NovelToon NovelToon
Pewaris Dewa Pedang

Pewaris Dewa Pedang

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Kebangkitan pecundang / Kelahiran kembali menjadi kuat / Epik Petualangan / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: Agen one

​Jian Wuyou adalah"Jenius Seribu Tahun"yang dielu-elukan,hingga sebuah pengkhianatan keji dari sekte dan sahabat terdekatnya merenggut segalanya. Dituduh mencuri artefak suci, ia dihina di depan umum, kehilangan lengan kanan andalannya, dan dilempar ke Jurang Pembuangan untuk membusuk.

​Namun, di kedalaman jurang, keputusasaan Wuyou mengkristal menjadi dendam yang membara. Dengan satu tangan yang tersisa dan ditemani pedang karatan yang memalukan, ia melakukan hal yang mustahil: memindahkan inti Dantian ke lengan kirinya, terlahir kembali sebagai kultivator di Tahap Penyatuan Roh.

​Kini, dengan wajah renta, tekad baja, dan julukan barunya yang mematikan,'Hantu Pedang',Wuyou memulai perjalanan balas dendamnya. Dunia kultivasi akan segera mengetahui bahwa seorang Dewa Pedang tidak membutuhkan kedua tangan untuk menebas langit.

​Ikuti kisah Jian Wuyou saat ia mengungkap konspirasi besar di balik pengkhianatannya dan menuntut darah dari setiap orang yang pernah menertawakan kejatuhannya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Agen one, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

​Bab 12: Peta Giok Kuno dan Kunci Konspirasi

​Jian Wuyou berdiri di tengah Aula Utama Klan Fang yang hancur, dikelilingi oleh potongan-potongan daging kecil dan debu. Setelah memastikan Pemimpin Klan Fang benar-benar mati, Jian Wuyou dengan dingin mengabaikan mayat di sekitarnya dan bergerak cepat menuju ruang harta yang tersembunyi.

​Di ruang harta itu, yang kini terbuka lebar, Jian Wuyou tidak tertarik pada emas atau tumpukan koin perak. Matanya yang tajam tertuju pada sebuah gulungan yang terbuat dari kulit kuno yang rapuh, terikat dengan tali sutra hitam, tersembunyi di balik lambang klan. Energi kuno dan samar-samar keluar dari gulungan itu, sebuah Qi yang terasa asing namun memiliki resonansi yang mencurigakan.

​Tanpa membuang waktu, Jian Wuyou menyarungkan pedangnya, mengambil gulungan itu, dan menghilang dari kediaman Klan Fang secepat bayangan, meninggalkan para pemuda desa yang masih termangu dalam kengerian dan kebingungan.

​Ia berhenti di atas pohon raksasa yang sangat tinggi di pinggiran kota. Duduk di atas cabang tebal yang tersembunyi oleh daun lebat, ia dapat melihat seluruh kota dan beberapa desa dari atas dengan mudah. Keheningan di ketinggian ini adalah kontras yang sempurna dengan pembantaian yang baru saja ia lakukan.

​Jian Wuyou kemudian membuka gulungan kuno tersebut dengan hati-hati menggunakan satu tangan.

​"Peta?"

​Jian Wuyou melihat gambaran sebuah tempat yang terlihat kuno, diukir dengan detail jalur energi dan formasi alam yang luar biasa. Di peta itu, ada beberapa titik yang sudah ditandai, terlihat seperti portal energi atau titik kumpul rahasia di berbagai wilayah Benua.

​Tapi yang paling menarik perhatian Jian Wuyou adalah lokasi yang dilingkari dan dicentang dengan tinta darah kering: Lembah Bintang Jatuh.

​"Lembah Bintang Jatuh? Ini adalah tempat legendaris di perbatasan Tiga Kekaisaran Besar yang terkenal telah hilang dan berbahaya," spekulasi Jian Wuyou, matanya menyipit, "Apa yang ingin mereka lakukan di sana? Ini adalah lokasi yang diperebutkan oleh banyak faksi besar,Dan yang pasti bukan hanya Klan Fang."

​Setelah Jian Wuyou mengamati Peta Giok itu lebih teliti, ia menyadari adanya sebuah lambang yang mirip dengan lambang yang tertera pada surat palsu yang ia terima sebelum pengkhianatan di masa lalu—sebuah lambang yang ia lihat mengambang sebentar dari surat yang di berikan oleh Qing Xi.

