NovelToon NovelToon
Penakluk Dewa Naga

Penakluk Dewa Naga

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Balas Dendam / Murid Genius / Budidaya dan Peningkatan / Perperangan / Raja Tentara/Dewa Perang
Popularitas:5.3k
Nilai: 5
Nama Author: Aditya Jetli

Masa kecilnya yang penuh dengan hinaan dan penindasan, membuat Zhu Yuan Zeng, atau yang biasa dipanggil Zhu Yuan, bertekad untuk menjadi kuat, demi untuk membalas dendam, serta membungkam mulut orang orang yang selalu menghina juga menindasnya.

Berbekal keberanian juga tekad yang kuat, Dia memutuskan untuk masuk ke dalam Hutan Larangan, dan mencari kehidupan baru disana, sambil mencari keberuntungan, dan berguru pada orang tua yang selalu menemuinya.

Tapi Dia tidak tahu, bahwa keputusannya itu adalah langkah yang paling tepat, karena masa depan yang penuh dengan kemulian sedang menanti untuk dia gapai.

Dengan kekuatannya, Dia membasmi kejahatan dan menebar kebaikan. Penguasa yang zalim akan Ia tumpas. Kesombongan bakal Dia ratakan. dan Dinasti baru telah menantinya disana.

Lalu, apakah Dia akan berhasil dan membuktikan kata katanya? Ikuti kisah petualangan dan perjuangannya dalam kisah" Penakluk Dewa Naga "dan ikuti keseruannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aditya Jetli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

14. Kota Zhang Yan

"Pertama yang harus kau lakukan adalah, rangsang inti petir yang ada di akar spiritual mu itu dengan qi, sampai menjadi partikel partikel petir, kemudian salurkan melalui tulang, otot juga daging, lalu alirkan ke kaki. maka petir yang sudah tercipta itu akan mendorong kakimu untuk maju"

"Jika sudah mencapai tahap maksimal. maka tanpa diperintah dua kali. tubuhmu akan terangkat, dan siap untuk terbang" cicit Dewa Naga, memberi pemahaman kepada tuannya kembali.

Lalu tanpa diduga, dia menembakkan seberkas sinar merah bercampur ungu ke arah kening Zhu Yuan, dan tak lama kemudian, sinar misterius tersebut menghilang, dan menjadi teknik yang sama persis dengan teknik yang diberikan oleh gurunya. dilapisi oleh energi sejati dari dewa.

Tak ketinggalan, Dewa Qilin dan Dewa Phoenix juga menembakkan seberkas sinar berisi teknik yang sama seperti yang ingin Zhu Yuan latih. dan segera menyatu dengan persepsi jiwanya.

Dengan pengetahuan baru yang dikirimkan oleh ketiga roh agung tersebut, tiba tiba pemahaman Zhu Yuan menjadi terang, lalu tanpa diduga, bukan hanya teknik langkah petir yang terbuka, teknik teknik lain juga otomatis terbuka dengan mudahnya.

Sejurus kemudian, aura penindasan menguar dari tubuh Zhu Yuan. Semakin lama semakin kuat, hingga membuat pohon pohon yang ada di atas bukit itu ikut bergoyang.

Sebagian pohon pohon kecil, juga ranting ranting yang berdekatan dengannya patah dan tumbang.

Daun daun yang berguguran pun tersapu bersih, hanya meninggalkan tanah yang menguning saja.

Sedetik kemudian, kilatan petir muncul di kedua kaki Zhu Yuan, dan secara perlahan mengangkatnya ke udara, lalu melesatkannya dengan cepat.

Zhu Yuan yang tidak siap, menjadi gugup. Namun di detik berikutnya, pikiran Zhu Yuan menjadi jernih, dan langsung mengaktifkan langkah awannya.

Kolaborasi 2 teknik tingkat tinggi tersebut, memicu teknik angin muncul, dan detik itu juga, ketiga teknik yang dianggap susah, telah dikuasainya dengan sempurna.

