NovelToon NovelToon
Pewaris Ilmu Pengobatan Terhebat

Pewaris Ilmu Pengobatan Terhebat

Status: sedang berlangsung
Genre:Dokter Ajaib / Kelahiran kembali menjadi kuat / Spiritual / Action / Dokter Genius / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:11.7k
Nilai: 5
Nama Author: RivaniRian21

Brian Kurnia adalah laki laki dari keluarga miskin yang sedang mengambil kuliah disalah satu universitas kedokteran di kota jasin. Karena kebutuhan mendesak untuk membayar pengobatan ibunya, dia nekat melakukan rekaya kecelakaan dijalan raya. Namun naasnya dia bertemu pengendara yang salah, alih alih menginjak rem pengendara itu malah menginjak gas dalam dalam sambil menutup mata dengan kedua tangannya. dengan perasaan menyesal Brian tertabrak mobil tersebut dengan kencang. Setelah Brian ditabrak, dia tidak sadarkan diri dan dalam alam bawah sadarnya dia mendapatkan sebuah warisan jurus medis kuno. Setelah mendapatkan warisan itu dia mengetahui segala hal mengenai semua jenis ilmu pengobatan dan jurus bela diri yang luar biasa dan berhasil membuat banyak wanita suka kepada nya. Dalam perjalanannya Brian berhasil membuat namanya menjadi dikenal diseluruh dunia dengan kemampuan pengobatan dan ilmu beladirinya yang hebat. sampai suatu ketika terjadi invasi dari alam lain

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RivaniRian21, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Terungkap Dengan Sekali Lihat

Hadson berseru, “Aku spesialis dalam pengobatan kardiopulmoner! Aku seorang ahli! Aku dengan yakin tidak ada yang bisa menyembuhkan penyakit Pak Chandra ini.”

“Gelar ahlimu tidak ada artinya di depan mataku.” Brian bertakata. “Aku juga bisa dengan yakin memberitahumu, pengobatan Tiongkok dapat menyembuhkan penyakit yang tidak dapat disembuhkan oleh pengobatan Barat, aku bisa menyembuhkan penyakit yang tidak bisa kamu obati!”

Setelah mendengar ini, Hadson tertawa terbahak bahak, lalu berkata dengan eskpresi jijik, “Konyol, benar benar konyol, ini adalah lelucon paling konyol yang pernah aku dengar dalam hidupku!”

“Kalau pengobatan Tiongkok bisa menyembuhkan penyakit, maka sapi betina juga bisa memanjat pohon!”

Mendengar orang ini memfitnah pengobatan Tiongkok lagi, Brian mengerutkan keningnya, “Berani kamu bertaruh denganku? Kalau aku bisa menyembuhkan penyakit Pak Chandra, kamu secara terang terangan meminta maaf kepada sinse yang ada di seluruh Nusantara.”

Kalau aku kalah, cek ini akan menjadi milikmu."

Dia berkata sambil mengeluarkan cek miliaran rupiah yang baru saja dia terima dari Klinik Beika.

Hadson menggelengkan kepalanya dan berkata, “Pak Chandra sakit parah, taruhan seperti ini tidak akan ada gunanya.”

Brian berkata, “Kenapa? Kamu takut bertaruh?”

Hadson juga sedikit marah Ketika seorang pemuda berusia dua puluhan mempertanyakan keterampilan medisnya, “Karena kamu begitu sombong, maka aku akan memberimu beberapa pelajaran.”

“Bukahkan kamu mau taruhan? Kalau aku kalah, aku tidak hanya akan secara terang terangan meminta maaf kepada seluruh sinse yang ada di seluruh nusantara, tapi juga akan memberimu dua miliar rupiah.”

“Sepakat.” setelah Brian selesai berbicara, dia berbalik dan menyerahkan cek yang ada ditangannya kepada Tordy. “Tolong Pak Tordy menjadi saksi untuk kami.”

Setelah dia selesai berbicara, dia berjalan menuju sisi tempat tidur Chandra, tapi Sherlene menghalangi jalannya, “Berhenti, kamu tidak diizinkan untuk menyentuh kakekku, dia bukanlah benda untuk dijadikan taruhan olehmu.”

Brian mengerutkan keningnya dan berkata, “Aku mau menyembuhkan kakekmu.”

