12-PPT

Mobil yang dikendarai Angel berhenti diparkiran cafe. Angel turun duluan disusul dengan Nari yang berada di kursi penumpang. Mereka berjalan beriringan mencari tempat yang agak sepi, agar mengobrol lebih nyaman.

Nari yang tahu pun, segera berjalan duluan menuju meja paling pojok. Disana terlihat lebih nyaman, untuk mereka berbicara serius.

"Ini mba, silahkan mau pesan apa?" tanya pelayan cafe dan menyerahkan buku menu.

Angel dan Nari menyebut pesanan, mereka hanya memesan minum saja. Setelah itu pelayan tadi langsung pergi menyerahkan catatan tersebut ke bagian dapur.

"Sekarang kamu boleh bertanya apa saja," ucap Angel.

"Pertanyaan ku cuman satu, kenapa kamu kabur dari pernikahan mu sendiri?" tanya Nari tanpa berbasa-basi.

"Maafkan aku Nari, karna kamu yang harus menggantikan aku menjadi pengantin. Sebenarnya aku mencintai pria lain, tapi aku juga tidak berani menolak permintaan orangtua ku. Entah, dihari pernikahan hatiku menjadi tidak karuan, antara tetap menikah atau tidak. Ya, hatiku memilih tidak menikah, tanpa memikirkan orangtuaku harus menanggung malu akibat ulah ku ini. Aku memutuskan untuk kabur saat itu juga."

Penjelasan Angel membuat Nari hanya bisa menutup mulut dan meneteskan air mata. Kenapa temannya tidak bisa menolak, mungkin kalau Angel mengatakan itu pasti orangtuannya akan mengerti. Apalagi Angel anak kesayangan. Dan andaikan saja dia tidak datang ke acara tersebut, mungkin sekarang hidupnya masih tenang.

"Nar maafin aku," Angel menggenggam tangan Nari sambil menangis dan memeluk.

"Maaf mba, ini pesanannya," ujar pelanyan tersebut menaruh minuman diatas meja dan segera pergi. Karna tidak ingin menganggu kedua perempuan bersahabat pelanggan cafe yang mungkin bernostalgia, mungkin pertemuan pertama mereka setelah berpisah sangat lama. Itulah isi otak pelayan tersebut.

"Nar minum dulu," ucap Angel memberikan minuman ke Nari agar segera untuk diminum.

"Gimana pernikahan mu sama om tua itu?" tanya Angel.

"Hah?" Nari menjadi bingung dengan pertanyaan Angel."Maksud kamu om tua siapa?" tanyanya saat ini sudah menghentikan tangisan tadi.

"Ya suami kamu Nar," ujar Angel.

"Suamiku masih muda Ngel, perbedaan umur kita juga tak jauh, kita cuman beda lima tahun. Suamiku juga sama sekali tidak kelihatan tua," jelas Nari membuat Angel mulai merasa kebingungan.

"Tidak mungkin Nari, aku sendiri yang melihat rekan bisnis papa ku itu sudah tua. Mungkin kalau kamu bilang masih tampan okelah, tapi umurnya sudah 49 tahun. Karna aku penasaran jadi aku mencari tahu tentang pria itu," kekeh Angel bersikeras menyangkal kenyataan tersebut. Ya, sebenarnya Angel juga tidak melihat calon suaminya, papanya hanya mengatakan menjodohkannya saja.

"Tidak Angel, suamiku masih muda," ujar Nari tetap bersikekeh juga. Karena memang Argian masih muda dan perbedaan umur mereka tak jauh.

"Apa kamu punya fotonya," akhirnya Angel meminta Nari menunjukkan itu.

Nari menggeleng."Aku tidak punya fotonya Ngel, nanti aku kirimin kalau aku sudah punya fotonya." katanya.

"Kenapa kamu tidak punya, kalian sudah menikah. Setidaknya kalian ada foto bersama," ujar Angel. Karna tidak mungkin mereka menikah tanpa berfoto, apalagi yang dijodohkan dengannya adalah pria kaya.

"Ngel tidak perlu ku jelaskan, kamu pasti sudah paham mengapa aku tak punya fotonya," pungkas Nari. Angel pun memberikan anggukan mengerti akan ucapannya.

"Yasudah, ini nomor aku. Kirim saja nanti, dan aku benar-benar minta maaf Nari. Karna kamu yang harus menggantikan aku dan harus menikah dengan lelaki yang tidak kamu cintai. Sekali lagi aku minta maaf," Angel menunduk dan menggenggam tangan Nari sambil air matanya menetes membasahi tangan Nari digengggamannya.

"Sudahlah Ngel, tidak apa-apa. Semua sudah terlanjur dan aku juga akan belajar menerima takdirku yang sekarang," Nari memegang bahu Angel dan menghapus air mata temannya.

Keduanya pun saling berpelukan. Tapi hanya Nari yang tersenyum tulus. Sedang Angel menyunggingkan senyum jahatnya dan tadi hanya menangis pura-pura saja. Dia sama sekali tidak benaran sedih ataupun menganggap Nari sebagai temannya. Karena baginya Nari sewaktu mereka SMA dulu hanya tempat agar tugas-tugas sekolahnya selesai dan mendapatkan nilai yang bagus. Itulah arti Nari untuk seorang Angel.

