NovelToon NovelToon
Terjebak Cinta Si Penjinak Bara

Terjebak Cinta Si Penjinak Bara

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Percintaan Konglomerat / Cinta Seiring Waktu / Keluarga / Romansa / Penyelamat
Popularitas:14.9k
Nilai: 5
Nama Author: Sylvia Rosyta

Dikhianati oleh dua orang yang paling ia percayai—tunangannya dan adiknya sendiri—Aluna Kirana kehilangan semua alasan untuk tetap hidup. Di tengah malam yang basah oleh hujan dan luka yang tak bisa diseka, ia berdiri di tepi jembatan sungai, siap menyerahkan segalanya pada arus yang tak berperasaan.

Namun takdir punya rencana lain.

Zayyan Raksa Pradipta, seorang pemadam kebakaran muda yang dikenal pemberani, tak sengaja melintasi jembatan itu saat melihat sosok wanita yang hendak melompat. Di tengah deras hujan dan desakan waktu, ia menyelamatkan Aluna—bukan hanya dari maut, tapi dari kehancuran dirinya sendiri.

Pertemuan mereka menjadi awal dari kisah yang tak pernah mereka bayangkan. Dua jiwa yang sama-sama terbakar luka, saling menemukan arti hidup di tengah kepedihan. Zayyan, yang menyimpan rahasia besar dari masa lalunya, mulai membuka hati. Sedangkan Aluna, perlahan belajar berdiri kembali—bukan karena cinta, tapi karena seseorang yang mengajarkannya bahwa ia pantas dicintai.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sylvia Rosyta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13

Langit menggelap lebih cepat dari biasanya. Asap hitam tebal mulai membumbung tinggi ke udara dari arah timur kota. Sirene meraung-raung memecah keheningan pagi itu, mengiringi deru mobil pemadam kebakaran yang melaju kencang membelah jalanan. Di dalamnya, Zayyan duduk dengan wajah tegang, seragam merahnya berkilau tertimpa cahaya lampu darurat.

"Gedung apartemen di distrik H! Lantai delapan terbakar, ada beberapa warga yang belum dievakuasi," suara radio komunikasi terdengar jelas di tengah kesibukan.

Zayyan mengangguk, rahangnya mengeras. Ada sesuatu dalam nada laporan itu yang membuat detak jantungnya memacu lebih cepat. District H... Gedung apartemen itu... entah mengapa terasa terlalu familiar. Tapi pikirannya terlalu sibuk mempersiapkan langkah penyelamatan untuk memikirkan kenangan yang berserakan di masa lalu.

Sesampainya di lokasi, api telah menyelimuti sebagian besar lantai atas gedung. Warga-warga yang berhasil keluar tampak berdiri di pinggir jalan, beberapa menangis, beberapa hanya bisa terpaku menyaksikan tempat tinggal mereka terbakar.

"Lantai delapan! Seorang wanita masih terjebak di sana!" teriak salah satu penghuni, menunjuk ke arah balkon yang dipenuhi asap.

Zayyan tak berpikir panjang. Dengan perlengkapan lengkap dan oksigen di punggung, ia menerobos masuk ke dalam gedung bersama dua rekannya. Tangga darurat mulai rapuh, namun mereka tetap mendaki. Asap pekat menusuk matanya, tapi ia terus melangkah.

Di lantai delapan, suara batuk dan rintihan lemah terdengar dari balik pintu yang sebagian hangus. Zayyan mendobrak masuk, dan di sana, dalam bayangan kobaran api, ia melihat sosok seorang wanita tergeletak di lantai, tubuhnya menggigil kepanasan, matanya setengah tertutup.

Untuk sesaat, waktu seperti berhenti.

Wajah wanita itu... begitu mirip.

Alya.

Jantung Zayyan mencelos. Ia tahu itu bukan Alya. Alya telah tiada. Tapi otaknya menolak menerima kenyataan. Bayangan kekasihnya yang dulu meninggal dalam kobaran api muncul kembali—saat ia gagal menyelamatkannya, saat teriakan Alya menjadi gema paling menyakitkan yang menghantui setiap malam dalam tidurnya.

"Alya...?" bisiknya nyaris tanpa suara.

