Menjadi seorang ibu

Hari, minggu, bulan dan tahun telah berlalu tak terasa Quenny dan Wefina sudah menyelesaikan kuliahnya dalam kurun waktu Lima tahun, Quenny bahagia karena telah lulus dan tak lama lagi wisuda.

Di rumah Quenny.

Quenny sedang bersiap hari ini ia akan wisuda mbak Ila membantu Andrean dan Fina juga bersiap, Quenny ingin kedua putrinya mengikuti hari spesialnya. Untuk jurusan Bisnis dan Manajemen Quenny sudah wusuda tiga tahun yang lalu begitu pula dengan Wefina.

Soal perusahaan Quenny sudah menjalaninya sejak dua tahun yang lalu dan Wefina sebagai sekretarisnya.

Andrean memakai celana jeans biru dan bsju warna putih terlihat sangat tampan walau usianya sudah enam tahun, Fina tak kalah cantik saat usianya sudah empat tahun ia sangat lucu dengan pakaian kembang warna biru.

" Mama cantik sekali" puji Fina, dengan menatap Quenny dengan imutnya.

" Terima kasih sayang kamu juga cantik dan putra mama ini tampan" kata Quenny, membuat Fina senyum malu sedangkan Andrean hanya senyum.

Quenny mengajak mbak Ila untuk menjaga kedua anaknya mereka menuju ke lokasi wisuda dengan supir, Quenny sudah memiliki supir saat ia mulai bekerja.

Universitas.

Mahasiswa yang akan wisudah sudah berada di aula Wefina dan orangtuanya sudah berada di kampus mereka berjumpa di gerbang, Quenny meminta mereka untuk menjaga kedua anaknya.

" Kalian jangan kemana ya kalau ingin sesuatu bilang mbak Ila atau tante Wefina, mama duduk disana" kata Quenny, menunjuk dimana ia akan duduk nantinya.

" Ya ma kami tak sabar melihat mama di wisuda" kata Andrean senyum. Quenny tersenyum mencium pipinya dan mencium Fina digendong oleh mbak Ila.

Quenny segera duduk ditempatnya sedangkan lainnya sudah duduk di tempat di sungguhkan untuk keluarga.

MC memulai acara dengan membaca Al-Kitab Qur'an dan terjemahannya dan kata sambutan yang dikatakan oleh Rektor.

" Inilah yang kita tunggu mahasiswa ini hanya menyelesaikan kuliah kedokteran bedah hanya lima tahun yang biasanya ditempuh selama tujuh tahun, kita sambut Quenny friska Frederic memperoleh nilai coumelod yaitu 3,99 .Mari kita minta saudari Quenny Friska Frederic untuk naik ke atas panggung"

Quenny terharu karena mendapat nilai terbaik padahal ia sangat sibuk, Wefina dan lainnya bangga karena Quenny mendapatkan nilai terbaik.

" Tante lihat mama cantik" puji Fina, dengan senyuman, mereka tersenyum melihat Quenny di pasang toga oleh dekan.

" Sayang selamat tante dan om bangga padamu karena telah menyelesaikan pendidikanmu dan mendapatkan nilai terbaik " kata ibu Wefina.

" Terima kasih tante, om" seru Quenny, dengan senyuman.

" Mama selamat" kata Andrean dan Fina, Quenny tersenyum dan mencium kening mereka.

" Untuk merayakan Quenny telah menjadi dokter bedah Wefina telah memesan restoran" kata Wefina, memeluk sahabatnya itu ia sangat bangga karena Quenny berhasil dengan keduanya.g

Sebelum pergi ke restoran Wefina mengajak mereka untuk berfoto karena ia telah menyewa fotografer untuk hari ini. Kemudian mereka menuju ke restoran.

" Kalian biar mama yang pesan ya" kata Quenny.

" Ya ma" kata Andrean, Fina menanggukan kepalanya. Pelayan datang membawa daftar menu.

" Nona silahkan pesan" kata pelayan, menyerahkan daftar menu ke Quenny.

" Tiga soto, dua nasi dan minumannya air mineral". Memberikan daftar menu ke Wefina.

Wefina memesan untuknya dan orangtuanya. "Tiga nasi goreng dan air mineral"

" Quenny kapan memulai prakteknya? " Ayah Wefina.

" Dua minggu lagi om" kata Quenny, ayah Wefina menanggukan kepalanya.

Rumah sakit terbaik di kota sudah memanggi Quenny untuk menjadi tenaga kerja di sana.