NovelToon NovelToon
Penyesalan Ayah Dari Anak-Anak Ku

Penyesalan Ayah Dari Anak-Anak Ku

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Lari Saat Hamil / Single Mom / Crazy Rich/Konglomerat
Popularitas:5.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: Inka

Karina Fransiska Arnold tidak pernah menyangka jika dirinya akan dijadikan kambing hitam atas meninggalnya Gloria calon tunangan adik iparnya oleh wanita yang dicintai suaminya. Masyarakat berlomba-lomba mengutuknya dan menghujaninya dengan kalimat-kalimat umpatan dan sumpah serapan. Hingga membuat hidup Karina tidak tenang. Ia meninggalkan kota kelahiran ibunya dan kembali menjadi wanita yang paling dihormati di negaranya.

Kepergian Karina membuat hidup Ocean Dirgantara Gultom berubah 160 derajat.

10 tahun kemudian mereka dipertemukan kembali dalam keadaan tak terduga. Namun, kebencian dari putra-putrinya merupakan penyesalan terbesar kedua yang ia rasakan setelah kehilangan wanita yang selama ini menjadi istrinya.

"Mungkin caraku salah dalam melindungi mu. Tapi, aku sadar menyesal pun tak ada gunanya." Ocean Dirgantara Gultom

"Sejauh apa pun aku bersembunyi. Tapi, takdir justru selalu memihak pada mu." Karina Fransiska Arnold

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Inka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12

Karina menatap langit malam dari dalam pesawat. Ia memutuskan kembali ke negaranya tanpa diantara oleh sahabatnya.

Karina merasa sungkan terus-menerus harus merepotkan Josephine.

"Kuharap keputusan ku sudah tepat." lirih Karina sebelum memejamkan kedua matanya mengarungi mimpi.

Sementara seorang pria yang duduk tidak jauh darinya tersenyum lega melihat wajah tenang wanita itu.

"Apa Anda membutuhkan sesuatu, Tuan?" tanya seorang pramugari cantik menghampirinya.

"Saya membutuhkan selimut dan sebuah bantal."ujar pria itu dengan wajah datar.

"Baik, saya akan menyiapkannya."

Pramugari itu kembali melangkah berlalu dari sana. Tak beberapa lama ia kembali dengan sebuah bantal dan selimut yang diminta pria itu.

Pria itu berdiri dari duduknya dan melangkah menyelimuti Karina.

"I hope you happy.'

Pria itu meninggalkan sebuah kecupan manis di pucuk kepala gadis itu sebentar. Hingga ia kembali duduk di kursinya.

Beberapa jam kemudian

Pesawat yang ditumpangi Karina mendarat di negara Jepang. Hal itu menandakan kalau Karina harus pindah ke pesawat lain. Karena pesawat yang ditumpanginya akan transit di negara tersebut dan kembali ke Indonesia.

Pria itu menatap punggung Karina yang semakin menghilang dari pandangannya.

"Tuan, sudah saatnya kita kembali." ucap seorang pria lain membuyarkan lamunannya.

Pria yang dipanggil tuan itu kemudian melanjutkan langkahnya keluar dari bandara. Ia berniat menemui seseorang sebentar kemudian lanjut kembali ke negaranya.

#

#

Sepuluh tahun kemudian

"Ternyata waktu sangat cepat berlalu." gumam Karina tersenyum tipis menyentuh salju yang berjatuhan dari langit.

"Hari ini merupakan kesembilan kalinya aku melalui musim dingin bersama keluarga kecilku." timpalnya lagi tersenyum hangat menatap tiga anak kecil yang sedang bermain bola salju di depan kediaman mereka.

"Oscar! Ayo lembar bola saljunya ke arahku!" teriak seorang anak perempuan berusia 9 tahun kepada seorang anak laki-laki yang seusia dengannya.

"Aku merupakan pria sejati! aku tidak mau menyakiti saudariku sendiri. Cuaca terasa semakin dingin. Lebih baik kita segera masuk ke dalam rumah. Aku takut Madre marah karena kita terlalu lama dl luar." Oscar meninggalkan saudari perempuannya begitu saja.

Sementara anak laki-laki lain seusianya tersenyum hangat melihat sikap dewasa saudaranya.

