NovelToon NovelToon
My Introvert Husband 3

My Introvert Husband 3

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / CEO / Romansa-Solidifikasi tingkat sosial
Popularitas:104M
Nilai: 4.9
Nama Author: nona lancaster

Keluarga Alana jatuh bangkrut hingga semua orang meninggalkannya. Mulai dari sahabat, kekasih bahkan ibu dan juga adik kandungnya.

Sebuah kecelakaan maut yang mengakibatkan ayahnya kritis, membuat Alana terpaksa harus meminjam uang kepada seorang rentenir.
sialnya, rentenir itu hampir saja menjualnya kepada seorang laki-laki tua. Namun, nasib baik masih berpihak kepadanya.

Karna sangat kebetulan sekali Alana di tolong oleh Kendrick, laki-laki asing yang belum pernah temui sebelumnya. Namun, karna kesan buruk pertemuaan pertama kali kendrick dengan Alana di bar miliknya. Membuatnya salah paham dan menganggap Alana bukanlah seorang wanita baik-baik.
Padahal Alana bukanlah wanita yang seperti ia tuduhkan selama ini

Karna suatu hal, Kendrick terpaksa menikahi Alana.
akankah Alana si gadis periang ini mampu menakhlukan hati Kendrick yang begitu dingin dan susah untuk ditakhlukan oleh wanita manapun?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nona lancaster, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Begitu menyakitkan

Memberikan seluruh cinta  terhadap seseorang

Tak akan menjamin ia akan mencintaimu pula

(NovianaLancaster)

 

 

 

Alana masih termenung duduk di samping Ayahnya dengan posisi meletakan kepala di pembaringan ayahnya tersebut .

Ia mengingat hal yang ia rasa begitu menyakitkan di dalam hidupnya saat ayahnya kecelakaan.

Iya 2 bulan yang lalu ketika polisi menghampiri kediaman rumah Alana dan memberitahukan tentang kabar kecelakaan tersebut .

Mendengar kabar buruk  tersebut , Alana bak disambar petir  Bahkan berkali - kali ia hingga tak sadarkan diri ketika mengetahui Ayahnya tengah kritis di rumah sakit.

Waktu itu Alana dilanda kebingungan yang begitu hebat karna ia harus mencari pinjaman dana untuk tambahan biaya adiministrasi pengobatan ayahnya ,

Sementara uang tabungan miliknya masih kurang untuk mengurus itu semua .

Dengan memberanikan diri,  Alana pergi ke rumah salah satu sahabatnya.

Oh Maaf ,  yang dimaksud Alana ialah (mantan sahabatnya) yang bernama Lecya .

Malam itu saat ayah Alana baru beberapa hari di rawat di rumah sakit Alana kekurangan dana .  Ia tidak mungkin meminta bantuan kepada  Ibunya karna saat itu ia tidak tau keberadaan ibunya bahkan sampai sekarang . jadi ia terpaksa meminjam uang kepada Lecya , mengingat dari ketiga sahabatnya Lecya-lah yang paling dekat dengan Alana .

Alana pun berjalan kaki dari rumah sakit ke rumah Lecya .

Dulu Alana memiliki 3 orang sahabat yaitu ( Lecya , Clara dan Laurrent ) mereka semua layaknya saudara yang kemana mana selalu pergi berempat tapi itu (dulu)  saat Alana masih menjadi orang kaya saat Alana belum jatuh miskin seperti sekarang ini .

Langkah kaki Alana terhenti di depan sebuah  rumah mewah yang tak lain ialah rumah milik Lecya dan di depan halaman rumah itu   ada beberapa mobil mewah yang letaknya berjajar disana sepertinya Lecya tengah kedatangan tamu .

Waktu itu Alana sempat ragu untuk masuk dan hendak kembali  , namun ia mengingat ayahnya tengah berjuang di rumah sakit jadi ia membulatkan keberaniaannya untuk memaksakan  dirinya untuk meminjam uang , ia pun berjalan mendekati pintu rumah dan ia mulai  mengetuk pintu  rumah Lecya tersebut  .

