Ch 15

Australia

John yang berada di negara Australia sedang menandatangani kontrak besar. Selesai tanda tangan, wanita yang menjabat sebagai sekertaris dari Presdir Golden itu mengajak John untuk menikmati pesta yang diadakan perusahaannya nanti malam. John dengan senang hati menerima tawaran itu.

Malam yang gemerlap penuh bintang di Australia membuat John teringat saat pertama kali bertemu dengan Leah. John sedang menghisap sebatang rokok di balkon sambil menikmati gemerlap bintang.

“Kenapa aku memikirkannya.?” Batin John yang kemudian mematikan bara api rokoknya.

Gio sudah menyiapkan mobil untuk membawa mereka ke pesta yang diadakan Golden grub. Baru saja mobil itu berhenti di depan gedung tempat pesta diadakan, beberapa wanita cantik datang membuka pintu mobil mereka lalu mengandeng mereka masuk.

Ternyata pesta sudah di mulai. Wanita wanita cantik itu membawa mereka duduk di kursi lalu menyodorkan gelas dan menuangkan wine yang beraroma cukup pekat.

Musik mulai dimainkan, mengiringi beberapa wanita cantik yang menari ditengah para tamu. Gio nampak sangat menikmati tarian perut yang disuguhkan mereka. Sedangkan John sudah menunjukkan rasa bosannya.

John mengeguk habis wine yang ada ditangannya, lalu meletakkan gelas itu dimeja dan berdiri. Beberapa langkah kakinya berlalu pergi, seorang wanita cantik nan sexy datang dan merayunya. Wanita itu mendorong dada bidang John, membuatnya mundur beberapa langkah dan menjatuhkan diri dikursinya.

Wanita itu masih tetap menggoda John dan terus menari berlengak lengok memperlihatkan lekuk tubuh yang sempurna. John hanya dapat diam saat Presdir dari Golden itu melihat dan menyapanya dengan mengangkat gelas berisi yang Wine.

Bunyi musik masih terdengar begitu nyaring, namun wanita yang menggoda John telah berpindah ke sisi Presdir Golden. Sebuah kesempatan bagi John untuk keluar sejenak untuk menghirup udara segar.

Belum ada setengah jam dia berdiri dibalkon, Gio datang mendekat lalu menyodorkan sekotak rokok padanya.

“Aku mendengar sebuah berita, mau dengar ngak.?” ucapnya.

“Menarik atau ngak.?” Tanya John datar lalu mengambil sebatang rokok dan menyulutnya.

“Menarik atau ngak, tergantung gimana cara kamu memandangnya.”

“Ini tentang seorang dokter, yang gagal menangani pasien. Pihak keluarga menuntutnya dengan alasan mala praktik dan pihak rumah sakit memecatnya.”

“Apa urusannya denganku.?” Begitu ucap John santai sambil menikmati sebatang rokok.

“Ngak ada. Aku hanya mengira jika kamu tertarik dengan dokter wanita itu. Ternyata hanya sebatas untuk mengobati.”

Ucapan Gio langsung membuat John sadar jika berita yang disampaikan padanya itu tentang dokter Leah. Dokter yang beberapa minggu ini merawatnya tanpa bertanya apapun tentang dirinya. Yang bahkan tak tau siapa nama pria yang ditolongnya itu.

John membuang rokok lalu memadamkan bara api dengan menginjaknya. Lalu meminta Gio menyiapkan jet pribadi untuk kembali ke negara A secepat mungkin.

Perbedaan waktu antara negara A dan Australia adalah 9 jam. Saat itu, waktu di Australia menunjukkan pukul 2 dini hari, sedangkan di negara A pukul 11 siang. Tepat setengah jam usai hasil keputusan rapat keluar.

Sebenarnya Gio mendapatkan berita Leah secara utuh. Namun dia ingin melihat reaksi dari John, sehingga ia tak memberitau hasil akhir dari rapat.

John segera pergi meninggalkan lokasi pesta dan menyampaikan permintaan maaf pada Direktur Golden melalui asistennya. Dia nampak terburu-buru kembali ke hotel dan mengemasi barangnya.

Satu jam kemudian, privat jet sudah siap mengudara untuk menuju negara A. Dan waktu perjalanan yang harus mereka tempuh kurang lebih 14 jam untuk sampai.

John langsung meminta Luis mengantar ke apartemen Leah begitu pesawat mereka mendarat. Saat itu masih pukul 4 dini hari, gelap malam masih menyelimuti kota. Bukan waktu yang etis untuk mengunjungi seseorang, terutama itu seorang wanita yang tinggal sendirian.

“Ini masih jam 4 pagi.” Ucap Gio saat John menyuruh Luis untuk mengantarkannya.

“Aku tau.! Luis hanya mengantarku ke apartemen bukan masuk ke rumahnya.”

John pergi dengan cepat, di ikuti Luis dibelakangnya. Sedangkan Gio masih menunggu Long untuk menjemputnya.

Sudah jam 8 lebih. John sudah menunggu selama 4 jam di mobil yang terparkir di basement lantai 12. Lantai yang sama dengan apartemen tempat tinggal Leah.