Sangat jahat kan, lalu sekarang dia mengorbankan Nari sebagai pengantin pengganti di pernikahannya. Tapi tenang saja karma itu sebentar lagi akan menghampiri wanita jahat seperti Angel.

.

.

Bersambung. . .

Follow juga ya!!

Like, comennt, rate 5. jangan lupa gifts+vote nya.

Terimakasih💓

Terpopuler

Comments

lina

lina

next

2022-02-10

0

lina

lina

lanjut

2021-11-16

0

Valent Bie

Valent Bie

pd jahat smua petannya disini thor.. yg baik cuma 3 orhg ibu panti, kak dena dan oma..

2021-08-26

0

lihat semua
Episodes
1 01- Nari Lestari
2 02- Argian Satria Bramantio
3 03. Menjadi pengantin pengganti
4 04. Acara resepsi
5 05. Pernikahan yang tak diinginkan
6 06- Perjanjian Pernikahan
7 07- Minta Izin
8 08- Panti Asuhan
9 09- Hanya Bisa Bersabar Menghadapi Sikap Ketus Argian
10 10-PPT
11 11-PPT
12 12-PPT
13 13-PPT
14 14-PPT
15 15-PPT
16 16-PPT
17 17-PPT
18 18-PPT
19 19-PPT
20 20-PPT
21 21-Azka Reganevan Pranaja
22 22- Cuma Dimanfaatin
23 23-PPT
24 24-PPT
25 25-PPT
26 26-PPT
27 27-PPT
28 28-PPT
29 29-PPT
30 30-PPT
31 31-PPT
32 32-PPT
33 33-PPT
34 34-PPT
35 35- Mencari Tahu Tentang Nari
36 36- Alasan Lamaran Azka Ditolak
37 37. Mengatakan kehamilan
38 38. Tak ada yang mempercayai
39 39. Melakukan dengan kasar
40 40. Bukan wanita yang dicintai
41 41. Pindah rumah
42 42. Tuduhan dan Kemarahan
43 43. Rumah baru
44 44. Pisah kamar
45 45. Mual
46 46. Rumah sakit
47 47. Rawat Inap
48 48. Kesalahapahaman kecil
49 49. Mengidam
50 50. Mengidam yang terpenuhi
51 51. Beberapa kali mengatakan kebohongan
52 52. Bertekad menjadi wanita lebih kuat lagi
53 53. Tidak setuju
54 54. Membawa wanita lain
55 55. Menggoda
56 56. Melawan
57 57. Kesempatan
58 58. Marah
59 59. Izin menggunakan dapur toko kue
60 60. Tatapannya tak lepas memperhatikan
61 61. Happy Birthday Fahira
62 62. Kabar bahagia
63 63. Kabar kepulangan mendadak
64 64. Oma Ayu bahagia punya cicit
65 65. Permintaan Oma Ayu
66 66. Surat Cerai
67 67. Mencari Nari
68 68. Melahirkan
Episodes

Updated 68 Episodes

1
01- Nari Lestari
2
02- Argian Satria Bramantio
3
03. Menjadi pengantin pengganti
4
04. Acara resepsi
5
05. Pernikahan yang tak diinginkan
6
06- Perjanjian Pernikahan
7
07- Minta Izin
8
08- Panti Asuhan
9
09- Hanya Bisa Bersabar Menghadapi Sikap Ketus Argian
10
10-PPT
11
11-PPT
12
12-PPT
13
13-PPT
14
14-PPT
15
15-PPT
16
16-PPT
17
17-PPT
18
18-PPT
19
19-PPT
20
20-PPT
21
21-Azka Reganevan Pranaja
22
22- Cuma Dimanfaatin
23
23-PPT
24
24-PPT
25
25-PPT
26
26-PPT
27
27-PPT
28
28-PPT
29
29-PPT
30
30-PPT
31
31-PPT
32
32-PPT
33
33-PPT
34
34-PPT
35
35- Mencari Tahu Tentang Nari
36
36- Alasan Lamaran Azka Ditolak
37
37. Mengatakan kehamilan
38
38. Tak ada yang mempercayai
39
39. Melakukan dengan kasar
40
40. Bukan wanita yang dicintai
41
41. Pindah rumah
42
42. Tuduhan dan Kemarahan
43
43. Rumah baru
44
44. Pisah kamar
45
45. Mual
46
46. Rumah sakit
47
47. Rawat Inap
48
48. Kesalahapahaman kecil
49
49. Mengidam
50
50. Mengidam yang terpenuhi
51
51. Beberapa kali mengatakan kebohongan
52
52. Bertekad menjadi wanita lebih kuat lagi
53
53. Tidak setuju
54
54. Membawa wanita lain
55
55. Menggoda
56
56. Melawan
57
57. Kesempatan
58
58. Marah
59
59. Izin menggunakan dapur toko kue
60
60. Tatapannya tak lepas memperhatikan
61
61. Happy Birthday Fahira
62
62. Kabar bahagia
63
63. Kabar kepulangan mendadak
64
64. Oma Ayu bahagia punya cicit
65
65. Permintaan Oma Ayu
66
66. Surat Cerai
67
67. Mencari Nari
68
68. Melahirkan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!