episode 15

Zariya mulai membuka matanya setelah 30 menit lamanya ia pingsan. Saat ia mencoba untuk bangun, kepalanya langsung terasa berat, ia tidak tahu kenapa dirinya bisa pingsan hanya karena terpesona oleh tatapan mata Sanha. Samar-samar Zariya mendengar seseorang sedang berbicara.

“Ada apa denganmu, Sanha? Ini seperti bukan kau saja? Kau langsung memecat semua asistenmu karena mereka berusaha menyentuhmu, tapi kali ini kau malah menangkap tubuh gadis itu agar ia tidak jatuh ke lantai? Apa aku tidak salah lihat?” tanya orang yang tidak lain adalah manajer Sanha sendiri, Martin.

“Paman, jangan lupa minum obatmu dulu.” Bukannya menjawab, Sanha malah sengaja mengacuhkan pertanyaan paman manajernya dengan mengubah topik.

“Kau selalu mengalihkan pembicaraan, jangan-jangan kau mengenal gadis ini, iya kan?” Martin mencoba menebak-nebak.

“Bagaimana dengan permintaanku waktu itu? Apa Paman sudah menghubungi manajemen Zaya? Bagaimana jawabannya?” lagi-lagi Sanha mengganti topik pembicaraan sehingga membuat sang paman jadi dongkol akut.

Zariya sendiri terkejut mendengar nama Zaya disebut oleh Sanha. Apa hubungan Sanha dengan Zaya? apakah, kekasih rahasia Sanha yang sesungguhnya itu adalah Zaya? Batin Zariya yang tanpa sengaja mulai menguping pembicaraan mereka.

“Tidak ada jawaban dari Zaya. Sudah beberapa hari, Zaya susah sekali dihubungi.” Akhirnya pak Bas menyerah dan tak lagi membahas soal pertolongan kecil yang diberikan Sanha pada Zariya.

“Tapi, dia selalu update novelnya setiap hari, kenapa ia tidak bisa dihubungi? Kau yakin pegawainya tidak tahu?” pertanyaan Sanha semakin membuat terkejut Zariya.

Sanha tahu novel Zaya yang update setiap hari? Ada apa ini? batin Zariya, tapi ia terus berusaha mengontrol emosinya.

“Sanha, apa kau belum membaca artikel? Berita pihak kita yang menghubungi pihak manajemen Zaya sudah tersebar dimana-mana. Mereka mengira kalau kau ada hubungan dengan penulis misterius Zaya.”

“Apa?” spontan Zariya langsung berteriak dan mengagetkan dua orang yang berdiri di depannya. Menyadari bahwa teriakannya mengundang perhatian, Zariya langsung menutup mulutnya dengan kedua tangannya.

Gawat! Bodoh sekali aku! Apa yang sedang aku lakukan? Sial! umpat Zariya dalam hati karena sudah tidak bisa lagi mengontrol emosinya.

“Kau sudah sadar rupanya,” Martin langsung menghampiri Zariya. “Cepat pergi ke ruang pribadi Sanha dan ambilkan semua kebutuhan yang akan ia lakukan hari ini.” suruh Martin.

“Baik.” Zariya pun mengangguk dan hendak pergi dari ruangan itu, tapi langkahnya terhenti kerena Sanha melarangnya.

“Tunggu! Kau tetap disitu,” ujar Sanha yang masih berdiri tegap menghadap Jendela ruangannya. “Tinggalkan kami berdua, Paman. Ada hal yang ingin aku bicarakan dengannya.”

Martin memandang Sanha dan Zariya secara bergantian, ia tidak mengerti apa yang ada di pikiran Sanha sekarang. Sebab, baru pertama kali ini ia melihat Sanha memperlakukan wanita dengan begitu baik. Sebelumnya, Sanha selalu bersikap kasar pada setiap wanita yang ada didekatnya terutama pada asistennya sendiri. Itulah kenapa semua pegawai disini adalah pria. Tidak ada satupun yang berjenis kelamin perempuan, kecuali asisten pribadi Sanha.