Sherlene berkata dengan keras kepala, “Tidak perlu, aku tidak akan percaya kepadamu, aku akan menghubungi ahli dari Asosiasi Medi Dunia untuk mengobatu penyakit kakekku.”

Xandro melangkah maju dan berkata, “Sherlene, brian memang seorang sinse yang sangat hebat, tolong percaya padanya.”

Sherele berkata, “Kakek Xandro, aku hanya percaya padamu untuk pengobatan Tiongkok. Aku tidak percaya dia bisa menyembuhkan penyakit yang bahkan tidak bisa diobati oleh Kakek Xandro.”

Karena telah bertaruh, Brian tidak bisa menyerah di tengah jalan, untuk meyakinkan gadis kecil yang keras kepala ini, dia berkata, “Bagaimana kalau begini saja?”

“Aku akan membuat diagnosis untuk Pak Chandra dulu, Kalau diagnosisnya benar, kamu minggir. Kalau diagnosisnya tidak benar, aku akan pergi.”

Sherlene berkata, “Kakekku sakit parah sekarang, kamu tidak bisa menyentuhnya.”

“Tidak masalah, pengobatan Tiongkok itu mengutamakan tentang melihat, mendengar, bertanya dan memeriksa denyut nadi, aku juga bisa menentukan kondisinya melalui pengamatan saja.”

Brian sudah mengetahui situasi Chandra dengan baik, dia berkata lagi, “Pak Chandra menderita luka tembak pada paru paru kirinya Ketika masih muda. Meskipun cideranya tidak terlalu serius, pemulihannya tidak terlalu baik karena kurang istirahat.”

“Dalam beberapa tahun terakhir Pak Chandra sering minum alkohol. ditambah dengan terkena flu, sehingga menyebabkan penyakit paru parunya bertambah parah.”

Ekspresi Sherlene berubah, dia tidak menyangka bahwa apa yang dikatakan oleh Brian persis sama dengan kondisi kakeknya sekarang.

Namun, dia masih berkata dengan keras kepala, “Jangan katakan hal yang tidak berguna, katakan saja bagaimana kondisinya saat ini?”

“Sekarang kondisinya sangat parah, tekstur kedua paru parunya menebal, sudut kostofrenikus kirinya tumpul, pleura kanan menebal serta melekat dan juga ada efusi.”

“Ada TBC lama di paru pari kiri atas, aktivitasnya terbatas, lobus paru paru cenderung mengecil dan yang terpenting adalah paru paru mengalami fibrosis yang semakin parah…..”

Setelah mengatakan ini, bahkan ekspresi Hadson yang sedang memegang hasil pemeriksaan di tangannya pun berubah.

Dia tidak berpikir bahwa apa yang dikatakan pemuda di depannya ini persis sama dengan apa yang dia periksa dengan instrumennya.

Sherlene terkejut lalu berkata, “Aku tahu, pasti kakek Xandro yang memberitahumu tentang kondisi kakekku sebelumnya, karena itu kamu mengetakannya dengan begitu jelas.”

Brian menghentikan Xandro yang ingin membelajanya, lalu berkata sambil tersenyum, “Karena kamu masiih tidak percaya denganku, mari kita ganti dengan cara lain, kita bicara saja tentang kondisi fisikmu saat ini.”

Dia memandang Sherlene, dengan ekspresi menggoda di wajahnya, “Secara umum, kondisi fisikmu tidak buruk, kamu berlatih seni beladiri sejak kecil, kamu memiliki bekas luka di betis kananmu dan lengan kirimu, yang akan terasa ngilu saat hujan.”

“Baru baru ini, dada bagian kirimu terasa tidak nyaman dan ada benjolan di dalamnya, yang merupakan gelaja hyperplasia.”

“Pada saat yang sama, karena kamu berlatih seni bela diri selama bertahun tahun, kamu tidak merawat tubuhmu dengan benar, mengakibatkan tubuhmu tertumpuk dengan hawa dingin hingga menimbulkan dismanore, yang terjadi dua jam yang lalu….”

“Kamu….. tutup mulutmu!”

Meskipun Sherlene sangat blak blakan dan memiliki kepribadian yang mirip dengan laki laki, sebagai seorang Wanita, Ketika privasinya terungkap di depan umum, bagaimana pun juga, dia tetap merasa malu.

