NovelToon NovelToon
Sagara

Sagara

Status: tamat
Genre:Badboy / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Romansa / Tamat
Popularitas:12.4M
Nilai: 4.8
Nama Author: nenengsusanti

Sagara devano Pradipta, pemuda 18 tahun yang hidup bergelimang harta hingga menjadikannya seorang ketua geng motor paling di segani, sikapnya yang dingin dan tak tersentuh siapa sangka akan luluh oleh seorang Bidadari tak bersayap yang tak sengaja menolongnya saat kecelakaan terjadi.

Mampukah Saga mempertahankan wanita itu saat ia tahu jika dirinya jauh dari kriteria yang di inginkan?
Atau justru Saga akan berjuang dan merubah dirinya menjadi lebih baik?

Yuk, ikuti kisah cucu Daddy Riko dan Mommy Ameera disini 😊😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nenengsusanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 11

🍂🍂🍂🍂🍂🍂

Lama menunggu akhirnya orang yang dinanti Sagara pun pulang. Tapi, tentunya ia tak langsung bicara serius dulu dengan pria baya tersebut. Sagara biarkan Bapak istirahat sejenak, mandi dan menikmati makan malam bersama.

Ya, kini mereka sedang berada di satu meja bulat di ruang makan yang bersebelahan dengan dapur.

"Tadi Ibu cerita, apa benar ada saudaramu datang kemari, Sagara?" tanya Bapak setelah ia meletakkan sendok dan garpu secara menyilang di atas piring kosong yang tandanya ia sudah selesai makan.

"Iya, Pak. Tadi kakak sepupuku datang untuk menjemputku pulang," jawab Sagara cepat.

Tak hanya Bapak nyatanya Ibu pun kaget terutama Aisyah, Si cantik yang hanya terlihat matanya saja selama ini, cadarnya yang berwarna coklat susu sama dengan gamis yang ia kenakan dan itu menambah kesan Ayu pada gadis tersebut.

"Lalu kamu mau pulang?" tanya Bapak lagi, beberapa waktu bersama nyatanya membuat Bapak seperti pada anak sendiri pada Sagara, karna ternyata pemuda itu baik dan juga sopan termasuk pada putrinya.

"Hem, iya, Pak. Saga sengaja nunggu Bapak karna ingin izin pamit secara langsung seperti ini. Terima kasih untuk semua yang sudah kalian berikan dan lakukan padaku selama disini, entah dengan apa aku membalasnya kelak," ucap Sagara yang sedih karna ada rasa berat sekali ia meninggalkan tempat ini.

"Kami tak bisa berbuat apa-apa, jika memang itu keputusanmu ya silahkan, Nak. Bapak tak punya hak menahanmu dan tak mungkin juga mengusirmu," sahut pria baya tersebut.

Sakit rasanya, baru juga Sagara merasa nyaman dan tenang nyatanya ia harus kembali kesepian di rumahnya kelak. Ia harus sendiri melakukan segala aktifitasnya termasuk sarapan dan makan malam.

Setelah mendapat banyak pesan dan wejangan dari Bapak dan Ibu, Sagara segera bersiap karna nyatanya sudah ada sebuah mobil yang menunggunya di depan gerbang untuk mengantarnya ke ibu kota.

"Motormu gimana?" tanya Mas Fatih.

"Simpan sini saja, kalau mau pakai gak apa-apa, nanti aku kirim uang yang untuk ke bengkel kemarin, Mas," jawab Sagara yang tak mempermasalahkan sebab sebuah motor layaknya satu permen untuknya yang bisa ia beli meski tengah malam sekalipun.

"Jangan, yang sudah biarkan saja," timpal Bapak langsung, ia sungguh sudah ikhlas menggelontorkan uang untuk motor Sagara yang rusak.

"Tapi, Pak--," balas Sagara yang langsung diam saat Bapak menggelengkan kepalanya.

"Baiklah, terima kasih banyak."

Pelukan yang di iringi doa di dapatkan Sagara dari Ayah dan Mas Fatih, sedangkan pada Ibu ia hanya mencium punggung tangan wanita itu dengan takzim, hati Sagara terenyuh dan mencelos sedih kala ia ingat bagaimana telatennya Ibu saat mengurusnya, ia juga pasti akan rindu dengan masakan wanita itu setelah ini.

Dan dengan Aisyah, Sagara tak berani apa apa, untuk bicara saja ia hanya pamit biasa sebab dadanya malah berdebat hebat saat berhadapan langsung dengan gadis itu.

"Aku pulang ya," ucap Sagara pelan karna seolah suaranya tercekat di tenggorokan.

"Iya, hati hati, datanglah kembali untuk menjenguk Bapak dan ibu," jawab Aisyah yang tak pernah beradu mata dengan Sagara dengan cara di sengaja.

"Pasti, aku akan kembali."

Aisyah hanya mengangguk pelan, ia tak tahu jika kini Sagara sedang tersenyum simpul padanya sambil membiarkan setiap inci wajah Aisyah masuk kedalam hatinya.

.

.

.

.

Saat Tuhan menciptakan keindahan, salah satunya pasti adalah kamu, Aish...

1
Mei Andari
Luar biasa
Ainal Fitri
kyk nya klo Abi yg minta langsung Ara bkal ngasih nich 😉
Rahma Inayah
pengen ..cucu yg bayk dan lucu serta gemoy raa bisa km kasih ke Abi ...
Irma Juniarti
sabar ya Abi,semoga keinginan kalian para orang tua terkabulkan seiring jalanya waktu aminnnn 🤲🙏
Sugiharti Rusli
kita lihat apa nanti tanggapan si SyaaRaa yah dengan keingainan ayah mertuanya dan mungkin kedua ortunya juga
Sugiharti Rusli
cuma namanya orangtua berharap segera mendapatkan cucu pasti bisa memberi kebahagiaan lebih nanti,,,
Sugiharti Rusli
selama pernikahan ini memang Agam yang menahan diri dan tidak memberikan tekanan berlebih ke sang istri yah
Sugiharti Rusli
tentu dengan kamu sebagai nahkoda rumah tangga kalian yang bisa menuntun ke rumah tangga samawa
Sugiharti Rusli
semoga sedikit demi sedikit SyaaRa paham akan perannya dan bertambah dewasa dalam bersikap
Sugiharti Rusli
betul sekali Gam, bahkan perjalanannya ga semudah yang terlihat, kecuali dengan ridho dan pertolongan Allah
nuraeinieni
aby pengen gendong cucu ara,wujudkan ra,biar aby,umi,panda dan ibun bahagia timang cucu.
◌ᷟ⑅⃝ͩ● Marlina Bachtiar●⑅⃝ᷟ◌ͩ
Kl bilang harus dikabulkan ya Raa 🤗
mang tri
hayolohhh ra, mau ga kabulin?
Ramadhani Kania
sabar y kalian clon kakek nenek....
dyah EkaPratiwi
semoga bisa segera terwujud ya
Al Fatih
nah novel gini yang susah di cari kemarin aku kan baca novel islami kn, isinya ada adegan 21+ gilaa kali ya yang bikin novel
*💞 𝘍𝘭𝘰𝘸𝘦𝘳𝘴 💞*
sabar ya Abi..anak mantu mu masih pendekatan ☺️
nuraeinieni
betul sekali;yg orang lain liat indah,belum tentu yg jalaninya,ada kerikil yg harus di lewati dgn kesabaran,saling pengertian,saling terbuka,dan berbagi cerita,luang kan waktu utk pasangan.
pipi gemoy
next Thor ✌🏼🙏🏼
Happyy
💖💖💖👍🏻👍🏻👍🏻
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!