“Ada apa dengan berandal itu? Tidak biasanya dia seperti itu?” gumam Martin sambil berjalan keluar ruangan.

Zariya sendiri juga tidak tahu harus berkata apa. Ia juga sangat penasaran apa yang ingin ditanyakan Sanha padanya.

“Kenapa tadi kau terkejut? Kau mendengar pembicaraan kami?” tanya Sanha tanpa basa-basi setelah menajernya keluar dari sini.

“Aku tidak sengaja mendengarnya, maaf jika kau tidak suka.” Zariya menundukkan kepala sambil memainkan kakinya.

“Panggil aku Bos, mulai hari ini aku adalah bosmu!” cetus Sanha dan mulai berbalik arah menatap Zariya.

“Baik, Bos!” Zariya ingin tertawa karena merasa aneh memanggil Sanha dengan sebutan ‘bos’.

“Kenapa kau tertawa?” Sanha mulai menunjukkan sikap juteknya. “Kau menertawaiku?”

“Aku tidak berani, Bos! Sungguh aku tidak tertawa.”

Sanha kesal dengan Zariya, tapi bukan itu tujuan Sanha sebenarnya, ia ingin tahu apa alasan Zariya tadi berteriak. “Apa kau mengenal Zaya?” pertanyaan Sanha langsung membuat Zariya tersentak, tapi gadis itu berusaha bersikap biasa. “Tatap aku dan jawab pertanyaanku.

“Tentu saja aku kenal dia, Zaya adalah penulis misterius favoritku. Semua orang juga pasti mengenalnya meskipun ia tidak pernah menampakkan batang hidungnya di depan publik.”

Sanha mengernyitkan alis saat mendengar jawaban Zariya. “Kau tidak penasaran, kenapa ia seperti itu?”

Entah kenapa, Zariya merasa kalau Sanha sedang menginterogasinya seolah ingin menemukan sesuatu yang tidak mungkin bisa Zariya berikan jawabannya. Meski begitu, gadis itu mencoba menjawab senatural mungkin apa yang ia ketahui saat ini.

"Kalau boleh tahu ... apakah kekasih rahasia yang kau maksud itu ... adalah ... Zaya?"

"Kau tidak perlu tahu! Jawab saja pertanyaanku." sepertinya Sanha benar-benar merahasiakan siapa kekasih rahasianya.

“Ehm ... tentu saja aku penasaran, tapi itu kan pilihan dia, sebagai fans aku hanya bisa mendukung apapun yang dilakukan idolaku. Jujur, aku juga salah satu fans beratmu, aku pun juga akan mendukung apapun yang akan kau lakukan.” Zariya mungkin tidak sadar, kalau ia telah mengatakan perasaan yang sebenarnya pada Sanha.

“Apa?” Sanha terkejut mendengar pernyataan Zariya. “Kau bilang apa tadi? Kau fansku?” tanya Sanha.

Aduh! Mati aku. Aku harus belajar mengendalikan emosiku. Bisa gawat kalau terus-terusan seperti ini. batin Zariya.

BERSAMBUNG

****

maaf telat up nya. hari ini aku up 2 episode ditunggu ya...

Terpopuler

Comments

Tara

Tara

Aduch guantengnya.. Rela 24 jam utkmu.. So cute🤭😍😉💖

2023-05-31

1

Cathy Yulianti

Cathy Yulianti

sungguh penasaran..apa zariya itu zaya?
n pria misterius itu sahna.?

