NovelToon NovelToon
Pesona Wanita Terbuang

Pesona Wanita Terbuang

Status: tamat
Genre:Tamat / Anak Genius
Popularitas:3.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: dewi kim

Tentang Jena, wanita malang yang lahir dari hasil perselingkuhan. Dulu, ayahnya berselingkuh dengan seorang pelayan dan lahirlah Jena.

Setelah ibunya meninggal, ayahnya membawanya ke rumah istri sah ayahnya dan dari situlah penderitaan Jena di mulai karena dia di benci oleh istri ayahnya dan juga Kaka tirinya.


selama ini, Jena selalu merasa sendiri. Tapi, ketika dia kuliah dia bertemu dengan Gueen, dan mereka pun bersahabat dan lagi-lagi petaka baru di mulai, di mana tanpa sengaja dia tidur dengan Kaka Joseph yang tak lain kakanya. Hingga pada akhirnya Jena mengandung.

Dan ketika dia mengandung, Josep tidak mau bertanggung jawab karena dia akan menikah dengan wanita lain. Dan kemalangan menimpa Jena lagi di mana dokter mengatakan bahwa bayi yang di kandungnya mengandung down sydrome.

Dan ketika mengetahui Jena hamil, Joseph menyuruh Jena untuk mengugurkan anak mereka, tapi Jena menolak dan lebih memilih pergi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewi kim, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17

Sayang, aku yakin kita berdua sehat, hanya saja Tuhan belum memberikan anak untuk kita. Jadi, kita yang harus berusaha," ucap Joseph, entah kenapa dia berubah pikiran, padahal sebelumnya hasrat untuk membuat anak menggebu-gebu.

“Be-berusaha?” tanya Kayra dengan terbata. Wanita itu berusaha menormalkan nafasnya, dia mengerti maksud dari Joseph, tapi dia hanya bertanya untuk memastikan.

“Hmm, berusaha, kita mulai harus rutin untuk kontrol ke dokter, dan memulai hidup dengan lebih sehat lagi.” Setelah mengatakan itu, Joseph menatap Kayra dengan lekat, entah kenapa dia merasa ekspresi istrinya berbeda.

“Apa ada yang kau pikirkan?" Tanya Joseph, hingga Kayra tersadar.

“Tidak, aku hanya tidak yakin aku bisa mengandung."

“Bisa, kita pasti bisa memiliki anak.”

5 tahun kemudian

Waktu berjalan begitu cepat, tidak terasa ini sudah 5 tahun berlalu. Dan sudah 5 tahun ini pula, Soraya dan Jena tinggal di Hungariaa, dan selama 5 tahun ini, Jena dan Soraya benar -benar menjalani hidup dengan sangat baik. Walaupun setahun lalu keadaan mereka sedikit berubah.

Sudah satu tahun ini Soraya terpaksa duduk di kursi roda, karena setahun lalu Soraya mengalami kecelakaan ketika menyelamatkan Haura. Saat itu, Jena dan Soraya mengajak Haura untuk pergi ke taman dan seperti biasa, Haura selalu kabur. Dan ternyata Haura  pergi keluar dari area taman, hingga Soraya menyusul Haura dan saat Haura akan menyebrang, Soraya  datang dia mendorong tubuh Haura dan naasnya Soraya tidak sempat menghindar, hingga dia yang tertababrak.

Kecelakaan Soraya bisa di bilang sangat parah, bahkan Soraya sempat mengalami koma dan pada akhirnya sekarang Soraya tidak bisa berjalan dan terus diam di kursi roda.

Sebenarnya, mungkin Soraya bisa sembuh dengan pengobatan dan terapi rutin. Tapi, Soraya memilih untuk tidak terapi karena Soraya berpikir, lebih baik menggunakan uangnya untuk terapi Haura. Karana Haura tidak memakai asuransi.

Apalagi setelah pindah ke Hungaria, kondisi Haura jauh lebih baik, gadis yang kini menginjak 11 tahun itu sudah berbicara, walaupun masih tetap pendiam.

Jena sudah berusaha untuk menyuruh Soraya terapi, karena mereka masih mempunyai tabungan, tapi Soraya menolak, karena bagi Soraya kesembuhan Haura lebih penting dari apa pun.

Waktu menunjukkan pukul 5 sore, jena membereskan mejanya, akhirnya perkerjaanya selesia. Dia melihat ponselnya dan ternyata ada pesan masuk dari Soraya, Jena tersenyum ketika Soraya mengirimkan Vidio Haura sedang menyanyi.

Mata Jena berkaca-kaca ketika melihat Soraya dan Jena, 5 tahun mereka sudah melewati semuanya bersama. Dia benar-benar bersyukur bisa mendapatkan sahabat seperti Soraya dan dia sangat bersyukur dia bisa mulai bekerja di perusaan asing yang baru di bangun, dan dia bertekad mengumpulkan uang untuk Soraya terapi agar Soraya kembali berjalan, apalagi selama ini Soraya yang menghidupi mereka.

Setelah bel berbunyi, pertanda jam pulang telah tiba Jena langsung bangkit dari duduknya, kemudian wanita cantik itu langsung keluar dari ruangannya.

Saat berada di luar, Jena  tersenyum ketika melihat cuaca sore yang sangat indah, dia melihat ke arah gedung tempat dia bekerja di mana gedung ini adalah perusahaan baru dan beruntung ketika Jena  melamar dia langsung diterima, karena perusahaan itu memang benar-benar baru berdiri dan beruntung Jena  juga mengerti tentang jobdesknya sebagai seorang staf.