"Ocean! apa kau juga akan menolak permintaan ku?" tanya anak perempuan itu dengan suara pelan.

Anak itu langsung melangkah mendekati saudarinya dan mengandeng tangannya masuk ke dalam rumah.

"Aku tahu kau sangat ingin menghabiskan liburan tahun ini bermain salju sepanjang hari. Tapi, kau juga harus menjaga kesehatanmu."kata Ocean kecil dengan suara lembut.

"Tapi, aku ingin bermain bersama kalian. Saat kita kembali nanti ke Italia. Kalian pasti sibuk dengan pendidikan kalian." lirih anak perempuan itu dengan mata berkaca-kaca.

"Nica. Kita masih bisa melakukannya dilain waktu." ujar Ocean kecil mengelus lembut kepala botak saudarinya.

Oceanica merupakan anak ketiga Karina yang menderita penyakit Alopecia Areata. Kondisi ini membuat rambut anak itu terus rontok. Di dunia medis sendiri penyakit ini diartikan sebagai kondisi yang menyebabkan dimana seseorang mengalami kebotakan di sebagian kepalanya ataupun bisa menyeluruh. Hal ini biasanya disebabkan oleh serangan imunitas tubuh sendiri alias autoimun.

Sampai hari ini Karina masih menyalahkan dirinya sendiri. Ia merasa penyakit putrinya bermula dari kesalahannya yang tidak bisa mengontrol emosi dan psikisnya selama mengandung anak-anaknya.

Hanya wanita hamil tanpa di dampingi seorang suami yang tahu bagaimana perasaan Karina. Ia harus mengalami perubahan emosi yang terkadang tidak terkontrol. Ia juga harus merawat ketiga anaknya sendirian.

"Ocean? apa penyakit ku bisa sembuh?"tanya anak perempuan itu dengan suara lirih sembari mengikuti langkah kembarannya masuk ke dalam rumah.

Oceanica memiliki kemampuan diatas rata-rata. Ia juga pandai melukis dan bernyanyi. Hanya saja ia terkadang merasa insecure dengan kepala botaknya. Apa lagi kalau anak perempuan itu pergi ke sekolah dengan penampilan seperti itu. Ia takut penampilannya akan menjadi bahan olok-olokan teman-temannya di sekolah.

Karina juga tidak mengijinkan putrinya bersekolah di sekolah umum. Ia takut Nica akan menjadi bahan olok-olokan anak lain yang akan menimbulkan trauma seumur hidup. Ia memutuskan memperkerjakan seorang guru yang bisa mengajari Oceanica dari berbagai mata pelajaran yang disukai putrinya.

Kadang Nica merasa iri melihat kedua saudara kembarnya sudah memiliki banyak teman-teman di sekolah mereka. Sementara Nica tidak memiliki satu orangpun teman. Ia hanya bermain dengan kucing dan anjing kecil kesayangannya. Terkadang hanya hewan yang bisa mengerti suasana hatinya.

"Aku bercita-cita menjadi seorang dokter yang hebat dan akan menciptakan obat untuk menyembuhkan mu. Jangan khawatir dengan kesembuhan mu. Aku pasti akan mengusahakan yang terbaik untuk kesembuhan mu." jawab Ocean kecil tersenyum hangat menatap wajah sedih saudarinya.

"Meskipun penyakit ku bukanlah penyakit yang berbahaya. Tapi, aku pernah mendengar obrolan dokter yang sering memeriksa ku. Kalau mereka belum menemukan obat yang ampuh untuk menyembuhkan penyakit ku." celetuk Nica dengan suara bergetar.

Karina tidak mampu membendung air matanya mendengar obrolan kedua anaknya.

"Untuk apa memiliki harta berlimpah dan juga kedudukan yang tinggi. Jika uang tidak bisa menyembuhkan penyakit putriku." gumamnya dengan meneteskan air mata.

Selama sepuluh tahun ini Karina bekerja sebagai seorang CEO di perusahaan ayahnya. Ia sibuk mengelola perusahaan turun temurun keluarga besar ayahnya.

