04. Acara resepsi

"Sungguh ini hanya mimpi kan, ini tidak nyatakan."guman Nari masih berada ditengah tangga bersama Winda.

"Kamu ga mimpi Nari, sekarang kamu sudah menjadi menantu orang kaya. Kamu senengkan? berterimakasihlah kepada putri saya yang meminta kamu menggantikannya."kata Winda ketus, Nari menghadap kearahnya.

Nari menggeleng."Maksud tante Angel kabur, da-dan Nari sebagai penggantinya."ucapnya menutup mulut meneteskan air mata.

"Iya anak itu kabur, dan kami yang harus menanggung ini, jadi kamu sebagai temannya tolong balas budilah kepada keluarga kami dengan menerima pernikahan ini."tukas Winda.

"Kenapa harus dengan menikah, Nari belum siap."

"Winda bawa pengantinnya kesini."seru Wijaya menyuruh istrinya membawa pengantin pengganti tersebut.

"Hapus air mata kamu, ingat berlakulah seperti istri yang menerima pernikahan ini. Jangan membuat keluarga saya malu."tegas Winda membuat Nari lagi dan lagi harus menurut, tidak bisa berbuat apa-apa selain itu.

Mereka berdua berjalan dengan sampai ketempat dimana pengantin pria sedang menunggu.

"Nari salim tangan suami mu nak."kata Winda lembut untuk menutupi topengnya.

Nari mengangguk saja dan mencium tangan suaminya...

"Argi cium kening istrimu."ucap oma Ayu. Argian mencium kening wanita yang sudah menjadi istrinya.

"Sekarang kalian tukar cincin."ucap Felly mama Argian menyuruh kedua pasangan tersebut.

Kedua pasangan tersebut memasangkan cincin masing-masing dijari manis dengan bergantian. Tangan Nari bergetar memasang cincin dijari manis pria yang sudah menjadi suaminya. Lalu sekarang giliran Argian memasangkan cincin di jari manis wanta yang sudah menjadi istrinya.

Setelah selesai acara memasang cincinnya, kedua pasangan tersebut mencium tangan kedua orang tua yang sudah duduk dikursi masing-masing. Felly memeluk putranya tapi tidak dengan menantu karena tidak menyukainya, entahlah apa yang membuat tidak menyukai menantunya. Barulah giliran Farhan memeluk putrinya, tapi cuek saja pada menantunya. Terakhir giliran oma.

"Ingat Argian, walaupun wanita yang kamu nikahi tidak kamu cintai. Oma minta belajarlah mulai sekarang untuk mencintainya. Atau nanti kamu akan menyesal."nasehat oma Ayu memeluk cucunya dengan erat.

Lalu oma Ayu beralih pada Nari istri cucunya dan tersenyum meliha kecantikan Nari."Entah kenapa oma senang kamu menjadi menantu di keluarga Bramantio. Oma sangat yakin kamu adalah gadis baik, jadi belajarlah mencintai cucu oma. walaupun kalian menikah karena sebuah keterpaksaan, oma berharap kamu bisa mengubah cucu oma yang dingin dan angkuh itu menjadi lebih baik."katanya panjang dan jelas, memeluk tari sama eratnya dengan memeluk cucunya tdi.

Nari hanya bisa mengangguk saja dan menangis mendengar kata-kata oma.

.

.

.

.

.

Hari sudah berganti menjadi malam kedua pasangan pengantin sedang bersiap-siap memakai baju dan dirias. Karena malam ini adalah resepsi pernikahan, tempatnya masih sama yaitu di ballroom hotel. Dan dihadiri banyak tamu udangan, terutama para kolega perusahaan terbesar dan kalangan pembisnis Argian dan Farhan, dan sebagian kolega dari perusahaan Wijaya.

Tetapi keluarga Wijaya tidak ada di hotel lagi, mereka sudah pulang karena tidak kuat menahan malu akibat ulah putri mereka. Jadi di Grand BM Hotel hanya tinggal keluarga Bramantio saja.

"Mbanya memang benar cantik, padahal riasanya cumain sedikit polesan."ucap perias tersebut memuji Nari.

Nari hanya bisa tersenyum...

"Apa sudah selesai?."tanya Argian.

"Sudah selesai tuan."jawab perias tersebut karena Nari yang hanya diam.

Mereka berdua pun segera menuju ke bawah dimana acara resepsi tersebut. Argian mengandeng tangan Nari.

"Jangan pernah banyak berharap dari pernikahan ini."bisiknya kearah Nari, sambil menuruni tangga.

Nari hanya bisa terdiam...

Kedua pasangan suami istri itu pun berdiri dipelaminan dan menyabut tamu yang ingin memberi ucapan selamat.

"Selamat bro. semoga sakinah mawadah warohmah dan gue berharap lo bahagia, lupain dia broo. Karena lo memang ga pantes buat wanita penggila harta itu."ucap Andre memeluk Argian, memberikan selamat dan mendoakan temannya.

Sedang Nari hanya memberikan senyuman kepada teman suaminya. Setelah itu dilanjutkan dengan orang-orang yang tidak dikenal memberikan selamat kepada mereka.

Nari sudah sangat lelah dan pegal karena acaranya belum selesai-selesai juga. Ia juga kepikiran dengan Ibu Lida dan Kak Dena yang pasti tengah menunggunya pulang. Nanti ia akan mengabarinya setelah acara ini selesai.

