Reyhan Anderson adalah CEO dari perusahaan Anderson Grop yang sangat terkenal. Dia mampu membuat perusahaan nya berkembang begitu pesat dengan waktu yang sebentar. Namun Reyhan memiliki sifat yang sangat Arogan dan tak jarang para wanita patah hati karena ulah nya. Dia juga dikenal sebagai Bos yang tidak mentolerir kesalahan sedikit pun jika di kantor dia juga terkenal sebagai Casanova
Kinara Andara Ramazoty gadis sederhana yang berasal dari desa dan dia ingin mengadu nasib nya di sebuah kota yang dia yakini dapat membuat dia bisa mewujudkan keinginan nya agar kehidupan keluarga nya menjadi lebih baik lagi.
Kejadian Tak Terduga antara mereka membuat mereka terikat oleh tali pernikahan akankah pernikahan mereka berjalan dengan semestinya?
Jangan lupa follow Ig author @wachyuni_17
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wachyu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 17
Ben kini sudah berada di ruang kerja nya dan dia juga sudah mendapatkan informasi tentang Kinara dan juga keluarga nya. Dia pun segera mengirim kan ke pada Rey tentang data pribadi Kinara setelah itu Ben kembali bekerja lagi.
"Jadi dia mendapat kan beasiswa sehingga datang ke kota ini pintar juga dia". Kata Rey
Dia kembali membaca biodata lengkap Kinara dan tak lupa juga dia mengamati nya agar dia nanti dapat dengan mudah mendekati dan mendapatkan nya.
drt drt drt
Ponsel milik Rey berdering dan dia pun segera mengangkat nya sebab yang menelfon adalah mama nya pasti akan sangat merepotkan jika dia tidak mengangkat nya sekarang
"Rey lama sekali kamu mengangkat panggilan dari mama". Kata Lexa
"Rey sibuk ma kan ini juga masih jam kerja". Kata Rey
"Jangan alasan kamu. Nanti makan siang datang ke butik mama dan tidak ada penolakan sama sekali. Mama tunggu". Kata Lexa
Rey mana mungkin bisa menolak nya dan dia akan mengajak Ben juga untuk datang ke sana sebab dia tidak mau Bertemu mama nya sendiri karena jika mama nya mengomel dia tidak ingin di marahi sendiri
"Ya mama ku sayang Rey akan datang nanti di jam makan siang". Kata Rey
Memang dia akan bersikap lembut jika dengan mama nya saja dan dengan wanita lain nya sikap dingin dan arogan nya akan selalu muncul
"Nanti mama tunggu kamu di butik dan jangan sampai telat". Kata Lexa
Di pun sudah mengakhiri panggilan nya dan Rey pun kembali menyelesaikan pekerjaan nya yang masih banyak itu.
Jam istirahat pun sudah tiba dan kini Rey menghubungi Ben agar dia datang ke ruangan nya
"Ada apa bos?". Tanya Ben
"Kita pergi ke butik mama Sekarang karena dia ingin kita makan siang di sana". Kata Rey
Mereka berdua keluar dari ruangan Rey dan segera menuju parkiran khusus mobil Reyhan
"Lo yang mengemudi Ben". Perintah Rey
mereka pun masuk ke dalam mobil dan melaju kan mobil nya ke butik milik Lexa
"Tumben sekali mama Lexa menyuruh kita makan siang di sana apa dia merencanakan sesuatu kepada mu". Tanya Ben
"Aku tidak tahu tapi aku juga merasa mama memang merencanakan sesuatu maka dari itu ku ajak kau ke sana". Kata Rey
"Sialan kau Rey jadi mama hanya menyuruh mu saja dan kenapa kau mengajak ku bisa kena marah aku nanti". Kata Ben
"Takut juga kau dengan mamaku Ben". Kata Rey lalu tertawa terbahak-bahak
"Tertawa saja sekarang dan nanti giliran ku yang menertawakan mu". Kata Ben
Mereka berdua sudah sampai di butik dan Ben pin memarkir mobil Rey lalu turun bersama sahabat nya itu
"Mungkin saja kau akan di jodohkan dengan anak rekan bisnis nya". Kata Ben
"Apa Lo yakin mama seperti itu?". Tanya Rey dengan seringai tipis nya
"Iya juga ya mama Lexa itu kan tidak suka menjodohkan mu dengan anak kolega nya karena dia masih belum menemukan yang cocok tapi kalau ada yang cocok pasti itu akan terjadi". Kata Ben dan dia pun di pukul oleh Rey
mereka berdua sudah masuk ke dalam butik dan terlihat sepi sekali karena di jam makan siang butik akan tutup sementara agar para karyawan nya bisa istirahat dengan tenang