Sekarang perusahaan itu sudah berkembang dengan cukup pesat berkat kecerdasan dan kegigihan wanita itu. Ayahnya mengakui kehebatan Karina dalam mengelola bisnisnya. Sementara ibu tirinya bertingkah semakin gila semenjak kematian putrinya. Ia sibuk menghabiskan waktunya mabuk-mabukan dan melampiaskan nafsunya kepada para gigolo yang ia sewa. Gavin Menzies sama sekali tidak peduli dengan kelakuan diluar batas istri keduanya. Terkadang Karina bertanya-tanya dalam hati. Apa alasan pria tua itu dulu menikahi ibu tirinya. Kalau memang ayahnya mencintai wanita itu. Ia akan sangat marah melihat istrinya tidur dengan seorang gigolo.

Karina menghapus air matanya agar ketiga anaknya tidak khawatir dengan keadaannya. Ia juga tidak mau anak-anaknya kembali bersedia.

"Bagaimana? apa kalian sudah selesai bermain saljunya?" tanya Karina menatap ketiga anak kembarnya.

"Cuaca diluar sangat dingin, Ma. Aku takut Nica mengalami flu dan demam." ujar Ocean kecil dengan lembut.

"Terima kasih sayang sudah mengingatkan adik-adik mu."

"Sama-sama, Mam. Sebagai kakak aku harus melindungi adik-adik ku." Karina tersenyum mendengar jawaban putra pertamanya. Meskipun mereka terlahir kembar. Tapi mereka memiliki sikap yang bertolak belakang.

Ocean kecil selalu bersikap dewasa dan memperlakukan adik-adiknya dengan hangat. Sementara Oscar memiliki sifat yang dingin dan datar. Sangat sulit membuat anak keduanya itu tersenyum. .

"Ayo kita makan. Mama sudah menyiapkan makan malam kesukaan kalian."

Mereka semua melangkah menuju meja makan.

Karina meletakkan sepiring chicken katsu teriyaki di depan mereka. Karina juga menambah beberapa jenis sayur lalapan untukku anak-anaknya.

"Terima kasih untuk makan malamnya Mama sayang. Semoga Mama sehat selalu dan semakin semangat menyiapkan makanan untuk kami setiap harinya." ucap mereka bersamaan membuat hati Karina tersentuh. terharu.

"Sama-sama sayang. Semoga kalian menyukai masakan Mama."

Karina mengecup kepala ketiga anak-anaknya. Ia kemudian duduk di tempatnya dan makan malam bersama.

Ia senang melihat anaknya tumbuh dengan wajah tampan dan cantik. Karina berharap suatu hari nanti anak-anaknya akan tumbuh dewasa bersama-sama. Saling melindungi dan menyayangi saat ia tidak ada lagi bersama mereka.

1
zhoedjie liem
jd penasaran
zheny puji
kerennnnnn bangetttt
baru kali ini dalam sejarahq baca novellll mikir. biasanya cuma ikut alur menerka nerka.. lhaaa inii Sampek mau ngapain ae msih mikir novel, keren banget pokoknya
Wasiah Ibu
knp karina lemah gtu thor
Aghnia Raina
Luar biasa
rina nurika
ceritanya bingungin.... seharunya Karina punya harga diri setelah diperlakukan seperti itu yaa
Wahyu Eka
😁😁
zheny puji
keren
Rajakedang Usman
lanjut
jul choe
iya ..ngk gerti cerita nya ..bingung
Wahyu Eka
💟💟💟
Itsmee_
apa gak pusing thor mikirin alurr??
Sriwahyuni
Terima kasih Thor..... cerita nya keren banget
Etta's
keponakan lucknut🤣
Malika Putri
Luar biasa
Faalih Robbani
Biasa
Faalih Robbani
Buruk
Ninnamar Marllina
dari awal baca sampe selesai marathon tanpa skip saking pinisirinnya, ini novel bikin org pikun pun jd sembuh ky nya 😀, keren thor, syukaaa...
Trivinna Wiehardjanto
Luar biasa
Laila Nur Azizah
Darren david anak gavin? bukannya lina berpisah dengan gavin saat hamil karina? Karina lahir saat ada kebakaran itu juga terakhir kalinya gavin kehilangan jejak karina?
Lentera Hati: kan sempat bertemu lagi terakhir kali terus kehotel
total 1 replies
Jue Salin
org tua gila kuasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!