Tubuh Zhu Yuan melesat dengan kecepatan tinggi di udara. Orang yang kultivasinya rendah, tidak akan bisa melihat pergerakannya. Tapi bagi tiga roh agung, hal itu hanya permainan anak kecil saja. Mereka bisa melihat dengan jelas, apa yang dilakukan oleh Zhu Yuan di atas bumi tersebut.

"Hahahaha! Luar biasa! ternyata aku bisa terbang!"

"Tiga teknik yang baru aku kuasai ini, tidak disangka bisa mengangkat tubuhku ke udara, dan melesatkannya dengan cepat. Dengan demikian aku bebas pergi ke mana saja yang aku mau" seru Zhu Yuan sangat gembira, dan melupakan kehadiran tiga roh agung yang saat ini sudah menghilang.

"Ah, masa bodoh!" reaksinya melupakan jasa dari roh agung tersebut. Tapi kemudian dia tiba tiba tersadar, dan segera meminta maaf dengan setulus tulusnya.

Setelah itu, dia terus menerus belajar terbang, dan memantapkan pondasi tiga teknik tersebut. Akhirnya setelah berlatih satu hari, dan matahari sudah berada di ufuk barat, Zhu yuan mengakhiri latihannya. kemudian pulang ke pondok yang selama ini ditempatinya.

Malam harinya, dalam kondisi terang bulan, Zhu Yuan malah tidak bisa tidur. Dia terus terkenang dengan gurunya yang mengasingkan diri. Ingin rasanya dia bergabung, dan membantu gurunya untuk menerobos ke ranah Dewa.

Tapi apa boleh dikata, kemampuannya belum cukup untuk itu, jadi yang bisa dia lakukan hanya mendoakan gurunya agar usahanya cepat berhasil.

"Entah kenapa mata ini tidak bisa terpejam, seolah olah mencegahku untuk tidur. Apa sebenarnya tujuan dari semua ini. Apakah aku harus tetap berlatih tanpa memperdulikan rasa lelahku ini?" gumam Zhu Yuan seperti menyesali keadaannya.

"Kalau begini terus, pikiranku akan terbang ke mana mana. Lebih baik aku memanfaatkan waktu, dan memantapkan kembali ketiga teknik yang baru aku kuasai siang tadi" tekadnya menggebu gebu.

Lalu keluar dari pondoknya, dan langsung menuju ke tanah lapang kecil, yang memang sengaja tidak ditanami sayur sayuran di sana.

Dalam pengamatannya itu dia membatin. 'Bagaimana kalau aku terbang menuju puncak pohon besar itu, mungkin dari atas sana aku bisa melihat keadaan hutan yang selalu ditakuti orang, dan siapa tahu di kejauhan sana, ada kehidupan yang menantiku' batinnya penuh harap, lalu tanpa ancang ancang yang berarti, melesat terbang dan naik menuju puncak pohon tinggi.

Begitu sampai, Zhu Yuan langsung berseru lantang. "Ah, dalam kondisi bulan penuh begini, ternyata suasananya sangat indah dan memukau"

"Pohon, bukit juga gunung yang belum pernah aku lihat, malam ini terlihat dengan jelas"

"Di kejauhan sana, di empat arah mata angin, ternyata ada beberapa kota yang cukup besar. Jelas terlihat dari lampu lampu kristal yang terpasang. mungkin malam ini aku bisa berkunjung ke salah satunya?" serunya merasa senang.

"Tapi apakah guru akan marah ya, kalau tahu aku keluar dari hutan ini tanpa memberitahunya, sementara kekuatanku belum cukup kuat?"

"Ah, walau bagaimanapun aku tetap harus pergi ke sana, sambil mencari kebutuhan yang aku perlukan sehari hari" tekadnya sudah tidak bisa dicegah lagi.