 

Tok..  Tok..  Tok.. (Alana mengetuk pintu)

 

Ceklek pintu terbuka.

Terlihat seorang wanita paru baya memakai seragam berwarna baby blue Tengah membukakan pintu tersebut wanita itu tak lain ialah  pembantu Lecya.

" Selamat malam ada yang bisa saya bantu " tanya pembantu tersebut seraya melihat penampilan Alana dari atas sampai bawah. sepertinya itu pembantu Lecya yang baru karna ia tidak mengenali Alana sama sekali .

"  Apa Lecya ada? " tanya Alana.

" Nona Lecya ada di dalam bersama teman - temannya,  nona ini siapa?  " tanya pembantu itu.

" Saya Alana bi temannya Lecya ,  apa boleh saya bertemu dengan Lecya?  " tanya Alana .

" Oh , nona temannya . sebentar " pamit Pembantu tersebut , ia menutup pintu dan membiarkan Alana menunggu berdiri di luar rumah tanpa mempersilahkan masuk . 5 menit kemudian pembantu tersebut kembali membuka pintu dan  menghampiri Alana .

" Nona Lecya menyuruh masuk , silahkan masuk " ucap Pembantu tersebut dengan Mempersilahkan Alana masuk . Alana pun mengiyakannya , ia mengikuti langkah pembantu tersebut yang tengah berjalan mendahului Alana untuk menunjukan Arah menghampiri Lecya .

Lecya tengah duduk di  mini bar yang ada di dalam rumahnya dan disana terlihat beberapa wanita dan laki - laki  yang tak asing di kedua mata Alana terutama laki laki yang duduk tepat di samping Lecya , laki laki tersebut ialah Darrel mantan kekasih Alana yang juga meninggalkannya saat tau keluarga Alana jatuh miskin , Alasan Darrel memutuskan hubungan dengan Alana karna ia di paksa oleh orang tuanya , dengan hati yang lapang Alana pun menerima keputusan sepihak dari Darrel  .

saat Alana berjalan mendekat semua mata pun berpusat menoleh kepada Alana .

" Alana " sapa Lecya seraya beranjak dari duduknya menghampiri Alana . Alana pun menepiskan senyumnya .

" Kau sudah lama sekali tidak kemari , ayo kemari duduklah bersama kami " ajak Lecya dengan menarik tangan Alana dan ia menyuruh Alana duduk di samping  Clara .

" Hai Alana " sapa Clara dan Laurrent  , Alana pun menyapa balik mereka . kemudian kedua mata Alana menatap Darrel yang juga tengah memperhatikannya namun mereka berdua tak saling tegur sapa .

" Alana ada apa kau kemari " tanya Lecya , seraya satu tangannya mengikat lengan Darrel hingga Alana begitu terekesiap melihatnya .

" Apa Darrel sekarang berpacaran dengan Lecya ? " tanya Alana dalam hati .

" Alana " panggil Lecya kembali ..

" Ehm iya , ehmm begini .. Daddyku  baru saja mengalami kecelakaan dan sekarang kritis " ucap Alana .

" Lalu ? " tanya Lecya seolah dirinya tidak peduli akan hal itu .

" Aku kemari ingin me-minjam u-ang 20 juta kepadamu " ucap Alana , Lecya yang mendengarnya pun tertawa .

" Lecya , Alana sedang kesusahan kenapa kau malah tertawa ? " tegur Darrel dengan sedikit kesal .

" Sayang , kau dengar kan Alana meminjam uang 20 juta bagaimana aku tidak tertawa ? " ucap Lecya . mendengar kata panggilan sayang yang diucapkan oleh Lecya kepada Darrel membuat hati Alana sedikit terluka , iya benar hanya sedikit saja .

" Tapi tidak ada yang lucu disini  " seru Darrel .

" Tidak lucu bagaimana , ini lucu sekali dia meminjam uang 20 juta kepadaku , lalu bagaimana dia mengembalikannya ? sementara dia tidak bekerja dan keluarga dia juga sudah bangkrut ." ucap Lecya .