2021-02-22

4

Berdo'a saja

Berdo'a saja

masih menerawang

2021-02-09

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 Patah Hati bukanlah Akhir Segalanya
2 episode 2 Gadis yang Penuh dengan Rahasia
3 episode 3 Pria Bermasker Putih
4 episode 4 Alasan
5 episode 5 Panggilan
6 episode 6 Bantuan
7 episode 7 You can be My Girlfriend
8 episode 8 Pengakuan
9 episode 9 Makan Siang
10 episode 10 Keputusan Sanha
11 episode 11
12 episode 12 Kejutan
13 episode 13 Kesal
14 episode 14 Sanha
15 episode 15
16 episode 16
17 episode 17
18 Episode 18
19 episode 19 Aneh
20 episode 20 Lamaran
21 episode 21 Jatuh Cinta
22 episode 22 Akhir Pekan
23 episode 23 Ferrari Merah
24 episode 24 SDA
25 episode 25 Histeris
26 episode 26 Salah Paham
27 episode 27 Rencana Sanha
28 episode 28 Interogasi
29 episode 29
30 episode 30
31 episode 31
32 episode 32
33 episode 33
34 episode 34
35 episode 35 Histeris
36 episode 36 Dimabuk Asmara
37 episode 37 Atas Nama Cinta
38 episode 38 Perlindungan Sanha
39 episode 39 Zariya dan Sanha
40 episode 40 Niat Sanha
41 episode 41
42 episode 42
43 episode 43
44 episode 44
45 episode 45
46 episode 46
47 episode 47
48 episode 48
49 episode 49
50 episode 50
51 episode 51
52 episode 52
53 episode 53
54 episode 54
55 episode 55
56 episode 56
57 episode 57 Pertemuan Dua Laut Besar
58 episode 58 Je t'aime
59 episode 59 Penjara Cinta Sanha
60 episode 60 Tidak Tahan
61 episode 61 Lautan Cinta Sanha
62 episode 62 Undangan
63 Episode 63 Kejutan dari Sanha
64 episode 64 Kejadian tak Terduga
65 episode 65
66 episode 66
67 episode 67 Bukti
68 episode 68
69 PENGUMUMAN NOVEL CETAK
70 PENGUMUMAN NOVEL BARU
Episodes

Updated 70 Episodes

1
Episode 1 Patah Hati bukanlah Akhir Segalanya
2
episode 2 Gadis yang Penuh dengan Rahasia
3
episode 3 Pria Bermasker Putih
4
episode 4 Alasan
5
episode 5 Panggilan
6
episode 6 Bantuan
7
episode 7 You can be My Girlfriend
8
episode 8 Pengakuan
9
episode 9 Makan Siang
10
episode 10 Keputusan Sanha
11
episode 11
12
episode 12 Kejutan
13
episode 13 Kesal
14
episode 14 Sanha
15
episode 15
16
episode 16
17
episode 17
18
Episode 18
19
episode 19 Aneh
20
episode 20 Lamaran
21
episode 21 Jatuh Cinta
22
episode 22 Akhir Pekan
23
episode 23 Ferrari Merah
24
episode 24 SDA
25
episode 25 Histeris
26
episode 26 Salah Paham
27
episode 27 Rencana Sanha
28
episode 28 Interogasi
29
episode 29
30
episode 30
31
episode 31
32
episode 32
33
episode 33
34
episode 34
35
episode 35 Histeris
36
episode 36 Dimabuk Asmara
37
episode 37 Atas Nama Cinta
38
episode 38 Perlindungan Sanha
39
episode 39 Zariya dan Sanha
40
episode 40 Niat Sanha
41
episode 41
42
episode 42
43
episode 43
44
episode 44
45
episode 45
46
episode 46
47
episode 47
48
episode 48
49
episode 49
50
episode 50
51
episode 51
52
episode 52
53
episode 53
54
episode 54
55
episode 55
56
episode 56
57
episode 57 Pertemuan Dua Laut Besar
58
episode 58 Je t'aime
59
episode 59 Penjara Cinta Sanha
60
episode 60 Tidak Tahan
61
episode 61 Lautan Cinta Sanha
62
episode 62 Undangan
63
Episode 63 Kejutan dari Sanha
64
episode 64 Kejadian tak Terduga
65
episode 65
66
episode 66
67
episode 67 Bukti
68
episode 68
69
PENGUMUMAN NOVEL CETAK
70
PENGUMUMAN NOVEL BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!