Tidak berapa lama acara yang sedari ramai, akhirnya selasai juga, kedua pasangan suami istri segera pergi kekamar mereka.

.

.

.

Bersambung. . .

Follow juga ya!!

Like, comennt, rate 5. jangan lupa gifts+vote nya.

Terimakasih💓

Terpopuler

Comments

Ida Ismail

Ida Ismail

pria sinting, berharap apaan orang ga tau ditipu temannya

2021-08-25

2

Yantidianurhasyanti

Yantidianurhasyanti

korban keu tidak adilan dong 😔

2021-07-02

0

Janet Repi🧚‍♀️💝

Janet Repi🧚‍♀️💝

upupup..

2021-02-24

0

lihat semua
Episodes
1 01- Nari Lestari
2 02- Argian Satria Bramantio
3 03. Menjadi pengantin pengganti
4 04. Acara resepsi
5 05. Pernikahan yang tak diinginkan
6 06- Perjanjian Pernikahan
7 07- Minta Izin
8 08- Panti Asuhan
9 09- Hanya Bisa Bersabar Menghadapi Sikap Ketus Argian
10 10-PPT
11 11-PPT
12 12-PPT
13 13-PPT
14 14-PPT
15 15-PPT
16 16-PPT
17 17-PPT
18 18-PPT
19 19-PPT
20 20-PPT
21 21-Azka Reganevan Pranaja
22 22- Cuma Dimanfaatin
23 23-PPT
24 24-PPT
25 25-PPT
26 26-PPT
27 27-PPT
28 28-PPT
29 29-PPT
30 30-PPT
31 31-PPT
32 32-PPT
33 33-PPT
34 34-PPT
35 35- Mencari Tahu Tentang Nari
36 36- Alasan Lamaran Azka Ditolak
37 37. Mengatakan kehamilan
38 38. Tak ada yang mempercayai
39 39. Melakukan dengan kasar
40 40. Bukan wanita yang dicintai
41 41. Pindah rumah
42 42. Tuduhan dan Kemarahan
43 43. Rumah baru
44 44. Pisah kamar
45 45. Mual
46 46. Rumah sakit
47 47. Rawat Inap
48 48. Kesalahapahaman kecil
49 49. Mengidam
50 50. Mengidam yang terpenuhi
51 51. Beberapa kali mengatakan kebohongan
52 52. Bertekad menjadi wanita lebih kuat lagi
53 53. Tidak setuju
54 54. Membawa wanita lain
55 55. Menggoda
56 56. Melawan
57 57. Kesempatan
58 58. Marah
59 59. Izin menggunakan dapur toko kue
60 60. Tatapannya tak lepas memperhatikan
61 61. Happy Birthday Fahira
62 62. Kabar bahagia
63 63. Kabar kepulangan mendadak
64 64. Oma Ayu bahagia punya cicit
65 65. Permintaan Oma Ayu
66 66. Surat Cerai
67 67. Mencari Nari
68 68. Melahirkan
Episodes

Updated 68 Episodes

1
01- Nari Lestari
2
02- Argian Satria Bramantio
3
03. Menjadi pengantin pengganti
4
04. Acara resepsi
5
05. Pernikahan yang tak diinginkan
6
06- Perjanjian Pernikahan
7
07- Minta Izin
8
08- Panti Asuhan
9
09- Hanya Bisa Bersabar Menghadapi Sikap Ketus Argian
10
10-PPT
11
11-PPT
12
12-PPT
13
13-PPT
14
14-PPT
15
15-PPT
16
16-PPT
17
17-PPT
18
18-PPT
19
19-PPT
20
20-PPT
21
21-Azka Reganevan Pranaja
22
22- Cuma Dimanfaatin
23
23-PPT
24
24-PPT
25
25-PPT
26
26-PPT
27
27-PPT
28
28-PPT
29
29-PPT
30
30-PPT
31
31-PPT
32
32-PPT
33
33-PPT
34
34-PPT
35
35- Mencari Tahu Tentang Nari
36
36- Alasan Lamaran Azka Ditolak
37
37. Mengatakan kehamilan
38
38. Tak ada yang mempercayai
39
39. Melakukan dengan kasar
40
40. Bukan wanita yang dicintai
41
41. Pindah rumah
42
42. Tuduhan dan Kemarahan
43
43. Rumah baru
44
44. Pisah kamar
45
45. Mual
46
46. Rumah sakit
47
47. Rawat Inap
48
48. Kesalahapahaman kecil
49
49. Mengidam
50
50. Mengidam yang terpenuhi
51
51. Beberapa kali mengatakan kebohongan
52
52. Bertekad menjadi wanita lebih kuat lagi
53
53. Tidak setuju
54
54. Membawa wanita lain
55
55. Menggoda
56
56. Melawan
57
57. Kesempatan
58
58. Marah
59
59. Izin menggunakan dapur toko kue
60
60. Tatapannya tak lepas memperhatikan
61
61. Happy Birthday Fahira
62
62. Kabar bahagia
63
63. Kabar kepulangan mendadak
64
64. Oma Ayu bahagia punya cicit
65
65. Permintaan Oma Ayu
66
66. Surat Cerai
67
67. Mencari Nari
68
68. Melahirkan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!