" Lecya " seru Clara , karna ia merasa ucapan Lecya keterlaluan .

" Memang benar apa yang aku katakan , " saut Lecya .

" bukan kah begitu Alana ? " tanya Lecya . Alana terdiam sejenak .

" Iya , tapi aku janji aku akan mengembalikannya . aku masih punya  asuransi tapi uang dari asuransiku  baru bisa di klaim 3 bulan lagi , jadi setelah uang itu cair aku pasti akan mengembalikannya , aku janji " ucap Alana .

" Baiklah , aku meminjamkanmu uang tapi kau harus membantuku " pinta Lecya .

" Apa ? " tanya Alana .

" Tadi kita semua berenang , lalu cincin tunanganku dengan Darrel hilang sepertinya terjatuh di dalam kolam renang " ucap Lecya .

Deg

" Apa ? Darrel dan Lecya sudah bertunangan ? " gumam Alana dalam hati  , ia benar - benar terkesiap mendengar apa yang baru saja di ucapkan oleh Lecya.

" Kau kan sangat pandai berenang  jadi aku ingin meminta tolong kepadamu agar membantuku  untuk mencari cincin itu " imbuh Lecya . Alana terdiam sejenak .

" Lecya , kita bisa mencarinya besok " saut Darrel .

" Diamlah " seru Lecya . Clara dan Laurrent hanya diam saja . ia tak ingin ikut campur akan Lecya dan Alana  .

" Bagaimana Alana , apa kau mau mencarinya sekarang ?" tanya Lecya .

" Maaf Lecya , aku tidak bisa .. permisi aku pamit pulang saja " pamit Alana seraya beranjak dari duduknya . ia baru saja melangkahkan beberapa langkah kakinya namun lagi - lagi ia terigat Ayahnya yang tengah kritis di rumah sakit . Alana pun memejamkan mata dan menghela nafas panjang . ia kembali membalikan badannya .

" Ada apa lagi Alana ? "  tanya Lecya .

" Baiklah , a-ku .. aku akan mencarikan cincinmu " ucap Alana .

" Baiklah .. carilah di kolam renang " perintah Lecya dengan tersenyum licik . Alana pun mengiyakannya , demi ayahnya ia tak mempedulikan bahwa Lecya akan mempermalukannya di depan mantan kekasih dan juga teman temannya tersebut .

Alana pun berjalan menuju ke kolam renang yang jaraknya hanya 3 meter dari mini bar tersebut . ia tak ambil lama langsung menceburkan drinya masuk kedalam kolam renang dengan air yang terlihat bewarna biru itu  ,

Alana menyelusuri kolam renang hingga sampai ke dasar , sesekali ia muncul kepermukaan untuk bernafas , sementara Lecya dan  teman teman lainnya bermain UNO card  namun kedua mata Darrel tak henti memperhatikan Alana dari kejauhan . hampir 30 menit Alana mencari cincin milik Lecya di dalam kolam renang tersebut , namun Alana tak kunjung juga menemukannya hingga dirinya menyerah dan naik kepermukaan untuk menghampiri Lecya dan yang lainnya .

" Bagaimana Alana ? apa kau sudah menemukannya ? " tanya Lecya .

" Aku tidak menemukan cincin yang kau maksud " ucap Alana dengan tubuh yang menggigil kedinginan .

" Benarkah ? kau pasti tidak mencarinya dengan benar " seru Lecya .

" Aku sudah mencarinya sampai ke dasar bahkan ke sudut sudut kolam renang tapi tetap saja aku tidak menemukannya " tutur Alana .

" Hmm bagaimana bisa ? " ucap Lecya lirih .

" Lecya , ini kan cincin tunanganmu " tiba tiba suara Laurrent menyaut seraya menunjukan cincin milik Lecya .

" Astaga kau menemukannya dimana , ?" tanya Lecya .

" Jatuh di bawah meja " saut Laurrent . Alana menghela nafas dengan rasa kesal .

