Pernikahan yang ketiga kali nya,kini berakhir dengan perpisahan. Setelah setahun bersama,kini Bagas dirgantara harus menelan lil pahit kembali. Dua pernikahan nya gagal karena mereka yang tidak bisa melahirkan anak,dalam tiga tahun . Bagas harus menikah tiga kali,ini terakhir bagi nya.
Bagas dirgantara, sosok pria sempurna dimata semua orang. Memiliki wajah tampan,tubuh kekar dan pewaris dirgantara group. Semua wanita berlomba-lomba untuk mendekati dan dapat menjadi istri nya,hingga hatinya jatuh pada wanita yang di cintai nya dan dia nikahi.
Bagaimana kisah selanjutnya,apakah Bagas dirgantara mendapatkan keturunan nya ? atau dia hanya akan bermain-main dengan sekertaris nya yang cantik dan seksi?
Yuk....mampir,masih dengan alur cerita yang sama ya say. Bisa buat nangis,kesal dan berdenyut 🤭,semoga pada suka ya....makasih 🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuliati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Sekretaris Saya
🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Sita dan yang lain nya memperbaiki penampilan mereka,mereka ingin terlihat cantik walaupun mereka tau pandangan mata Bagas mengarah pada Utari. Mata mereka bertemu,membuat wajah Utari memerah dan dengan segar dia alihkan ke lantai.
Utari menunduk,entah kenapa pikiran nya jadi kembali pada saat Bagas mencium nya. Dia jadi ingin mencicipi bibir Bagas,mungkin otak nya sudah korslet. Dia merasa kesal dengan pikiran negatif nya,bisa-bisa nya dia berpikiran yang begitu pada Bagas.
Senyuman dibibir nya semakin lebar membuat semua yang disana semakin terpesona dengan bos baru mereka,mereka masih tak percaya dengan apa yang dilihat. Selama ini mereka hanya melihat dan mendengar semua mengenai Bagas di layar televisi,berita pewaris dirgantara selalu menjadi sorotan .
"Kenapa kalian masih berkumpul disini ? Apa sudah tidak mau bekerja lagi ?" tanya Bagas,kali ini suara Bagas terdengar sangat tegas dan tidak ada senyuman di bibir nya membuat semua nya bingung .
"Hhmmm....Itu pak,Utari kan sudah dipecat. Harus nya dia yang lebih ngak ada disini,kalau kami akan kembali bekerja dibagian belakang tapi Utari. Kami bisa panggilkan sekuriti agar dia bisa diusir keluar dari sini pak" ucap Sita dengan nada semangat.
Bagas mengernyitkan dahi nya,dia menatap tak suka pada Sita. Kemudian dia melihat name tag wanita yang terlihat jelas tidak menyukai Utari dan dia tidak suka hal itu,Sita. Dia mengingat nama itu,dia akan memberikan peringatan pada wanita yang bernama Sita itu.
"Tidak perlu,kalian kembali bekerja" ucap Saga dengan tegas,dia sudah melihat wajah Bagas mengeras. Saga tidak ingin nantinya mereka menjadi imbas kemarahan Bagas,dia tau saat ini Bagas sedang marah .
"Tapi pak Saga,Utari sudah mengganggu disini " jawab Sita dengan nada memohon,dia ingin melihat Utari di permalukan didepan semua orang.
"Siapa yang dipecat? Utari saya pindah tugas kan menjadi sekretaris saya mulai hari ini,siapa pun yang mengganggu nya maka akan berurusan dengan saya " jelas Bagas dengan tegas dan pandangan nya sudah sangat mengerikan dimata mereka.
Bagas bahkan melindungi Utari,mengatas nama kan sekretaris padahal terlihat jelas Bagas seperti seorang kekasih yang melindungi nya. Dia tidak ingin kekasih nya diganggu oleh orang lain,itu yang terlihat dimata mereka.
Sita dan yang lainnya terkejut,mereka menatap ke arah Bagas seolah tak percaya tapi tatapan mata Bagas sangat mengerikan sehingga mereka memilih menundukan kepala nya dengan memberikan hormat dan berjalan ke arah belakang perusahaan.
"Utari....Ikut Saya " ucap Bagas dengan tegas
Utari menganggukan kepala nya ,dia mengikuti langkah kaki Bagas dan Saga yang berada didepan nya. Tak lama terdengar suara dari belakang,Aldi dan Maya datang bersamaan. Atau memang datang bersama,karena memang Maya sering di jemput atau menginap di apartemen milik Aldi bila Aldi menginginkan nya .
