Di khianati di hari pernikahan nya ,di kira suaminya mencintai dengan tulus , ternyata " Agnesia karo sumpit " hanya di jadikan bahan taruhan oleh suaminya , demi memenangkan kapal pesiar dan sebuah pulau.bukan hanya itu Agnesia juga di tuduh mencuri berlian dan akhirnya dia harus merasakan dinginnya penjara selama sepuluh tahun dalam keadaan hamil .
yuk ikuti ceritanya ,ini karya ke dua ku ya !
hasil imajinasi author sendiri .
maaf kalau banyak tipo ,,,😙
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon D Baban Abay, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
FITNAH
Hari ini adalah hari yang sangat membahagiakan bagi Agnesia karo sumpit ,pasalnya hari ini adalah hari bersejarah untuknya .dimana Agnesia akan melangsungkan pernikahan dengan pujaan hatinya yaitu CEO dari grup Kuswoyo .
Wanita yang sering di sapa Anes ini ,sedang di rias oleh tim MUA yang di datangkan langsung oleh sang CEO . Apa yang dia impikan akhirnya terjadi ,menikah dengan orang yang sangat di cintai .
Siapa yang tidak akan tertarik dengan seorang CEO ,kaya ,tampan ,mapan ,dan tentunya di minati semua para wanita .mereka berlomba lomba untuk memenangkan hati sang CEO ,tapi apalah daya pemenang nya adalah Agnesia karo sumpit.
" Nona , hari ini anda sangat cantik sekali ,pasti yang akan menikah dengan anda akan beruntung memiliki anda sebagai istrinya ."
Sang perias terus terusan memuji kecantikan seorang Agnes ,perempuan berkulit putih dengan alis seperti bulan tanggal lima ,hidung panjang dan mata yang agak sipit , karena Agnesia memang keturunan Jepang - indonesia ( Sulawesi Utara ).
Dengan tinggi badan seratus tuju puluh ,membuat semua mata iri melihat nya .
" Ah anda bisa saja ,saya cuma manusia biasa , masih banyak yang perlu saya pelajari dari kehidupan ini ! " Anes dengan malu malu menjawab pujian yang di lontarkan sang perias .
Tiba tiba pintu di buka dari luar , ternyata yang masuk adalah salah satu teman sang mempelai pria .
" Apa semua sudah siap ? " tanya nya kepada rombongan pengantin wanita .
" Sudah tuan " jawab penanggung jawab MUA .
" Baiklah kalau sudah siap , maka nona pengantin boleh keluar segera , karena acara ijab kabul pernikahan akan segera di laksanakan ! " dengan antusias laki laki itu mengucapkan untuk segera turun ,dan di ikuti dengan senyum misterius.
Saat akan di gandeng teman Anes , tiba tiba si lelaki tersebut menawarkan diri untuk menjadi wali yang menggandeng atau mengantar kan ke aula pernikahan .
( Kenapa si laki laki tadi dengan percaya diri sekali menjadi wali ,padahal tidak ada hubungan apa apa ,karena dia tau pernikahan itu tidak akan terjadi .)
" Biar saya saja nona ,anda silahkan jadi pengiring di belakan saja ! "
Dan tidak mau pusing , akhirnya teman Anes pun membiarkan si lelaki tersebut menggandeng Anes .
Anes pun juga tidak mempersoalkan itu semua . Iring iringan pengantin sudah memasuki aula , betapa terkejutnya Anes ternyata yang di bilang sederhana oleh sang CEO ,ternyata begitu megah , bunga bunga bergantungan di atas begitu indah dan melambai lambai , seakan sedang menunggu sang mempelai .
Dan disinilah dia .
Ada penghulu ,saksi ,mempelai laki laki dan perempuan .
" Apakah semua sudah siap ? " pak penghulu bertanya kepada semua yang duduk melingkar di meja bundar itu .
" Untuk ke dua mempelai apakah ada paksaan dalam pernikahan ini ? Tanya pak penghulu lagi .
" Tidak ! "
Dengan serempak ke dua mempelai menjawab pertanyaan dari pak penghulu .
" Baiklah kalau semua sudah siap maka ijab kabul ini akan segera kita laksanakan !" kembali suara pak penghulu mendominasi aula itu .
Setelah itu pak penghulu menjabat tangan mempelai laki laki "
Saya nikahkan dan kawinkan engkau ananda Zainal Abraham Kuswoyo bin Akbar Kuswoyo dengan anak kami yang bernama Agnesia karo sumpit dengan mas kawin berupa seperangkat alat sholat dan uang lima ratus juta di bayar tunai !
