NovelToon NovelToon
Sistem Pembunuh: Tak Terkalahkan

Sistem Pembunuh: Tak Terkalahkan

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Sistem / Kelahiran kembali menjadi kuat / Dunia Lain
Popularitas:4.2k
Nilai: 5
Nama Author: Wartrick

Bu Bai, Seorang Raja Assassin di Dunia Modern meninggal karena umur.
Setelah kematiannya, Jiwa Bu Bai berpindah ke tubuh Pria bernama Xiao Bu Bai Didunia Kultivator yang merupakan seorang pelayan pembersih di sebuah sekte tingkat 3 yang juga dalam keadaan kritis akibat siksaan disebuah ruangan.
Walaupun dalam keadaan begitu, Keberuntungan Bu Bai seorang Raja Assassin masih berpihak padanya.
Sebuah System muncul dihadapan-nya dan membantunya untuk menjadi tak terkalahkan hingga yang terkuat dan mencapai keabadian.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wartrick, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch 13- Teman Gemuk Bu Bai

Bu Bai mengeluarkan benda kotak dan memberikan-nya kepada Huo Zhen.

Huo Zhen mengernyitkan alisnya dan bertanya, "Benda apa ini kak?"

Bu Bai menggelengkan kepala-nya, "Aku juga tidak tahu apa yang didalam ini. Seseorang menitipkan nya kepada ku saat aku berada diluar Sekte." Kata-nya. Bu Bai tidak ingin menceritakan semua kejadian yang terjadi kepada Adiknya, dia tidak ingin membuat Huo Zhen semakin khawatir.

"Orang itu mengatakan benda itu sangat penting, dan harus diberikan kepada Ketua Sekte Awan Surgawi. Hanya dia yang boleh melihat isinya." Bu Bai lanjut menjelaskan.

Huo Zhen merupakan Murid Inti dan murid dari Tetua Sekte, untuk bertemu dengan Pimpinan Sekte Awan Surgawi tidak lah sulit bagi Adiknya tersebut.

Huo Zhen mengambil benda kotak tersebut dari tangan Bu Bai. "Baiklah kak, aku akan menemui ketua sekte bersama dengan guru." Kata Huo Zhen.

Bu Bai mengangguk puas. "Sekarang, kemana kamu akan pergi kak?" Huo Zhen bertanya.

"Tentu saja aku akan kembali ke area pelayan sekte." Jawab Bu Bai.

"Untuk apa? Bukankah kakak sekarang sudah bisa berkultivasi, Untuk apa lagi kakak tinggal ditempat kumuh itu?" Huo Zhen tidak mau kakak-nya tinggal ditempat tidak terawat tersebut. Kakak-nya dulu adalah seorang jenius di Klan-nya, karena demi melindungi dirinya yang masih kecil, Kakak-nya harus terluka dan menjadi manusia biasa.

"Aku bisa meminta guru agar menyediakan-mu tempat yang nyaman untuk berlatih kak!" Huo Zhen berkata dengan serius, dia sangat bersungguh-sungguh.

Bu Bai menggelengkan kepala-nya. Dia mengusap kepala Huo Zhen dan memberikan-nya senyum lembut.

Dia memiliki saudara yang sangat baik.

"Kamu tidak perlu melakukan semua itu hanya untuk-ku." Balas Bu Bai. "Kamu fokus saja dalam kultivasi-mu dan bertambah kuat lah."

Setelah berkata seperti itu, Bu Bai pergi berjalan ke arah keluar dan meninggalkan kediaman Huo Zhen.

Huo Zhen tidak bisa memaksa keinginan-nya untuk dekat dengan kakak-nya selalu. Mendengar kabar kalau kakak-nya sudah bisa berkultivasi kembali saja sudah senang.

Dia menatap punggung Bu Bai yang pergi meninggalkan tempat-nya. Huo Zhen juga segera pergi untuk menemui guru-nya. Firasat-nya mengatakan, benda yang dibawa oleh kakak-nya sangat lah penting.

...

Area Pelayan Sekte,

"Yah, kediaman tempat ini sangat buruk dibandingkan Murid Inti." Gumam Bu Bai dan hanya bisa tersenyum kusut.

"Bu Bai! Kemana saja kamu selama ini!"

Bu Bai melihat gumpalan lemak datang berlari ke arah-nya dengan sangat kencang.

"Hei~ Hei~ Berhenti!"

"Dugh!!" Suara benturan keras itu menggema saat tubuh besar yang penuh dengan gumpalan lemak itu menabrak tubuh Bu Bai dengan penuh semangat.

"Brukk!!" Kedua-nya terjatuh ke tanah, dengan debu berhamburan disekitar mereka.

"Ugh...! A-Aku akan mati...! Lepaskan...aku...nggak bisa...bernapas...!!" Bu Bai berkata dengan susah payah saat gumpalan besar tersebut menindih badanya.

"Oh~" Tubuh gumpalan lemak itu langsung bangkit berdiri.

"Huh...Hah..." Bu Bai menarik nafas dalam-dalam. Dia hampir saja mati karena sesak. "Sial...! Sudah berapa kali aku hampir mati setelah tiba ke dunia ini!" Bu Bai berteriak didalam hati-nya.

Kurang dari tiga hari tiba di dunia ini, Bu Bai sudah ingin pergi meninggal dunia untuk kedua kali-nya.

Dia menatap Pria dengan tubuh gemuk yang penuh gumpalan lemak tersebut. Hanya dengan melihatnya tubuh-nya yang penuh dengan lemak, membuat Bu Bai cukup sesak.