***

Jena  masuk ke dalam rumah, dan ternyata saat masuk  ke rumah, rumah sangat berantakan dan sepertinya Soraya dan Haura baru saja membuat kreasi.

Dengan cepat, Jena pun langsung berjalan masuk, kemudian dia bergerak dengan pelan karena ternyata Soraya  dan Haura  sedang tertidur dia tidak ingin membangunkan Soraya, karena dia tau Soraya sedang lelah, apalagi  selain menjaga Haura Soraya juga mengerjakan pekerjaan freelance.

1 jam kemudian

Akhirnya Jena selesai dengan membereskan rumah, dia melihat ke arah Soraya dan Haura yang masih tertidur, hingga Jena langsung memutuskan untuk memasak.

“Jena, Kenapa kau tidak membangunkanku?" Tanya Soraya ketika Jena  sedang memasak. Ketika dia terbangun, dia langsung datang ke dapur.

“Sudah  duduk saja, sebentar lagi masakanku matang, kita makan bersama," balas Jena.  Soraya tidak menggubris permintaan Jena  dia malah memajukan kursi rodanya.

“Bagaimana harimu bekerja? Apa ada yang tidak enak, apa seniormu baik?” tanya Soraya, sebenarnya dia sudah melarang untuk bekerja karena gajinya juga masih cukup untuk terapi Haura  dan kehidupan sehari-hari mereka, tapi Jena ingin bekerja karena dia merasa tidak tega pada Soraya.

“Hmm, semuanya baik," jawab Jena, "Sudah duduk saja di sana.”

Acara memasak Jena pun selesai,  kemudian Jean  menyimpannya di meja makan. Lalu setelah itu dia pergi ke kamar untuk membersihkan tubuhnya terlebih dahulu.

***

Keesokan harinya

“Jena, kenapa  kau tidak cuti saja?”  tanya Soraya ketika wajah Jena  terlihat pucat.  Semalam, Jena  tidak bisa tertidur. Entah kenapa tiba-tiba semalam dia merasa gelisah hingga dia baru tertidur pukul 04.00 dini hari, hingga  sekarang Jena terlihat begitu pucat

Entah kenapa feeling Jena  mengatakan akan  ada yang besar yang terjadi, rasanya Jena ingin beristirahat tapi tak dia tidak bisa membolos, apalagl dia  baru saja bekerja.

“Aku  tidak apa-apa, aku usahakan pulang  lebih cepat agar bisa mengambil antrian untuk besok di rumah sakit,” kata Jena lagi..Hingga Soraya mengangguk, setelah itu Jena pun langsung keluar dari rumah dan pergike kantor.

Waktu menunjukkan pukul 12.00 siang, Entah kenapa tiba-tiba jantung Jena berdebar tak karuan, dia melihat jam ternyata waktu menunjukkan istirahat hingga  memutuskan untuk pergi ke kantin.

“ Nona Jena ...." tiba-tiba terdengar suara orang yang memanggil.

“Ia,  madam Nesa."

“Kita  semua harus ke aula  terlebih dahulu.ada pimpinan perusahaan yang akan datang,"  kata Nesa,  hingga Jena mengangguk dan mereka pun langsung berjalan ke arah aula.

Dan sekarang semua staf dan juga karyawan sudah dikumpulkan di aula perusahaan, karena sang pemimpin baru saja tiba di Hungariaa, dan  tak lama, pintu terbuka muncul beberapa  orang berjas memberi jalan untuk CEO perusahaan tersebut,  dan sedetik kemudian seorang lelaki paruh baya yang masih gagah masuk ke dalam Aula.

Dan  ketika melihat CEO perusahaan, seketika kaki Jena terasa melemas, karena ternyata yang datang adalah Zico,  dan rupanya jena bekerja di perusahaan milik kakek dari putrinya.

Zico yang akan  memberi sambutan dan memperkenalkan dirinya, mengerutkan keningnya kala melihat seorang staf yang tidak asing, hingga dia menyadari bahwa itu adalah jena, tentu saja Zico sangat mengenal Jena karena Jena dulu hersahabat dengan putrinya..

Dan kini, tatapan Jena dan Zico saling mengunci, dan entah kenapa Zico melihat Jena seperti ketakutan padanya. Dah ya bsok kebongkar wkwkw. Komen cepe ye gengs

1
Adit monmon
Luar biasa
aries
mantap 👍👍👍
Vien Habib
Luar biasa
Devi Sri lestari
Lumayan
Farika Willesden
yaampun air mata GK bisa berhenti gini Thor ampk susah nafasnya
Farika Willesden
Luar biasa
Rafinsa
sok Sok an kabur sih . biar aja dia di kerjain Kelvin
Rafinsa
nanti di jahatin orang baru tau rasa...
Yani Agustyawati
Luar biasa
Rafinsa
egois ...jangan nikah sama janda kalo gitu..
Rafinsa
banyak thypo..
Rafinsa
haura thor.. masak pak ziko meluk kaira...🤣
Rafinsa
Badas queen. aku padamu...🥰🥰
Rafinsa
Luar biasa
Rafinsa
semoga kamu tak akan pernah punya anak.. sebab zolim pada Anan suamimu..
Chin Hong Tan
Luar biasa
Etaya Itay
hadir
aryana bersa
Luar biasa
Ismu Srifah
jagan plin plan jena hidupmu untuk haura bukan hatimu cenderung ke mana
Ismu Srifah
baru sadar hidup dgn orang depresi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!