Begitu menggelegar suara pak penghulu,hening tak ada yang bersuara ,semua para tamu undangan menunggu sang CEO menjawab nya .
Maka dengan lantang pula Zain mengucap ijab kabul pernikahan.
"Saya terima nikah dan kawin nya Agnesia karo sumpit dengan maskawin tersebut di bayar tu......
Belum sempat melanjutkan taklik nikah tiba tiba dari arah pintu aula berdiri wanita cantik berbaju putih ,hampir menyerupai pakaian pengantin .
( memang sudah mereka setting sedemikian rupa .)
Dalam hati si wanita yang ternyata tunangan sang mempelai laki laki itu melangkah mendekat ( waktunya show time ) .dengan menyeringai dia terus
melangkah mendekati meja tempat acara sakral itu di laksanakan .
Dengan muka yang di buat sesedih mungkin dia mengeluarkan airmata palsunya .
" tunggu pak penghulu ! "
"Ada apa nona ? Kenapa anda mengganggu acara pernikahan ini ,kalau ada yang perlu di selesaikan maka selesaikan di belakang saja setelah acara ini selesai ! Karena kami juga harus cepat cepat pergi dari sini karena kami juga harus menikahkan di tempat yang lain ! Tegas pak penghulu.
" Ma - maaf pak penghulu kalau saya mengganggu anda ,sebetulnya saya baru saja kehilangan kalung berlian saya yang di berikan sama tunangan saya . kalau nilai kalung itu cuma hitungan juta saya tidak masalah , saya akan mengikhlaskan, tapi ini nilainya tuju puluh delapan milyar pak penghulu ,lalu bagaimana saya akan mempertanggungjawabkan kepada tunangan saya huhu...."
Drama kehilangan pun di sempurna kan dengan si wanita membawa bukti pembelian kalung berlian itu .
Sorak gemuruh di kubu tamu undangan pun mulai ricuh .mereka mempertanyakan apa hubungan nya antara kalung yang hilang dengan pernikahan ini .
sang MC pun mengintervensi kericuhan yang terjadi ." lalu apa hubungan nya antara pernikahan ini dengan kalung anda yang hilang nona ? Apa anda tidak tau anda datang ke tempat apa ? Ini pernikahan tuan muda Zainal Abraham Kuswoyo ! "
" Apa anda tau akibatnya ? " sang MC terus memberondong dengan pertanyaan.
Sang aktris pun melakukan bagian akting nya dengan baik " huhu...saya tau tuan Fandi , tapi kalung itu saya lihat ada di leher nona mempelai wanita . "
Perlu di ketahui Fandi juga bagian dari drama tersebut .
" Apa !!!
Semua kompak ,dengan kagetnya mereka melirik mempelai wanita .sedangkan Anes sendiri juga bingung apa yang di maksud dengan kalung yang di curi , sedangkan kalung yang di pakainya itu pemberian sang kekasih yang sekarang duduk di sampingnya .
" Tidak mungkin nona , anda mungkin salah melihat nya ,kalung yang saya pakai ini pemberian dari calon suami saya ! " dengan tegas Anes menolak tuduhan itu .
masih dengan drama yang memilukan , si tunangan asli sang CEO yang di ketahui bernama Celine Santoso itu kembali berucap " tidak mungkin keliru nona ,ini saya ada bawa buktinya ! Kalau tidak percaya lihatlah sendiri ! "
Agnesia yang tidak percaya pun mengambil selembar kertas itu dan membacanya ,tangan dan tubuhnya bergetar ketika membaca tulisan yang ada di dalam kertas itu . " tidak ! tidak mungkin . Mungkin penjualnya menjual lebih dari satu ."
Akhirnya dengan ragu ragu Anes pun menoleh ke arah Zain " pak Zain tolong jelaskan ini ,kenapa bisa ada dua catatan yang sama !
Agnesia pun akhirnya memberikan kertas itu pada Zain .
Kenapa Agnes memanggil dengan sebutan pak Zain ? Karena Zain yang tidak boleh mengubah panggilan itu ,ya Agnes adalah salah satu karyawan nya di kantor .
" Apa yang kamu katakan sayang ? Kenapa kamu bertanya sama aku ? Apa kamu menuduhku kalau aku yang mencuri kalung itu dari nona ini ? Apa kamu tidak tau seberapa kaya dan berpengaruhnya aku ? Sampai aku harus mencuri !!!
Duar !!!
Bersambung .....
byk pelajaran hdp..
ceritanya bagus
mulai dari bertahan hdp, menerima takdir dll
the best