Pria gemuk di hadapan adalah Pang Liang. Hanya dialah teman Bu Bai di area Pelayan sekte.

Pang Liang dan Bu Bai selalu menjadi perundungan di area pelayan sekte tersebut karena mereka lah yang terlemah.

Sekarang tidak ada yang berani memukuli Bu Bai setelah Huo Zhen yang merupakan Murid inti, mengacak-acak area murid pelayan karena Kakak-nya dipukuli.

Pang Liang yang merupakan kawan Bu Bai, tentu saja mendapatkan manfaat dari semua itu, perundungan pada diri-nya juga berhenti karena hubungan-nya dengan Bu Bai.

Tapi sekarang, Bu Bai melihat tubuh Pang Liang penuh dengan luka lebam akibat pemukulan.

"Apa yang terjadi padamu? Apa kamu dipukuli lagi?" Tanya Bu Bai.

Karena Bu Bai sempat menghilang, para perundung pasti melakukan kesempatan-nya yang sudah lama mereka tahan dan mulai menghajar Pang Liang.

"Hehehehe, Aku sudah terbiasa dengan itu. Tubuhku sekarang sudah jauh lebih kebal." Jawab Pang Liang masih dengan wajah penuh ceria.

"Tapi kemana saja kamu selama ini? Aku sangat merindukan-mu..."

"Apa sesuatu terjadi saat kamu diluar sekte?" Pang Liang berbicara terus menerus.

Pang Liang adalah orang terdekat pemilik tubuh sebelum-nya di area pelayan sekte ini. Walaupun terkadang pemilik tubuh sebelum-nya sedikit kesal dengan tingkah-nya yang terlalu banyak berbicara, Bu Bai tetap menganggap Pang Liang sebagai kawan-nya.

"Hah...!" Bu Bai menatap Pria gemuk tersebut. "Apa mereka lagi?" Tanya Bu Bai.

Mereka yang dimaksud oleh Bu Bai adalah Ketua Pelayan di area Pelayan sekte, Da Bao dan para bawahan-nya.

Da Bao dulu-nya merupakan Murid Luar Sekte, dia diturunkan ke Area Pelayan Sekte karena membunuh sesama Murid Luar pada saat melakukan pertarungan.

Di Area Pelayan Sekte, dia menjadi berkuasa dan selalu memerintah semua Pelayan Sekte. Jika ada yang tidak dia suka, Da Bao tinggal meminta semua bawahan-nya untuk menghajar orang tersebut.

Bu Bai juga dihajar oleh-nya, setelah Bu Bai melawan setelah diperas oleh bawahannya Da Bao, sebelum akhirnya mereka di hajar habis-habisan oleh Huo Zhen.

Huo Zhen adalah Murid inti, sedangkan Da Bao hanyalah mantan Murid luar, tentu saja dia tidak bisa melakukan apapun.

Pang Liang mengangguk, "Ya itu Da Bao dan bawahan-nya. Setelah kamu menghilang, mereka memeras semua uang-ku, lalu menghajar-ku." Kata Pang Liang.

"Tapi tidak apa-apa, Sekarang kamu sudah datang. Hehehehe~" Pang Liang tertawa sambil menggaruk kepala belakang-nya.

Pang Liang tidak malu mengatakannya, karena Bu Bai adalah teman-nya, dia mendapatkan manfaat-nya. Dengan Bu Bai yang sudah muncul, Pang Liang merasa aman, karena dia memiliki Adik yang sangat kuat.

Bu Bai tahu itu dan sama sekali tidak membenci perilaku Pang Liang.

"Dimana Da Bao sekarang?" Tanya Bu Bai. Dia ingin menjumpai Da Bao dan menghajar-nya. Tangan-nya sekarang sangat gatal dan perlu menghajar orang-orang.

Pang Liang melihat kiri dan kanan-nya, "Hei~ Jangan bilang kamu ingin menjumpai-nya...? Tidak...tidak...! Aku tau kau memiliki adik yang sangat kuat, tapi dia tidak disini sekarang. Kita bisa di hajar habis-habisan oleh bawahan-nya." Kata Pang Liang melarang Bu Bai.

[Ding~ Selamat Host telah menyelesaikan Misi!]

Tiba-tiba saja notifikasi System muncul dihadapan Bu Bai. "Akhirnya..."

Bersambung~

Jangan Lupa Di Like Ya....

1
Eka Andik Andik
pelit banget thor apdatemya
Eka Andik Andik
thor apdate 5 chapter setiap hri thor.. ini seru banget
Mia Sagitarius
lanjuut
Mia Sagitarius
lnjut
Mia Sagitarius
hmm..menarik
Eka Andik Andik
next
Eka Andik Andik
lanjut thorrr up 5 chapter
Eka Andik Andik
lanjut thorrrrr
Eka Andik Andik
sangat bagus
Eka Andik Andik
lanjut trus thor ceritanya menarik sekali....
Pecinta Gratisan
crazy up thor updatenya💞
Pecinta Gratisan
sampai tamat thor updatenya💞
Denn King
next 😃
Abdur Rahman
menarik
Farit Pratama
MC ngk berguna harusnya bertarung bersama pak tua itu mau berakhir hidup maupun mati
percuma punya sistim pelit dan ngk guna saat di butuhkan LBH baik ngk ada sistim
Abdur Rahman
kalau bisa leveling Demon system di lanjutkan Thor..... sudah seru2nya malah Hiatus.....
Vanessa
excited buat next chapter kak, semangat!
Pecinta Gratisan
sampai tamat thor updatenya💞
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!