​"Lambang itu..."

​Jian Wuyou merasakan Qi di lengan kirinya berdenyut, memproyeksikan kembali ingatan visual surat yang dipalsukan itu. Ia melihat lambang yang ada di peta itu memang serupa dengan lambang Sekte Pedang Giok yang asli, tetapi ada sedikit perbedaan yang sangat kecil: sebuah bercak kecil berbentuk bulan sabit yang ditambahkan di sudut kanan atas lambang giok itu.

​"Bukan hanya salinan, tapi peta ini juga memang ada hubungannya dengan orang-orang yang merencanakan pengkhianatan kepadaku. Lambang di sini sama persis dengan lambang yang kulihat mengambang dari Surat pemberian Qing Xi dan Qi-nya terasa kotor seperti Qi sekte." batin Jian Wuyou, matanya memancarkan cahaya dingin yang mematikan.

​Lambang bulan sabit itu mengonfirmasi bahwa Klan Fang adalah bidak yang bekerja untuk faksi yang lebih besar—faksi yang memalsukan surat Xiao Bu dan yang memiliki koneksi dengan Sekte Pedang Giok.

​Jian Wuyou berdiri dan menghadap ke arah lokasi Lembah Bintang Jatuh. Tekadnya membara.

​"Jika ini benar, ini adalah kunci bagi Xiao Bu untuk mendapatkan Artefak Pedang Giok, bukan untuk sekte, tapi untuk faksi rahasia ini, menggunakan jebakan Artefak untuk menyingkirkanku," Jian Wuyou mengakhiri spekulasinya. "Klan Fang hanyalah pos terdepan yang mengumpulkan sumber daya dari Benua Yun Tianzi untuk mendukung rencana besar ini."

​Dengan adanya peta ini, tujuan Jian Wuyou semakin jelas: Balas dendamnya harus dilakukan dengan menghilangkan akar masalah, bukan sekadar memotong rantingnya. Untuk saat ini, dia akan mencari lokasi yang sama persis seperti yang ada di peta, yaitu Lembah Bintang Jatuh.

​Jian Wuyou menyimpan gulungan kuno itu dengan hati-hati di dalam cincin interspatial yang ia dapatkan dari harta Klan Fang. Ia menatap ke langit.

​"Klan Fang adalah semut. Xiao Bu hanyalah anjing penjaga yang ingin mendapatkan posisi kekuasaan dari tuannya. Tapi siapa dalang di balik semua ini, yang menggunakan kekuasaan Sekte Pedang Giok?"

​Misteri ini, alih-alih meredakan amarahnya, justru menyulut ambisi barunya. Ia tidak akan hanya membunuh musuhnya; ia akan menghancurkan rencana agung yang membuat dirinya dikhianati dan jatuh ke Jurang Pembuangan.

​Jian Wuyou menghilang dari pohon, meninggalkan kota yang baru saja ia bebaskan dalam kekacauan. Di kejauhan, para pemuda desa sedang kebingungan menghadapi genangan darah, dan dunia fana baru saja menyadari kehadiran sosok bayangan yang dikenal sebagai Hantu Pedang—sosok yang kini memulai perburuannya terhadap konspirasi yang melintasi benua.

1
y@y@
🌟👍🏾👍🏼👍🏾🌟
Dinata Tea
godjob🔥🔥🔥
Dinata Tea
🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥
Slow respon: membaraasaaaa/Hammer/
total 1 replies
Dinata Tea
💪👍🔥🔥🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
👍🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
gaspollllll 🔥🔥🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
kuatkan terus Jian 🔥🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
🔥🔥🔥
Dinata Tea
hancurkan Jian 🔥🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
🔥🔥🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
gaspollllllll Jian. 🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
bagus Jian 🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
kuatkannnnnnnnnn🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
kuatkan Jian, 🔥🔥🔥🔥🔥
Dinata Tea
bertahan Jian, kasian yu xin dipaksa demi ortu nya🔥🔥🔥🔥🔥
Slow respon: /Sob/
total 1 replies
Dinata Tea
pergi, jadilah kuat🔥🔥🔥🔥🔥
Slow respon: /Determined/
total 1 replies
Dinata Tea
waduhhh, knp wuxin 🔥🔥🔥
Slow respon: /Scare/
total 1 replies
Dinata Tea
mantapppp gadis barbar🔥🔥🔥🔥
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!