NovelToon NovelToon
Manisnya Pembalasanku

Manisnya Pembalasanku

Status: sedang berlangsung
Genre:Identitas Tersembunyi / Fantasi Wanita
Popularitas:5.8k
Nilai: 5
Nama Author: Quisha Ainayya

balas dendam yang menyakitkan,percintaan dan keegoisan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Quisha Ainayya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 2

Sebulan kemudian,Julia sudah melupakan Revan jauh keawan.

Setiap hari dia sibuk beraktivitas bersama teman temannya dari komunitas pertualangan,atau berkumpul santai dengan sahabat.

Hidupnya terasa bebas dan menyenangkan.

Tentu saja dia mempunyai pekerjaan yang sah.

Karena sangat menyukai hewan peliharaan,Julia belajar kedokteran hewan selama beberapa tahun di luar negeri,lalu kembali ke tanah air untuk membuka klinik hewan.

Berkat bakatnya yang kuat biasa di bidang ini,kliniknya berkembang cukup baik.dia bahkan telah mempunyai tiga cabang.

Sore itu setelah menyelesaikan berbagai urusan di klinik,ponselnya berdering.

Begitu melihat nama penelpon,hatinya langsung tenggelam.

Setelah mengangkat dia bertanya dengan nada tidak sabar.

" Ada perlu apa denganku."

" Julia,hari ini ulang tahun bibimu,malam ini pulang ke keluarga Hermawan untuk makan malam."

Siara di dalam telepon intu bukan orang lain,melainkan ayah kandung Julia..

Wisnu Hermawan.

Julia tertegun..

Biasannya,dia bahkan enggan menolak telepon dari orang ini,apalagi melangkah ke rumah itu.

Namun,mengingat ada hal penting yang harus di selesaikan oleh julia belakangan ini,dia terdiam beberapa detik sebelum akhirnya menyetujuinya.

Tentang latar belakang kehidupannya yang berantakan,Julia sangat enggan untuk membicarakannya.

Sejak kecil,ayahnya berselingkuh dengan bibi kandungnya,yang akhirnya membuat ibunya depresi dan meninggal dunia.

Bibinya naik posisi menjadi ibu tiri,dan Julia pun menjadi sosok yang tidak di inginkan oleh keluarga itu.

Saat berusia sepuluh tahun,Wisnu mengirimnya ke luar negeri.

Selain uang nafkah secukupnya,dia tidak pernah memberikan kasih sayang, seakan membiarkan Julia bertahan hidup sendiri.

Kini,setelah mandiri secara finansial, satu hal yang paling dia inginkan adalah mengambil kembali halaman di kartu keluarga yang seharusnya menjadi miliknya,beridiri sendiri,dan memutuskan hubungan sepenuhnya dengan ayah kandungnya itu.

Dengan tenang Juan itu,sekitar pukul empat atau Liam sore,Julia mengendarai mobilnya menuju rumah keluarga Hermawan.

Setengah jam kemudian,mobilnya memasuki kawasan elite,dan berhenti di vila bergaya aurovia.

Begitu masuk ke ruang tamu,tampak Wisnu sedang duduk di sofa berbicara di telepon.

Rita,sang ibu tiri sedang sibuk memberi instruksi pada pengurus rumah tangga.

Ketika dia melihat Julia muncul,wajahnya langsung menunjukkan rasa muak yang tidak di sembunyikan.

" Bukannya sudah di bilang kalau hari ini adalah ulang tahun bibimu,kok..datang dengan tangan kosong." Wisnu menegurnya.

Julia malas berbasa-basi basi."aku ke sini bukan untuk merayakan ulang tahun siapa pun,aku cuma mau ambil kartu keluarga dan pindah data kependudukan."

Wisnu terdiam....

Rita melirik ke arahnya,dia memperhatikan bahwa julia membawa tas Hermes edisi terbatas.

Seluruh penampilannya kali ini semua dari barang barang bermerek mewah..

" Pantas sudah mau pisah rumah." Rita  mendengus dingin."ternyata sudah ada pria hidung bekang yang menanggungmu."

Julia tertawa sinis." Benar,belakangan ini,aku memang sangat dekat dengan kakek kakek,lebih tua dari ayahku sendiri.tiap kali kasih uang sampai miliaran,sekarang aku nggak kekurangan uang sama sekali."

" Dasar anak durhaka.'

Wisnu langsung naik pitam,menunjuk hidungnya sambil memaki."tiap hari keluyuran seperti perempuan jalanan, apa kamu masih punya rasa malu,mau bikin aku malu seumur hidup."

" Malu.."

Julia membalas dengan santai." Maaf, aku kehilangan orang tuaku sejak kecil,

Ada yang melahirkan ku,tetapi nggak  pernah di didik.jadi aku memang nggak mengerti apa itu rasa malu.kalau kamu tahu apa itu rasa malu,kamu dulu juga nggak akan berbuat sekeji itu."