"Rey lihat lah bukan nya dia wanita yang waktu itu di taman kan". Kata Ben
"Ya dia baru bekerja di sini kemarin kata Rena". Kata Rey sambil berjalan ke lantai atas untuk segera menemui mama nya
"Oh jadi dia di sini pantas saja kau tadi terlambat pasti datang kemari dulu untuk merayu nya". Kata Ben
"Apa aku segila itu hingga datang kemari dan meninggalkan rapat penting hanya demi wanita seperti dia". Kata Rey
"Mungkin saja tidak ada yang tahu kan isi otak mu itu". Kata Ben
"Kau memang asisten yang sangat kurang ajar sekali kepada bos nya Ben". Kata Rey
Ben tidak perduli dengan hal tersebut dan kini dia sudah berada di ruangan Lexa dan Ben pun kini mengetuk pintu ruangan tersebut karena dia tidak ingin bertindak tidak sopan
"Kenapa tidak langsung masuk saja Ben". Kata Rey
"Aku tidak seperti mu yang selalu tidak bisa bersikap sopan". Kata Ben
"Terserah apa ku mau melakukan apa dan lagi ini kan butik mama jadi kita Langsung masuk saja". Kata Rey
Mereka berdebat di luar sementara Lexa dan Rena merasa kesal sekali karena keributan itu mengganggu mereka sekali
"Kenapa ada keributan Rena di luar?". Tanya Lexa
"Mungkin itu tuan Rey dan juga asisten nya sudah datang". Kata Rena
mereka berdua pun berjalan untuk membuka pintu tersebut dan benar saja ada Rey dan juga Ben yang ada di sana
"Rey kamu sudah datang ayo masuk". Kata Lexa
"Mama tumben sekali mengajak Rey makan bersama di butik apa tidak ada tempat lain untuk kita makan?". Tanya Rey
"Kamu ini tidak bisa kah tidak membantah apa yang mama inginkan Rey". Kata Lexa
"Rey sudah datang jadi tidak membantah kan ma Rey". kata Rey membuat Lexa kesal lalu memukul nya
"Mama ini suka sekali memukul Rey nanti kegantengan Rey bisa memudar kalau mama pukul terus". Kata Rey
"Mana bisa kegantengan memudar kamu bohong saja kerjaan nya. Ben kenapa kamu ke mari mau jemput Rena?". Tanya Lexa
"Tidak ma tadi Ben di ajak tuan Rey untuk ikut makan dengan mama". Kata Ben
"Apa mama menyuruh kamu membawa Ben?". Tanya Lexa
"Apa mama bilang kalau tidak boleh membawa Ben". Kata Rey
"Selalu saja membantah". Kata Lexa
Lexa memberikan kode kepada Rena agar dia segera memanggil Kinara dan Rena pun melakukan nya dia segera memanggil Kinara untuk datang ke ruangan Lexa
tok tok tok
"Assalamualaikum permisi". Kata Kinara
"Wa'alaikumsalam silahkan masuk ". Kata Lexa
"Permisi Bu ada apa ya ibu memanggil saya?". Tanya Kinara dengan sopan nya
"Apa pesanan saya kemarin sudah kamu buatkan?". Tanya Lexa
"Sudah Bu sebentar ya saya ambil dulu". Kata Kinara
"Rey bantu dia untuk membawa nya kemari". Perintah Rey
"Ma Rey bukan pembantu jadi Rey tidak mau melakukan nya". Kata Rey dengan dingin nya
"Biar saya saja yang membantu ma". Kata Ben lalu menyusul Kinara ke bawah
"Sini ku bantu". Kata Ben
karyawan yang lain pun melihat itu semua dan mereka kembali iri dengan Kinara yang dengan mudah nya juga bisa bergaul bersama Ben asisten Rey
"Terima kasih". Kata Kinara dengan senyuman nya
mereka berdua kembali ke atas menuju ruangan Lexa agar segera memberikan pesanan yang telah di siapkan nya
"Ini Bu pesanan nya". Kata Kinara
"Oh ya terima kasih ya". Kata Lexa
"Sama-sama Bu kalau begitu saya permisi dulu ya Bu". Kata Kinara
"Kamu mau kemana makan siang di sini saja jangan turun lagi nanti jam makan siang nya habis kamu gunakan Hanya untuk naik turun saja". Kata Lexa
"Tapi Bu saya sudah membawa makan dan saya juga tidak enak dengan yang lain nya". Kata Kinara
"Jangan di pikiran kamu di sini saja kita makan bersama". Kata Lexa
"Ma kalau dia tidak mau tidak usah di paksakan sudah sana pergi saja". Kata Rey dengan arogan nya
Kinara pun pergi dari ruangan itu dengan sopan nya dan dia pun segera menemui Dewi untuk bergabung makan dengan yang lain nya
woi jngn gantung begitu lah cerita ya . gk ada yng enak yng nama ya di gantung itu