NovelToon NovelToon
Luka Di Pelaminan

Luka Di Pelaminan

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Janda / Pernikahan Kilat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati
Popularitas:599.8k
Nilai: 5
Nama Author: tindek_shi

Memiliki latar belakang yang tidak megah membuat Angrek tidak terlalu banyak berharap pada hubungan asmara. Tapi sesuai namanya Angrek, pesonanya memukau banyak orang yang memandangnya. Mungkin bagi setiap wanita mendambakan pesona tang Angrek miliki.

Wajah cantik , putih, tinggi semampai dan menonjol di tempat yang tepat tentu impian setiap wanita, dan itu ada pada diri Angrek. Angrek tentu saja sangat mensyukuri kelebihan yang Allah berikan padanya. Tapi siapa sangka wanita cantik itu bernasip malang.

Tepat di hari pernikahannya dengan salah seorang anak pengusaha terpandang di negerinya. Anggrek harus menerima pahitnya sebuah cinta. Bahkan pada saat bahtera rumah tangga itu baru di mulai, pelaminan yang seharusnya menjadi saksi akan kebahagiaan mempelai malah harus menyaksikan kisah pilu seorang Anggrek.

Penasaran? Yuk ikuti kisah perjalanan Anggrek dengan judul cerita Luka di Pelaminan!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tindek_shi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kecurigaan

Seminggu penuh dengan bulan madu ala Arjuna telah berlalu. Mengapa ala Arjuna? Jelas saja karena Anggrek memilih opsi pertama yaitu meminta sang suami hanya di rumah saja. Bulan apa-apa Arjuna yang seperti enggan dekat dengannya membuat Anggrek mengalah lagi untuk urusan bulan madu. Mungkin nanti setelah Allah tumbuhkan cinta di hati keduanya baru Anggrek akan menuntut bulan-bulannanya, bulan madu maksudnya. Sekarang bulan awal aja dulu, bulan madunya belakangan.

Tidak ada interaksi berarti dan kemajuan signifikan di antara keduanya karena Arjuna sibuk bekerja dan jika lelah maka Anggrek akan menjadi ganti kasurnya sebagai penepatan janji pada sang ibunda dan ayahanda yang segera menginginkan cucu.

"Arjuna nanti kamu pulang jam berapa?" tanya Mamah di meja makan saat sarapan pagi ini.

"Sepertinya Arjuna harus lembur lagi Mah, mungkin pulangnya nanti sekitar jam 9 atau jam 10," kata pria matang berparas tampan itu.

"Jangan biasain lembur begitu terus, Mamah ngak suka! Kamu itu baru nikah masa langsung kerja bagai kuda begitu! Papah juga kenapa ngak kasih keringanan pada Arjuna," kata Mamah mendamprat suaminya.

Bukan hanya dengan kata-kata wanita yang masih cantik di usianya yang tidak muda itu seraya memukul lengan sang suami dan berakhir dengan si Papah tersedak makanan yang sedang di makan.

"Ya ampun Pah, hati-hati makanya! Kamu itu bukan anak kecil lagi Pah, masa makan dengan baik dan benar aja ngak bisa!" kata Mamah dengan nada kesal seraya memberikan air minum.

Setelah Papah meminum air dan mengambil nafas sejenak barulah si Papah menatap Mamah dengan pandangan yang sulit di artikan.

Sedangkan Anggrek dan Arjuna malah menahan tawa melihat sikap si Mamah.

"Mamah kenapa? Lagi datang bulan ya? Kok dari tadi marah-marah terus?" tanya Si Papah beruntun.

"Mamah tuh ngak marah cuma Mamah kesal! Papah sama Arjuna itu sama aja! Ngak ngertiin prasaan Mamah dan Anggrek!" kata Mamah semakin kesal.

"Ya Allah, mau sesalah apapun Mamah tetap Mamah yang paling benar," lirih Arjuna dan Papa secara bersamaan.

"Papah sudah kasih kelonggaran sama tugas Arjuna, tapi dianya yang ngak mau Mah. Katanya bosan di rumah terus," kata Si Papah membela diri.

"Udahlah, Mamah ngak mau ngomong lagi! Capek Mamah sama kamu Arjuna, kamu tangisin aja itu si Jessika gendeng sampe kamu ikutan sableng!" kata Si Mamah.

"Mamah ngak nafsu makan lagi!" kata Mamah beranjak dari meja makan.

"Mah-Mah! Katanya ngak nafsu makan, tapi piringnya sampe bersih begitu. Itu namanya kenyang Mah," kata Si Papah.

"Pah! Mamah dengar ya!" kata Mamah yang berjarak lumayan jauh dari Papah, Arjuna dan Anggrek.

...🌲🌲🌲🌲🌲🌲🌲...

Hari menunjukkan pukul 10 pagi, saat ini Anggrek tengah sibuk dengan kertas-kertas dan juga benda pipih miliknya.

"Rencananya gimana Amanda? Masih terkajarkan ya? Untuk mengikuti lombanya?" tanya Anggrek masih tetap sibuk dengan lukisannya.

"Masihlah, Sista! Kita harus berjuang! Aku yakin kali ini kita akan menang lagi, karena kita punya designer berbakat seperhebat seperti dirimu!" kata Amanda dengan semangat menggebu dari belahan dunia sana.

"Aku hanya perantara, kita kerja team tanpa kalian semua apalah aku. Dan jangan lupa semua ini terjadi karena takdir dan rezeki dari Allah, karena Allah maha baik sehingga mempermudahkan semuanya untuk kita. Jadi jangan lupa bersyukur..."

"Iya Uztadzah!" kata Amanda dengan senyuman sumringah yang di miliki dirinya.