Pada saat yang sama, Sherlene juga sangat terkejut. Mungkin saja Brian tahu tentang kondisi kakeknya karena Xandro memberitahunya, tapi Sherlene tidak pernah memberi tahu siapa pun tentang privasinya, bagaimana orang ini bisa mengetahinya?

Baik Tordy dan Hadson menganga saking terkejutnya. Meskipun mereka tidak tahu kondisi fisik Sherlene, dilihat dari reaksinya, Brian pasti benar.

Kemampuan untuk melihat kondisi orang lain dengan melihat sekilas seperti ini sungguh diluar imajinasi manusia. Mungkinkah dia memiliki mesin sinar X-Ray di matanya?

Hanya Xandro yang relatif tenang, dia tidak terlalu terkejut. Bagaimana mungkin kemampuan seorang pewaris Sembilan jarum penyelamat bisa biasa biasa saja!

Melihat Sherlene membeku di sana, Brian hanya tersenyum kecil dan mengabaikannya, dia berjalan ke tempat tidur, mengeluarkan jarum perak dan mulai terapi pada Pak Chandra.

Tusukan jarumnya sangat cepat, dalam sekejap mata, belasan jarum perak tertusuk di titik penting bagian dada Chandra.

Setelah jarum perak ditusuk, ekor jarum mulai bergetar tanpa henti, seolah olah digerakkan dengan motor listrik, tanpa berhenti sejenak pun.

Sembilan jarum penyelamat, ini benar benar Sembilan jarum penyelamat, Chandra bisa selamat kali ini.”

Xandro terus memperhatikan, dia tidak tahu tentang Sembilan jarum penyelemat, tapi setelah membaca beberapa catatan, dia langsung menilai bahwa Brian memang menggunakan metode ini.

Awalnya, dia masih agak gelisah, tapi sekarang dia sudah sangat yakin dengan Brian.

Pada saat yang sama, dia sangat senang karena bisa melihat metode akupuntur legendaris ini dalam hidupnya, bahkan meninggal pun dia tidak akan menyesal sama sekali.

Melihat reaksinya, Tordy bertanya dengan heran, “Paman Xandro, apa istimewanya Sembilan jarum penyelamat ini?”

Xandro menenangkan dirinya dan berkata, “Sembilan jarum penyelamat adalah metode akupuntur tingkat tertinggi yang tercatat di dalam buku buku pengobatan tiongkok, tidak berlebihan untuk menyebutnya sebagai jarum sakti.”

“Metode ini berkonsentrasi pada tujuan utama akupuntur. Sembilan jarum penyelamat adalah generelisasi dari Sembilan jenis akupuntur, yang terdiri dari memelihara energi, memperkuat tendon, memperkuat tulang, melancarkan meridian…… membentuk ulang tubuh, menarik Kembali roh dan terlahir Kembali.”

“Menurut legenda, selama diselamatkan dengan metode Sembilan jarum penyelamat, maka orang mati pun bisa diselamatkan.”

Mendengar Xandro menjelaskannya dengan begitu Ajaib, Tordy berseru girang, “Benarkah? Bukankah itu berartu penyakit ayahku bisa disembuhkan?”

“Apa sehebat itu?”

Sherlene yang sudah sadar, hanya bisa bergumam seperti itu, dia merasa penjelasan Xandro terlalu berlebihan, tapi dia tetap berharap kakeknya bisa disembuhkan.

Jadi dia tidak banyak bicara, hanya memperhatikan Sembilan jarum penyelamat Brian dengan penuh keseriusan dari samping.

1
Aman Wijaya
jooooz pooolll Thor lanjut
Aman Wijaya
jooooz jooooz gandos lanjut terus Thor semangat semangat semangat
Syahrian
😍
Syahrian
🙏👍
Syahrian
👍
Syahrian
💪🙏
Aman Wijaya
jooooz pooolll Thor
Aman Wijaya
markotop top top top lanjut terus
Aman Wijaya
mantab Brian
Aman Wijaya
mantab Thor lanjut
Aman Wijaya
semangat Brian jadilah orang yang rendah hati dan bantu orang yang membutuhkan jasa akupunktur demi semua orang yang membutuhkan
Aman Wijaya
lanjut
Aman Wijaya
mantab lanjut terus
Syahrian
💪🙏
Syahrian
💪
Angah Carlos
Jasin Melaka
Syahrian
👍
Syahrian
💪
Gege
remake ceritanya kereen tor.. alurnya mirip bangeed.. semangaatt
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!