Hai....hai....hadir lagi aku dengan cerita yang baru,dapet inspirasi dari kakak Noveltoon yg promosi buat novel bergenre pria darurat. Makasih buat Noveltoon 😘
Sinopsis
Karena bingung harus mencari uang kemana untuk membayar hutang ibu nya, Dia memutuskan untuk pergi ke club. Niat nya hanya ingin minta bantuan teman nya yang bekerja disana tapi malah di kerjain oleh pekerja disana yang tidak suka dengan teman nya, hingga dia yang harus mengalami kejadian tak terduga.
Tidur dengan pria yang tidak dia kenal,bahkan wajah nya juga dia tidak mengetahui nya dengan jelas hingga dia hamil anak pria itu. Ayah nya yang sakit sakitan merasa terkejut mengetahui kalau anak nya hamil diluar nikah,sebagai ayah dia tau kalau anak nya tidak pernah dekat dengan pria mana pun hingga akhirnya seorang duda datang menawarkan pernikahan pada nya .
Nah....Bagaimana cerita selanjutnya ?
Yuk ....di pantengin aja ,smoga suka ya ....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuliati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Memberikan pelajaran
⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘⚘
Vero berhasil merayu kakak sepupu nya untuk ikut ke club, menikmati musik dan sedikit mencari kesenangan yang bisa menghilangkan rasa lelah di tubuh nya.
Nicky duduk tepat didepan Vero, dia menatap ke sekeliling nya dengan tajam . Sebenar nya dia tidak suka berada disini, tapi dia sangat malas mendengarkan Vero yang sedari tadi mengajak nya dan tidak berhenti berbicara membuat nya memutuskan untuk ikut walau sebentar.
"Aku ingin aku berikan ini pada wanita itu,aku ingin menikmati nya malam ini "
"Ini tips untuk mu ,aku tau kau tidak suka dengan nya kan ? Jangan khawatir, aku akan membantu mu melampiaskan kebencian mu sayang "
Nicky mendengarkan pembicaraan di meja belakang nya ,begitu juga dengan Vero. Mereka ngak ingin ikut campur dengan urusan orang lain ,karena memang sering sekali orang orang di club melakukan hal itu.
"Hhhmmm....Aku juga mau gadis di samping nya,sepertinya dia orang baru disini ya?"
"Iya om,dia itu temen nya dinda dan mungkin dia akan bekerja disini nanti nya "
"Ya sudah,sana kerjakan pekerjaan mu dengan benar . Bawa dia ke mobil ku jika sudah selesai ,minta bantuan teman mu untuk membawa nya. Aku masih ingin disini dan menunggu obat nya bereaksi "
Vero memperhatikan wanita yang memakai seragam itu menuju dua wanita yang duduk di meja bar, ada dua wanita yang satu memakai seragam yang sama dengan yang dipakai pelahan tadi sedangkan yang satu nya lagi memakai pakaian biasa yang tidak begitu terbuka.
"Hei....kau yakin akan berhasil ? Aku takut jika dia gagal, kita yang akan di marahin oleh bu ira . Kau tau siapa bu ira ,dia tidak suka para tamu bermain dengan pelayan nya kecuali si pelayan nya sendiri mau "
"Tenang saja, nanti kita buat video dan kita ancam mereka agar tidak bisa mengadu pada bu ira "
"Apalagi yang aku tau, dinda itu masih virgin dan pasti nya wanita yang masih original itu sangat nikmat dan jarang ada yang masih bersegel selama ini "
Pembicaraan kedua nya masih terdengar jelas di telinga Vero dan nick,Vero merasa tertarik dengan wanita yang dipanggil dinda itu. Masih virgin,dia merasa kasihan jika harus keperawanan nya di nikmati oleh om om gendut itu.
"Kamu mau kemana ?" tanya Nick sambil mengernyitkan dahi nya ,dia menatap Vero yang sudah berdiri dan berjalan menuju meja bar .
Seketika mata nya membulat sempurna melihat maya yang ada disana, Nick pun ikut bangkit dan mengikuti Vero . Terlihat maya yang ternyata sudah meminum gelas yang diberikan oleh pelayan itu,dia pun mendekati maya .
"Tuan muda Nicky " ucap Maya, dia sudah berdiri dan menangkup wajah nicky dengan kedua tangan nya
Dinda dan Vero terkejut, kemudian mereka saling pandang dengan pertanyaan yang sama. Tak percaya jika kedua nya saling mengenal,tapi penjelasan dari Nicky membuat mereka tau kalau bapak nya Maya bekerja dengan nick.
