Pintu lift terbuka , saat ia
keluar dari lift ia langsung di sajikan dengan ruangan tempat bekerja para
karyawan. Ada yang sudah memulai dan ada juga yang baru sampai. Ya memang waktu
kerja di widjaya grup adalah dari jam 9 sampai dengan jam 5 sore, namun banyak
karyawan yang sudah lebih dulu sampai sebelum waktu kerja di mulai, karena
setelah sampai kantor biasanya mereka tidak langsung bekerja, ada yang sarapan
di kantin ada juga yang pergi membeli kopi di café yang tersedia di lobby.
‘Kalau aku kerja disini keren
juga ya, apalagi jadi sekertaris wuiih’ batin amlira.
Ia berjalan menelusuri Lorong,
merasa takjub dengan ruangan yang ada disana, namun saat ia sedang melihat
sekitar, tanpa sengaja dia menabrak seseorang
Burg
“Maafkan saya, maafkan saya” ucap almira
Tidak ada balasan atau ucapan apapun dari orang itu, dia hanya berjalan melewarti almira, dan di
ikuti seorang laki-laki di belakang nya.
“Duh bego banget si aku, koq
bisa-bisa nya sii malah gak focus” ucap almira sambil memukul mukul kepala nya.
‘Eh ruangan interview nya dimana ya ?, aku lupa tanya tadi, yaa ampun almiraa’
gumamnya dalam hati.
Almira melihat jam yang ada di
lengannya, kini jam sudah menunjukan 8.20 , ia bergegas menghampiri seseorang
yang sedang berjalan hendak memasuki ruangan.
“Permisi mba, mau tanya, kalau
ruangan untuk interview sebelah mana ya ?” tanya nya pada orang tersebut
“Oh , mba lurus saja nanti ruangannya di
paling ujung , disana sudah ada yang tunggu juga koq” jawab nya. Almira
mengucapkan terima kasih dan langsung pergi sambil berjalan cepat..
***
Interview sudah di mulai, 20
menit berlalu namun nama nya tak kunjung di sebut, semua orang sudah pergi
meninggalkan tempat itu, tak lama seseorang keluar dan memanggil namanya.
Ia bergegas memasukin ruangan.
“Perkenalkan saya Ayu, manager
HRD disini” ucap seorang perempuan yang duduk memegang sebuah kertas.
“Saya almira” jawab almira seraya
duduk di kursi yang sudah disediakan
Banyak pertanyaan yang di
lontarkan, namun almira dengan mudah bisa menjawab nya.
“Baik almira, kapan bisa mulai
bekerja ?” tanya Ayu
“Saya kapan saja bisa bu,
kebetulan memang saya sedang tidak bekerja saat ini” jawab almira.
“Berarti hari ini sudah bisa
bekerja ya ?” tanya nya lagi
‘Eh ini aku keterima apa gimana
ya?’ batin almira
“Iya bu, bisa” jawab almira
“Baik, selamat bergabung almira
di widjaya grup, anda akan menjadi sekertaris pribadi CEO kami yaitu
pak rangga, kami sudah memberikan portofolio anda , dan beliau setuju untuk
mempekerjakan anda” tutur Ayu, sejenak ia melihat jam yang ada di dingding dan
melanjutkan ucapannya “Karena sebentar lagi waktu istirahat, anda bisa
beristirahat terlebih dahulu, ada kantin dan café di lobby bawah, pastikan jam
1 anda sudah berada disini kembali, saya akan perkenalkan anda langsung kepada
Pak Rangga”
“Baik bu” jawab almira, ia
beranjak dari tempat duduk nya dan langsung menuju lobby. Perutnya memang
terasa lapar, karena tadi pagi dia hanya sarapan sepotong roti. Ia berjalan ke
kantin, memesan makanan dan menuju meja kosong yang tersedia disana. Saat ia
hendak bejalan ke meja, semua mata tertuju kepadanya, bagaimana tidak ? Wajah
almira yang cantik dan bentuk tubuh serta tingga badan yang sempurna tentu akan
membuat mata yang melihat nya jatuh hati. Almira yang tau akan hal itu selalu
merasa tidak nyama.
Sesampai nya di meja, almira
langsung bergegas memakan makanannya , agar dia bisa langsung pergi ke ruangan
tadi. Tidak butuh waktu lama makanan pun habis , saat ia hendak pergi ke lt 6,
ia melihat dulu jam, ‘masi ada setengah jam, aku bel ice coklat dulu kali ya’
gumam almira dalam hati. Ia pun berjalan ke café yang tak jauh dari kantin, dan
langsung mengantri.
Saat ia tengah mengantri
terdengar suara seorang laki-laki dari belakang nya.
“Kamu yang tadi kan?” tanya
laki-laki itu, almira pun menoleh, ia mengingat ngingat siapa laki-laki
tersebut, dan tak lama dia menyadari bahwa laki-laki itu adalah laki-laki yang
berjalan tepat di belakang laki-laki yang ia tabrak tadi.
“Eh ia mas” jawab almira canggung.
“Kamu karyawan baru disini ? aku koq baru liat ya ?” tanya laki-laki tersebut.
“Iya mas, hari ini baru interview
dan baru ke terima” jawab almira, laki-laki itu hanya manggut-manggut “aku
Dimas” ucap laki-laki itu sambil menjulurkan tangannya. Almira yang sebetulnya
merasa risih terpaksa harus menjabat tangan laki-laki tersebut “saya almira”.
Kini giliran almira yang berada
di depan kasir , “Satu ice coklat ya mba, gulanya sedikit saja” ucap almira
“Baik ka, totalnya 50rb” ucap
penjaga kasir, almira langsung memberikan uang tersebut, tak lama minuman pun
datang, ia menundukan kepala ke arah laki-laki tersebut dan bergegas pergi.
***
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
Cute Girl
hai kak mampir yuk ke karya ku kita saling dukung
2021-04-28
0
Wina Ningsih
salam kenal y dimas....
2021-04-01
0