" Maaf Alana , aku kira cincin ini jatuh di kolam renang " ucap Lecya .

" Iya tidak apa - apa , lalu bagaimana ? apa kau jadi meminjamiku uang-nya ?" tanya Alana .

" Tentu saja , ayo ikutlah denganku ke kamar " ajak Lecya , ia pun berjalan mendahului Alana dan Alana mengikutinya dari belakang . sesampainya di depan kamar Lecya , Lecya menghentikan langkah kakinya .

" Astaga " ucap Lecya sembari meletakan tangannya di atas kepala .

" Kenapa Lecya ? " tanya Alana .

" Alana maaf aku lupa , aku sedang di hukum oleh Daddyku tidak boleh mempergunakan uang dan kartu kredit sembarangan jadi aku harus meminta izin dulu kepadanya " ujar Lecya .

" Tidak apa - apa , aku akan menunggumu untuk meminta izin Daddymu " ucap Alana , Rasanya Alana sudah hilang muka , ia tak memperdulikan apapun lagi asal dirinya bisa mendapatkan uang .

" Masalahnya Daddy dan Mommy ku sedang melakukan perjalanan bisnis ke luar negeri jadi tidak mungkin aku meminta izin menggunakan uang untuk hal yang tidak penting . " tutur Lecya . mendengar apa yang baru saja di katakan oleh Lecya membuat Alana menghela nafas dengan begitu murka . tangannya pun mengepal seketika . rasanya ia begitu geram akan Alana , dan memang Alana tau jika memang Lecya sengaja melakukan ini semua .

" Lecya , kau sedang mempermainkanku ? " tanya Alana seraya menajamkan kedua alisnya .

" Tidak Alana , mana mungkin aku mempermainkanmu " ucap Lecya .

" Kalau kau tidak mempermainkanku lalu apa ? kau menyuruhku untuk mencari cincin tunanganmu di dalam kolam renang tiba - tiba cincinmu di temukan oleh Laurrent di bawah meja , dan sekarang ? kau baru bilang kalau Daddymu sedang menghukummu dan tidak boleh sembarangan menggunakan uang , kenapa kau mempermainkanku seperti ini ? jika kau tidak berniat meminjamkan uang kepadaku bicaralah saja yang terus terang , jangan seperti ini  " seru Alana dengan setengah berteriak , Lecya melangkahkan kakinya mendekat dengan Alana , ia menaikan dagu Alana dan menepiskan senyum liciknya .

" Alana aku tidak mempermainkanmu apa kau merasa aku permainkan ? " tanya Lecya .

" Lecya , aku meminjam uang kepadamu karna dulu  kau yang paling dekat denganku , tapi kenapa kau malah seperti ini ? " tanya Alana . Lecya pun mendekatkan bibirnya 5 cm di telinga Alana .

" Aku seperti ini karna aku membencimu ! sangat sangat membencimu " bisik Lecya . mendengar apa yang baru saja terlontar dari mulut Lecya membuat Alana semakin terkesiap mendengarkannya .

" Kenapa kau membenciku ? Apa salahku kepadamu " tanya Alana . ia mencoba menahan air matanya agar tidak terjatuh .

" Karna kau selalu menyaingiku , kau selalu menjadi nomer satu . kau merebut apa yang seharusnya aku dapatkan , mulai dari perhatian guru , prestasi  , semua teman - teman  bahkan perhatian Darrel . tapi sekarang lihatlah kau sudah seperti layaknya sampah! sudah tidak ada yang membantu dan membangga - banggakanmu  dan aku senang akan hal itu , bahkan kau lihat sendiri bukan ? Clara dan Laurrent lebih memilih berteman denganku daripada dirimu , begitu juga dengan Darrel sekarang dia sudah menjadi milikku , mama Darrel menjodohkan Darrel denganku , sungguh Alana yang malang " tutur Lecya seraya melipatkan kedua tangannya diatas perut  . Alana menggeleng - gelengkan kepalanya seakan tidak percaya akan perkataan Lecya .