Aldi bahkan meminta Maya untuk tinggal bersama nya ,tapi Maya tidak mungkin melakukannya. Maya selalu menolak nya karena ibu nya,Maya mengatakan hal itu pada Aldi dan Aldi menyadari nya. Jika mereka ingin tinggal bersama dengan ibu nya Maya maka Aldi harus menikahi nya,begitu lah yang dikatakan oleh Maya.
"Gas...." panggil Aldi dengan cepat,sebelum Bagas dan Utari berjalan lebih dulu.
"Hhmmm....Kalian datang bersama ?" tanya Bagas dengan sorot mata menatap ke arah Aldi dengan tajam.
Aldi tertawa dan menganggukan kepala nya,dia memang tidur bersama dengan Maya tadi malam. Dia menghabiskan malam mereka dengan percintaan yang tiada habis nya hingga dini hari,Aldi memastikan kalau Utari dan Maya ngak akan di pecat . Makanya Maya mau melakukannya, walaupun dia tau Bagas sudah mengancam nya.
Maya akan menjauhi Aldi jika posisi Utari sudah jelas,dia akan meminta Bagas memindahkan dirinya ke perusahaan lainnya agar tidak dekat dengan Aldi seperti keinginan Bagas. Karena jika terus saja dia bertemu dan menjadi sekretaris Aldi, mana mungkin dia bisa menjauhi Aldi.
Bagas tidak memperdulikan Aldi,dia berjalan dengan cepat memasuki lift untuk menuju ruangan nya berada. Mereka semua masuk kedalam kotak besi itu,Aldi melirik ke arah Utara kemudian dia berdehem sebentar.
"Kamu Utari ? Hallo....Saya Aldi" tanya Aldi ,kemudian dia memperkenalkan dirinya dengan nada menggoda dan senyuman manis nya.
Maya tau kalau Aldi memang menyukai wanita cantik,maka nya dia tidak mau terjatuh pada pria itu. Maya selalu meyakinkan dirinya kalau mereka hanya sekedar partner ranjang saja,tidak boleh ada rasa suka disana.
Bagas terkejut dengan ucapan Aldi,Utari hanya menganggukan kepala nya dan tersenyum membuat Bagas tidak suka. Bagas menarik tubuh Utari dan memasukannya kepelukan nya,dia membenamkan wajah Utari didada bidang miliknya membuat semua yang ada disana terkejut juga.
"Kau....Jangan ganggu Utari,itu ada si Maya. Kau tidak boleh menggoda wanita lain didepan Maya" bentak Bagas yang belum melepaskan pelukannya dari Utari.
"Hei....She's my hot secretary " jawab Aldi dengan santai,Maya hanya diam saja karena semua yang dikatakan oleh Aldi benar ada nya.
Jantung Utari berdebar dengan keras,dia tidak menyangka kalau Bagas akan mendekap nya seerat ini. Membuat nya sulit bernafas,apalagi wajah nya berada di dada bidang Bagas membuat nya ingin mengigit dada itu dan menyentuh nya.
Utari mendorong dada bidang Bagas dengan pelan,dia kesulitan untuk bernafas. Jantung nya juga berdebar dengan kencang sekali,Bagas menatap wajah Utari yang sudah memerah dengan tersenyum. Membuat Utari cemberut,nafas nya masih tersengal-sengal karena jantung dan pelukan Bagas tadi.
Bagas tertawa kecil kemudian mengecup bibir Utari yang cemberut,membuat yang lainnya kembali terkejut. Mereka tidak menyangka kalau Bagas akan melakukan hal itu pada wanita,selama ini tidak ada pemberitaan mengenai Bagas yang bersikap romantis pada istri-istri nya tapi saat ini Bagas malah melakukannya pada Utari tanpa sadar.
"Bro....Liat-liat tempat dong,masih ada yang jomblo di sini " ucap Aldi yang langsung sadar dari keterkejutan nya.
Bagas tersadar,begitu juga dengan Utari. Utari menjauh dari Bagas,dia tidak suka dengan perbuatan seenak nya Bagas pada nya. Sentuhan yang dilakukan Bagas membuat nya ingin diperlakukan lebih jauh lagi,dia ingin di masuki seperti film dewasa yang di tonton nya .
"Oh God.....Apa yang aku pikirkan ?" tanya Utari dalam hati,tanpa sadar dia memukul kepala nya sendiri dengan cukup kuat tapi hanya sekali dan langsung ditahan oleh Bagas.
"Kamu kenapa? Sakit?" tanya Bagas dengan nada khawatir melihat kelakuan Utari dan wajah Utari yang memerah.
Bersambung
Jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