NovelToon NovelToon
Bloom Of The Crimson Mark

Bloom Of The Crimson Mark

Status: sedang berlangsung
Genre:Iblis / Identitas Tersembunyi / Rebirth For Love / Dark Romance / Fantasi / Reinkarnasi
Popularitas:400
Nilai: 5
Nama Author: NINI(LENI)

Update Every day

Qing Lou tak tahu kenapa, ia terjebak di dunia entah apa ini. Dan di paksa melakukan hubungan dengan pria asing, yang katanya akan menikahinya.

mengira itu omong kosong seorang pria, siapa sangka pria itu membawanya..tidak, tidak...lebih tepat menculiknya.

dan ya...

cari sendiri kelanjutannya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NINI(LENI), isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 12

...Peringatan jangan di bawa baca...

...Hasrat atau cinta, disini sulit untuk di bedakan....

...----------------...

Lian Zhen benar-benar gila

Dia dengan cepat, melepaskan ikat pinggang melekat ditubuhnya dengan satu tarikan, yang membuatnya tersentak dari tindakannya.

Begitu ikat pinggang Qing Lou terlepas dari genggamannya, ia tahu semuanya sudah terlambat. Dan jangan harap berakhir dengan cepat.

Bahkan tempat ini.

Lian Zhen tidak lagi terlihat seperti seorang kaisar, melainkan binatang.

Tatapannya kabur, merah, dan liar—seolah seseorang merobek kesadarannya dan meninggalkan tubuh seorang binatang yang hanya digerakkan oleh satu hal, hasrat yang membara.

"Lian Zhen! Berhenti—kau tidak sadar apa yang kau lakukan!" Qing Lou mencoba mendorongnya, tapi tangannya ditangkap dengan sekali gerakan, begitu kuat hingga ia tak bisa melawan.

Tubuhnya ditarik mendekat, dipaksa menempel pada dada pria itu yang terasa panas… terlalu panas, seperti bara yang baru keluar dari tungku.

"Aku… butuh kau…" suara Lian Zhen parau, terputus-putus oleh napas pendek dan berat. "Jangan menjauh…ak-ku tak menyakitmu."

"Siapa pun yang memberimu obat itu ingin membuatmu kehilangan akal, apa kau paham!" Qing Lou berusaha bertahan, tapi kaisar sudah kehilangan kemampuan memahami kata-kata.

Yang dipahami Lian Zhen hanya ingin berhubungan dengan Qing Lou, mungkin itu adalah keinginan dari sisi iblisnya.

Dan bisa keluar dari pangkuan Lian Zhen, namun begitu cepat menarik ke arah dekat dan membawanya ke area ruangan pribadi, kamar milik Lian Zhen.

Ia menutup tubuh Qing Lou dengan tubuhnya, mendorongnya perlahan namun pasti hingga punggungnya menempel pada ranjangnya yang besar. Jemarinya mencengkeram pinggang Qing Lou dengan kekuatan yang membuat lutut wanita itu bergetar.

"Lepaskan…" Qing Lou berbisik, bukan karena takut—tapi karena ia mulai memahami betapa mustahilnya melawan pria yang tubuhnya sudah tidak bisa dikendalikan.

Namun bukannya berhenti, Lian Zhen justru menunduk, wajahnya menyusuri leher Qing Lou, napas panasnya membuat seluruh kulitnya merinding.

dan tangannya mulai melepar beberapa helai gaun yang ia gunakan saat itu dan benar-benar tak bisa bergerak sama sekali.

lindahnya begitu lihai dan membuat bekas di leher sana.

Qing Lou mendesah tertahan—bukan karena ingin, tapi karena tubuhnya tak bisa berbohong dengan rasa ingin di puaskan.

Sungguh murahan sekali, katanya dalam hatinya

"Lian Zhen… jangan lakukan ini…" bisiknya dengan suara yang mulai goyah.

Tapi kaisar tidak mendengar. Atau mungkin… tidak peduli.

Tangannya yang bergetar karena obat meraih wajah Qing Lou, mengangkat dagunya, dan bibirnya menekan bibir wanita itu dengan ganas—keras, dalam, dan sepenuhnya putus kendali. Tidak ada kelembutan yang pernah ia janjikan sebelumnya. Tidak ada persetujuan yang dulu ia banggakan.

Hanya keinginan

"umph..."

Dan tubuh yang terbakar oleh obat.

Qing Lou mencoba menghindar, tapi rahang Lian Zhen menahan wajahnya tetap. Ciuman itu berubah menjadi klaim brutal yang membuat tubuh Qing Lou melemah karena tidak bisa melawan, karena bibirnya tak mau membuka akhirnya menyentuh benda dibawah sana

"ah..." pekiknya

Tanpa menyianyiakan langsung lidahnya masuk kedalam sana, Qing Lou masih bingung tapi Lian Zhen yang mendominasi permainan ini.

Pria itu mengangkat tubuhnya dengan posisi ranjang yang enak. Tanpa melepaskan pungutan itu dan walaupun Qing Lou terus memukulnya.

"Umphhhh..." Qing Lou meronta, tapi dunia pria itu telah dipenuhi kabut merah yang tak bisa ditembus oleh suara siapa pun.

Setelah itu… segala sesuatu terjadi terlalu cepat.

Begitu intens.

Begitu memaksa.

Begitu… tidak dapat dihentikan.

Qing Lou hanya bisa menggigit bibir sampai hampir berdarah, menahan suara, menahan ketakutan, menahan rasa yang bercampur aneh di setiap sentuhan brutal pria itu.

Obat itu membuat Lian Zhen menjadi sesuatu yang lebih mematikan daripada dirinya ketika sadar.

Tidak mengenal batas.

Tidak mengenal kendali.

Tidak mengenal kata berhenti.

Di tengah kekacauan itu, satu hal menghantam Qing Lou seperti palu.

Jika seseorang sampai tega memberi kaisar obat seperti itu… maka musuhnya lebih dekat daripada yang ia kira.

Dan ketika segalanya berakhir, Lian Zhen ambruk di pelukannya—napas terengah-engah, tubuh masih gemetar.

Qing Lou memandangnya dengan wajah yang tidak bisa dijelaskan, campuran antara ngeri, kasihan… dan sesuatu yang lebih berbahaya. Sesuatu yang ia tidak pernah izinkan sebelumnya.

"…Permaisuri," gumam Qing Lou.

"Kalau ini rencanamu… aku tidak melepaskan mu nanti."

Dan bagi Lian Zhen dan Qing Lou, malam ini baru saja mulai dan waktu mereka masih panjang untuk hari ini...

entah apa yang terjadi esok hari, biarkan saja. Nikmati malam yang penuh gairah dan tanpa kendali siapapun, dengan ranjang yang terus berderit tanpa jeda antara mereka.

..._BERSAMBUNG_...

1
Fransiska Husun
bagusss thorr
Leni: penulisnya ngerasa kurang soalnya...
total 1 replies
Leni
sekelas pemula bagus sii
うacacia╰︶
Gak disadari sampai pagi cuma baca cerita ini, wkwkwk.
Leni: terima kasih
total 1 replies
sareishon
Teruslah menulis dan mempersembahkan cerita yang menakjubkan ini, thor!
Leni: terima kasih
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!