" Kau sungguh keterlaluan ! aku tidak pernah merebut apapun itu darimu , " teriak Alana dengan begitu keras . hingga Darrel , Clara dan juga Laurrent mendengarnya , mendengar suara keributan mereka bertiga pun menghampiri Alana dan Lecya .

" Alana , Lecya ada apa ? " tanya Darrel .

' iya ada apa ? " tanya Clara

"  kenapa ? kalian juga ikut ikut membenciku seperti dia ? aku tau aku tidak seperti dulu lagi aku sudah tidak sekaya kalian , tapi aku kemari karna aku pikir kalian masih mau menganggapku sebagai seorang teman tetapi ntanya ? Daddyku tengah membutuhkan biaya untuk perawatan di rumah sakit . tapi kalian semua memperlakukan ku seperti ini ! aku disini hanya meminjam uang tidak meminta , dan aku pasti akan mengembalikannya  " teriak Alana .

" Alana " panggil Clara dengan raut wajah yang bersedih ,

" Diammm ! apa kalian semua lupa ? terutama kau Laurrent ?  Daddyku yang membantu keluarga mu sampai seperti ini , Daddyku  yang membantu membiayaimu agar bisa melanjutkan sekolah tapi kau sama seperti Lecya , tidak tau berterimakasih , kalian dan keluarga kalian tidak tau berterima kasih  " teriak Alana .

" Demi tuhan , Kalian semua akan merasakan apa yang aku dan Daddyku rasakan " imbuh Alana , ia menangis dan berjalan keluar meninggalkan rumah Lecya , Darrel dan Clara mencoba  mengikuti Alana .

" Alana tunggu " teriak Clara dan Darrel . namun Alana mempercepat langkah kakinya agar tidak terikuti oleh Clara dan juga Darrel . saat Alana keluar dari rumah ia masih melihat Darrel dan Clara mengikutinya , kemudian Alana  pun bersembunyi di balik semak semak dan menangis disana dengan sejadi jadinya .

Alana kembali kerumah sakit menuju ke front office bermaksud untuk meminta keringanan biaya , namun ternyata pengobatan ayah Alana telah  di tanggung sebagian oleh pihak rumah sakit , jadi Alana hanya perlu membayar sisanya saja .

 

 

Kini lamunan Alana membuyar tangan nya mengepal dengan geram mengingat hal menyakitkan waktu itu , ia memejamkan matanya bahkan terlihat jelas cairan bening itu terjatuh di pelupuk mata Alana

" Aku sudah tidak butuh mereka semua  " gumam Alana dalam hati .

 

 

jangan lupa setelah membaca tekan like terimakasih ^_^

 

 

1
Rafalia Azain
JD keinget pas hamil pasti suami yg beli susu hamil enkny rasa mocca
Rafalia Azain
ngiler kaya apa sih lezatnya kue itu jeslin
Rafalia Azain
Ken suami idaman garang tapi bucin
Rafalia Azain
ah seru thor
Rafalia Azain
semoga cpt sembuh dn cpt hamil lagi alana
Rafalia Azain
pray for Alana semoga cpt sembuh
Renita Purwanti
kenapa aq baru tau novel sebagai ini
Rafalia Azain
awesome david
Rafalia Azain
Ken itu tegas
Siti Jubaedah
ceritanya bagus
Rafalia Azain
sabar alana ini jlnmu membuka hati Kendrick
Rafalia Azain
jasson dn david patah hati
Rafalia Azain
nikahnya gak di hotel Thor kn orang kaya 😄😄😄
Savitri Eka Qodri
Luar biasa
Rafalia Azain
orang kaya GK punya kamar tamu thor 😄😄
Rafalia Azen
comeback baca novelmu LG Thor Noviana lancescar
Anonymous
Luar biasa
Aisyah dewi
tak pentung koe Ken maarah². or genah
Aisyah dewi
maaf tor adegan ranjang kurang hot 😁✌️😆
Aisyah dewi
daven mancing
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!