Luna haringston adalah seorang model ternama, sangat cantik dan seksi, serta mempunyai aura intimidasi yang kuat.
namun tidak banyak orang ketahui bahwa dia sudah menikah dengan seorang Ceo ternama.
namun pernikahan yang dirasakan luna sangat lah berbeda dari pernikahan pada umumnya, pernikahan simbiolis mutualisme, dan hanya formalitas saja.
ketika luna mulai menyerah pada pernikahannya, namun mengapa sang suami sangat menentang. padahal yang luna tau suami nya itu tidak mencintai nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ka nvi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
"Cinta Suami ku*
tiga tahun bukan lah waktu yang singkat, namun juga bukan waktu yang lama, tergantung bagaimana cara kita menjalani nya.
hubungan luna dan kenan juga tidak lah se romantis itu, bagi luna. namun cukup baik, mereka terlihat seperti suami istri pada umum nya, apalagi dalam urusan ranjang hehe.
namun luna merasa seperti ada tembok tak kasat mata, terkadang juga tak bisa se leluasa itu, mereka bukan lah nikah kontrak, bukan juga nikah karena dendam.
namun menikah karena perjodohan, mereka juga bukan orang asing, mereka saling mengenal, mereka juga pernah akrab, namun semua itu hanya sebatas teman bagi luna.
setelah nya juga asing, namun tak pernah terbayangkan mereka akan terikat oleh hubungan sakral, hubungan suci yaitu pernikahan.
selama ini mereka saling membantu, di hadapan media mereka juga di kenal sebagai pasangan romantis, namun kenyataan nya keromantisan itu nyaris bahkan jarang terjadi.
itu pun karena luna yang sering memulai terlebih dahulu, seperti pegangan tangan, kecupan pipi bahkan bibir, dan pelukan.
itu lah yang membuat mereka tidak canggung saat bersentuhan di hadapan keluarga besar, namun semua itu perlahan mencair. menjadi ke tahap yang lebih intim, hingga hubungan badan.
mereka lumayan sering melakukan nya, tak jarang juga perhatian demi perhatian luna berikan kepada kenan, begitu pun dengan kenan, walau masih kaku, namun kenan lebih sering melakukan nya lewat tindakan.
namun mereka lupa komunikasi, kepercayaan , dan kejujuran adalah hal yang penting dalam sebuah hubungan.
komunikasi mereka juga hanya lah hal pada umum nya, tidak melebihi batas menurut mereka, maka tak jarang luna merasa masih banyak hal yang belum luna ketahui terakhir kenan begitu pun sebalik nya.
apalagi mereka mempunyai kesibukan masing-masing, hubungan mereka sebenar nya kalau di lihat secara garis besar, normal, bahkan terbilang romantis, jarang atau bahkan tak pernah ada pertengkaran selama tiga tahun ini.
walau luna sering sekali di buat kesal dengan keras kepala nya kenan. namun tak lebih dari itu.
mereka masih krisis kepercayaan, inti nya masalah utama nya komunikasi, dan kurang nya keterbukaan dalam beberapa hal.
namun satu tahun ke belakang ini kenan menjadi jauh lebih aktif, tidak terlalu kaku, bahkan sering melakukan kontak fisik lebih awal, tak seperti dulu yang kaku.
keberanian kenan hanyalah saat tidur malam hari, begitu berani, hingga tak peduli walau pun tengah malam masuk ke kamar luna.
begitulah, hingga luna terkadang merasa ketakutan tersendiri saat menebak perasaan kenan untuk nya. luna jatuh cinta kepada kenan di saat mereka sudah menikah.
namun bagaimana dengan kenan, hubungan tanpa ada nya pertengkaran, apakah itu normal? , luna terkadang merasa gelisah.
...
malam ini luna terbaring di ranjang hotel dengan kenan di samping nya sudah tidur, jangan lupakan dengan betapa lengket nya tubuh kekar ini.
serasa ada lem hingga luna tak bisa berkata kata lagi, dengan posisi luna yang terbaring begitu pun dengan kenan, kepala kenan di. letakan di bahu luna memeluk pinggang ramping itu.
drtt drtt
luna yang sedari tadi menatap TV mengalihkan pandangan nya ke handpone nya yang berbunyi.
"laurent".ucap luna bingung, kenapa dia menelpon tengah malam begini.
" hallo ". ucap luna
" lunaaaa, di mana lo sekarang?! ".
luna menjauhkan sedikit handpone nya mendengar pekikan laurent.
" gue di kota b ada pemotretan ".
" whattt! sorry gue ganggu lo di sana tengah malem kan".
"iyaaa, haha lo tau kan".
" sorry lun, gue gatau, di sini kan baru jam 8 malem".
"ya ya ya, ada apa emang? ".
" oh iya, inget kan minggu depan ada reuni SMA, nanti kita pilih baju nya bareng yah".
"okey, kayak nya gue juga mau model baru aja ".
" nah yaudah deh gue ngikut sih, kapan lo balik".
"besok ".
" nah besok atau besok nya lagi kita ke butik bareng lah, ".
" iya iya, nanti gue kabarin".
"oke, ah iya gue sih mau couple sama raka, em lo gimana? ".
luna melirik kenan yang tertidur, menghela nafas, " hmm gak tau, gimana nanti deh"
"oke lah, nanti lo kabarin aja hari nya".
"iya nanti gue kabarin".
" good night besti".
"hm good night lele".
" ihhh lunaaaa! nyebe_".
tut tutt tutt
luna menutup panggilan itu, sudah pasti laurent mengomel, di panggil seperti itu sudah pasti dia akan meledak, namun luna terkadang senang saja mengganggu nya.
luna terkekeh kecil, kenan mengernyit, mulai terbangun, lalu menatap luna yang baru saja mematikan ponsel nya.
"emmmhh,siapa? ".tanya kenan denga wajah mengantuk
luna terkejut sedikit, uh mengagetkan saja, uhh lucu nya seru luna dalam hati menatap wajah kenan yang mengantuk.
" laurent".
kenan mengangguk lalu berbaring kembali, mengambil sebelah tangan luna lalu mengarahkan nya ke rambut kenan.
"usapin".seru kenan
luna mengusap rambut itu, perlahan kenan pun terlelap kembali, sedangkan luna belum sadar.
" ken, minggu depan ada reuni SMA, kali ini kamu bisa hadir gak, bareng aku".
tanya luna namun keheningan menyapa, hanya suara televisi yang memecah keheningan.
luna pun menoleh ke bawah melihat kenan yang sudah tertidur kembali.
luna pun ikut berbaring, sebelum memejamkan mata, luna mengecup kening kenan singkat.
"good night, my husband".
lirih luna, lalu memejamkan mata nya dan tidur.
....