Squel dari My Sexy Old Man, kisah Four J anak dari Xander dan Jeje.
Trauma dengan kisah masa lalunya, membuat Kirana menjadi sosok wanita yang sangat dingin dan membenci semua pria yang akan mendekatinya.
Tapi, bagaimana jida dia di hadapkan empat pria tampan yang berusaha mengambil hatinya dan berusaha untuk memperebutkannya?
Penasaran? Simak terus kelanjutannya.
Follow IG: @thalindalena
Follow fb: Thalinda lena
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lena linol, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bersaing
Kirana menyiapkan makan malam untuk anak asuhnya di meja makan.
"Kirana ambilkan aku air," pinta Nathan, kepada Kirana yang sedang menuangkan nasi ke atas piring Ansel.
"Baik, Tuan," ucap Kirana patuh, lalu mengambil segelas air putuh untuk Nathan, "Silahkan Tuan," ucap Kirana, meletakkan gelas tersebut di meja tepat di hadapan Nathan.
"Kirana aku juga mau di ambilkan rendang daging itu." Aiden menunjuk rendang daging yang ada di deretan menu makan malam di atas meja makan itu.
"Kau punya kedua tangan sendiri 'kan?! Ambil sendiri sana!" ucap Nathan galak kepada Aiden.
Kirana menghela nafasnya ketika melihat sikap Nathan yang berkuasa di antara tiga saudaranya. "Saya ambilkan, Tuan," ucap Kirana, lalu mengambilkan rendang daging itu ke piring Aiden.
"Wleekkk! Dasar serakah! Kirana itu bekerja untuk kita, dan tugasnya melayani kita, jadi kamu jangan serakah!" ucap Aiden menjulurkan lidahnya kearah Nathan dengan perasaan kesal.
Enak saja dia mau menguasai Kirana, batin Aiden menatap Kirana dengan tatapan yang sulit di artikan.
Kenapa dia terlihat sangat cantik sekali, sih. Batin Aiden.
"Matamu itu minta di colok ya!" ucap Ansel kepada Aiden yang tidak berhenti menatap Kirana.
"Jangan pada ribut!! Makan kalian semua!" tegas Nathan, dan matanya melirik Kirana yang berdiri tidak jauh darinya.
"Kamu juga makan!" ucap Nathan kepada Kirana.
"Nanti saja, Tuan, saya ingin mengantarkan makanan malam ke kamar Oma Airin, beliau sedang tidak enak badan," ucap Kirana, lalu mengambil satu piring nasi beserta lauk pauknya dan segera mengantarkan makanan tersebut ke kamar Oma Airin.
*
*
*
Nathan menatap dua saudaranya itu dengan tajam. "Jangan pernah mencari perhatian kepada Kirana!" tegas Nathan, ketika melihat Kirana sudah menjauh dari ruang makan.
"Jangan sok berkuasa Othan!" Seru Aiden dan Ansel bersamaan.
"Karena aku adalah kakak kalian, jadi kalian harus mematuhiku! Dan menghormati aku!" jawab Nathan tidak terima.
"Bilang saja kalau kamu tertarik dengan Kirana?" tanya Ansel, menyipitkan matanya dan menatap Nathan dengan penuh selidik.
Dan Aiden pun melakukan hal yang sama.
Nathan berdehem keras sebelum menjawab pertanyaan Ansel. "Aku? Tetarik dengan Kirana? Kalian ini pasti bercanda, ha ha ha," jawab Nathan sembari menunjuk dirinya sendiri, lalu tertawa keras.
"Kalau aku terus terang saja, aku tertarik dengan gadis seperti Kirana. Aku rasa dia itu sangat berbeda dengan gadis yang lainnya," ucap Ansel dengan jujur.
Tawa Nathan langsung lenyap ketika mendengar perkataan Ansel.
"Hem, kamu benar. Aku sepertinya juga mulai tertarik dengan dia. Kirana sepertinya gadis yang berbeda dari gadis pada umumnya. Coba lihat sifatnya yang biasa saja terhadap kita dan apa adanya. Bahkan dia malah terkesan dingin dan jutek jika berhadapan dengan kita," ucap Aiden.
"Iya kamu benar." Ansel setuju dengan pernyataan Aiden. Jika gadis di luaran sana banyak yang tegila-gila atau menggoda dirinya dan tiga Saudara kembarnya, akan tetapi Kirana sangat berbeda, gadis itu sangat cuek dan perhatian kepada mereka pun hanya sebatas tuntutan pekerjaan saja.
"Bagaimana jika kita bersaing untuk mendapatkan hati Kirana?" usul Ansel dan di sambut anggukan kepala Aiden.
"Kamu bagaimana. Othan?" tanya Ansel, kepada Nathan.
"Oke! Siapa takut!" jawab Nathan dengan tegas. "Tapi bersaing secara sehat dan tidak boleh ada kecurangan!" tegas Nathan lagi, dan di angguki dua saudara kembarnya itu.
"Jika kalian kalah, jangan nangis darah ya!"ucap Nathan tersenyum miring menatap Aiden dan Ansel bergantian.
"Cih! Mana mungkin Kirana menyukai pria dingin sepertimu!" sahut Ansel.
Hai semuanya mohon dukungannya untuk karya baru Emak yang satu ini dan bantu up biar masuk ke lima besar, please. Terima kasih semuanya❤
awalnya baca my sexi old man sdh 2 kali juga...semangat terus thor...aku padamu🥰🥰🥰