"Kamu kapan balik lagi ke USA? Parasaan bwtah amat di sana! Ini udah tiga minggu loh sejak kejadian itu," kata Amanda mengingatkan agar sahabatnya itu kembali ke jalan yang sesat dan menyerah pada pernikahan yang baru seumur toge.

"Aku masih ingin berjuang, aku tidak ingin pernikahanku dengan Abang Arjuna berakhir sama dengan pernikahan sebelumnya," kata Anggrek.

"Oh sahabatku terkasih, terserah dirimu! Aku ingin ke studio dulu! Jika terjadi sesuatu yang tidak di inginkan jangan lupa jika kau punya Apartement dan juga studiondi sini!" kata gadis cantik yang sudah menjadi sahabat baiknya sejak di bangku perkuliahan.

Setelah menyelesaikan meeting singkatnya dengan sang sahabat. Wanita muda yang cantik itu segera mengemas kertas dan juga tabletnya.

"Mah, Anggrek izin keluar dulu ya Mah!" kata Anggrek yang menemui snag Mamah mertua untuk izin keluar rumah.

"Sudah izin sama Arjuna?" tanya Si Mamah.

"Tadi pagi Anggrek sudah bilang sama Abang, Mah. Tadi juga udah chat tapi cuma di baca sama Abang mungkin Abang pagi sibuk Mah," kata Anggrek yang berusaha memaklumi kesibukan sang suami meski dia merasa jika bukan itu alasan Arjuna tidak merespon pesan darinya.

"Ya sudah hati-hati ya Anggrek, deringkan ponsel kamu. Supaya .amah mudah menghubungi kamu, kamu yang sabar menghadapi si Arjuna. Di masih cintrong sama si Jessika Gendeng makanya otaknya masih error," kata Si Mamah dengan wajah kesal jika mengingat anak semata wayangnya uang masih mabuk kepayang sama mantan. Kamu ada yang sama? Jangan ya, buanglah mantan pada tempatnya!

Di sebuah rungan yang oenuh dengan buku-buku dan memang di khususkan untuk belajar. Ya saat ini Anggrek tengah di perpustakaan yang ada di kota X. Tidak terasa waktu berlalu, hari sudah berangsur petang, wanita cantik itu merapikan bawaannya dan juga melaksanakan sholat ashar di tempat itu.

Setelah menyelesaikan sholat ashar, Anggrek memutuskan untuk membeli buah dan juga beberapa makanan serta kebutuhan yang memang dia butuhkan.

"Mah, ada mau titip sesuatu? Anggrek sedang di mini market," kata Anggrek melalui telepon genggam yang di milikinya.

"Mamah minta tolong belikan sayur dan juga ayam ya nak, nanti uangnya tiba di rumah Mamah ganti," kata si Mamah sebelum Anggrek menutup sambungan teleponya.

Anggrek berjalan keluar untuk menghampiri taksi yang di pesannya melalui ponsel pintarnya. Tapi sebelum dia menaiki taksinya wanita cantik itu melihat seseorang yang tidak asing baginya. Ya itu adalah Arjuna suaminya.

Yang sedang mengobrol dengan seorang wanita yang sangat di kenalnya. Ya itu adalah wanita masa lalu suaminya yang hampir di peristri oleh Arjuna. Arjuna terlihat sedang bercakap ria dengan wanita itu. Hingga sekali lagi hal yang membuat hati Anggrek semakin pilu, Arjuna menghapus air mata wanita itu dan menatapnya penuh kasih sayang. Lalu Jessika menghambur ke pelukan suaminya.

Terlihat Arjuna berusaha menenangkannya dan mengajak wanita itu masuk ke dalam mobilnya. Tidak lama setelahnya mobil itu berangsur pergi.

"Pak ikuti mobil BMW warna hitam di depan Pak!" kata Anggrek pada supir taksinya.

Hingga mobil Arjuna berhenti di sebuah kawasan apartement elit. Ya meski sudah lama di luar negeri bukan berarti Anggrek tidak tahu tentang negara asalanya.

"Pak tunggu sebentar di sini ya! Saya segera kembali!"

Anggrek berlari mengikuti dari belakang hingga memasuki lift. Cadar yang di gunakannya membantu dirinya karena sang suami sama sekali tidak mengenali dirinya.

"Apa hubungan kita benar-benar pantas untuk di pertimbangkan Bang?" lirih Anggrek dalam hati dan sungguh demi apapun Anggrek tidak mampu menepis kecurigaan dirinya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
Retno Harningsih
lanjut
Epok Widiyartuti
Luar biasa
Dahlan sauduran Panggabean
lanjut dong
l Tox
ceritanya keren ,di mana menikah walau dlm keterpaksaan tp mau menerima satu sama lainny dr awal beda dgn cerita lain ...
Pak dhe Tono
Luar biasa
Ika
sekali jalang tetap jalang untung gak jadi sama pak ustadz
Rofifi Hasanah
ini masih lanjut gak c,,ditunggu kok gak up up.....
Cinnn
Semangat Kak, jangan lupa mampir juga di karya aku yang berjudul Takdir Cinta Twins D
ovi
,👍👍👍👍
Isabell Serinah
lanjut lagi plseeee 👍😭😭😭
Jum Ria
mantap
ayu nuraini maulina
g perlu d ingat mantan t krna mantan hanya sampah
ayu nuraini maulina
jgn menyesal klo k hilangan nanti
ayu nuraini maulina
sapa yg menghamili anggrek
ayu nuraini maulina
pantes g ada marga belakang nya raharja
Setiawati Ningrum
ceritanya tambah seru....lanjut dong
Kadek Bella
lanjut thoor
Cinta Suci
ngeri
Cinta Suci
waduh
Cinta Suci
sedih kasian
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!