NovelToon NovelToon
Menjadi Pembantu di Rumah Maduku

Menjadi Pembantu di Rumah Maduku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Komedi
Popularitas:5.7M
Nilai: 5
Nama Author: Gevha Jeany

Kesetiaan yang dibalas dengan pengkhianatan, membuat Bianca rela menyamar menjadi pembantu di rumah wanita yang menjadi istri siri suaminya tercinta.

" Bersiap-siaplah mas, tertawalah sepuas mu. Kau dan gundikmu itu akan membayar rasa sakit dari pengkhianatan ini ".

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Gevha Jeany, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertindak Cepat.

Happy Reading...

💞

"Sayang" panggil Yuga lembut disela sela sarapan.

"Ya.." Bianca menjawab malas

Kalau dulu pipinya selalu merona dipanggil sayang dengan lembut oleh suaminya namun sekarang, rasanya dia ingin menyumpal mulut suaminya dengan cabe rawit.

"Mas baru ingat, denger denger kemaren kamu mampir ke kantor ya?"

Sejenak Bianca terdiam lalu melanjutkan sarapannya.

"Iya mas, kenapa ?? Gak boleh?"

"bu bukan begitu sayang, tapi kenapa gak kabari mas dulu. Kan kamu jadi sia sia datangnya karna mas gak di kantor"

"Justru bagus kamu gak di kantor saat itu mas, kalau tidak aku gak bakalan tau tentang kecuranganmu"

"Gak apa apa. Lagian mas kemana setelah dari rumah sakit?" Bianca menguji kejujuran suaminya.

"Mas ada meeting diluar sama klien sayang" berbohong.

"Klien...klien. Gundik mu!!" batin Bianca teriak

Bianca hanya ber ooh ria menanggapi perkataan suaminya.

"Ya sudah mas berangkat ya. Lain kali kabari mas dulu kalau mau ke kantor biar mas bisa cancel meeting.." Yoga bangkit dari duduknya dan mengecup kening Bianca.

"Bilang aja biar gak ketauan bolos karna menemui gund*kmu" Bianca terus menggerutu dalam hati.

Tangan Bianca bergerak cepat menghapus bekas kecupan Yuga dikeningnya dengan tisu setelah Yuga pergi meninggalkan ruang makan.

Berhubung hari ini sedang tidak sibuk, Bianca duduk santai dibelakang rumahnya.

Ada banyak rencana yang dia rancang di kepalanya.

Sesekali menyeruput minuman dingin yang dibikin oleh mbok Yun sambil mengotak ati ponselnya.

"Hallo Dodi" panggilnya setelah tersambung.

"Tumben lo nelpon gue, ada apa?"

"Gue butuh bantuan lo"

"Apa??"

"Ntar gue kirim sebuah alamat. Tugas lo cariin kontrakan rumah kecil dekat dekat situ" jelas Bianca

"Buat apa? Lo udah bosan hidup senang?" Dodi berseloroh

"Pala lo. Udah pokoknya cepat cariin, ntar lo juga bakalan tau"

"Pokoknya gue harus dapat kabar baik hari ini juga" putus Bianca

Sementara ditempat lain Dodi uring uring an.

"Dasar bos lucnut. Ngasih perintah sesuka hati, putusin telpon semaunya. Untung sahabat gue" umpat nya.

Merasa bosan Daisy berniat ke kamarnya.

Tidak ada yang dia lakukan, hanya duduk di tepi ranjang. Sejurus kemudian matanya menyapu seluruh kamarnya.

Seketika matanya berhenti pada lemari tempat dia biasa menyimpan berkas berkas penting dan perhiasannya.

Dengan tidak sabaran dia membuka pintu brangkas, perasaannya mulai tidak enak. Dia mulai berpikir yang tidak tidak karna selama ini dia dan Yuga saling terbuka dalam hal apa pun.

Menurutnya percaya adalah salah satu pondasi rumah tangga. Sekarang dia meragukan hal itu. Percaya bisa saja menghancurkannya, terbukti sekarang.

Diam diam suaminya berkhianat.

Akhirnya pintu brangkas terbuka, dan dia melihat....

Semua masih pada posisi masing masing, seperti terakhir dia letakkan tapi dia tidak ingin terkecoh, mungkin saja ini trik suaminya setelah mengambil sesuatu lalu membereskannya seperti semula agar dia tidak curiga.

Astaga dia mulai souzhon pada suaminya

Matanya kemudian meneliti semua aset aset miliknya kemungkinan ada yang hilang atau diganti dengan yang palsu.

Sedetik kemudian dia bernafas lega.

Sertifikat rumah, butik, cafe, kendaraan juga property lainnya aman begitu juga dengan perhiasannya. Tidak ada yang kurang.

Dia menduga duga mungkin suaminya belum berpikir sejauh itu untuk merebut hartanya karena uang perusahaan masih bisa dia ambil.

Namun Bianca tidak ingin lengah, bisa saja sewaktu waktu suaminya itu terpengaruh oleh gund*knya untuk menguasai seluruh hartanya.

Orang baik jika berteman dengan orang jahat sedikit banyaknya pasti akan terpengaruh, pikirnya.

Tanpa berpikir panjang Bianca mengambil semua asetnya dari brangkas setelah memfoto lalu mengirimnya ke seseorang.

Dan akan menyimpan semua ketempat yang aman jauh dari jangkauan Yuga.

Dia tersenyum penuh arti.

Sepertinya dia tengah merencanakan sesuatu.

.

.

.

.

💞

1
ria sopingi
Yang gw heran bisa bisanya Bianca yang ank sultan dapatin laki yg keluarganya modelan kyk gini dah miskin gk py akhlak lg wkwkwkwk tp namanya juga novel
Handayanie Nhie
y ampun udh 1th aku menunggu klnjutan'y crita novel ini, sperti'y akn mnjadi crita yg tanggung dan mnjdi khayalan para pembaca deh😢
Diah Hidayanti: iya kak sma aku bolak balik pngen liat apa udh update trnyata gak brlanjut
total 1 replies
putra ARC
thor aku nunggu setahun kok ndak up😭
Risya
hallo kk othor... kangen nih sm Bianca dan Rai, kapan nih up lagi?
😭😭
Tia H.
😅 ini judul nya pelakor teraniaya.
Tia H.
kereeen bianca.
Tia H.
aku jg ngakak si bianca ada2 aja .
Tia H.
gokiiiiil si bi 🤣🤣
Tia H.
setelah ini tendang jauh2 laki g tau diri
Tia H.
sunatin lg bi lakinya😂
Tia H.
baru baca tp udah darting 😅 ikut nyimak kk.
Zaichik Rania
aku juga 🤭🤭🤭🤭
Zaichik Rania
dih mama mertua 😂😂😂😂
Zaichik Rania
Alloh mematahkan hatimu untuk menguatkanmu sabar Bianca
Zaichik Rania
aku suka nih wanita yg kuat gini..,
Maya Sari Niken
lama bnget alurnya
Miza Susilawati
seru
Wo Diana Koba Ngaras
koq fahmi, bkn nya Adit yaaa
Boru Silalahi
siapa lagi Lasmi dan Gayatri ini
Boru Silalahi
kapan ketahuan anak dalam kandungan Nora bkn anak yuga
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!