“Ambilkan pisau lipat di laci dasbor.!” Pinta John pada Luis.

Tanpa bertanya Luis mengambilkan pisau lipat yang selalu tersimpan di laci dasbor. John menggulung lengan kemejanya sampai siku. Lalu menyayat lengan kirinya dengan satu sayatan yang cepat.

*cresss*

Darah mengucur deras, membuat Luis terkejut atas tindakan nekat John.

“ J..!” Teriak Luis.

“Kenapa teriak begitu heboh.? Ini cuma luka kecil.!” Ucap John yang langsung keluar dari mobil.

“Luka kecil katanya.? Demi melihat seorang wanita, dia menunggu tanpa tidur di mobil. Lalu mengores tangannya sendiri.”

“Ck ck ck. Jatuh cinta itu menakutkan.!! Gumam Luis heran melihat tingkah bosnya.

John menutupi lukanya dengan sapu tangan. Memastikan agar darahnya tak menetes di lantai. Lalu bergegas pergi ke apartemen yang disewa Leah.

Bell pintu berbunyi beberapa kali, membuat Leah segera membuka pintu untuk melihat siapa yang begitu iseng pagi pagi.

“Kau lagi.!!” Pekik Leah jengkel saat melihat John berdiri di depan pintu.

“Aku menangkap pencuri, lalu dia memberiku goresan. Apartemenmu cukup dekat dengan lokasiku, jadi.... bisa aku berobat padamu.?” Ucap John dengan tenang meski dia sedang berbohong.

Leah menatap John yang sedang mencengkram kuat sapu tangan biru dongker yang menempel di lengan kirinya. Sapu tangan itu sudah basah bermandi darah. Membuat Leah tak tega dan akhirnya menyuruh John masuk ke apartemennya.

“Masuklah.!”

Leah mengambil kotak obat yang di simpanannya di kamar. Lalu segera membantu John mengobati luka yang di buatnya sendiri. John menatap Leah, kantung mata dibawah matanya tak dapat di sembunyikan.

“Ini gak dalam, jadi ngak perlu dijahit. Tahan sebentar, aku olesin alkohol.” Ucap Leah lembut dengan nada yang sedikit serak.

John tak menjawab. Dia masih sibuk memperhatikan wajah Leah yang terlihat sedikit bengkak. John menebak jika Leah sudah menangis terlalu lama.

“Pukul berapa kau bekerja.? Aku akan mengantarmu.!” Ucap John basa basi.

“Ngak perlu. Aku sedang cuti beberapa hari.!” Jawab Leah dengan ketus.

“Jadi kau punya waktu kosong.? Kalau begitu, bisa ngak aku ajak kamu pergi.?”

Leah sedang memegang gunting dan akan memotong perban, mendengar ucapan John membuat Leah berhenti sejenak. Hanya 5 detik, lalu dia melanjutkan memotong perban yang sudah terbalut rapi menutupi luka John.

“Aku hanya ingin, berteman denganmu, dan mengenalmu.!”

Kalimat yang baru saja keluat dari mulut John sontak membuat Leah langsung menatapnya. Menatap lelaki asing yang sedang duduk didepannya itu.

...----------------...

