NovelToon NovelToon
Ramuan Pemikat Wanita

Ramuan Pemikat Wanita

Status: tamat
Genre:Dikelilingi wanita cantik / Action / Si Mujur / Anak Lelaki/Pria Miskin / Harem / Berondong / Tamat
Popularitas:11.8k
Nilai: 5
Nama Author: rcancer

Nama panggilannya Surya. Pemuda biasa yang bekerja sebagai tukang dekorasi pengantin itu akan mengalami banyak keanehan.

Anak muda yang sudah lama tidak menjalin hubungan asmara, tiba-tiba didekati beberapa perempuan dengan status yang berbeda-beda.

Awalnya Surya merasa senang dan menganggap itu adalah hal normal. Namun, ketika dia pengetahui ada rahasia dibalik botol parfum yang dia temukan, seketika Surya menjadi dilema.

Akankah Surya akan membuang botol parfum itu? Atau anak muda itu akan menyimpan dan menggunakannya demi kesenangan dia?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon rcancer, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dan Terjadi Lagi

Surya terpaku dengan mulut terbuka dan mata agak melebar. Dari raut wajahnya, tergambar jelas kalau pria muda itu sangat terkejut dengan apa yang baru saja dia dengar.

Surya merasa semakin aneh dan dia yakin kalau keadaan ini sangat tidak wajar.

"Kenapa? Kamu kaget, aku ngomong kaya gitu sama kamu?" sepertinya lawan bicara Surya kembali menyadari keadaan anak muda itu, hingga dia pun mengeluarkan suaranya dengan sikap wanita itu terkesan lebih santai.

"Menurutku, ini sangat aneh, Mbak," balas Surya tanpa basa-basi "Masa tertarik sama cowok, gara-gara ketiaknya?" anak muda itu masih meragukannya meski ini bukan pertama kali dia mendengar fakta seperti itu.

"Ya nggak aneh lah," ujar wanita yang belum menyebut namanya sama sekali. "Kalau dalam istilah bahasa inggris, sifat kaya gini tuh namanya fetish. Sebuah kecenderungan unik yang dimiliki seseorang. Dan tentunya, fetish ini ada kaitannya dengan hubungan ranjang."

"Hah! Hubungan ranjang? Apa hubungannya?" Surya kembali terkejut dan sepertinya anak muda itu baru mengetahui akan hal tersebut

"Tentu saja ada hubungannya," balas si pemilik rumah. "Sebagai contoh, kamu pernah nonton film dewasa nggak?"

"Film dewasa?" kalai ini Surya langsung tingkah.

"Udah, ngaku aja, pasti kamu pernah nonton kan?" terka si wanita tanpa basa-basi membuat Surya hanya bisa cengengesan.

"Pasti dalam film itu, kamu pernah melihat jenis film deng terbagi menjadi beberapa katagori, seperti contoh, kategori anak muda main sama emak-emak, atau anak muda wanita main sama om-om atau bapak-bapak. Ada yang mainnya disakiti dan dikasari, ada juga yang suka ciumin kaki segala, iya kan?"

Surya terdiam dengan otak bekerja, memikirkan ucapan wanita itu dan mencernanya. Tak lama kemudian anak muda itu pun samar-samar mengangguk dan membenarkan ucapan wanita itu.

"Itu namanya fetish," balas si wanita. "Mungkin kamu juga memilki fetish. Misalnya kamu lebih suka membayangkan main dengan cewek seksi berdada besar, itu termasuk fetish juga loh. Kalau aku sendiri tertarik dengan aroma ketiak. Tapi nggak semua ketiak cowok aku suka loh ya."

Karena wanita itu tersenyum lebar, Surya pun ikutan tersenyum. "Emang cowok seperti apa yang membuat kamu tertarik dengan ketiaknya?" tanya Surya.

"Yang pasti orangnya ganteng kaya kamu, heheh..." balas si wanita. "Tapi baru kali ini loh, aku jujur sama kamu kalau aku suka ketiak cowok, padahal kamu aja belum tahu namaku, iya kan?"

"Ah iya," Surya kembali terperangah. "Iya loh, kita belum saling kenalan, tapi mbaknya sudah membahas yang cukup sensitif kaya gini," ujar anak muda itu.

"Ya nggak apa-apa," dengan entengnya wanita itu kembali berkata. "Tapi terus terang baru kali ini loh, aku berani ngomong apa adanya, kalau aku tertarik sama ketiak kamu dan jujur, aku penasaran degan baunya. Dari dulu, aku nggak berani terus terang kaya begini. Dulu cuma bisa diam-diam mengagumi ketiak cowok yang aku suka. Aneh ya? Hahaha.."

"Ya ampun," balas Surya bertambah heran dengan sikap lawan bicaranya. Surya sendiri bingung, entah dia harus bangga atau bagaimana, menyikapi hal itu. Yang pasti kejadian ini sangat diluar prediksi dia.

"Tapi jujur sih, Mbak, aku juga baru kali ini mendengar ada wanita yang tertarik sama aku gara-gara bulu ketiak," ujar Surya. "Dari dulu nggak pernah ada yang mau ngaku suka sama ketiakku. Tapi emang sih, dulu ketika masih punya pacar, pacar aku tuh senang banget menghirup bau badan aku tiap sedang kencan. Terutama kalau naik motor, dulu mantanku katanya gemas tiap kali cium bau badan aku."

