Anak Kembar Ketua Gangster

Dokter keluar dari ruangan tindakan. Ia menjelaskan mengenai keadaan Rex. Luka yang dialami Rex dibagikan kaki lumayan parah. Luka bakar tersebut membusuk karena tidak ditangani dengan baik.

" Jadi apa yang harus kita lakukan dokter?"

" Operasi pencangkokan kulit. Ada beberapa bagian tubuh pasien yang mulai membusuk karena luka. Maka dari itu harus melakukan itu segera."

" Lakukan yang terbaik dokter. Apapun itu."

Jika melihat kondisi Rex, Jane menjadi berpikir, mungkin Dean juga sama seperti itu. Tapi waktu itu saat pertama kali datang ke negara ini dia yakin melihat Dean dan suaminya itu baik-baik saja. Hanya saja pandangan mata Dean kosong, seperti orang yang tidak punya keinginan untuk hidup.

" Olind, kamu jagalah Rex di sini. Aku akan pulang dan mengambilkan beberapa pakaian untuk mu. Untuk Rex, nanti aku akan meminta Joy untuk membelikannya. Pergunakan waktu mu dengan baik. Tidak perlu memikirkan perusahaan. Biar aku dan Joy yang mengurusnya."

" Terimakasih kak, terimakasih banyak."

Olinda memeluk Jane dengan erat. Pun sebaliknya, ini waktu nya Jane membiarkan Olinda melakukan apa yang penting dalam hidupnya. Olinda sudah banyak berkorban selama 5 tahun ini merawat dirinya dan si kembar.

Jane memanggil Joy dan meminta pria itu untuk mengantarkannya pulang. Ketika diperjalanan, Jane hanya diam. Dia sedang memikirkan banyak hal. Tentang perusahaan, kartel, dan juga keluarganya.

" Ada apa Nyonya?" tanya Joy memecah keheningan yang sudah terjadi selama beberapa waktu.

" Aku merasa banyak teka-teki di penyerangan 5 tahun yang lalu. Semua orang yang bersama Dean dan Rex meninggal bukan? Aku hanya ingat, waktu itu Dean mengatakan bahwa ada kelompok Gangster lain yang bekerjasama untuk menjatuhkannya. Jika aku benar, maka bukan hanya satu saja yang menyerang kita waktu itu. Tapi Dean tidak menjelaskan secara gamblang siapa saja nama-nama yang menyerangnya. Joy, coba selidiki setiap gangster yang menjadi musuh Magna Arbor, juga jangan lupa untuk menempatkan pengawal di sekitar Rex dan Olinda. Aaah, aku punya sebuah ide."

" Apa itu Nyonya?"

Jane hanya tersenyum simpul, untuk saat ini dia belum akan mengatakan rencananya itu kepada Joy. Tapi yang jelas hal ini akan membuat orang-orang yang dulu menyerang mereka pasti akan keluar.

Saat ini Jane memilih untuk diam dulu. Ada berapa hal yang harus ia lakukan. Salah satunya yakni membuat Magna Arbor kembali lagi seperti dulu. Kejayaan Magna Arbor sebelum Dean dikabarkan meninggal, itu yang akan dia raih.

" Joy, apa tempat dan perlengkapan serta bahan yang aku minta sudah kamu buatkan dan sediakan?"

" Siap, sudah nyonya. Seperti permintaan Anda, dan semua juga seperti milik Anda yang dulu."

Jane tersenyum, Joy selalu bisa dia andalkan.

" Terimakasih Joy, kalau tidak ada kamu, entah seperti apa Magna Arbor dan DB Grup. Sungguh aku sangat berterimakasih."

" Jangan begitu Nyonya, semua sudah jadi tugas dan tanggung jawab saya. Tuan Dean waktu itu berpesan agar kamu selalu mengikuti dan menjaga Nyonya. Kami tidak akan melalaikan perintah penting itu."

Mereka sampai di rumah. Jane menanyakan keberadaan si kembar kepada Bibi Lucy dan ternyata mereka sudah tidur. Ia lalu meminta Bibi Lucy untuk menyiapkan beberapa baju milik Olinda dan memberikannya kepada Joy. Sedangkan dirinya sendiri kembali ke kamar untuk membersihkan diri dan bergantian pakaian.

Jane melongok ke kamar anak-anaknya. Ia berjalan menghampiri Ethan dan Emma yang sudah tertidur pulas. Setiap melihat si kembar hati Jane seperti teriris. Ia sungguh ingin memberikan keluarga yang lengkap untuk anak-anaknya. Tapi ternyata itu bukanlah hal yang mudah. Meskipun sebenarnya dia senang Dean masih hidup, tapi banyak sekali hal yang masih di luar jangkauan Jane.

" I love you baby. Mommy sungguh mencintai kalian."

Jane mematikan lampu utama di kamar anak-anaknya. Dia keluar dari sana lalu menuju tempat yang sudah disiapkan oleh Rex. Sebuah bangunan yang tidak besar tapi tidak kecil itu berada di belakang rumah utama. Sama menyerupai rumah juga tapi hanya memilki luas sekitar 5x7 meter. Di dalamnya terdapat banyak tabung reaksi, cairan bermacam-macam sarana, alkohol murni, mikroskop dan lain sebagainya yang biasa di temukan di laboratorium. Ya, bangunan itu adalah sebuah laboratorium yang dulu juga pernah ada sebelum rumah mereka dihancurkan musuh.

Jane perlahan masuk ke dalam. Tidak ada yang berubah, hanya bangunan itu baru. Joy benar-benar membuatkan yang sama persis dengan laboratorium miliknya dulu. Ia memakai jas putih sepanjang paha dan mulai duduk di kursi, tangannya ia letakkan di atas meja. Tapi Jane belum melakukan apa-apa. Dia masih terdiam di sana.

" Huuuuh, baiklah mari kita mulai."

Jane mengambil pena dan sebuah buku agenda. Dia mulai menuliskan 'resep' dari apa yang akan ia kerjakan. Tidak banyak yang tahu, Jane adalah seorang ilmuwan. Dia bisa membuat racun yang mematikan bagi lawan. Dan ini lah yang saat ini akan dia buat. Sebuah senjata yang bisa digunakan dan dia akan jual kepada siapa yang menginginkan. Tentu saja, racun terkuat hanya akan dipegang oleh dirinya.

Bukan hanya racun yang akan digunakan untuk mengalahkan musuh. Jane juga akan membuat sesuatu seperti dulu yang pernah ia buat. Sebuah gel yang bis digunakan untuk menghukum pria bejat. Dia selalu senang dengan ide nya itu. Pasti hal ini akan laris manis dikalangan para wanita yang ingin menghukum pria mereka masing-masing. Bukan hanya racunnya, Jane juga akan membuat penawarnya juga.

Setiap melakukan kegiatannya itu. Jane selalu larut. Ya, laboratorium adalah tempat paling menyenangkan yang bis dia gunakan untuk healing dan melepas segal penat dan pikiran. Karena saat dirinya kalut dan gelisah maka Jane bisa membuat racun jenis baru atupun formula lainnya yang jelas bermanfaat.

" Aku yakin, dengan ini Magna Arbor akan kembali bangkit. Aku akan memodifikasi peluru. Dan aku akan menghentikan penjualan obat-obat terlarang. Magna Arbor akan fokus dalam penjualan senjata. Sekarang aku punya anak, aku tentu tidak ingin suatu hari anakku ikut mengonsumsi obat laknat itu. Maka dari itu dari sekarang aku akan menghentikan penjualan obat setan itu."

TBC