Wanita itu merintih pelan, mengangkat sedikit tangannya, membuat Zayyan sadar bahwa ini bukan waktunya terjebak dalam masa lalu. Ia mengangkat tubuh wanita itu ke dalam pelukannya dan mulai berjalan menerobos kobaran api, berusaha melindungi tubuh rapuh itu dengan tubuhnya sendiri.

"Zayyan! Jalannya runtuh!" teriak rekannya dari belakang.

Zayyan menoleh cepat, mencari jalur alternatif. Ia memaksakan diri membuka jendela, lalu menggunakan tali penyelamat untuk menuruni dinding luar gedung—langkah gila yang nyaris merenggut nyawanya. Namun dalam benaknya hanya satu kalimat yang berputar: aku tidak akan gagal lagi.

Sesampainya di bawah, paramedis segera menyambut mereka. Wanita itu segera ditangani, sementara Zayyan tersungkur di aspal, tubuhnya gemetar hebat. Nafasnya memburu, dan sebelum sempat berkata apapun, dunia di sekelilingnya mulai berputar. Bayangan Alya yang berteriak, tangannya yang menjulur ke arahnya, kembali menghantam memorinya.

Zayyan jatuh pingsan di tempat.

"ZAYYAN!"

Suara rekan-rekannya menggema. Salah satu dari mereka berjongkok, memeriksa denyut nadinya.

"Masih hidup! Tapi dia syok berat. Kita harus segera membawanya pergi."

Kendaraan darurat segera membawa Zayyan ke markas, namun dokter memutuskan agar ia bisa beristirahat di rumah. Tubuhnya tak mengalami luka berat, tapi jiwanya mengalami tekanan.

Di dalam mobil, teman-temannya menatapnya dengan diam penuh kecemasan.

"Dia belum sadar sejak tadi..."

"Ini sudah lebih dari satu jam..."

Mereka saling bertukar pandang. Salah satu dari mereka berkata lirih, "Kita bawa dia pulang ke apartemennya. Mungkin... itu akan membuatnya lebih baik."

1
Nyonya Mafia
jangan lupa mampir di novel ku laki laki misterius ya kakak
Jasmine Adam
ceritanya bagus bgt
Author Sylvia: terima kasih banyak kak🫰☺️
total 1 replies
Sri Siyamsih
lanjut k upnya
Sri Siyamsih
kl dah spt litu nggk ad aksl sehat lg knp mmnya Zayyn msh bertahn ounya susmi egois sekl. kasihan Zayyn, dia punya kehidupan sendiri tp d terkan trs .
Anyelir
lanjut kak
Lily Flow
dari jutaan wanita di dunia, kenapa harus adik kandung? kenapa!
itu sakitnya double
Protocetus
jika berkenan mampir ya ke novelku Mercenary of El Dorado
Rama's mom
bantu Luna tapi jangan dengan meninggalkannya
Sri Siyamsih
lanjut k semangat 🙏
Sri Siyamsih
ayo Zayyan kau bisa tolong bantu Luna, dia dah terll byk menderita. kl perlu lawan ortumu yg otoriter itu
Sri Siyamsih
satu masalh kelar, dtg masalh lg bahkn ni org yg berkuasa, sabar Lunaa
Sri Siyamsih
mudah"an hub tasya dgn luna kedpnnya lebih baik lg sbg saudara
Auuthor_Rabbit18🐇
aku mau nulis dulu ya, thor. nanti aku baca lagi/Smile//Smile//Smile//Kiss//Kiss/
Auuthor_Rabbit18🐇
aku mampir lagi thor, jangan lupa mampir dan beri aku saran/Smile//Smile//Smile/.
bdw tetap semangat/Determined//Determined//Determined//Determined/
Anyelir
lanjut kak
Sri Siyamsih
lanjut k upnya
Author Sylvia: iya kak, ditunggu ya ☺️
total 1 replies
Sri Siyamsih
semiga Tasya mint maafnya tulus mau bnr" berubah baik.
Sri Siyamsih
kau pikir Luna mau kembali pdmu Niko, nggk akan. skg dia punya pelindung dan org yg mencintainya
Dimas Saputra
lanjut thor semangat,
Nurhani ❤️
jayen minimal tampar kek mulut si Tasya /Awkward//Awkward//Awkward//Awkward/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!