Maya masih memeluk tubuh Nick membuat nick merasa sedikit risih ,bukan karena ngak suka tapi junior nya mulai bangun karena tubuh Maya yang begitu menggoda nya .
"Hhhmmm....kakak bawa ke apart ku saja dulu,rendam pake air dingin. Biasa nya bisa berhasil menghilangkan reaksi obat nya ,tapi harus cepat kak kalau ngak mungkin dia tidak akan bisa bertahan lama" ucap Vero ,dia juga jadi ikut tegang
Nicky menatap ke arah dinda ,meminta persetujuan dinda melalui tatapan mata nya dan dinda langsung mengangguk.
"Aku percaya sama tuan muda ,aku titip sahabat ku ya " ucap Dinda, dia sudah merasa kesal dan marah pada si gendut itu dan akan berniat memberikan pelajaran agar si gendut itu tau batasan nya dan ngak akan mengulangi nya pada yang lainnya.
"Baiklah, Vero....aku titip teman nya Maya. Kamu antar dia pulang nanti " ucap Nicky, dia pun mulai merangkul maya dan membawa nya pergi dari sana .
Sedangkan Vero langsung menatap ke arah dinda ,dia melihat seragam dinda yang sudah basah di bagian dada nya. Kemudian dia menarik tangan dinda agar dinda bisa mengganti pakaian nya tapi dinda malah menahan tangan nya ,membuat Vero terkejut.
"Ganti pakaian mu ,kau bawa pakaian ganti ? nanti kalau tidak ganti ,kamu bisa masuk angin" ucap Vero karena dia pikir dinda takut pada nya
"Tunggu, aku ingin memberikan mereka pelajaran . Aku ngak suka ada yang berani menjebak ku seperti ini " ucap Dinda dengan senyuman sinis nya, dia menghempaskan tangan Vero yang menggenggam tangan nya tadi.
Dinda berjalan dengan santai menuju kedua om om itu,dia tersenyum manis dan duduk di samping salah satu om itu. Kemudian dia mengelus paha pria gendut itu, membuat mata Vero melotot. Dia terkejut dengan apa yang dilakukan oleh dinda ,wanita itu begitu berani.
Apalagi kini dinda sudah mengelus aset berharga milik pria gendut itu membuat Vero hanya bisa berdecak kesal,dia berpikir kalau Dinda sama saja dengan wanita lainnya .
"Ck.....aku ngak yakin kalau dia itu masih virgin " gumam Vero dengan tatapan sinis nya ,senyuman nya sedikit miring .
"Om....kenapa memberikan ku obat seperti itu hhhmmm? Aku bisa langsung melayani mu nanti" ucap Dinda dengan keras karena suara musik yang begitu keras nya, dia tersenyum manis dan manja.
"Benarkah ? Kalau memang kamu mau kan aku ngak perlu menjebak mu seperti itu sayang " jawab pria gendut itu dengan tatapan mata genit nya dan seketika itu juga senyuman di bibir dinda hilang, dia meremas aset berharga milik pria itu yang sudah berdiri sempurna membuat Vero dan teman pria itu meringis.
"Aaakhhh....."teriak pria gendut itu tapi tetap saja tidak didengar oleh banyak orang karena suara musik yang lebih keras
Vero meringis, ngilu melihat aset berharga milik pria gendut itu di remas dengan kuat oleh dinda. Dia menarik kembali kata kata nya mengenai dinda tadi ,karena seperti yang dia lihat kalau Dinda bukan wanita sembarangan yang bisa di tindas begitu saja. Dia akan memberikan pelajaran pada orang yang sudah berani menganggu nya, tipe wanita idaman nya.
"Dengar ya om,aku sudah merekam semua yang om katakan tadi. Aku bisa membawa nya ke pengadilan karena oma sudah berniat menjebak aku dan teman ku,tapi karena aku sudah memberikan pelajaran berharga pada mu maka aku ngak akan melaporkan hal ini pada bu Ria asal kan semua nya kita anggap ngak pernah terjadi " ucap Dinda dengan tegas dan si pria gendut itu langsung mengangguk dengan cepat, rasa sakit dan ngilu di aset miliknya membuat wajah nya memerah
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘
Tu kan ,jangan macem macem sama dinda. Dia bukan wanita yang mudah untuk di taklukan, tapi apa dinda akan takluk pada Vero ya? Tungguin ya cerita nya disini, tetep stay ya say ....
♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️