentuh wajah cantik gadis itu.

"Kamu sangat cantik,," pujinya.

Azzura hanya tersenyum malu malu saat mendapat pujian dari Arya.

Perlahan tangan Arya menarik tengkuk leher Azzura dan membuat wajah mereka berdua semakin dekat,,

"Tuan mau apaaa?" tanya Azzura dengan nada sangat manja

"Mencium mu,, boleh,,?" tanya Arya dan Azzura mengangguk pelan sambil malu malu.

Arya semakin menarik Azzura dan menyatukan menyatukan bibir mereka. Seperti terhanyut, Arya menikmatinya dengan penuh perasaan.

Aahh!

"Astaga!"

Azzura terjingkat kaget saat mendengar suara tak lazim terdengar jelas di telinganya. Cepat cepat Azzura membangunkan Arya yang tadi memejamkan matanya.

"Tuan bangun!" ucap Azzura dengan sedikit keras

Arya kaget dan langsung membuka matanya! dia melihat kanan dan kiri, ternyata semua tadi hanya khayalan! Buktinya saat ini Azzura sedang menatapnya aneh sambil memegang kain basah di tangannya.

"Ulla?! kamu kenapa?!" tanya Arya saat melihat wajah Azzura tampak kebingungan

"Tuan yang kenapa? monyong monyongin bibir, terus tadi bilang,, Aah! kan saya ngeri tuan!" jawab Azzura dengan sejujur jujurnya

Sumpah demi apa, ingin rasanya Arya tenggelam saja ke dasar laut karena sangat malu!

"Tamatlah riwayatkuuuuu! Aku harus jawab apaaa?!" Arya membatin

"Itu,,, em,,, kamu tadi menekan kaki saya sedikit kuat" jawab Arya berbohong demi menutupi rasa malunya. Kan gak mungkin jika dia harus mengaku jika sudah memikirkan hal lain .

"Begitu yaa,,?" tanya Azzura dengan wajah tidak percaya

"Aku yakin pasti dia kepikiran hal mesyum tadi !" Azzura membatin.

Setelah itu terjadi kecanggungan diantara keduanya.

Selesai membersihkan tubuh Arya dan menggantikan pakaiannya. Azzura mengambil sisir dan menyisiri rambut Arya. Meski sangat canggung, tapi dia juga tidak suka melihat Arya yang berantakan

"Siapa yang memotong rambutku?" tanya Arya memecah kecanggungan diantara mereka berdua.

" Saya tuan, dan anda harus membayar saya sangat tinggi yah, karena saya sudah membuat anda terlihat lebih tampan daripada manusia purba!" jawab Azzura

"Manusia Purba?" tanya Arya

"Iya, pertama kali saya datang kerumah ini, saya melihat rambut anda panjang sebahu, jambang anda sangat lebat dan kumis anda sangat lebat! Saya sampai tidak habis pikir, apakah di rumah ini tidak ada yang memperdulikan anda, sampai anda seperti manusia purba?. Sampai Sampai Saya kepikiran, apa Nyonya Rena tidak risih saat berciuman dengan ada?" ucapnya dengan gamblang dan sangat jujurnya di tambah Azzura terkekeh sendiri, ntah apa yang sedang dia pikirkan.

Arya terkekeh mendengar ucapan Azzura yang seperti tidak ada titik dan koma nya saat bicara. Gemas sekali melihat bibir pink itu terus bergerak menyuarakan isi hatinya.

"Apa sebegitu menyedihkan kondisi ku waktu itu?" tanya Arya

"Iya! sangat menyedihkan! sampai suatu hari saya minta izin Nyonya Diana untuk memotong rambut anda, dan dia memperbolehkan. Eh malah malamnya saya di marahi Nyonya Rena. Dia marah marah karena saya memotong rambut dan membersihkan jambang dan kumis anda! Apa dia gak suka suaminya terlihat tampan begini? atau memang dia sukanya yang lebat lebat bulu rambutnya?! Upsss!" Azzura langsung menutup mulut

Arya semakin tertawa melihat Azzura yang terus bercerita, tanpa jeda saat bicara. Apalagi menyebutkan hal hal absurd seperti tadi.

"Mungkin seleranya begitu,,," jawab Arya

"Ohh iyaaaa?!" ucap Azzura dengan mulut menganga kaget

"Wahh,, memang agak lain orangnya kali yahh?!" sahut Azzura

Keduanya sudah terlihat seperti berteman lama saja, tidak merasa canggung atau bagaimana. Langsung nyambung saja saat sedang berbicara.

"Kalau kamu sukanya seperti apa?!" tanya Arya

"Saya?!" tanya Azzura menunjuk dirinya sendiri

"Iya,, kamu" jawab Arya dengan tersenyum

Deg!

.

.

.

.

.

.

Saya maunya ya kayak kamuuuu 😌

Pasti Arya langsung kelepek kelepek dah kalau di jawab gitu 🤣

Menurut kalian Azzura bakal jawab apa?😅

1
Yanti86
Luar biasa
Endang Werdiningsih
cenderung lebih setuju sama arya,,jika memang arya pria yg baik..
axel pernah menolak azzura dan disaat axel dibikin kecewa sama wanita yg diperjuangkan sekarang mau mendekati azurra,,udah dilepeh mau dipungut kembali
ai
yaampun pasti nanti Arya ngiranya tambah 1 lagi saingannya 😭🤣🤣
mama Titis
seru n keren alur ceritanya, ringan bahasanya, jd ga bosen bacanya..
Anonymous
keren
Supriatun Khoirunnisa
Luar biasa
Welna
👍👍👍👍👍
Emik Nur Harnastutik
cerita yg seru ... menyenangkan ... bikin hati riang bisa senyum 2 sendiri .... keren👍👍👍
Suparmi 1106
Kecewa
Suparmi 1106
Buruk
kapaloleng
Luar biasa
istrinya gojo꒰⁠⑅⁠ᵕ⁠༚⁠ᵕ⁠꒱⁠˖⁠♡
ngakak 😭
istrinya gojo꒰⁠⑅⁠ᵕ⁠༚⁠ᵕ⁠꒱⁠˖⁠♡
wkwk😭
Alisya Rozak
Luar biasa
Hasnah Siti
ahahaiiiiiiiii dasar bang ganteng udah bucinnnnnn
Bunda Silvia
laaaaah ko habis sih ceritanya si azzam kulkas 7 pintu aja blm nikah
Bunda Silvia
ada pos ke amanan Hahaha 😆
Hasnah Siti
🤣🤣🤣 kasiannnnn sekali si juniornya
Hasnah Siti
oh god..untung aja gak ketahuan woiiiii..aku yg gregetannnn di sini
Hasnah Siti
sudah ku duga pasti ada yg gak beres sama obat obatan tuan lumpuh MU itu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!