Namun sebenarnya dia lupa, bahwa saat ini dia tidak memiliki harta apa apa. Jangankan koin emas atau batu roh, dan harta berharga lainnya, koin tembaga saja dia tidak punya, apalagi koin perak. Gurunya kebetulan belum memberikan semua itu padanya.

Jika memikirkan hal tersebut, mungkin Zhu Yuan akan membatalkan niatnya mengunjungi kota kota itu. Tapi karena ketidaktahuannya, Zhu Yuan tetap memutuskan untuk pergi disamping rasa penasarannya.

Dan detik berikutnya, dia sudah melesat kencang ke arah barat, di mana kota pertama berada.

Jarak yang ditempuh cukup jauh, kemungkinan bisa mencapai 150 kilometer. Tapi bagi Zhu Yuan, jarak tersebut tidak jadi masalah, karena walaupun terbang dengan kecepatan tinggi, energi yang tersimpan di lautan kesadaran, dantian juga nadi spiritualnya cukup melimpah, dan tidak akan habis walau digunakan selama berhari hari.

Maka hanya dalam waktu satu jam saja, Zhu Yuan sudah berada di atas kota tersebut, dan mengamatinya dari atas sana.

"Heemmm! Kota Zhang Yan, ya? Tidak kusangka, kota sebesar ini ada di wilayah Hutan Terlarang. Padahal selama ini aku berada di wilayah itu, tapi baru kali ini aku mengetahuinya. Dasar katak di bawah tempurung!" celetuk Zhu Yuan merasa geli sendiri.

"Siapa kau? kenapa berani terbang di atas kota klan Zhang kami, apakah kau tidak takut mati?" tegur seseorang dengan intonasi tinggi, disertai dengan energi kuat yang menyerang gendang telinga Zhu Yuan.

Tapi reaksinya cuek cuek saja. terpengaruh saja tidak. Hal itu membuat komandan pengawal kota Zhang merasa heran. Selama ini apabila dia mengeluarkan aura intimidasi ke kultivator dibawah ranahnya, jarang ada orang yang sanggup menahannya. Sedangkan Zhu Yuan tidak terpengaruh sama sekali, ditambah lagi pandangan Zhu Yuan tidak fokus pada komandan itu.

1
Aditya Jetli
Tinggalkan jejak ya sahabat pembaca, dengan menekan tombol like, subscribe, hadiah, dan vote. Jangan komen yang positif ya. agar penulis tambah semangat. dan proses simbiosis mutualisme saling terjaga. Ditunggu ya jejaknya.🙏🙏
Nanik S
Lanjutkan dan gas Pooool 🙏🙏
Nanik S
Di Dunia nantinya Zhu Yuan jelas tambah keusilanya 🤣🤣🤣
Nanik S
Keren dan keren Tor
Nanik S
Makasih Tor sudah up lagi
Nanik S
Mantap Zhu Yuan.. 👍👍 sikat saja yang Arogan
Nanik S
Lanjutkan
Nanik S
Zhu Yuan... hajar saja mereka
Nanik S
Zhou Yan... punya banyak Koin
Nanik S
Wajah yang jelek saja agar tidak ada cewek yang mendekat
Nanik S
Jangan kendor dan Gas Poool
Nanik S
Keren Tor
Abi
ujung2x macet thor
Aditya Jetli: Tidak kak. berhenti dulu karena Novel lagi dalam proses review kontrak. kalau sudah lulus akan dilanjutkan lagi.Bab baru sudah banyak tersedia. tinggal Poskan saja
total 1 replies
Nanik S
Kasihkan saja Tasnya ke Zhu Yan
Nanik S
Mcnya terlalu polos
Nanik S
Yakin mau menyiksanya
Nanik S
Kalau kalah pasti dibilang Iblis
Nanik S
Siapa suruh melanggar dan keluar dari pondok
Nanik S
NEXT
Nanik S
Laaaaanjuuuut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!