" Kamu.."

Wisnu sampai gemetaran karena marah,

Dia mengertakan gigi." Kamu pikir aku benar benar nggak bisa mengatur kamu"

Julia terdiam...

Dia membalikkan badan,malas meladeni bajingan tua itu."sudahlah jangan buang buang waktu,keluarkan kartu keluarga, aku mau ganti nama keluarga,jadi setelah matipun nggak usah kamu urusi."

" Memutuskan hubungan dengan keluarga Hermawan nggak semudah itu."

Rita memasang sikap tegas sebagai nyonya rumah."aku dan ayahmu sudah membesarkan mu selama lebih dari dua puluh tahun.masa mau gratis begitu saja,kalau mau pisah..kembali kan dulu semua uang yang telah kami berikan kepada kamu berserta bunganya."

" Atau,kamu terima perjodohan yang telah kami persiapkan,setelah menikah, data kependudukanmu otomatis telah ikut suami,setelah itu mau kurus hubungan juga terserah kamu."

Yang di sebut' perjodohan ' itu tidak lain adalah menjual hukai kepada seorang putra taipan yang cacat,demi pertukaran sumber daya bisnis bagi keluarga Hermawan...

Menghadapi wajah penuh kebusukan itu, Julia menyeringai." Rita,kamu pikir  kamu sudah menaang atas diriku.ya."

" Nggak di kasih kartu keluarga juga nggak masalah,kita bawa saja urusan ini ke pengadilan."

Jukia menatap wanita yang telah menyebabkan ibu kandugnya meninggal,dan mengingatkannya akan aib di masa lalunya dua lukuh tahun silam.

" Nanti bisa semua orang tahu bahwa, Rita Mahendra yang terkenal itu, sebenarnya cuma anak angkat keluarga  Mahendra,yang membalas budi dengan menggoda suami anak kandung mereka,

Lalu naik posisi,menyebabkan kematian orang tua angkatnya,dan merebut perusahaan farmasi kekuarga Mahendra,lihat nanti...apa kamu masih bisa jalan dengan tenang di kalangan atas.."

" Tutup mulutmu.." ritda langsung terpicu,wajahnya pucat,dan dia  mengangkat tangan hendak menampar Julia.

Namun,Julia lebih cekat mencengkram

Pergelangan tangannya,lalu membalas dengan satu tamparan telak.

" Kamu..kamu..kamu.."

Rita melotot dengan tidak percaya,dia tidak menyangka anak ini berani melawan orang yang lebih tua..

" Ibu.."

Putri rita,Anita Hermawan,kebetulan baru pulang.dan melihat kejadian itu.

Dia langsung berlari menghampiri.

" Ibu,nggak apa apa,ada yang sakit."

" Anak jalang itu berani memukulku, aku..aku akan.."Rita sudah marah bercampur benci .

Bersiap menyerang balik,tetapi melihat seseorang di ambang pintu,tangannya langsung terhenti..

Julia mengikuti arah pandangannya,lalu menoleh,dan mendapati seorang pria tampan dan dingin melangkah masuk.

Kehadirannya seolah olah,menurunkan suhu ruang tamu beberapa derajat..

Begitu melihat wajah pria itu dengan jelas,jantung Julia pun berdebar kencang..

" Kenapa dia di sini.." pikirnya.

Julia sempat mengira matanya bermasalah,saat melihat wajah pria itu lebih dekat,jantung nya berdebar agak lebih cepat.

Detik berikutnya,pria itu juga menyadari kehadirannya.

Begitu pandangan mereka bertemu, udara di sekeliling terasa hampir membeku.

Tatapan dalam pria itu terkunci pada julia,seolah olah sedang menatap mahluk aneh,pria itu menatapnya dengan begitu intens sampai membuat Julia sampai kehilangan fokus.

" Revan." Wisnu langsung menyambutnya dengan wajah penuh senyum." Cepat masuk,duduk dulu. Maaf,tadi ada sedikit keributan keluarga, hehe.kukira kalian akan datang terlambat,silahkan duduk."

Selesai berkata,Wisnu agak membungkuk dan memperingatkan Julia dengan suara pelan.

" Ini tunangan Anita,tamu penting keluarga,jangan bikin malu di sini,cepat pegi."

1
axm
double up thor
Muji Lestari Tari
mantap
Quisha Ainayya: Terima kasih
total 1 replies
Lili Inggrid
lanjut
Quisha Ainayya: Terima kasih
total 1 replies
Kenneth
Masukin ke list favorite aku deh, seru banget pokoknya.
Quisha Ainayya: 🙏Terima kasih
total 1 replies
♞ ;3
Ga sabar nunggu kelanjutannya, thriller terbaik yang pernah gue baca!
Quisha Ainayya: termah kasih sudah sampai di sini
total 1 replies
Sol Ronconi
Gak nyangka!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!