"Wah, beruntung banget tuh cewek," ujar si pemilik rumah. "Apa sampai sekarang masih suka kaya gitu?"

Surya menggeleng. "Itu kan kejadian dulu, Mbak" jawabnya.

"Oh iya, ya," wanita itu sontak tersenyum lebar. "Berarti, sekarang, kamu lagi jomblo dong? Pacaran sama aku mau nggak? Biar aku bisa bebas menghirup aroma badan kamu?"

"Hah!" lagi-lagi Surya dibuat terkejut. "Kenal aja belum, Mbak, udah ngajak pacaran aja."

Wanita itu malah terkekeh. "Hahaha... ya nggak apa-apa, yang penting kan, aku bisa cium ketiak kamu."

"Aduh, jangan gitu lah, Mbak," Surya mulai merasa resah. "Oh iya, ini sih keluarga kamu lagi pada kemana, Mbak?" anak muda itu pun memilih melempar pertanyaan lain agar tidak seterusnya terjebak dalam obrolan yang menurutnya sangat aneh.

"Ya nggak kemana-mana," jawabnya dengan enteng. "Aku kan di sini tinggal sendirian."

"Hah! Kok bisa?" Surya kembali dibuat terkejut

"Ya bisa lah. Aku kan sudah nikah," jawab si wanita, membuat Surya kembaki menujukan raut terkejut di wajahnya. "Aku tuh sudah tiga tahun nikah, tapi lagi ditinggal suamiku kerja."

"Ditinggal suami kerja?" saat itu juga tumbuh rasa penasaran pada benak anak muda itu. "Emang suaminya kerja dimana?"

"Kerja, di kapal." jawab si wanita.

"Oh...," balas Surya. "Terus, kenapa kamu nggak tinggal sama keluarga aja, Mbak, biar nggak kesepian?"

"Penginnya sih kaya gitu," balas si wanita. "Tapi aku nggak bisa tenang," jawab si wanita.

"Nggak bisa tenang? Kenapa?" Surya pun makin penasran.

"Kalau aku ikut keluargaku, aku takut keluarga suamiku nggak terima dan mikir yang tidak-tidak. Tapi aku sendiri nggak bakalan betah jika harus ikut mertua. Kamu pasti tahu kan, gaji bekerja di kapal itu gede, keluarga suamiku tuh kaya khawatir, takut aku menguasi harta suamiku. Padahal tanpa harta suami pun aku masih bisa hidup. Untungnya rumah ini aku beli sbelum aku nikah sama suamiku."

"Hah! Serius, Mbak? Rumah ini kamu beli sendiri?" tanya Surya lagi. Begitu wanita itu menjawab tanpa ragu, Surya pun langsung menujinya. "Wah, keren dong, emang Mbak kerja apa sih? Sampai bisa punya rumah sendiri?"

Wanita itu tersenyum. "Sebelum menikah, aku tuh dulu kerja di perusahaan swasta dan gajinya lumayan gede. Kerja sejak lulus sekolah dan aku berhenti ketika nikah."

Wah, hebat," puji Surya, "Jadi minder aku. Sampai sekarang, aku aja belum menemukan kerja yang tetap."

"Kamu nganggur?"

Surya tersenyum masam. "Dibilang nganggur ya enggak, tapi dibilang bekerja juga, lebih banyak kosongnya," jawab Surya.

"Maksudnya gimana?" lawan bicara nampak mengerukan keningnya.

Surya pun segara memberi penjelasan tentang pekerjaan yang sedang dia pegang selama hampir dua tahun ini.

"Daripada kamu sibuk cari kerja, aku saranin sih, mending kamu buka usaha aja," ujar Si wanita. "Kalau kamu punya usaha sendiri, kamu jadi nggak perlu melepaskan pekerjaan kamu sebagai tukang dekorasi."

"Niatnya sih begitu, Mbak, " jawab Surya.

"Baguslah, kalau kamu udah ada niat," jawab si wanita. "Jadi selanjutnya gimana?"

"Gimana apanya?" wajah surya langgsung kebingungan.

"Aku boleh nggak, cium ketiak kamu?"

"Hah!"

1
Rhaka Kelana
hadehhhhh.....cerita bagus malah Hiatus...😓🤦
Risky Doank
sayang sekali thoor klo di hentikan, critanya menarik dn menghibur...
Risky Doank
cuman 1 bab aja thoor..?
Risky Doank
👍👍 lanjut bang authoor..
Risky Doank
👍👍
Apriyanti
lanjut thor 🙏
Apriyanti
wkwk parah bgt tuh cewe🤣🤣
Apriyanti
lanjut thor 🙏
Apriyanti
lanjut thor
Apriyanti
lanjut thor 🙏
Apriyanti
lanjut thor
Apriyanti
lanjut thor 🙏
Apriyanti
lanjut thor
Apriyanti
lanjut thor 🙏
Apriyanti
wah sama persis KY kamu surya🤣
Apriyanti
lanjut thor 🙏
Apriyanti
lanjut thor
Apriyanti
lanjut thor 🙏
Apriyanti
wah PD nyusulin Surya ni🤣🤣
Apriyanti
lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!