*Sampai jumpa lagi **👋🏻*

*Jangan lupa like **👍🏻*

Terpopuler

Comments

Momy Haikal

Momy Haikal

benar2 jatuh cinta sangat menakutkan 😁

2022-08-29

0

Meili Mekel

Meili Mekel

hax berteman

2022-08-15

0

Iin Marlina

Iin Marlina

ciiieee mafia jatuh cinta 😁

2022-08-05

0

lihat semua
Episodes
1 John Alexander
2 Leah Cou
3 Pertemuan
4 Melepaskan Diri
5 Musnahnya Geng Tiger
6 Diner bersama
7 Rumah Pria Asing
8 Dokter Clara dan Dokter Deon
9 Terluka lagi
10 John dan Leah
11 Ch 11
12 Ch 12
13 Ch 13
14 Ch 14
15 Ch 15
16 Ch 16
17 Ch 17
18 Ch 18
19 Ch 19
20 Ch 20
21 Ch 21
22 Ch 22
23 Ch 23
24 John Alexander, Itu Namaku.!
25 Ch 25
26 Ch 26
27 Ch 27
28 Ch 28
29 Ch 29
30 Ch 30
31 Ch 31
32 Ch 32
33 Ch 33
34 Ch 34
35 Ch 35
36 Ch 36
37 Di khianati
38 Aku Ingin Membunuhmu!!
39 Kamar Rahasia
40 Mansion
41 Bahagia sehari saja
42 Time Out
43 Dokter Leah kencan!!
44 J, Aku menemukan wanita itu!
45 John Menghubungi Leah
46 Menikahlah denganku!
47 Tak Terduga
48 Persiapan Pernikahan
49 Apa yang terjadi?
50 Help me, Please.
51 Sudah aman!
52 Meluapkan Amarah
53 Menuju Hari Istimewa
54 Pernikahan Leah
55 Leah Menikah part 2
56 Malam Pernikahan
57 Mansion
58 Lukisan di Kamar Rahasia
59 Malam indah yang gagal
60 Hidangan Penutup
61 Sosis dengan Mayo
62 Ada apa dengan Leah?
63 John Pergi
64 Semua Tentang Kamu
65 Ingin melihatnya
66 Alasan John
67 Takut kehilangan
68 Sa-sayang
69 Hilang Arah
70 Hormon kehamilan?
71 Menyadari sesuatu
72 Ketakutan Leah
73 Berbelanja
74 Dinner
75 Pulang ke rumah
76 Pergi bertemu Wey
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Ch 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98
99 Bab 99
100 Bab 100
101 Bab 101
102 Bab 102
103 Bab 103
104 Bab 104
105 Bab 105
106 Bab 106
107 Bab 107
108 Bab 108
109 Bab 109
110 Bab 110
111 Bab 111
112 Bab 112
113 Bab 113
114 Bab 114
115 Bab 115
116 Bab 116
117 Bab 117
118 Bab 118
119 Bab 119
120 Bab 120
121 Bab 121
122 Bab 122
123 Bab 123
124 Bab 124
125 Bab 125
126 Bab 126
127 Bab 127
128 Bab 128
129 Bab 129
130 Bab 130
131 Bab 131
132 Bab 132
133 Bab 133
134 Bab 134
135 Bab 135
136 Bab 136
137 Bab 137
138 Bab 138
139 Bab 139
140 Bab 140
141 Bab 141
142 Bab 142
143 Bab 143
144 Bab 144
145 Bab 145
146 Bab 146
147 Bab 147
148 Bab 148
149 Pengumuman
150 Taman Bunga 1
151 Taman Bunga 2
152 Taman Bunga 3
153 Taman Bunga 4
Episodes

Updated 153 Episodes

1
John Alexander
2
Leah Cou
3
Pertemuan
4
Melepaskan Diri
5
Musnahnya Geng Tiger
6
Diner bersama
7
Rumah Pria Asing
8
Dokter Clara dan Dokter Deon
9
Terluka lagi
10
John dan Leah
11
Ch 11
12
Ch 12
13
Ch 13
14
Ch 14
15
Ch 15
16
Ch 16
17
Ch 17
18
Ch 18
19
Ch 19
20
Ch 20
21
Ch 21
22
Ch 22
23
Ch 23
24
John Alexander, Itu Namaku.!
25
Ch 25
26
Ch 26
27
Ch 27
28
Ch 28
29
Ch 29
30
Ch 30
31
Ch 31
32
Ch 32
33
Ch 33
34
Ch 34
35
Ch 35
36
Ch 36
37
Di khianati
38
Aku Ingin Membunuhmu!!
39
Kamar Rahasia
40
Mansion
41
Bahagia sehari saja
42
Time Out
43
Dokter Leah kencan!!
44
J, Aku menemukan wanita itu!
45
John Menghubungi Leah
46
Menikahlah denganku!
47
Tak Terduga
48
Persiapan Pernikahan
49
Apa yang terjadi?
50
Help me, Please.
51
Sudah aman!
52
Meluapkan Amarah
53
Menuju Hari Istimewa
54
Pernikahan Leah
55
Leah Menikah part 2
56
Malam Pernikahan
57
Mansion
58
Lukisan di Kamar Rahasia
59
Malam indah yang gagal
60
Hidangan Penutup
61
Sosis dengan Mayo
62
Ada apa dengan Leah?
63
John Pergi
64
Semua Tentang Kamu
65
Ingin melihatnya
66
Alasan John
67
Takut kehilangan
68
Sa-sayang
69
Hilang Arah
70
Hormon kehamilan?
71
Menyadari sesuatu
72
Ketakutan Leah
73
Berbelanja
74
Dinner
75
Pulang ke rumah
76
Pergi bertemu Wey
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Ch 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98
99
Bab 99
100
Bab 100
101
Bab 101
102
Bab 102
103
Bab 103
104
Bab 104
105
Bab 105
106
Bab 106
107
Bab 107
108
Bab 108
109
Bab 109
110
Bab 110
111
Bab 111
112
Bab 112
113
Bab 113
114
Bab 114
115
Bab 115
116
Bab 116
117
Bab 117
118
Bab 118
119
Bab 119
120
Bab 120
121
Bab 121
122
Bab 122
123
Bab 123
124
Bab 124
125
Bab 125
126
Bab 126
127
Bab 127
128
Bab 128
129
Bab 129
130
Bab 130
131
Bab 131
132
Bab 132
133
Bab 133
134
Bab 134
135
Bab 135
136
Bab 136
137
Bab 137
138
Bab 138
139
Bab 139
140
Bab 140
141
Bab 141
142
Bab 142
143
Bab 143
144
Bab 144
145
Bab 145
146
Bab 146
147
Bab 147
148
Bab 148
149
Pengumuman
150
Taman Bunga 1
151
Taman Bunga 2
152
Taman Bunga 3
153
Taman Bunga 4

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!